Anda di halaman 1dari 33

I.

Pengertian User

User merupakan Pengguna. Biasanya ditujukan kepada pengguna suatu


sistem yang umumnya adalah manusia. Misalnya pengguna komputer.

Contoh User :
Subscriber
User ini hanya bisa membaca atau memberikan komentar pada blog.
Administrator
User ini adalah user yang memiliki kekuasaan penuh untuk pengurusan
blog.
Editor
User ini dapat mempublikasikan dan mengatur tulisan yang dibuat oleh
user itu sendiri dan tulisan yang dibuat oleh user lain.
Author
User ini dapat membuat dan mempublish tulisan yang dibuat hanya oleh
mereka sendiri. Pada tingkatan ini, diberikan juga hak untuk mengupload
image atau file.
Contributor
User ini dapat membuat tulisan dan mengatur tulisan mereka sendiri tanpa
hak mempublikasikannya, harus ada user yang lebih tinggi levelnya untuk
untuk mereview dan mempublikasikan tulisan Contributor.

1
II. Sistem Aplikasi

1. Adalah subkelas dari perangkat lunak (software) yang memanfaatkan


kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang
diinginkan pengguna.

Biasanya dibandingkan dengan perangkat lunak sistem yang


mengintegrasikan berbagai kemampuan komputer, tapi tidak secara
langsung menerapkan kemampuan tersebut untuk mengerjakan suatu tugas
yang menguntungkan pengguna.

Contoh utama aplikasi adalah pengolah kata ( Ms. Word ), Lembar kerja, dan
pemutar media ( Windows Media Player ).

2. Pengertian Sistem operasi Komputer adalah perangkat lunak komputer atau


software yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat
keras dan juga operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan
software aplikasi seperti program-program pengolah data yang bisa
digunakan untuk mempermudah kegiatan manusia.Sistem Operasi dalam
bahasa Inggrisnya disebut Operating System, atau biasa di singkat dengan
OS.
Sistem Operasi komputer merupakan software pada lapisan pertama yang
diletakkan pada memori komputer, (memori komputer dalam hal ini ada
Hardisk, bukan memory ram) pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan
software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi Komputer
berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk
software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk,
manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-
masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut,
karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang
melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan kernel
suatu Sistem Operasi.

2
Sistem Operasi berfungsi sebagai penghubung antara lapisan hardware dan
lapisan software. selain itu, Sistem Operasi komputer juga melakukan semua
perintah perintah penting dalam komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi
yang berbeda fungsinya dapat berjalan lancar secara bersamaan tanpa
hambatan. Sistem Operasi Komputer menjamin aplikasi perangkat lunak
lainnya bisa memakai memori, melakukan input serta output terhadap
peralatan lain, dan mempunya akses kepada sistem file. Jika beberapa
aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi Komputer akan
mengatur jadwal yang tepat, sehingga sebisa mungkin semua proses pada
komputer yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk
menggunakan CPU dan tidak saling mengganggu dengan perangkat yang
lain.
Contoh Sistem Operasi Komputer
Contoh-contoh dari Sistem operasi Komputer misalnya adalah Windows,
Linux, MacOS, dan lain lain. Di bawah ini merupakan tampilan antarmuka
sistem operasi Windows 7, Linux (ubuntu), dan Mac OS X

3. Menurut Jogiyanto ( 2005 : 15 ) , sistem berasal dari bahasa latin Systema


dan bahasa Yunani Sustema yang berarti satu kesatuan yang atas
komponen atau elemen elemen yang dihubungkan bersama bersama
untuk memudahkan aliran informasi , materi atau energi .
Sistem adalah sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja
sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta
menghasilkan output dalam proses informatika yang teratur .
Dari defenesi sistem diatas, dapat disimpulkan bahwa sistem adalah satu
jaringan yang saling memiliki keterkaitan antara bagian dan prosedur
prosedur yang ada terkumpul dalam satu organisasi untuk melakukan
kegiatan serta untuk mencapai suatu tujuan tertentu .
Menurut Jogiyanto ( 2005 : 12 ), aplikasi adalah penggunaan dalam suatu
komputer , instruksi (instructiom ) atau pernyataan ( statement ) yang
disusun sedemikian rupa sehingga computer dapat
memproses input menjadi output .

3
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia ( 2005 : 52 ), Aplikasi adalah
penerapan dari rancang sistem untuk mengolah data yang menggunakan
aturan atau ketentuan bahasa pemrograman tertentu .

Dari defenisi di atas dapat disimpulkan bahwa aplikasi adalah suatu program
komputer yang dibuat untuk mengerjakan dan melaksanakan tugas khusus
dari pengguna . Aplikasi merupakan rangkaian kegiatan atau perintah untuk
dieksekusi oleh komputer .

tab-stops: 13.5pt 31.5pt 40.5pt; text-align: justify;"> Sistem Aplikasi

Sistem Aplikasi adalah seperangkat bagian bagian yang saling


berhubungan yang penerapannya berasal dari rancangan sistem untuk
mengolah data yang menggunakan aturan atau ketentuan bahasa
pemrograman tertentu untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara
efesien.

