LISENSI
B. PAKET
C. MENGAKSES MIKROTIK
Mikrotik dapat dikonfigurasi dengan 2 cara yaitu berbasis text dan berbasis desktop.
D. LOGIN DEFAULT
Untuk login pada mikrotik ketikkan ip address mikrotik default adalah 192.168.88.1 dengan
username=admin dan password=(kosong).
Secara default mikrotik memiliki username admin dan tidak diberikan password ketika
melakukan login. Tentu ini akan sangat berbahaya ketika perangkat tersebut dijahili. Untuk itu
disarankan untuk mengganti username dan memberikan password
KONFIGURASI
PEMERIKSAAN
R1 = /user print
# NAME GROUP
0 mikrotik1 full
PENGUJIAN
R1 = quit
Kemudian login dengan username=mikrotik1 dan password=123
F. RESET MIKROTIK
Reset dilakukan apabila lupa username dan password pada perangkat atau ketika mikrotik baru
pertama kali dilakukan kofigurasi. Mikrotik memiliki 2 cara dalam melakukan reset konfigurasi
yaitu soft reset dan hard reset. Hard reset dilakukan untuk reset perangkat, tapi soft reset
hanya melakukan reset pada konfigurasi dengan catatan masih mengetahui username da
password mikrotik.
HARD RESET
1. Lepas seluruh kabel yang ada pada mikrotik
2. Tekan tombol reset
3. Sambil menekan tombol reset masukkan kabel power
4. Tunggu sampai lampu mikrotik menyala lalu padam biasanya kurang lebih 20 detik
5. Setelah itu pastikan pada winbox ip address mikrotik menjadi 0.0.0.0 atau 192.168.88.1
SOFT RESET
Interface digunakan untuk menghubungkan perangkat ke user. Interface yang digunakan bisa
bermacam-macam misalnya port pada jaringan. Pada mikrotik interface yang digunakan adalah
ethernet, wlan, eoip, ppp, dan vlan.
PENGECEKAN
R1 = /interface print
# NAME TYPE ACTUAL-MTU MAC-ADDRESS
0 R ether1 ether 1500 52:54:00:12:34:56
1 R ether2 ether 1500 00:00:AB:14:79:01
2 R ether3 ether 1500 00:00:AB:14:79:02
3 R ether4 ether 1500 00:00:AB:14:79:03
4 R ether5 ether 1500 00:00:AB:14:79:04
H. IP ADDRESS
IP Address sangat penting diberikan agar perangkat yang terhubung ke jaringan dapat saling
berkomunikasi. Untuk pembuatan IP Address haruslah unik pada masing-masing perangkat.
KONFIGURASI
R1 =
#/ip address add address=1.1.1.1/24 interface=ether1
R2 =
#/ip address add address=1.1.1.2/24 interface=ether1
PEMERIKSAAN
PENGECEKAN
R1 = /ping 1.1.1.2
SEQ HOST SIZE TTL TIME
0 1.1.1.2 56 64 6ms
1 1.1.1.2 56 64 1ms
R2 = /ping 1.1.1.1
SEQ HOST SIZE TTL TIME
0 1.1.1.1 56 64 6ms
1 1.1.1.1 56 64 1ms