Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
LAUNDRY ORANGE
DISUSUN OLEH :
UNIVERSITAS TRILOGI
AKUNTANSI
2017
DAFTAR ISI
2 | Laundry Orange
BAB 1
PENDAHULUAN
Pada zaman serba instan ini, kebutuhan akan jasa pencucian pakaian cepat, bersih
dan rapi mulai memegang peran penting di masyarakat. Seiring dengan meningkatnya
rutinitas hidup terutama di masyarakat metropolitan yang semakin sibuk dengan urusan
kantor dan kegiatan lainnya. Kualitas pelayanan yang baik dari suatu usaha pencucian
pakaian atau laundry merupakan hal paling utama dalam memberikan kepuasan kepada
konsumen.
Laundry orange adalah usaha yang bergerak dalam bidang jasa laundry kiloan.
Produk yang ditawarkan oleh usaha ini berupa jasa mencuci pakaian, pengeringan
pakaian dan menyetrika pakaian. Konsumennya pun dapat di bilang cukup besar karena
target market yang di sasar adalah mahasiswa, pelajar, karyawan ataupun pekerja yang
memiliki banyak aktifitas sehingga tidak memiliki waktu untuk mencuci sendiri
pakainnya.
Saat ini, bisnis laundry kiloan tidak sulit lagi ditemukan. Bisnis ini biasanya
memilih lokasi di daerah yang banyak terdapat rumah kos atau rumah kontrakan
mahasiswa ataupun karyawan. Setiap bisnis laundry menawarkan harga dan penawaran
yang menarik, serta memberikan kualitas yang terbaik kepada konsumennya.
Dari uraian di atas, dapat kita lihat bahwa trend mencuci di laundry sudah
menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat, selain dapat meringankan pekerjaan cuci dan
setrika, usaha laundry juga memberikan kualitas yang baik dengan harga terjangkau.
Dengan melihat manfaat dari usaha laundry ini bagi sebagian masyarakat, maka
kelompok kami ingin membuat suatu perencanaan bisnis dalam bidang jasa yaitu
Perencanaan Bisnis Usaha Laundry Orange
3 | Laundry Orange
Profil Perusahaan
Nama Perusahaan : Laundry Orange
Bidang Usaha : Pelayanan Jasa
Jenis Jasa : Layanan Cuci dan Setrika Pakaian
Alamat Perusahaan : Jl. TMP Kalibata No.02, Jak-Sel
Nomor Telepon : 085715644955
Alamat Email : Laundry.orange@gmail.com
Mulai Berdiri : 08 Mei 2017
Biodata Pemilik
Nama : Nur Cahyani Azizah
Jabatan : Pemilik Usaha
Tempat dan Tanggal Lahir : Jakarta, 28 Maret 1994
Alamat Rumah : Jl. TMP Kalibata No.02, Jak-Sel
Nomor Telepon : 085734522855
Alamat Email : Nur_azizah@gmail.com
Pendidikan Terakhir : Diploma III
4 | Laundry Orange
BAB 2
ASPEK PASAR
6 | Laundry Orange
BAB 3
ASPEK PEMASARAN
7 | Laundry Orange
3. Para pekerja (karyawan).
8 | Laundry Orange
Untuk dapat mengidentifikasi strategi yang dilakukan oleh pesaing Laundry
Orange pertama tama menggunakan produk yang bagus dalam melakukan pencucian,
pengeringan, penyetrikaan, sampai dengan proses pengepakan pakaian untuk sampai
ketangan customer. Seperti pemakaian detergen,softener yang berkualitas agar tidak
merusak bahan dari pakaian customer. Kemudian juga kami menggunakan alat-alat
dengan kualitas yang bagus tentunya. Memberikan harga yang standar dan tidak
terlalu mahal karna tapi dengan hasil pencucian pakaian yang bersih, harum dan
rapih. Dan yang terkahir memberikan pelayan yang ramah pada para customer atau
service excellent, agar para customer akan senang mempercayakan jasa Laundry
Orange untuk membantu meringankan pekerjaan mereka.
b. Harga
Dalam menentukan harga salah satunya yang kami pertimbangkan adalah
harga yang merujuk pada target pasar dan pesaing. Target pasar kami adalah
mahasiswa dan pelajar memiliki uang saku yang terbatas.
Adapun jumlah pesaing dalam bisnis yang serupa di sekitar lokasi usaha
kami cukup banyak, sehingga dalam penetapan harga Laundry Orange tidak
menentukan pada harga yang tinggi.
Untuk jenis pakaian (termasuk kaos, kememja, celana) dihitung
berdasarkan kilogram (kg), Laundry Orange menetapkan harga Rp. 6000/kg.
