1. A.

Pemahaman masyarakat indonesia tentang pancasila di era :

Pra kemerdekaan : dalam era ini memang pancasila sebagai dasar falsafah negara

belum tercetus ataupun belum terfikirkan oleh masyarakat indonesia pada

umumnya, saya coba mencontohkan kondisi pra kemerdekaan di saat zaman

kerajaan, namun kondisi sosial masyarakat pada saat itu sedikit banyak sudah

melakukan nilai-nilai yg ada di teks pancasila saat ini salah satunya terkait sila

pertama tentang ketuhanan yg maha esa dimana pada abad kerajaan sriwijaya dan

majapahit mengenalkan konsep ketuhanan di dalam agama hindu maupun budha,

dan sila ke lima tentang keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia yg dimana

pemimpin kerajaan dan masyarakat semua sudah memikirkan bagaimana cara nya

untuk mensejahterahkan dan memakmurkan negara indonesia dengan salah satu

nya indonesia dijadikan parameter perekonomian dunia melalui pelayaran dan

perdagangan. Dari beberapa contoh itu bisa disimpulkan bahwa pancasila sebagai

identitas bangsa sudah terasa dampak nya di lingkungan seluruh masyarakat

indonesia

Era kemerdekaan : dalam era ini lah cikal bakal tercetus nya pancasila sebagai

falsafah negara indonesia melihat bangsa ini baru saja lahir dari penjajahan belanda

dan jepang, namun yg perlu di garis bawahi pada era ini tidak semudah memutuskan

nilai pancasila yg sekarang sudah ada d teks, karena pada saat itu semua

kelompok,golongan, jadi satu dalam merumuskan pancasila ada golongan

nasionalis, agamis maupun netral, kesemuanya saling memberikan sudut pandang

tentang identitas bangsa indonesia, dari situ munculah kata pancasila sebagai

falsafah negara yg terdiri dari 5 sila, yg harapan nya ke lima sila tersebut dapat

menjadi dasar pemikiran bangsa indonesia ke depan.

 Era orde lama : dalam era ini ir.soekarno sebagai presiden indonesia mencoba

mengaplikasikan pancasila sebagai dasar negara indonesia yg mulai berkembang

dengan mengaspirasikan pemahaman-pemahaman dari berbagai ideologi rakyat

nya, dalam pidatonya yg kita kenal dengan manipol (manifesto politik ) yg dimana

ir.soekarno ingin mempersatukan berbagai pemahaman dalam satu kerangka yaitu

pancasila dari situlah tercetus kata NASAKOM ( nasionalis, agamis dan komunis

). Namun semakin berkembang nya kondisi sosial dan politik pada saat itu terjadi

perdebatan hebat dari golongan komunis dan agamis, mereka golongan komunis yg

berpandangan bahwa sosialisme merupakan hal yg tepat ketika di terapkan di

bangsa indonesia, lain hal nya dengan meraka golongan agamis yg berpandangan

bahwa komunis itu bertentangan dengan nilai pancasila karena mereka tidak

bertuhan ( ateis) dan ini menghawatirkan kondisi keagamaan di masyarakat

umumnya. Namun pada akhir nya pemahaman komunis dilarang berada di bangsa

indonesia

Era orde baru : dalam era ini pasca lengsernya ir.soekarno sebagai presiden yg

digantikan jendral soeharto dari kalangan militer, mulai memperbaiki kondisi sosial

dan politik salah satu nya memfokuskan kembali makna pancasila sebagai dasar

negara. Kebijakan era ini yg kita kena asas tunggal merupakan contoh bahwa

pancasila harus di jadikan panutan dan pedoman baik di lingkungan masyarakat

maupun lingkungan politik. Dari situ lah mulai pulih bangsa indonesia dari segi

stabilitas keamanan dan kesejahteraan ekonomi.

Era reformasi : Saat Orde Baru tumbang, muncul fobia terhadap Pancasila. Dasar

Negara itu untuk sementara waktu seolah dilupakan karena hampir selalu identik

dengan rezim Orde Baru, Pancasila yang seharusnya sebagai nilai, dasar moral etik

bagi negara dan aparat pelaksana Negara, dalam kenyataannya digunakan sebagai
 alat legitimasi politik. Puncak dari keadaan tersebut ditandai dengan hancurnya

ekonomi nasional, maka timbullah berbagai gerakan masyarakat yang dipelopori

oleh mahasiswa, cendekiawan dan masyarakat sebagai gerakan moral politik yang

menuntut adanya reformasi di segala bidang politik, ekonomi dan hukum. pada

saat era ini samapi terjadi 2 kali penetapan TAP MPRS dalam rangka merevitalisasi

kembali pemahaman dan pemaknaan nilai-nilai pancasila yg mereka anggap pada

era-era sebelum nya sudah melenceng jauh. Yg menyebabkan pergolakan masa,

penjarahaan dimana-mana, apalagi pada saat itu berbarengan pula dengan krisis

ekonomi dunia, banyak negara dunia yg kolaps dan mempengaruhi kondisi

pemerintahan dan kondisi sosial masyrakat nya.

