Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KOTA MATARAM

DINAS KESEHATAN KOTA MATARAM


PUSKESMAS AMPENAN
Jl. Saleh Sungkar No. 4. Ampenan, Telp. 0370-635978
Email : puskesmasampenan@yahoo.co.id, Kode Puskesmas : P5271010101

KERANGKA ACUAN PROGRAM


PROMOSI KESEHATAN

A. PENDAHULUAN
Dalam implementasi visi pembangunan kesehatan yang di tetapkan oleh
kementerian republik indonesia yaitu masyarakat sehat yang mandiri
berkualitas pusat promosi kesehatan sebagai unit kerja di Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia yang mempunyai tugas melaksanakan
pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan.
Untuk menindak lanjuti tugas dari pusat promosi kesehatan yang ada di
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Dinas Kesehatan Kota Mataram
khususnya Seksi Promoosi Kesehatan dan pemberdayaan Masyarakat melalui
koordinasi pada seksi Promosi kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat telah
melakukan beberapa program kegiatan sebagai wujud tanggung jawab terhadap
masyarakat dalam meningkatkanderajat kesehatan masyarakat khususnya
masyarakat di Kota Mataram.
Gambaran pelaksanaan program kegiatan oleh seksi Promosi
Kesehatan dan pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan masyarakat dinas
kesehatan kota mataram secara garis besar adalah promosi kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatannya sehingga
dapat mengidentifikasi masalah kesehatannya, mencarikan solusi serta
menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat sehingga derajat kesehatannya
semakin meningkat. Adapun gambaran kegiatan yang dilakukan oleh promosi
kesehatan adalah UKS, PHBS, Desa Siaga, UKBM, penyuluhan NAPZA,
penyuluhan kespro, serta penyuluhan-penyuluhan lain yang berhubungan dengan
kesehatan.

B. LATAR BELAKANG
Angka KematianIbu (AKI) di Indonesia masih tinggi, menurut data SDKI tahun
2002-2003 sebesar 307 per 100.000 demikian pula dengan kematian bayi yang masih
cukup tinggi yaitu 35 per 1000 kelahiran hidup. Sehubungan dengan hal tersebut maka
pelayanan kesehatan dimasyarakat perlu terus ditingkatkan baik yang bersifat kuratif
maupun preventif serta rehabilitatif. Hal ini sejalan dengan Departemen Kesehatanya
itu membuat rakyat sehat dan strategi utamanya antara lain 1) menggerakkkan dan
memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat dan 2 ) meningkatkan akses masyarakat
terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas.,

Berkenaan dengan pentingnya peranan promosi kesehatan dalam pelayanan


kesehatan, telah ditetapkan Kebijakan Nasional Promosi Kesehatan sesuai dengan
Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1193/Menkes/SK/X/2004. Kebijakan
yang dimaksud juga didukung dengan Surat Keputusan menteri Kesehatan Nomor
1114/Menkes/SK/II/2005 tentang Pedoman Pelaksanaan Promosi Kesehatan di
Daerah.

Tata nilai kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa yang dilaksanakan di


Puskesmas Ampenan didasari oleh Tata Nilai SMART terdiri dari : S ( Senyum,
Salam, Sapa, Santun dalam melayani ), M ( Memikat dalam peforma dan
menampilkan yang terbaik untuk masyarakat ), A ( Aktif terlibat langsung dalam
kegiatan masyarakat ), R ( Responsif dalam menangani masalah kesehatan ), T (
Terampil dalam melakukan tindakan berdasarkan SOP dalam setiap pelayanan ).

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum :

Menyelenggarakan promosi kesehatan diwilayah kerja puskesmas.