Sedangkan, penawaran harga untuk non pakaian yang membutuhkan layanan
cuci-setrika ini berbeda-beda. Adapun harga- harga untuk layanan cuci dan
setrika non pakaian adalah:
Tabel 3.2 Harga Pencucian Non Pakaian
No. Jenis Barang Harga Pencucian (Rp.)
1 Jas 15.000/pcs
2 Selimut Kecil 10.000/pcs
3 Selimut Besar 15.000/pcs
4 Bedcover Standar 15.000/pcs
5 Bedcover Besar 23.000/pcs
6 Sepatu 15.000/pasang
7 Tas Kecil 10.000/pcs
8 Tas Besar 15.000/pcs
9 Boneka Kecil 7.500/pcs
10 | Laundry Orange
10 Boneka Sedang 10.000/pcs
11 Boneka Besar 15.000/pcs
12 Karpet Kecil 15.000/pcs
13 Karpet Besar 23.000/pcs
14 Gordyn Kecil 8.000/pcs
15 Gordyn Sedang 10.000/pcs
16 Gordyn Besar 15.000/pcs
c. Promosi
Promosi Laundry Orange akan dilakukan dengan cara :
1. Metode yang paling sederhana dalam strategi promosi adalah dengan
melakukan promosi dari mulut ke mulut.
2. Dengan selebaran ataun flyer.
3. Dengan media banner yang akan di letakkan di berbagai tempat strategis
yang tentunya pesan atau isinya dapat tersampaikan kepada calon
konsumen.
4. Poster akan di tempel di berbagai tempat yang dapat terbaca oleh calon
konsumen.
5. Spanduk akan di letakkan pada tempat-tempat yang dinilai efektif dalam
menyampaikan pesan yang akan terkandung di dalamnya.
d. Tempat
Laundry Orange memilih tempat yang berada di daerah pemukiman
penduduk, seperti di daerah rumah kos atau rumah kontrakan dan dekat
dengan Universitas Trilogi.
11 | Laundry Orange
BAB 4
ASPEK PRODUKSI/OPERASIONAL
12 | Laundry Orange
Softener 5 liter 9.000/liter 45.000
4.3. Peralatan
Berikut ini adalah kebutuhan peralatan untuk usaha laundry:
Nama Barang Kebutuhan rata-rata per bulan
Unit Harga/Unit Total Harga
Mesin Cuci 4 Unit 3.000.000/unit 12.000.000
Mesin Pengering 2 unit 3.500.000/unit 7.000.000
Setrika Uap 2 unit 500.000/unit 1.000.000
Mesin Steamer 1 unit 1.300.000/unit 1.300.000
Mesin Spoting 1 unit 1.000.000/unit 1.000.000
Komputer 1 unit 3.000.000/unit 3.000.000
4.4. Perlengkapan
Adapun perlengkapan yang dibutuhkan pada bisnis laundry ini adalah
sebagai berikut :
Nama Barang Kebutuhan rata-rata per bulan
Unit Harga/Unit Total Harga
Hanger 5 lusin 15.000/lusin 75.000
Jepit Pakaian 6 lusin 7.000/lusin 42.000
Timbangan Duduk 1 unit 40.000/unit 40.000
Botol Spray 2 botol 8.000/botol 16.000
Ember 5 unit 25.000/unit 125.000
Keranjang 2 unit 40.000/unit 80.000
Nota bon 500 set 200/set 100.000
Plastik (40x60) 3 kg 20.000/kg 60.000
Rak Baju 1 unit 200.000/unit 200.000
13 | Laundry Orange
BAB 5
ASPEK MANAJEMEN
5.1. Perencanaan
Dalam perencanaan aspek manajemen kami telah merencanakan untuk
membuat brosur dan akan di promosikan ke perumahan-perumahan, Instansi
rumah sakit, kos-kosan dan di lingkungan wilayah tanggerang dan sekitarnya.
Serta terjun langsung mempromosikan keunggulan dari laundry kami sehingga
berberbeda dari laundry-laundry yang ada.
5.2. Pengorganisasian
Dalam menjalankan bisnis pendirian laundry, kami membutuhkan
beberapa tenaga kerja agar dapat beroperasi. Oleh karena itu pemilik telah
menyusun suatu struktur organisasi yang diharapkan dapat membantu
menjalankan bisnis ini, antara lain :
Owner
Delivery: Mengambil
dan mengantar
pakaian
14 | Laundry Orange
5.3. Pengendalian
Untuk mengendalikan manajemen kami membagi tugas dan membebani
tanggung jawab pada setiap personil, antara lain :
a. Tugas Personil
Owner : Memberikan ide ide atau arahan kepada karyawan
dalam menjalankan usaha laundry agar mendapatkan
pelanggan yang banyak untuk kemajuan dari usaha
laundry, mengkoordinir pelaksanaan di laundry, dan
mengawasi kerja langsung bawahannya.