4
III. Bahasa Pemrograman (Language System)

Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa


komputer atau bahasa pemrograman komputer, adalah instruksi standar untuk
memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan
dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program
komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan
secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini
akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan
diambil dalam berbagai situasi.
Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa pemrograman
terdiri dari:
1. Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan
memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110
2. Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan
(bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer
dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic),
contohnya kode_mesin|MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
3. Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai
campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa
Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {,
}, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
4. Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi
berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for,
while, and, or, dsb.Komputer dapat mengerti bahasa manusia itu diperlukan
program compiler atau interpreter.
Sebagian besar bahasa pemrograman digolongkan sebagai Bahasa Tingkat
Tinggi, hanya bahasa C yang digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Menengah
dan Assembly yang merupakan Bahasa Tingkat Rendah.

Bahasa Pemrograman (programming language) adalah sebuah instruksi


standar untuk memerintah komputer agar menjalankan fungsi tertentu. Bahasa

5
pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik
yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer.
Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara
persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan
disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil
dalam berbagai situasi.
Fungsi bahasa pemrograman yaitu memerintah komputer untuk mengolah data
sesuai dengan alur berpikir yang kita inginkan. Keluaran dari bahasa
pemrograman tersebut berupa program/aplikasi. Contohnya adalah program
yang digunakan oleh kasir di mal-mal atau swalayan, penggunaan lampu lalu
lintas di jalan raya, dll.
Bahasa Pemrograman yang kita kenal ada banyak sekali di belahan dunia,
tentang ilmu komputer dan teknologi dewasa ini. Perkembangannya mengikuti
tingginya inovasi yang dilakukan dalam dunia teknologi. Contoh bahasa
pemrograman yang kita kenal antara lain adalah untuk membuat aplikasi game,
antivirus, web, dan teknologi lainnya.
Bahasa pemrograman komputer yang kita kenal antara lain adalah Java, Visual
Basic, C++, C, Cobol, PHP, .Net, dan ratusan bahasa lainnya. Namun tentu
saja kebutuhan bahasa ini harus disesuaikan dengan fungsi dan perangkat
yang menggunakannya.
Secara umum bahasa pemrograman terbagi menjadi 4 kelompok, yaitu :
Object Oriented Language (Visual dBase, Visual FoxPro, Delphi, Visual C)
High Level Language (seperti Pascal dan Basic)
Middle Level Language (seperti bahasa C), dan
Low Level Language (seperti bahasa Assembly)

Bahasa Tingkat Tinggi


Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena bahasa tersebut mendekati
bahasa manusia. Contohnya bahasa Basic, Visual Basic, Pascal, Java, PHP.
Bahasa Tingkat Menengah
Disebut tingkat menengah karena bisa masuk ke dalam bahasa tingkat tinggi
maupun rendah. Contohnya bahasa C.
Bahasa Tingkat Rendah

6
Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena bahasanya masih jauh dari
bahasa manusia. Contohnya bahasa Assembly.

Generasi
Sedangkan menurut generasinya, bahasa pemrograman digolongkan menjadi
4 generasi:
Generasi ke-1: machine language
Generasi ke-2: assembly language: Assembler
Generasi ke-3: high level programming language, contoh: C dan Pascal
Generasi ke-4: 4 GL (fourth-generation language), contoh: SQL
Generasi ke-5: Programming Language Based Object Oriented & Web
Development
Proses Pembuatan Program
Proses pembuatan program yaitu kita menulis kode sumber pada teks editor
misalnya notepad kemudian mengubahnya menjadi bahasa mesin yang bisa
dieksekusi oleh CPU. Proses pengubahan kode sumber (source code) menjadi
bahasa mesin (machine language) ini terdiri dari dua macam yaitu kompilasi
dan interpretasi.

Kompilasi
Dalam proses kompilasi semua kode sumber dibaca terlebih dahulu dan jika
tidak ada kesalahan dalam menulis program maka akan dibentuk kode
mesinnya sehingga program bisa dijalankan. Program yang melakukan tugas
ini disebut Compiler. Program hasil kompilasi akan berbentuk executable.
Program bisa langsung dijalankan tanpa harus memiliki Compiler di komputer
yang menjalankan program tersebut. Bahasa yang menggunakan teknik
kompilasi misalnya bahasa C, C++, Pascal, Assembly dan masih banyak lagi.

Interpretasi (Interpretation
Bahasa yang menggunakan teknik interpretasi akan membaca kode sumber
perbaris dan dieksekusi perbaris. Jika ditemukan kesalahan dalam penulisan
program maka di baris kesalahan itulah program akan dihentikan. Program
yang melakukan tugas ini disebut Interpreter. Pada teknik interpretasi tidak ada
akan dihasilkan program standalone, artinya untuk menjalankan program kita
7
harus mempunyai kode sumbernya sekaligus interpreter program tersebut.
Bahasa yang menggunakan teknik interpretasi misalnya bahasa Perl, Python,
Ruby dan masih banyak lagi.
Kompilasi Sekaligus Interpretasi
Ada juga bahasa pemrograman yang menghasilkan programnya dengan teknik
kompilasi sekaligus interpretasi. Misalnya bahasa java. Dalam pembuatan
program java kode sumber diubah menjadi bytecode. Meskipun nampak seperti
bahasa mesin namun ini bukanlah bahasa mesin dan tidak executable. Untuk
menjalankan bytecode tersebut kita membutuhkan Java Runtime Environment
(JRE) yang bertugas sebagai interpreter sehingga menghasilkan program dari
bytecode tersebut.
Meskipun setiap bahasa pemrograman dibuat untuk membuat program namun
setiap bahasa dibuat dengan tujuan dan fungsi yang berbeda-beda. Misalnya
untuk membuat driver hardware kita tidak bisa menggunakan bahasa Visual
Basic. Untuk membuat program berbasis sistem seperti driver kita bisa
gunakan bahasa C atau Assembly. Contohnya sistem operasi linux yang open
source. Jika anda melihat kode sumbernya anda akan menemukan bahwa linux
dibuat menggunakan bahasa C. Sedangkan untuk pemrograman desktop kita
bisa menggunakan Visual Basic. Bahasa tersebut dirancang oleh Microsoft
untuk pemrograman desktop dengan tampilan GUI yang memukau.

