Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok bahasan : Senam Otak (Senam otak)


Sub pokok Bahasan : Senam Otak (Senam otak)
Sasaran : Pasien dan Keluarga
Hari/Tanggal : Jumat, 24 Maret 2017
Waktu : 07.30-08.00 WIB
Tempat : Rawat Jalan RS Jiwa Provinsi Jawa Barat
Pembicara : Kelompok 07 Mahasiswa Profesi Ners XVI Immanuel

A. Tujuan
1. Umum
Setelah selesai mengikuti senam otak, peserta dapat menerapkan senam otak
sebagai kegiatan olahraga rutin.
2. Khusus
Setelah selesai mengikuti senam otak selama 1x30 menit, peserta mampu :
a. Memahami pengertian senam otak
b. Memahami tujuan senam otak
c. Memahami manfaat senam otak
d. Mengikuti senam otak dengan lancar sampai selesai
e. Mendemonstrasikan senam otak

B. Metode
1. Ceramah
2. Demontrasi senam otak

C. Media dan Alat


1. Laptop
2. DVD player
3. Speaker

PPN XVI STIK IMMANUEL BANDUNG 1


4. Kursi

D. Kegiatan
No PENYULUHAN RESPON WAKTU
1. Pembukaan - Menjawab salam 5 menit
a. Salam pembuka
b. Apersepsi - Berpartisipasi aktif
c. Perkenalan
d. Mengkomunikasikan Tujuan - memperhatikan
2. Kegiatan inti: Senam Otak - Memperhatikan penjelasan 10 Menit
a. Menjelaskan pengertian, tujuan dan penyuluhan dengan cermat
manfaat senam otak
b. Menjelaskan prosedur senam otak - Memperhatikan simulasi
c. Demontrasi dan pelaksanaan senam - Menanyakan hal-hal yang 5 Menit
otak belum jelas
d. Memberikan kesempatan kepada - Memperhatikan jawaban
audience untuk bertanya
e. Menjawab pertanyaan
3. Penutup - Memperhatikan kesimpulan 10 menit
a. Menyimpulkan kegiatan yang telah materi
disampaikan
b. Melakukan evaluasi dengan - Menjawab pertanyaan
mengajukan pertanyaan
c. Mengakhiri kegiatan - Menjawab salam

PPN XVI STIK IMMANUEL BANDUNG 2


E. Materi Pendidikan Kesehatan
1. Pengertian
Terapi Brain Gym adalah senam otak yang bertujuan untuk memicu
otak agar tidak kehilangan daya intelektualnya dan awarenessnya. Senam otak
adalah senam ringan yang dilakukan dengan gerakan menyilang, agar terjadi
harmonisasi dan optimalisasi kinerja otak kanan dan otak kiri. (Budhi, 2010 )
Senam otak merupakan salah satu metode gerak dan latih otak, yang
berguna dalam meningkatkan fungsi kognitif (Departemen Kesehatan
Republik Indonesia, 2008). Senam otak adalah serangkaian latihan gerakan
tubuh sederhana yang bermanfaat. Senam otak dikatakan sebagai aktifitas
yang sederhana, Karena dapat dilakukan dalam waktu singkat dan
menunjukan hasil dengan segera. Senam otak dapat dilakukan oleh siapapun,
kemanapun dan dimanapun.
Menurut ahli senam otak sekaligus penemu senam otak, dari lembaga
Educational Kinesiology Amerika Serikat Paul E. Denisson Ph.D.,
meskisederhana,senam otak mampu memudahkan kegiatan belajar dan
melakukan penyesuaian terhadap ketegangan, tantangan dan tuntutan hidup
sehari-hari. Selain itu senam otak juga bias mengoptimalkan perkembangan
dan potensi otak serta meningkatkan kemampuan berbahasa dan dayaingat.
Pada lansia, penurunan kemampuan otak dan tubuh membuat tubuh mudah
jatuh sakit, pikun dan frustasi. Meski demikian, penurunan ini bias diperbaiki
dengan melakukan senam otak. Senam otak tidak saja akan memperlancar
aliran darah dan oksigen keotak, tetapi juga merangsang kedua belahan otak
untuk bekerja. (Yanuarita, 2012).

2. Tujuan
Gerakan Senam otak dibuat untuk mempertahankankan bahkan
meningkatkan kemampuan fungsi kognitif (Departemen Kesehatan Republik
Indonesia, 2008). Aktivitas ini juga dapat berguna untuk menyeimbangkan
otak kanan dan kiri manusia. Otak kanan kiri lebih berisi hal-hal yang bersifat

PPN XVI STIK IMMANUEL BANDUNG 3


emosional, seni, dan berperasaan. Sedangkan otak kiri lebih bersifat rasional
dan abstrak. Senam otak yang terkait dengan ilmu gerak tubuh yang dirangkai
dan dipadukan, mampu memaksimalkan fungsi otak.
Adapun tujuan senam otak menurut Sapardjiman ( 2007 ) antara lain :
Untuk membuka bagian-bagian otak yang sebelumnya tertutup atau
terhambat sehingga kegiatan belajar atau bekerja berlangsung
menggunakan seluruh otak
Mengurangi stress emosional dan pikiran lebih jernih
Menjadikan orang lebih bersemangat, lebih konsentrasi, lebih kreatif dan
efisien
Kemampuan berbahasa dan daya ingat meningkat
Hubungan antar manusia dan suasana belajar/bekerja lebih rileks dan
senang.