Administrasi : Mengatur masalah keungan.
Mendata pakaian konsumen yang masuk.
Merinci dan membuat kwitansi / bon.
Menerima telpon orderan.
Pegawai : Memasukan pakaian ke mesin cuci, menjemur dan
menyetrika sampai mempacking dengan rapih.
Delivery : Mengambil dan mengantar pakaian.
15 | Laundry Orange
BAB 6
ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA
16 | Laundry Orange
BAB 7
ASPEK HUKUM
18 | Laundry Orange
a. Sebagai Konsumen :
Hak Konsumen :
Hak atas kenyamanan, keamanan, dan keselamatan dalam
mengkonsumsi barang dan/atau jasa.
Hak untuk memilih barang dan/atau jasa serta mendapatkan barang
dan/atau jasa tersebut sesuai dengan nilai tukar dan kondisi serta
jaminan yang dijanjikan.
Hak atas informasi yang benar, jelas, dan jujur mengenai kondisi
dan jaminan barang dan/atau jasa.
Hak untuk didengar pendapat dan keluhannya atas barang dan/atau
jasa yang digunakan.
Hak untuk diperlakukan atau dilayani secara benar dan jujur serta
tidak diskriminatif.
Hak untuk mendapatkan kompensasi, ganti rugi dan/atau
penggantian, apabila barang dan/atau jasa yang diterima tidak
sesuai dengan perjanjian atau tidak sebagaimana mestinya.
Kewajiban Konsumen :
Membaca atau mengikuti petunjuk informasi dan prosedur
pemakaian atau pemanfaatan barang dan/atau jasa, demi keamanan
dan keselamatan.
Beritikad baik dalam melakukan transaksi pembelian barang
dan/atau jasa.
Membayar sesuai dengan nilai tukar yang disepakati.
19 | Laundry Orange
Hak untuk rehabilitasi nama baik apabila terbukti secara hukum
bahwa kerugian konsumen tidak diakibatkan oleh barang dan/atau
jasa yang diperdagangkan.
Kewajiban Pengusaha :
Beritikad baik dalam melakukan kegiatan usahanya.
Memberikan informasi yang benar, jelas dan jujur mengenai
kondisi dan jaminan barang dan/atau jasa serta memberi
penjelasan penggunaan, perbaikan dan pemeliharaan.
Memperlakukan atau melayani konsumen secara benar dan jujur
serta tidak diskriminatif.
Memberi kesempatan kepada konsumen untuk menguji, dan/atau
mencoba barang dan/atau jasa tertentu serta memberi jaminan
dan/atau garansi atas barang yang dibuat dan/atau yang
diperdagangkan.
Memberi kompensasi, ganti rugi dan/atau penggantian atas
kerugian akibat penggunaan, pemakaian dan pemanfaatan barang
dan/atau jasa yang diperdagangkan.
20 | Laundry Orange
BAB 8
ASPEK KEUANGAN
Aspek keuangan bertujuan untuk mengetahui perkiraan pendanaan dan aliran kas
proyek usaha, sehingga dapat diketahui layak atau tidaknya rencana usaha yang
dimaksud. Keuangan usaha dianalisis untuk menentukan rencana investasi melalui
perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan, dengan membandingkan antara
pengeluaran dan pendapatan. Berikut ini adalah aspek keuangan Laundry Orange.
Sumber Dana
Sumber Dana Biaya
100% Rp 86,138,000 Deviden 10%
21 | Laundry Orange
8.3. Proceeds
EAT Rp 8,697,080 Rp 15,986,180 Rp 25,097,555
PENYUSUTAN Rp 17,227,600 Rp 17,227,600 Rp 17,227,600
ARUS KAS Rp 25,924,680 Rp 33,213,780 Rp 42,325,155
23 | Laundry Orange
BAB 9
ASPEK LINGKUNGAN
24 | Laundry Orange
kepedulian dari pelaku usaha untuk melengkapi usahanya dengan Instalasi
Pengolahan Air (IPAL), dapat menghambat pemurnian air sehingga membuat
air sumur atau air tanah di sekitar lokasi tercemar oleh limbah kimia
(chemical).
25 | Laundry Orange
Badan Lingkungan Hidup melakukan pengawasan usaha laundry terkait
proses pembuangan limbahnya. Pengawasan yang dilakukan Badan
Lingkungan Hidup menyarankan setiap usaha laundry sebelum membuang
limbahnya supaya melakukan proses penetralan terlebih dahulu. Badan
Lingkungan Hidup menyarankan setiap usaha laundry yang ada dalam
melakukan pembuangan pembuangan limbah hasil laundry harus melalui tiga
tahap sebelum di buang yaitu:
Limbah yang dihasilkan oleh kegiatan usaha laundry harus ditampung
terlebih dahulu didalam suatu wadah atau bak.