Bahasa pemrograman yang umum digunakan


HTML / CSS
banyak yang tidak menggaggap ini bagian dari bahasa pemprograman, tetapi
jika di lihat dari mana program web berasal maka bisa di pastikan html/CSS
adalah dasar dari itu semua,jadi jika anda ingin belajar membuat web statis
terebih dahulu anda pasti akan belajar HTML/CSS dasar.
JavaScript
JavaScript adalah cara yang sangat populer untuk menambahkan fitur interaktif
untuk halaman web dan aplikasi . Ini adalah salah satu bahasa yang paling
mudah untuk dipelajari dan dapat digunakan untuk apa pun seperti
memvalidasi data formulir untuk mengembangkan permainan , menjadikannya
pilihan yang sangat populer untuk pemula .
PHP
8
bahasa program yang digunakan terutama untuk mengembangkan halaman
web dinamis . Ini berarti bahwa daripada menciptakan sebuah file terpisah
penuh kode untuk setiap halaman situs , Anda dapat menulis seperangkat
aturan untuk mengakses dan menampilkan informasi dari database yang
kemudian dapat membuat halaman dan memanggil mereka ketika mereka
dibutuhkan .
C++
. Dikembangkan untuk menambahkan fitur berorientasi objek dengan bahasa C
, dengan penambahan kelas dan fitur lainnya . C + + yang sekarang banyak
digunakan dengan berbagai besar aplikasi . Belajar C + + juga memiliki
keuntungan yaitu lebih mudah untuk mempelajari bahasa C lainnya yaitu C #
dan C. Semua bahasa C umumnya dipandang sebagai bahasa pemprograman
tingkat menengah .
C#
Diucapkan C Sharp , bahasa ini diciptakan oleh Microsoft dalam kerangka NET
. . Jika Anda ingin menulis aplikasi jendela , atau terutama jika Anda ingin
menulis kode untuk perangkat lunak desktop , ini sangat penting. Ini adalah
tujuan OOP umum yang berbagi banyak kesamaan dengan bahasa C tua.
C
ini adalah versi C yang digunakan oleh sistem operasi Apple serta sejumlah
kecil aplikasi lain . Jika Anda ingin mengkhususkan diri dalam menulis kode
untuk produk Apple maka ini adalah program yang harus anda kuasai.
Python
Sangat populer dalam komunitas ilmiah dan akademik , tetapi juga telah
digunakan untuk membuat situs web populer seperti Pinterest . Hal ini relatif
mudah untuk belajar dibandingkan dengan sesuatu seperti C atau turunannya ,
namun masih sangat fleksibel dalam hal apa yang dapat Anda lakukan dengan
itu .
Java
Digunakan oleh Google sebagai bagian integral dari sistem operasi Android ,
dan oleh pengembang independen untuk membuat aplikasi android ( serta
kegunaan lain ) . Java diciptakan dengan " tulis sekali , jalankan di mana saja "
( WORA ) pendekatan untuk memudahkan kode yang ditulis pada satu mesin
untuk berjalan di lain mesin.
9
Ruby
Ini adalah OOP murni populer dari Jepang. Bahasa pemrograman open source
dinamis, mudah dimengerti dan produktif. Sintaks Ruby elegan, natural, mudah
dibaca dan ditulis.
Visual Basic
Berasal dari ' BASIC ' , yang sangat populer di hari-hari awal komputasi
personal , Visual Basic ( VB ) memungkinkan program sederhana yang akan
dibuat dengan cepat dan mudah, sementara juga memungkinkan untuk coding
yang lebih kompleks.

10
Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa
komputer atau bahasa pemrograman komputer, adalah instruksi standar untuk
memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan
dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program
komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan
secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini
akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan
diambil dalam berbagai situasi.

Fungsi Bahasa Pemrograman


Fungsi bahasa pemrograman yaitu memerintah komputer untuk mengolah data
sesuai dengan alur berpikir yang kita inginkan.
Keluaran dari bahasa pemrograman tersebut berupa program/ aplikasi.
Contohnya adalah program yang digunakan oleh kasir di mal-mal atau
swalayan, penggunaan lampu lalu lintas di jalan raya, dll.

Bahasa Pemrograman yang kita kenal ada banyak sekali di belahan dunia,
tentang ilmu komputer dan teknologi dewasa ini. Perkembangannya mengikuti
tingginya inovasi yang dilakukan dalam dunia teknologi. Contoh bahasa
pemrograman yang kita kenal antara lain adalah untuk membuat aplikasi game,
antivirus, web, dan teknologi lainnya.