B. perbedaan pemahaman pancasila dari masing-masing orde ?

Orde/rezim di pemerintahan bangsa indonesia memiliki dinamika sosial dan

politiknya masing-masing, seperti hal nya pada saat pra kemerdekaan yg memang

belum terfikirkan bahwa pancasila sebagai falsafah negara namun kondisi sistem

kerajaan pada saat itu sedikit banyak sudah mencontohkan makna pancasila yg tadi saya

sudah jelaskan di atas. Era kemerdekaan ini lebih di kenal dengan era semangat nya

pemaknaan pancasila, kenapa ? karna pada saat itu seluruh elemen rakyat indonesia

memikirkan konsep negara baru merdeka yg terbebas dari penjajahan, dari sinilah

tercetus nya PANCASILA sebagai ideologi bangsa indonesia. Era orde lama ini mulai

mencontohkan pengaplikasian pancasila yg menyesuaikan kondisi perkembangan

zaman, salah satunya ada nya golongan komunis dan agamis yg sama-sama

berpendapat tentang arah negara kedepan. Era orde baru yg kita kenal era militer

memberikan konsep bahwa pengaplikasian pancasila harus di atas segala-galanya baik

 dari kondisi sosial masyarakat maupun politik. Era reformasi dimana era ini adalah era

baru dari kondisi sosial masyarakat dan politik dari rezim sebelum-sebelumnya, semua

culture yg ada d rubah untuk memperbaiki konsep negara dan pengaplikasian pancasila.

Di era inilah terjadi amandemen UUD 1945

2. Pancasila sebagai sistem filsafat negara indonesia ?

Negara indonesia memiliki sejarah yg panjang dan rumit dalam mewujudkan

negara yg merdeka dan mandiri. 3,5 abad dan 3,5 tahun di jajah oleh bangsa belanda

dan jepang, namun dari terjadi nya masa penjajahan tersebut timbulah pemikiran

bahwa suatu negara yg merdeka harus memiliki identitas/ideologi yg dimana identitas

tersebut dijadikan ciri khas dari negara-negara lain. Indonesia memiliki ciri khas atau

identitas yaitu PANCASILA, para pendiri bangsa indonesia pada saat itu berfikir

bahwa pancasila adalah sebagai acuan berjalannya suatu negara atau sistem filsafat

negara yang mau tidak mau atau suka tidak suka wajib melaksanakan nya, dari kelima

sila yg ada di teks pancasila mengajarkan kita dari berbagai kondisi yaitu keyakinan

beragama, etika dan moral masyarakat, kebersamaan dan persatuan, iklim negara dan

pemerintahan yg aman dan tentram. Dari situlah bahwa pancasila sebagai sistem

filsafat negara yg bersifat objekfti.

3. Ideologi pancasila di tengah hantaman ideologi dunia ?

Dalam kondisi dunia yg semakin maju dan berkembang negara harus memiliki

proteksi. Dalam konteks hantaman ideologi pancasila dari ideologi dunia lain nya

seperti kapitalisme, sosialisme, fasisme dll. Untuk mengantisipasi itu sebaiknya

seluruh elemen rakyat indonesia harus sama-sama saling berperan dan menjaga
 identitas bangsa indonesia yaitu pancasila. Kita semua tidak ingin sejarah penjajahan

dahulu terulang kembali, maka dari itu sebagai rakyat perlu mendalami kembali

makna dan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan bermasyarakat agar doktrin ideologi

dunia yg semakin gencar menghantam tidak sedikit pun merubah cara berfikir bahwa

ideologi pancasila adalah sebagai ideologi negara indonesia.

4. kombinasi ideologi pancasila dan agama secara berdampingan ?

Yang perlu d tekankan dalam harmonisasi kedua konteks tersebut adalah perlu

di ketahu bahwa pancasila merupakan filsafat negara indonesia yg mampu menjadi

contoh dan acuan kehidupan bernegara bagi seluruh rakyat indonesia, belakangan ini

kondisi sosial bangsa indonesia sedang di hadap-hadapkan dengan unsur SARA,

khusus nya kasus keagaman dalam kehidupan bernegara, indonesia bukan negara

sekuler dan bukan juga negara yg berasas dari mayoritas penganut keyakinan

keagamaan, tetapi kita ini negara nasionalis yg menjunjung tinggi saling menghormati

terhadap perbedaan, sejarah pencetusan pancasila pun berasal dari semua kelompok

dan golongoan tidak ada yg saling mendominasi , artinya konteks aturan agama dalam

hal ini tidak boleh melebihi dari konteks pancasila, semua harus saling berkolerasi.
TUGAS UTS MATAKULIAH PANCASILA

NAMA : AZIZ FAHRIZAL

NIM : 115080601111024

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2016