a Tarif PPh Pasal 21 belum berubah yakni berdasarkan Pasal 17 UU No. 36 Tahun 2008
0 < PKP < = 50,000,000 5%
50,000,000 < PKP < = 250,000,000 15%
250,000,000 < PKP < = 500,000,000 25%
500,000,000 < PKP 30%
b Biaya Jabatan untuk Pegawai Tetap sebulan maksimal Rp 500,000
c PTKP
Diri Sendiri Rp 54,000,000
Tanggungan Rp 4,500,000
Sesuai Peraturan Menteri Keuangan No. 101/PMK.010/2016, berlaku mulai tahun 2016
2 Isikan identitas perusahaan dan pemotong pajak karyawan di atas tabel, untuk NPWP Perusahaan dan Pemotong Pajak
3 Sesuaikan tahun pajak pada masa pajak pelaporan dan cantumkan pembetulan SPT PPh Pasal 21 ke berapa apabila SP
4 Apabila baris ini tidak cukup letakkan kursor di kolom C22 lalu tambahkan baris sesuai kebutuhan dan lakukan copy ce
baris diatasnya dan kemudian masukan data masing-masing pegawai yang belum dientry hanya pada kolom yang tidak
5 Untuk kolom NPWP (masing-masing pegawai) isikan hanya angkanya saja (15 digit) tanpa tanda baca dan bagi pegawa
NPWP isikan dengan angka 0 (Nul)
6 Untuk metode Gross Up dimana Tunjangan PPh 21 sama dengan jumlah PPh 21 yang dipotong klik tombol = pada kolo
kemudian klik PPh Pasal 21 terutang (kolom 29) pada baris yang sejajar kemudian enter (Pastikan Iteration diceklist sep
7 Untuk status kepegawaian cantumkan datanya dengan ketentuan sesuai catatan di bawah ini :
0 Jika masa perolehan setahun (1-12)
----- Jika masa perolehan tidak setahun diisi dengan :
1 Dipindahkan ke kantor pusat atau cabang lainnya dari pemberi kerja yang sama
2 Berhenti namun tidak meninggalkan Indonesia atau berhenti karena pensiun atau pindah ke pemberi kerja lainnya di
3 Berhenti dan meninggalkan Indonesia untuk selama-lamanya atau berhenti karena meninggal dunia atau pegawai da
di Indonesia dalam tahun takwim yang bersangkutan
4 Pegawai baru (benar-benar baru mulai bekerja)
5 Pindahan dari kantor pusat atau cabang lainnya dari pemberi kerja yang sama atau pegawai baru karena pindahan d
8 Bukti potong 1721A1 dibuat bulan Januari tahun berikutnya sedangkan untuk Pegawai berhenti bukti potong harus dibu
lambat pada akhir bulan berikutnya sejak pegawai yang bersangkutan berhenti dan atas kelebihan pemotongan harus di
tersebut pada saat penyerahan 1721A1.
9 Sheet CSV adalah sheet untuk impor data ke eSPT PPh Pasal 21 dan lakukan kopi paste sesuai jumlah karyawan yang
simpan dan simpan kembali(save as) dalam bentuk CSV(Comma Delimited) sehingga terbentuk file baru kemudian buka
dan lakukan impor data sehingga 1721A1 dapat dicetak menggunakan eSPT dan diserahkan ke masing-masing sebagai
point 8 di atas.
Apabila mengalami kesulitan silahkan mengunjungi blog http://faisalsmn.wordpress.com/ atau via email
F415AL
NB. Apabila sheet ini dihapus akan mempengaruhi sheet lainnya (Update 12 Jan 2015 pada sheet CSV dan agar file ini dapat digunakan untuk tahun berikut
Office 2003
HB/0 54,000,000
HB/1 58,500,000
HB/2 63,000,000
HB/3 67,500,000
K/0 58,500,000
K/1 63,000,000
K/2 67,500,000
K/3 72,000,000
TK/0 54,000,000
TK/1 58,500,000
TK/2 63,000,000
TK/3 67,500,000
Office 2007
Rp 6,000,000
1112160000000
1,112,160,000,001
gawai baru karena pindahan dari pemberi kerja lain, atau baru pensiun
erhenti bukti potong harus dibuat dan diserahkan paling
elebihan pemotongan harus dikembalikan ke pegawai
Gende
No. NIK/Paspor Nama Pegawai NPWP Alamat Jabatan
r
1 1a 2 3 4 5 6
Jumlah
Fajar Ariwibowo
067529388412000 RINCIAN PENGHASILAN KARYAWAN
Faisal :
Status pegawai lihat catatan
di sheet BACA
0 L K/0 1 12 96,000,000 - - -
0 L TK/1 1 12 72,000,000 - - -
0 L K/1 1 12 31,200,000 - - -
0 L K/2 1 12 32,400,000 - - -
0 L TK/3 1 12 34,800,000 - - -
0 L K/0 1 12 30,000,000 - - -
0 L K/0 1 12 30,000,000 - - -
0 L K/0 1 12 36,000,000 - - -
4 L K/0 10 12 9,000,000 - - -
4 L K/0 10 12 9,000,000 - - -
380,400,000 - - -
enghasilan Bruto Jan s.d. Des Pengurangan
Premi Asruransi Natura yg Jumlah By Jabatan/ By Jabatan/
THR/Penghasilan
yg dibayar Objek PPh 21 Jumlah By Pensiun By Pensiun
Tidak Rutin
pemberi kerja atas 18 angka 19
16 17 18 19 20 21 22
ngurangan Jumlah
Iuran Penghasilan Neto Jumlah Ph Neto PTKP PKP terhutang
Pensiun/Iuran Jumlah tahun yg sama Setahun/ Setahun/
THT dari kantor lama Disetahunkan Disetahunkan
23 24 25 26 27 28 29
PPh Pasal 21
dipotong dan terhutang DTP Kurang Tanggal
dibuat 1721
dilunasi masa kantor lama kantor lama masa Total Net disetor A1
Jan s.d. Nop tahun sama tahun sama Peb s.d. Nop SSP DTP
30 31 32 33 34 35 36
6,060,582 - - - - (3,861,082)
P setelah
karena DTP
area staples
DAFTAR
BUKTI BIAYAPAJAK PENGHASILAN
PEMOTONGAN
PASAL 21 BAGI PEGAWAI TETAP ATAU PENERIMA FORMULIR 1721 - A1
PENSIUN ATAU TUNJANGAN HARI TUA/ JAMINAN Lembar 1 : Untuk Penerima Penghasilan
HARI TUA BERKALA Lembar 2 : Untung Pemotong
NPWP
01.071.047.3 - 052 - 000
PEMOTONG : H.03
NAMA
PEMOTONG : H.04 PT. Abadi Jaya
1 NPWP : A.01 067529388 - 412 - 000 6 STATUS / JUMLAH TANGGUNGAN KELUARGA UNTUK PTKP
2 NIK/NO : K/ 0 TK/ A.08 HB/ A.09
A.07
PASPOR A.02 317150319761003
3 NAMA 7 NAMA JABATAN Direktur
: A.03 Fajar Ariwibowo : A.10
4 ALAMAT : 8 KARYAWAN ASING
A.04 Jl. Mesjid No. 3, Beji, Depok : A.11 YA
9 KODE NEGARA DOMISILI :
A.12
5 JENIS KELAMIN : A.05 X LAKI-LAKI A.06 PEREMPUAN
###
PENGHASILAN BRUTO
C. IDENTITAS PEMOTONG
1. NPWP : C.01
067529388 - 412 - 000 3. TANGGAL & TANDA TANGAN