Bahasa pemrograman komputer yang kita kenal antara lain adalah Java,
Visual Basic, C++, C, Cobol, PHP, .Net, dan ratusan bahasa lainnya. Namun
tentu saja kebutuhan bahasa ini harus disesuaikan dengan fungsi dan
perangkat yang menggunakannya.

Namun,secara umum bahasa pemrograman terbagi menjadi 4 kelompok, yaitu:

1. Object Oriented Language (Visual dBase, Visual FoxPro, Delphi, Visual C)


2. High Level Language (seperti Pascal dan Basic)
3. Middle Level Language (seperti bahasa C), dan
4. Low Level Language (seperti bahasa Assembly)

11
-> Contoh script html

Tingkatan Bahasa Pemrograman


1. Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi .
Merupakan bahasa tingkat tinggi yang mempunyai ciri-ciri mudah dimengerti
karena kedekatannya terhadap bahasa sehari hari. Sebuah pernyataan
program diterjemahkan kepada sebuah atau beberapa mesin dengan
menggunakan compiler.
Sebagai contoh adalah :

BASIC, C, C++, COBOL, FORTRAN, ada, Pascal, Java , .NET

2. Bahasa Tingkat Menengah


Disebut tingkat menengah karena bisa masuk ke dalam bahasa tingkat tinggi
maupun rendah. Contohnya bahasa C.

3. Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah


Bahasa tingkat rendah (Low Level Language)

Bahasa tingkat rendah merupakan bahasa pemrograman yang berorientasi


pada mesin. Disebut tingkat rendah karena bahasa ini lebih dekat ke bahasa

12
mesin daripada bahasa manusia. Yang tergolong dalam bahasa tingkat rendah
adalah bahasa assembly.
Kelemahan bahasa tingkat rendah antara lain :
- sulit dipelajari karena programmer harus mengetahui seluk beluk perangkat
keras yang digunakan
- bahasa assembly untuk satu jenis mikroprosesor satu dengan yang lain
sangat jauh berbeda karena belum ada standardisasi. Contoh : bahasa
assembly untuk mikroprosesor Intel 8088.

Proses Pembuatan Program


Proses pembuatan program yaitu kita menulis kode sumber pada teks editor
misalnya notepad kemudian mengubahnya menjadi bahasa mesin yang bisa
dieksekusi oleh CPU. Proses pengubahan kode sumber (source code) menjadi
bahasa mesin (machine language) ini terdiri dari dua macam yaitu kompilasi
dan interpretasi.

Kompilasi (Compilation)
Dalam proses kompilasi semua kode sumber dibaca terlebih dahulu dan jika
tidak ada kesalahan dalam menulis program maka akan dibentuk kode
mesinnya sehingga program bisa dijalankan. Program yang melakukan tugas
ini disebut Compiler. Program hasil kompilasi akan berbentuk executable.
Program bisa langsung dijalankan tanpa harus memiliki Compiler di komputer
yang menjalankan program tersebut. Bahasa yang menggunakan teknik
kompilasi misalnya bahasa C, C++, Pascal, Assembly dan masih banyak lagi.

Interpretasi (Interpretation)
Bahasa yang menggunakan teknik interpretasi akan membaca kode sumber
perbaris dan dieksekusi perbaris. Jika ditemukan kesalahan dalam penulisan
program maka di baris kesalahan itulah program akan dihentikan. Program
yang melakukan tugas ini disebut Interpreter. Pada teknik interpretasi tidak ada
akan dihasilkan program standalone, artinya untuk menjalankan program kita
harus mempunyai kode sumbernya sekaligus interpreter program tersebut.
Bahasa yang menggunakan teknik interpretasi misalnya bahasa Perl, Python,
Ruby dan masih banyak lagi.
13
Kompilasi Sekaligus Interpretasi
Ada juga bahasa pemrograman yang menghasilkan programnya dengan teknik
kompilasi sekaligus interpretasi. Misalnya bahasa java. Dalam pembuatan
program java kode sumber diubah menjadi bytecode. Meskipun nampak seperti
bahasa mesin namun ini bukanlah bahasa mesin dan tidak executable. Untuk
menjalankan bytecode tersebut kita membutuhkan Java Runtime Environment
(JRE) yang bertugas sebagai interpreter sehingga menghasilkan program dari
bytecode tersebut.
Meskipun setiap bahasa pemrograman dibuat untuk membuat program namun
setiap bahasa dibuat dengan tujuan dan fungsi yang berbeda-beda. Misalnya
untuk membuat driver hardware kita tidak bisa menggunakan bahasa Visual
Basic. Untuk membuat program berbasis sistem seperti driver kita bisa
gunakan bahasa C atau Assembly. Contohnya sistem operasi linux yang open
source. Jika anda melihat kode sumbernya anda akan menemukan bahwa linux
dibuat menggunakan bahasa C. Sedangkan untuk pemrograman desktop kita
bisa menggunakan Visual Basic. Bahasa tersebut dirancang oleh Microsoft
untuk pemrograman desktop dengan tampilan GUI yang memukau.
Perbedaan antara Kompilasi (Compilation) dengan Interpretasi (Interpretation)
1. Jika hendak menjalankan program hasil kompilasi dapat dilakukan tanpa
butuh kode sumber. Kalau interpreter butuh kode sumber.
2. Jika dengan kompiler, maka pembuatan kode yang bisa dijalankan mesin
dilakukan dalam 2 tahap terpisah, yaitu parsing ( pembuatan kode objek )
dan linking ( penggabungan kode objek dengan library ) . Kalau interpreter
tidak ada proses terpisah.
3. JIka compiler membutuhkan linker untuk menggabungkan kode objek
dengan berbagai macam library demi menghasilkan suatu kode yang bisa
dijalankan oleh mesin. Kalau interpreter tidak butuh linker untuk
menggabungkan kode objek dengan berbagai macam library.
4. Interpreter cocok untuk membuat / menguji coba modul ( sub-routine /
program-program kecil ). Maka compiler agak repot karena untuk
mengubah suatu modul / kode objek kecil, maka harus dilakukan proses
linking / penggabungan kembali semua objek dengan library yang
diperlukan.

