Simulasijaringanpackettracer 140406185900 Phpapp01
Simulasijaringanpackettracer 140406185900 Phpapp01
Konfigurasi Router
Oleh
NIM: 2013220065
Nama: Muh Subli Ramadhan
Kelas: IK 2
Packet Tracer adalah simulator alat-alat jaringan Cisco yang sering digunakan sebagai media
pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam bidang penelitian simulasi jaringan komputer.
Program ini dibuat oleh Cisco Systems dan disediakan gratis untuk fakultas, siswa dan alumni
yang telah berpartisipasi di Cisco Networking Academy
Asumsi
Diasumsikan dua buah jaringan dengan IP address yang berbeda dimana setiap jaringan A dan B
terdapat 7 unit PC clint dan kemudian kedua jarinagan akan di hubungkan dengan router agar
kedua jaringan tersebut dapat berkomunikasi atau saling bertukar data dan informasi. Di dalam
jariangan A akan ditambahkan sebuah Wireless Access Point agar perangkan wireless dapat
berkomunikasi dalam jaringan dengan cara mendapatkan IP otomatis atau DHCP (Dynamic Host
Control Protocol) dari Access Point.
Jaringan A
IP Address 192.168.0.2
Jaringan B
IP Address 192.168.1.2
PC host 7 unit
1. Pilih End Device kemudian tambahkan PC-PT yang akan di gunakan sebgai PC client dalam
LAN atau jaringan A maupun B, berikut gambarnya:
3. Pilih kabel straight through untuk menghubungkan Pc dengan switch; kabel straight through
digunakan untuk menghubungkan perangkat yang tidak sejenis misal PC dengan Switch,
berikut gambarnya;
4. Kemudian hubungkan kedua perangkat dengan kabel yang dipilih, berikut gambarnya;
8. Kemudian Setting IP masing-masing host dengan metode static/ manual, dengan cara Klik
pada tab desktop dan pilih IP Configuration, berikut gambarnya;
10. Lakukan langkah ke 7 hingga ke 9 untuk PC host yang lain yang ada pada jaringan B dengan
asumsi IP yang sudah di tentukan.
Langkah-langkah Konfigurasi Router
1. Tambahkan perangkat Router, berikut gambarnya;
2. Hubungkan jaringan A dengan Router pada Ethernet 0/0, dengan menggunakan kabel straight
trough, berikut gambarnya;
3. Hubungkan juga jaringan B dengan router pada Ethernet 0/1, dengan menggunakan kabel
straight trough, sehingga gambarnya seperti berikut (gambar setelah konfigurasi IP);
4. Lakukan konfigurasi dengan cara mengklik router, kemudian masuk ke tab CLI, jalankan
perintah yang dilingkari dengan warnah merah, berikut gambar konfigurasi Ethernet 0/0 pada
router;
2. Kemudian hubungkan Wireless Access Point dengan switch dengan menggunakan kabel
cross over, berikut gambarnya;
3. Lakukan konfigurasi Wireless Access Point, dengan cara mengklik perangkat Wireless
Acces Point, kemudian klik save setting, berikut gambarnya;
4. Klik pada tab Wireless untuk mengganti SSID, disini saya inputkan SSID dengan nama
RAMADX, kemudian klik save setting, berikut gambarnya;
5. Tambahkan PC Wireless atau Laptop kemudian klik pada gambar PC wireless tersebut ,
berikut gambarnya;
6. Setelah diklik maka akan tampil seperti gamabar berikut; pilih tab Connect, kemudian
klik Refresh maka akan muncul SSID dari Wireless Access Point yang telah di setting
sebelumnnya; lihat panah warna merah;
7. Secara otomatis PC Wireless akan mendapatkan IP secara otomatis karena sudah di
setting dengan metode DHCP pada Wireless Access Point, berikut gambarnya;
8. Selesai