2. Tujuan khusus :

a. Melaksanakan pemberdayaan kepada masyarakat untuk mencegah


penyakit
b. Meningkatkan kesehatan secara individu,keluarga serta lingkungannya
secara mandiri
c. Mengembangkan upaya kesehatan bersumber masyarakat
D. LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTORAL
Kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa dilaksanakan dengan bekerja
sama :
No Lintas Program Peran Lintas Sektor Peran
1 Semua pemegang Membantu Camat,Lurah, Mebantu
program merencakan Kepala dalam
dan Lingkungan, pelaksanaan
Pelaksanaan Kader Toga Kegiatan
Kegiatan yang dan Toma
dilaksanakan
oleh Petugas
Promkes

E. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan program Promkes Puskesmas Ampenan adalah :

1. Survey Mawas Diri


2. Pembinaan Desa Siaga Aktif
3. Survey PHBS
4. Pembinaan PHBS Rumah Tangga
5. Pembinaan PHBS Tatanan Lain
6. Penyuluhan keliling
7. Refresing Kader
8. Penyuluhan Kelompok
9. Pembinaan Posyandu
10. Pemberdayaan Masyarakat

F. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Metode kegiatan Survey Mawas Diri di Puskesmas Ampenan dengan
melakukan kerjasama dengan Kader Desa Siaga diwilayah kerja
Puskesmas Ampenan dan difasilitasi oleh Petugas Kesehatan.
2. Musyawarah Masyarakat Desa dilakukan dalam rangka menyampaikan
hasil Survey Mawas Diri kepada masyarakat.
3. Metode pelaksanaan Pembinaan DESI diPuskesmas Ampenan itu
dilakukan dengan lintas program ( Sanitarian,KIA,GIZI,P2M)
4. Kegiatan Survey PHBS RT dilakukan oleh petugas kesehatan
5. Sedangkan untuk pembinaan PHBS RT dilakukan oleh petugas dan kader
posyandu.
6. Pembinaan PHBS Tatanan lain bekerjasama dengan lintas program
(Sanitarian )
7. Penyuluhan keliling dilakukan melibatkan lintas program sesuai dengan
jenis kasus penyakit dengan menggunakan mobil.
8. Refresing kader dilakukan dengan lintas program dengan sasaran kader
posyandu
9. Penyuluhan Kelompok dilakukan disuatu lingkungan yang bekerjasamna
dengan lintas program sesuai dengan keluhan masyarakat.
10. Pembinaan posyandu dilaksanakan setelah pelaksanaan posyandu yang
bekerjasama dengan lintas program ( KIA,GIZI,P2M,HS) dengan lintas
sektor (PKK,PLKB).
11. Pemberdayaan masyarakat tujuannnya adalah menggerakan pembangunan
yang berwawasan kesehatan serta mampu memberdayakan masyarakat

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


No Nama Bulan
Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agus Sept Okt Nov Des
1. Survey X
Mawas
Diri
2. Musyawar X
ah
Masyaraka
t Desa
3. Pembinaan X X
DESI
4. Survey X X
PHBS
5. Pembinaan X X X X X X X X X X
PHBS RT
6. Pembinaan X X X X
PHBS
Tatanan
Lain
7. Penyuluha X X X X X X X
n Keliling
8. Refresing X
Kader
9. Penyuluha X X X X X X X X X X
n
Kelompok
10 Pembinaan X X
Posyandu
10 Pemberday X
aan Masy

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan untuk melihat apakah
kegiatan sudah terlaksana sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan.
Evaluasi kegiatan ini di laksanakan setelah dilakukan pelaksanaan kegiatan agar
dapat dilakukan tindak lanjut untuk perbaikan kegiatan selanjutnya.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI


Pencatatan dan pelaporan dilakukan sesuai dengan pelaporan yang telah
ditetapkan. Dokumentasi yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah bukti
pelaksanaan kegiatan (Laporan bulanan dan laporan kegiatan). Pelaporan ini
dilakukan ketika telah diselesaikan melakukan kegiatan dan dilaporakan kepada
penanggung jawab UKM dan Kepala Puskesmas Ampenan. Evaluasi dilakukan
setiap 3 (tiga) bulan sekali dan akan dianalisis terhadap pelaksanaan kegiatan.

Mengetahui, Ampenan, 18 November 2016


Kepala UPTD Puskesmas Ampenan Pelaksana

dr. Hj. Wiwin Nurhasida Diah Retnawati, SKM


Pembina IV/a NIP.19831013 200802 2 001
NIP. 19700213 2001 12 2002

Anda mungkin juga menyukai