14
5. Pada kompiler bisa dilakukan optimisasi / peningkatan kualitas kode yang
bisa dijalankan. Ada yang dioptimasi supaya lebih cepat, ada yang supaya
lebih kecil, ada yang dioptimasi untuk sistem dengan banyak processor.
Kalau interpreter susah atau bahkan tidak bisa dioptimasikan.

15
IV. Sistem Operasi

Pengertian Sistem operasi Komputer adalah perangkat lunak komputer atau


software yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat
keras dan juga operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software
aplikasi seperti program-program pengolah data yang bisa digunakan untuk
mempermudah kegiatan manusia. Sistem Operasi dalam bahasa Inggrisnya
disebut Operating System, atau biasa di singkat dengan OS.

Sistem operasi merupakan program utama yang langsung berinteraksi dengan


bahasa yang di kenal oleh mesin komputer ( bahasa mesin). Penggunaan
processor, memory, hardisk dan komponen lainnya diatur oleh sistem operasi .

Sistem Operasi komputer merupakan software pada lapisan pertama yang


diletakkan pada memori komputer, (memori komputer dalam hal ini ada
Hardisk, bukan memory ram) pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan
software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi Komputer
berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk
software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk,
manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-
masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut,
karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang
melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan kernel suatu
Sistem Operasi.

Sistem Operasi berfungsi sebagai penghubung antara lapisan hardware dan


lapisan software. selain itu, Sistem Operasi komputer juga melakukan semua
perintah perintah penting dalam komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi
yang berbeda fungsinya dapat berjalan lancar secara bersamaan tanpa
hambatan. Sistem Operasi Komputer menjamin aplikasi perangkat lunak
lainnya bisa memakai memori, melakukan input serta output terhadap peralatan
lain, dan mempunya akses kepada sistem file. Jika beberapa aplikasi berjalan
secara bersamaan, maka Sistem Operasi Komputer akan mengatur jadwal

16
yang tepat, sehingga sebisa mungkin semua proses pada komputer yang
berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan CPU dan tidak
saling mengganggu dengan perangkat yang lain.

Contoh Sistem Operasi Komputer


Produk Microsoft : Windows 3.1, Windows 95, Windows 98, Windows 2000,
WIndows Me, WIndows XP, Windows Vista, WIndows NT (untuk jaringan).
Produk Novel : Linux, Redhat, OpenSuse, Ubuntu, Mandrake, Mandriva,dll
Produk Apple : Macintosh
Produk IBM : DOS, UNIX

17
V. Hardware (perangkat keras) Komputer

Pengertian dari hardware atau dalam bahasa indonesia-nya disebut juga


dengan nama perangkat keras adalah salah satu komponen dari sebuah
komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang
berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.

Hardware dapat bekerja berdasarkan perintah yang telah ditentukan ada


padanya, atau yang juga disebut dengan dengan istilah instruction set. Dengan
adanya perintah yang dapat dimengerti oleh hardware tersebut, maka hardware
tersebut dapat melakukan berbagai kegiatan yang telah ditentukan oleh
pemberi perintah.

Secara fisik, Komputer terdiri dari beberapa komponen yang merupakan suatu
sistem. Sistem adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama
membentuk suatu kesatuan. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi,
akan mengakibatkan tidak berfungsinya proses-proses yang ada komputer
dengan baik. Komponen komputer ini termasuk dalam kategori elemen
perangkat keras (hardware).

Berdasarkan fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :


1. Input Device (unit masukan)
2. Process Device (unit Pemrosesan)
3. Output Device (unit keluaran)
4. Backing Storage ( unit penyimpanan)
5. Periferal ( unit tambahan)

Komponen dasar pada komputer terdiri dari input, process, output dan storage.
Input device terdiri dari keyboard dan mouse, Process device adalah
microprocessor (ALU, Internal Communication, Registers dan control section),
Output device terdiri dari monitor dan printer, Storage external memory terdiri
dari harddisk, Floppy drive, CD ROM, Magnetic tape. Storage internal memory
terdiri dari RAM dan ROM. Sedangkan komponen Periferal Device merupakan

18
komponen tambahan atau sebagai komponen yang belum ada atau tidak ada
sebelumnya. Komponen Periferal ini contohnya : TV Tuner Card, Modem,
Capture Card.