Limbah usaha laundry yang sudah ditampung dalam wadah lalu
dicampurkan tawas yang berfungsi untuk mengurangi kadar kimia yang
ada pada limbah usaha laundy.
Limbah usaha laundry yang sudah dicampurkan tawas kemudian
dipindahkan dan disaring kemudian didiamkan beberapa saat lalu dibuang
ke saluran pembuangan atau ke tanah.
27 | Laundry Orange
BAB 10
ASPEK SOSIAL DAN EKONOMI
28 | Laundry Orange
Negatif
Dengan adanya usaha Laundry Orange kami ini, maka dapat
mengurangi pendapatan dari usaha-usaha sejenis milik masyarakat yang
telah ada sebelumnya disekitar tempat berdirinya usaha kami ini.
b. Bagi Pemerintah
Positif
Dengan adanya usaha Laundry Orange ini, maka akan dikeluarkan pajak usaha setiap
tahunnya yang akan di setorkan kapada pemerintah dan akan menjadi tambahan
pendapatan bagi pemerintah dan negara.
Negatif
Bisa saja terjadi keterlambatan dalam membayar pajak dan memungkinkan bagi
pejabat-pejabat pemerintah untuk melakukan kecurangan dalam perizinan
pendirian usaha.
29 | Laundry Orange
BAB 11
ASPEK RESIKO
Resiko yang dihadapi oleh Laundry Orange beragam. Resiko ini sekaligus menjadi
hambatan dalam menjalankan bisnis laundry ini. Tidak jarang konsumen mengeluh
tentang pakaian mereka yang terkena noda.
Cara Laundry Orange dalam mengatasi resiko tersebut adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengatasi keluhan konsumen tetang kelunturan baju Laundry Orange
mengambil langkah dengan berusaha semaksimal mungkin untuk membersikan atau
menghilangkan kelunturan baju tersebut. Sebelumnya Laundry Orange telah
menetapkan aturan bahwa bila ada baju yang luntur harus diberi tahu, dan bila tidak
diberitahu saat terjadi kelunturan, maka bukan menjadi tanggung jawab dari Laundry
Orange lagi.
2. Untuk mengatasi keadan baju konsumen yang tertukar, maka Laundry Orange
memberikan tanda-tanda berupa nama pada baju-baju konsumen dan bila ada
permintaan langsung oleh konsumen, Laundry Orange memisahkan pencucian
pakaian berdasarkan nama. Dan membedakan pakaian yang berwarna dan putih,
sekaligus mendata pada awal pemasukan cucian.
3. Untuk mengatasi cucian yang berwarna putih, biasanya Laundry Orange memisahkan
cucian tersebut dengan pakaian yang berwarna. Kemudian menambahkan pemutih,
sehingga baju tersebut tetap putih dan tidak berubah warna.
4. Bau apek yang terjadi pada pakaian konsumen diatasi dengan memberikan
pengharum, dan menjemur pakaian dengan kering di bawah sinar matahari,
30 | Laundry Orange
sedangkan pada saat musim hujan, Laundry Orange menggunakan mesin cuci
sekaligus dengan mesin pengering. Sehingga, tidak jarang karyawan dari Laundry
Orange harus lembur dan berusaha untuk memuaskan hati konsumennya.
5. Keterlambatan proses laundryterutama terjadi pada saat musim hujan. Selain itu, juga
dipengaruhi oleh jumlah laundry-an yang meningkat yang dapat menyebabkan
keterlambatan. Hal ini sangat mengecewakan konsumen. Untuk mengatasinya,
Laundry Orangeberusaha semaksimal mungkin untuk mengurangi keterlambatan itu
dengan cara menggunakan mesin pengering dan para karyawan bekerja lembur pada
malam hari agar keesokan harinya pakaian itu telah selesai dikeringkan.
31 | Laundry Orange
BAB 12
PENUTUP
12.1. Kesimpulan
Setiap usaha bisnis yang dijalankan mestilah harus ada yang namanya perencanaan, karenan
dengan adanya perencanaan tersebut bisa mencapai sebuah tujuan yang di inginkan, serta
fungsi sepeti pengorganisasian, kepemimpinan dan pengendalian dapat berjalan
sebagaimana mestinya. Setiap usaha bisnis yang dijalankan memiliki beberapa tujuan
yaitu: memperoleh keuntungan, membuka peluang pekerjaan, manfaat ekonomi, tersedianya
sarana prasarana, membuka isolasi wilayah, dan meningkatkan persatuan dan membantu
pemerataan pembanggunan. Jadi usaha Laundy Orange ini bisa menjadi sebuah usaha
mandiri yang sangat menguntungkan, yang bisa membuka peluang pekerjaan, serta menjadi
pendapatan penghasilan bagi pemerintah dan negara.
32 | Laundry Orange