3. Manfaat
Gerakan-gerakan ringan dengan permainan melalui olah tangan dan kaki
dapat memberikan rangsangan atau stimulus pada otak.Gerakan yang
menghasilkan stimulus itulah yang dapat meningkatkan kemampuan kognitif
(kewaspadaan, konsentrasi, kecepatan, persepsi, belajar, memori, pemecahan
masalah dan kreativitas), selain itu kegiatan kegiatan yang berhubungan
dengan spiritual sebaiknya digiatkan agar dapat memberi ketenangan pada
peserta.(Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2008).
Adapun menurut Ayinosa ( 2009 ), selain dapat meningkatkan
kemampuan belajar, Brain Gym memberikan beberapa manfaat yaitu :
1. Stress emosional berkurang dan pikiran lebih jernih
2. Hubungan antar manusia dan suasana belajar/kerja lebih relaks dan senang
3. Kemampuan berbahasa dan daya ingat meningkat
4. Orang menjadi lebih bersemangat, lebih kreatif dan efisien
5. Orang merasa lebih sehat karena stress berkurang
6. Prestasi belajar dan bekerja meningkat
PPN XVI STIK IMMANUEL BANDUNG 4
4. Indikasi

Brain Gym dapat dilakukan oleh siapa saja, dimana saja, dan kapan saja.
Brain Gym dapat dilakukan pada anak-anak usia sekolah yang mengalami
kesulitan dalam menghafal angka/numerik/matematika. Brain Gym ini juga
dapat dilakukan pada lansia yang mengalami penurunan daya ingat atau
demensia, juga pada lansia yang mengalami penyakit Alzheimer.

5. Persiapan pelaksanaan

1. Brain Gym dapat digabung atau dihantarkan dengan music yang


menyenangkan, berirama tenang atau disukai, sehingga membuat lebih
rileks

2. Membuat situasi ruangan yang menyenangkan dan nyaman untuk anak

3. Gunakan baju yang nyaman untuk bergerak

4. Pemimpin kelompok harus dalam keadaan rileks dan menyenangkan saat


memberikan pelatihan

6. Gerakan-gerakan Senam otak ( Brain Gym )

a. Gerakan Silang ( Cross Crawl )

Gerakan ini menyilang antara gerakan tangan kanan


bersamaan dengan kaki kiri dan tangan kiri bersamaan dengan
kaki kanan. Bergerak ke depan, ke samping, ke belakang, atau
jalan di tempat. Untuk menyeberangi garis tengah sebaiknya
tangan menyentuh lutut yang berlawanan. Fungsi : Gerakan
menyeberangi ini membantu menggunakan kedua belahan otak
secara bersamaan dan harmonis.
PPN XVI STIK IMMANUEL BANDUNG 5
b. Angka 8 Tidur

Gerakan ini membuat angka 8 TIDUR sebanyak


3 kali tiap tangan, kemudian 3 kali dengan kedua
tangan. Fungsi : Bagi yang pelupa ( seperti lupa dengan
apa yang hendak dikatakan atau membaca sampai
halaman berapa ).

c. Coretan Ganda

Gerakan menggambar dengan kedua tangan


pada saat yang sama, ke dalam, ke luar, ke atas, ke
bawah. Fungsi : menumbuhkan bakat seni, merelakskan
mata dan tangan, mempermudah menulis.

d. Gajah ( The Elephant )

Gerakan membuat belalai dengan menekuk lutut


sedikit, letakan telinga di atas bahu dan rentangkan
tangan lurus ke depan. Membayangkan tangan menjadi
belalai gajah yang menyatu dengan kepala. Fungsi :
membuat mata dan leher menjadi relaks, menjadi
pendengar yang baik.

PPN XVI STIK IMMANUEL BANDUNG 6


e. Menguap Berenergi ( Energy Yawn )

Gerakan memijat otot-otot di sekitar


persendian rahang sambil membuka mulut
seperti hendak menguap. Atap impuls spontan
menguaplah dengan bersuara untuk melemaskan
otot-otot tersebut.

f. Pasang Telinga ( Thinking Cap )

Gerakan ini memijit pelan-pelan daun telinga,


3x dari atas ke bawah. Fungsi : membantu konsentrasi,
mendengar suara sendiri waktu berbicara atau
menyanyi.

PPN XVI STIK IMMANUEL BANDUNG 7


DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia.2008.

Festi, Pipit. 2010. Jurnal Kesehatan : Pengaruh Senam otak


TerhadapPeningkatanFungsiKognitifLansiaDikarangWerdhaPeneleh
Surabaya. FIK UM Surabaya.

Purwanto, Setyanto. 2009. Jurnal Kesehatan: Manfaat Senam Otak (Senam otak)
dalam Mengatasi Kecemasan dan Stress pada Anak Sekolah, 2 (01) hal 81-
90.

Dennison, Paul, P.Hd, 2002. Brain Gym ( Senam Otak ),Jakarta, PT Gramedia

Demuth Elisabeth, 2005. Brain Gym(R) Pedoman Senam Otak Bagi Guru dan
Peminat Revised, Jakarta, Yayasan Kinesiologi Indonesia

Demuth Elisabeth, 2007. Pengenalan Brain Gym dalamSeminar dan Lokakarya


Nasional PAUD UNY, Yogyakarta

Sapardjiman, Kartini. ( 2007 ). Brain Gym (Senam Otak), ( Online


),(http://atikofianti.wordpress.com/2007/12/05/health-brain-gym-senam-
otak/,akses:2009)

PPN XVI STIK IMMANUEL BANDUNG 8


PPN XVI STIK IMMANUEL BANDUNG 9

Anda mungkin juga menyukai