1. Unit Masukan ( Input Device )


Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam
suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang
diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan
personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse
adalah unit yang menghubungkan user (pengguna) dengan komputer. Selain
itu terdapat joystick, yang biasa digunakan untuk bermain games atau
permainan dengan komputer. Kemudian scanner, untuk mengambil gambar
sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi. Touch panel, dengan
menggunakan sentuhan jari user dapat melakukan suatu proses akses file.
Microphone, untuk merekam suara ke dalam komputer.

Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input
dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam
sistem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang
digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device selain
digunakan untuk memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan
program.

Berdasarkan sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua yaitu :


a. Peratalan input langsung, yaitu input yang dimasukkan langsung diproses
oleh alat pemroses. Contohnya : keyboard, mouse, touch screen, light pen,
digitizer graphics tablet, scanner.
b. Peralatan input tidak langsung, input yang melalui media tertentu sebelum
suatu input diproses oleh alat pemroses. Contohnya : punched card, disket,
harddisk.

19
Unit masukan atau peralatan input ini terdiri dari beberapa macam peranti yaitu:

a. Keyboard
Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan
data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka,
karakter khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan
perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan
membuka file. Penciptaan keyboard komputer berasal dari model mesin ketik
yang diciptakan dan dipatentkan oleh Christopher Latham pada tahun 1868,
Dan pada tahun 1887 diproduksi dan dipasarkan oleh perusahan Remington.
Keyboard yang digunakanan sekarang ini adalah jenis QWERTY, pada tahun
1973, keyboard ini diresmikan sebagai keyboard standar ISO (International
Standar Organization). Jumlah tombol pada keyboard ini berjumlah 104 tuts.
Keyboard sekarang yang kita kenal memiliki beberapa jenis port, yaitu port
serial, ps2, usb dan wireless.

Jenis-Jenis Keyboard :
1) QWERTY
2) DVORAK
3) KLOCKENBERG

Keyboard yang biasanya dipakai adalah keyboard jenis QWERTY, yang


bentuknya ini mirip seperti tuts pada mesin tik. Keyboard QWERTY memiliki
empat bagian yaitu :
1. typewriter key
2. numeric key

20
3. function key
4. special function key.

b. Mouse
Mouse adalah salah unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah untuk
perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, dapat sebagai
perintah praktis dan cepat dibanding dengan keyboard. Mouse mulai digunakan
secara maksimal sejak sistem operasi telah berbasiskan GUI (Graphical User
Interface). sinyal-sinyal listrik sebagai input device mouse ini dihasilkan oleh
bola kecil di dalam mouse, sesuai dengan pergeseran atau pergerakannya.
Sebagian besar mouse terdiri dari tiga tombol, umumnya hanya dua tombol
yang digunakan yaitu tombol kiri dan tombol kanan. Saat ini mouse dilengkapi
pula dengan tombol penggulung (scroll), dimana letak tombol ini terletak
ditengah. Istilah penekanan tombol kiri disebut dengan klik (Click) dimana
penekanan ini akan berfungsi bila mouse berada pada objek yang ditunjuk,
tetapi bila tidak berada pada objek yang ditunjuk penekanan ini akan diabaikan.
Selain itu terdapat pula istilah lainnya yang disebut dengan menggeser (drag)
yaitu menekan tombol kiri mouse tanpa melepaskannya dengan sambil digeser.
Drag ini akan mengakibatkan objek akan berpindah atau tersalin ke objek lain
dan kemungkinan lainnya. Penekanan tombol kiri mouse dua kali secara cepat
dan teratur disebut dengan klik ganda (double click) sedangkan menekan
tombol kanan mouse satu kali disebut dengan klik kanan (right click)Mouse
terdiri dari beberapa port yaitu mouse serial, mouse ps/2, usb dan wireless.

21
c. Touchpad
Unit masukkan ini biasanya dapat kita temukan pada laptop dan notebook,
yaitu dengan menggunakan sentuhan jari. Biasanya unit ini dapat digunakan
sebagai pengganti mouse. Selain touchpad adalah model unit masukkan yang
sejenis yaitu pointing stick dan trackball.

d. Light Pen
Light pen adalah pointer elektronik yang digunakan untuk modifikasi dan men-
design gambar dengan screen (monitor). Light pen memiliki sensor yang dapat
mengirimkan sinyal cahaya ke komputer yang kemudian direkam, dimana layar
monitor bekerja dengan merekam enam sinyal elektronik setiap baris per detik.

e. Joy Stick dan Games Paddle


Alat ini biasa digunakan pada permainan (games) komputer. Joy Stick biasanya
berbentuk tongkat, sedangkan games paddle biasanya berbentuk kotak atau
persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-tombol yang akan
mengatur gerak suatu objek dalam komputer.

22
f. Barcode
Barcode termasuk dalam unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah
untuk membaca suatu kode yang berbentuk kotak-kotak atau garis-garis tebal
vertical yang kemudian diterjemahkan dalam bentuk angka-angka. Kode-kode
ini biasanya menempel pada produk-produk makanan, minuman, alat elektronik
dan buku. Sekarang ini, setiap kasir di supermarket atau pasar swalayan di
Indonesia untuk mengidentifikasi produk yang dijualnya dengan barcode.

g. Scanner
Scanner adalah sebuah alat yang dapat berfungsi untuk meng copy atau
menyalin gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memori
komputer. Dari memori komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk
ataupun floppy disk. Fungsi scanner ini mirip seperti mesin fotocopy,
perbedaannya adalah mesin fotocopy hasilnya dapat dilihat pada kertas
sedangkan scanner hasilnya dapat ditampilkan melalui monitor terlebih dahulu
sehingga kita dapat melakukan perbaikan atau modifikasi dan kemudian dapat
disimpan kembali baik dalam bentuk file text maupun file gambar. Selain
scanner untuk gambar terdapat pula scan yang biasa digunakan untuk
mendeteksi lembar jawaban komputer. Scanner yang biasa digunakan untuk
melakukan scan lembar jawaban komputer adalah SCAN IR yang biasa

23
digunakan untuk LJK (Lembar Jawaban Komputer) pada ulangan umum dan
Ujian Nasional. Scan jenis ini terdiri dari lampu sensor yang disebut Optik, yang
dapat mengenali jenis pensil 2B. Scanner yang beredar di pasaran adalah
scanner untuk meng-copy gambar atau photo dan biasanya juga dilengkapi
dengan fasilitas OCR (Optical Character Recognition) untuk mengcopy atau
menyalin objek dalam bentuk teks.

Saat ini telah dikembangkan scanner dengan teknologi DMR (Digital Mark
Reader), dengan sistem kerja mirip seperti mesin scanner untuk koreksi lembar
jawaban komputer, biodata dan formulir seperti formulir untuk pilihan sekolah.
Dengan DMR lembar jawaban tidak harus dijawab menggunaan pensil 2 B, tapi
dapat menggunakan alat tulis lainnya seperti pulpen dan spidol serta dapat
menggunakan kertas biasa.

h. Kamera Digital
Perkembangan teknologi telah begitu canggih sehingga komputer mampu
menerima input dari kamera. Kamera ini dinamakan dengan Kamera Digital
dengan kualitas gambar lebih bagus dan lebih baik dibandingkan dengan cara
menyalin gambar yang menggunakan scanner. Ketajaman gambar dari kamera
digital ini ditentukan oleh pixel-nya. Kemudahan dan kepraktisan alat ini sangat
membantu banyak kegiatan dan pekerjaan. Kamera digital tidak memerlukan
film sebagaimana kamera biasa. Gambar yang diambil dengan kamera digital
disimpan ke dalam memori kamera tersebut dalam bentuk file, kemudian dapat
dipindahkan atau ditransfer ke komputer. Kamera digital yang beredar di
pasaran saat ini ada berbagai macam jenis, mulai dari jenis kamera untuk
mengambil gambar statis sampai dengan kamera yang dapat merekan gambar
hidup atau bergerak seperti halnya video.
24
i. Mikropon dan Headphone
Unit masukan ini berfungsi untuk merekam atau memasukkan suara yang akan
disimpan dalam memori komputer atau untuk mendengarkan suara. Dengan
mikropon, kita dapat merekam suara ataupun dapat berbicara kepada orang
yang kita inginkan pada saat chating. Penggunaan mikropon ini tentunya
memerlukan perangkat keras lainnya yang berfungsi untuk menerima input
suara yaitu sound card dan speaker untuk mendengarkan suara.

j. Graphics Pads
Teknologi Computer Aided Design (CAD) dapat membuat rancangan
bangunan, rumah, mesin mobil, dan pesawat dengan menggunakan Graphics
Pads. Graphics pads ini merupakan input masukan untuk menggambar objek
pada monitor. Graphics pads yang digunakan mempunyai dua jenis. Pertama,
menggunakan jarum (stylus) yang dihubungkan ke pad atau dengan memakai
bantalan tegangan rendah, yang pada bantalan tersebut terdapat permukaan
membrane sensitif sentuhan ( touch sensitive membrane surface). Tegangan

25
rendah yang dikirimkan kemudian diterjemahkan menjadi koordinat X Y.
Kedua, menggunakan bantalan sensitif sentuh ( touch sensitive pad) tanpa
menggunakan jarum. Cara kerjanya adalah dengan meletakkan kertas gambar
pada bantalan, kemudian ditulisi dengan pensil.

2. Process device (unit Pemrosesan)


Power Supplay
Lower supplay menyediakan arus listrik untuk berbagai peralatan CPU power
supplay mengkonversi listrik dan menyediakan aliran listrik tetap untuk
digunakan komputer. Kualitas power supplay menentukan kwalitas kinerja
komputer. Daya sebesar 300-400 wat yang disalurkan power supplay biasanya
cukup bagi komputer yang digunakan untuk pengetikan ataupun grafik.
Sementara, daya 400-500 watt dibutuhkan jika komputer bekerja menggunakan
banyak menggunakan Periferal ( unit tambahan).

26
RAM (Random Access Memory) Memory
RAM merupakan singkatan dari Random Access Memory biasanya disebut
dengan istilah pendek yaitu Memori. Memory atau RAM merupakan sebuah
perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data
sementara. Memory bekerja dengan menyimpan dan menyuplai data-data
penting yg dibutuhkan Processor dengan cepat untuk diolah menjadi
informasi. pengertian ram lebih detail klik di sini

Kartu grafis (unit keluaran)


Kartu grafis, atau kartu video adalah kartu ekspansi yang berfungsi untuk
menciptakan dan menampilkan tampilan-tampilan di layar. Kartu grafis ini terdiri
dari rangkaian komponen elektronika. Biasanya tertancap pada slot di papan
utama CPU pada komputer. Beberapa kartu grafis menawarkan fungsi lain,
seperti menangkap video, dan adaptor untuk penala TV, menguraikan MPEG-2
dan MPEG-4, FireWire, dan menghubungkan menuju beberapa layar.

27
Beberapa perusahaan yang membuat kartu grafis terkenal antara lain adalah
ATI, Matrox, dan NVIDIA.

Prosesor (unit pemprosesan)


Pengertian Prosesor, atau yang biasanya disebut dengan CPU, adalah otak
dari komputer. Prosesor adalah komponen yang mengeksekusi perhitungan
kompleks yang memungkinkan komputer untuk bisa digunakan menjelajah
internet, memutar lagu di iTunes, dan menjalankan sistem operasi Anda.

Motherboard (unit pemprosesan)


Motherboard atau Papan induk adalah papan sirkuit tempat berbagai
komponen elektronik saling terhubung, motherboard biasa disingkat dengan
kata mobo. Pada motherboard inilah perangkat keras seperti Harddisk, ram,
prosesor, kartu grafis, dan perangkat keras lain dihubungkan.

Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik
PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan
spesifikasi PC IBM.

28
3. Output device ( Unit keluaran )
Monitor
monitor komputer adalah salah satu jenis soft-copy device, karena keluarannya
adalah berupa signal elektronik, dalam hal ini berupa gambar yang tampil di
layar monitor. Gambar yang tampil adalah hasil pemrosesan data ataupun
informasi masukan. Monitor memiliki berbagai ukuran layar seperti layaknya
sebuah televisi. Tiap merek dan ukuran monitor memiliki tingkat resolusi yang
berbeda. Resolusi ini lah yang akan menentukan ketajaman gambar yang
dapat ditampilkan pada layar monitor. Jenis-jenis monitor saat ini sudah sangat
beragam, mulai dari bentuk yang besar dengan layar cembung, sampai dengan
bentuk yang tipis dengan layar datar (flat).

29
Printer
Printer merupakan sebuah perangkat keras yang dihubungkan pada komputer
yang berfungsi untuk menghasilan cetakan baik berupa tulisan ataupun gambar
dari komputer pada media kertas atau yang sejenisnya. Jenis printer ada tiga
macam, yaitu jenis Printer Dot metrix, printer Ink jet, dan printer Laser jet.

speaker
Sepaker di sini pengertiannya sama dengan speaker pada umumnya, Speaker
adalah transduser yang mengubah sinyal elektrik ke frekuensi audio (suara)
dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk selaput.

30
4. Backing Storage ( unit penyimpanan)
Harddisk (HDD)
Harddisk bisa juga disebut Harddisk drive (HDD) atau hard drive (HD),
Harddisk adalah sebuah salah satu perangkat keras komputer yang berfungsi
sebagai tempat penyimpanan data sekunder, di dalam harddisk berisi piringan
magnetis. Harddisk pertama kali diciptakan oleh salah satu insinyur IBM, ia
adalah Reynold Johnson pada tahun 1956. Harddisk yang juga dikenal dengan
nama piringan keras ini pertama kali terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki
atau 0,6 meter, dengan kecepatan putaran mencapai 1.200 rpm (rotation per
minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB.

Data yang disimpan dalam harddisk tidak akan hilang ketika tidak diberi
tegangan listrik. Dalam sebuah harddisk, biasanya terdapat lebih dari satu
piringan untuk memperbesar kapasitas data yang dapat ditampung.
Dalam perkembangannya harddisk ukuran fiskiknya menjadi semakin tipis dan
kecil namun memiliki daya tampung data yang sangat besar. Harddisk saat
juga tidak hanya dapat terpasang di dalam perangkat (internal) tetapi juga
dapat dipasang di luar perangkat (eksternal) dengan menggunakan kabel USB
ataupun kabel lain yang mendukung.

31
5. Periferal (unit tambahan)
Contoh perangkat keras komputer yang termasuk dalam unit tambahan atau
periferal antara lain
Modem
pengertian Modulator adalah suatu rangkaian yang berfungsi melakukan
proses modulasi, yaitu proses menumpangkan data pada frekuensi gelombang
pembawa (carrier signal) ke sinyal informasi/pesan agar bisa dikirim ke
penerima melalui media tertentu ( seperti media kabel atau udara), biasanya
berupa gelombang sinus. Dalam hal ini sinyal pesan disebut juga sinyal
pemodulasi. Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital dirubah menjadi
sinyal Analog.

Kartu Suara
Kartu suara (Sound Card) adalah suatu perangkat keras komputer yang
digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekam suara. Pada awalnya,
Sound Card hanyalah sebagai pelengkap dari komputer. Namun sekarang,

32
sound card adalah perangkat wajib di setiap komputer. Dilihat dari cara
pemasangannya, sound card dibagi 3:
Sound Card Onboard, yaitu sound card yang menempel langsung pada
motherboard komputer.
Sound Card Offboard, yaitu sound card yang pemasangannya di slot
ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, sekarang sudah menggunakan PCI.
Soundcard External, adalah sound card yang penggunaannya
disambungkan ke komputer melalui port eksternal, seperti USB atau
FireWire.

Bandung, 6 Agustus 2017


Sulaeman Mujahiddin

33

Anda mungkin juga menyukai