Mengetahui
Kepala Sekolah
Hinayat S.Pd
NIP . 1957081211980031019
SILABUS
Nama sekolah : SLB Negeri A Kota Bandung
Satuan pendidikan : SDLB
Jenis Kekhususan : Tunanetra
Mata Pelajaran : PPKn
Kelas :V
Tahun pelajaran : 2017-2018
Semester : Ganjil
Mengetahui
Kepala Sekolah
Hinayat S.Pd
NIP . 1957081211980031019
A. Kompetensi Dasar
1.3 Menghargai keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika dalam kehidupan bermasyarakat sebagai bentuk anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.3 Mengamalkan kepedulian dalam keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
3.3 Memahami keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika
4.3 Menceritakan keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika
B. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan mengamati dengan mendengarkan bacaan tentang
keberagaman Indonesia yang dibacakan guru siswa dapat mengetahui
keberagaman rumah adat dan jenis tarian di Indonesia.
2. Melalui kegiatan menulis siswa dapat memahami dan menghargai
perbedaan.
D. Materi ajar
Menuliskan hal-hal yeng telah dilakukan untuk mengharagai perbedaan.
E. Metode pembelajaran
Metode saintifik dengan menitik beratkan pada aktifitas peserta diidk dalam
menyimak, menanya, mengasosiasi, mencoba, menalar dan mengkomunikasikan
F. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan awal
Guru membuka pelajaran dengan doa dan salam
Guru melakukan absensi
Peserta didik menjawab pertanyaan yang diberikan guru sebagai apersepsi atau
pretes.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai tema yang akan
dibahas, yaitu Pahlawanku.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
1. Guru membacakan teks bacaan keberagaman Indonesia dan siswa menyimak di
buku siswa.
2. Guru mengondisikan siswa untuk mengamati atau membaca kembali teks bacaan.
3. Guru membimbing siswa mengambil makna dari teks keberagaman Indonesia.
Keberagaman Indonesia Indonesia mempunyai 17.000 pulau. Pulau pulau di
Indonesia antara lain:
Pulau Sumatra, Pulau Kalimantan, Pulau Jawa, Pulau Sulawesi, Pulau Irian
Jaya, Pulau Maluku, Pulau Bali dan masih banyak lagi.
Ada berbagai macam rumah adat di Indonesia dari sabang sampai
merauke. Demikian juga dengan keanekaragaman tarian.
Keberagaman tersebut merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa,
sehingga kita wajib mensyukurinya.
.
Catatan:
Guru bisa juga memerintahkan salah satu siswa yang membaca dalam
buku siswa yang sudah di braillekan.
Pada kegiatan mencoba guru sebaiknya perlu mencermati langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Guru secara klasikal menjelaskan kita wajib bangga dengan
keberagaman rumah adat dan tarian daerah.
2. Guru bersama dengan siswa bersama sama menyanyikan lagu Dari
sabang sampai merauke
G. Sumber belajar
Buku teks braille, audio, talking book,
H. Penilaian
1. Penilaian sikap
2. Penilaian pengetahuan
3. Guru memberikan tugas kepada siswa untuk menuliskan sikap
menghargai keberagaman.
Contoh:
No Sikap Menghargai keberagaman
1 Bermain bersama teman yang berbeda Agama
Soal
No Sikap Menghargai keberagaman
1
2
3
4
5
A. Kompetensi Dasar
1.1Mensyukuri nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila secara utuh
sebagai satu kesatuan dalam kehidupan sehari-hari
2.1Bersikap jujur sesuai nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila secara
utuh sebagai satu kesatuan dalam kehidupan sehari-hari
3.1 Menerangkan nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila secara utuh
sebagai satu kesatuan dalam kehidupan sehari-hari
Menuliskan contoh perilaku yang berkaitan dengan nilai-nilai yang terkandung
dalam sila-sila Pancasila
B. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan mencoba permainan menjala ikan menambah kebugaran badan
siawa, menumbuhkan kerjasama yang baik, mempererat persaudaraan (persatuan dan
kesatuan) dengan teman, memiliki toleransi dan menghargai teman
E. Metode pembelajaran
Metode saintifik dengan menitik beratkan pada aktifitas peserta diidk dalam
menyimak, menanya, mengasosiasi, mencoba, menalar dan mengkomunikasikan
F. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan awal
Guru membuka pelajaran dengan doa dan salam
Guru melakukan absensi
Peserta didik menjawab pertanyaan yang diberikan guru sebagai apersepsi atau
pretes.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai tema yang akan
dibahas, yaitu Pahlawanku.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Pertemuan 1
Pada kegiatan menalar guru sebaiknya perlu mencermati langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Guru memerintahkan salah satu siswa untuk membaca tentang simbol
sila-sila pancasila dan siswa yang lain mendengarkan.
Catatan: praktek permainan menjala ikan disesuaikan dengan kondisi jumlah
siswa. Bisa menggunakan permainan lain yang sejenis dan sesuai dengan
jumlah siswa.
Ketuhanan Yang Maha Esa
Simbol bintang bermakna bahwa bangsa Indonesia percaya dan taqwa terhadap
Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaannya.
Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Simbol rantai bermakna bahwa manusia itu sederajat, dan bangsa Indonesia
merasakan dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
Persatuan Indonesia
Simbol pohon beringin bermakna semua rakyat Indonesia bisa berteduh di
bawah naungan Negara Indonesia.
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan
Simbol kepala banteng bermakna musyawarah dan orang-orang harus
berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu.
Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Simbol padi dan kapas bermakna kemakmuran. Kemakmuran merupakan tujuan
utama bagi sila kelima ini.
2. Siswa menuliskan lambang dari sila-sila pancasila
1. Simbol sila ke-1 bintang melambangkan Ketuhanan yang Maha Esa
Contoh sikap: Beribadah sesuai dengan agama yang dianut
2. Simbol sila ke-2 rantai melambangkan .
Contoh sikap .
3. Simbol sila ke-3 pohon beringin melambangkan .
Contoh sikap .
4. Simbol sila ke-4 kepala banteng melambangkan .
Contoh sikap .
5. Simbol silake-5 padi dan kapas melambangkan .
Contoh sikap .
Pertemuan 2
Pada kegiatan Mengomunikasikan guru sebaiknya perlu mencermati
langkah-langkah sebagai berikut:
1. Guru memberikan secara klasikal tentang keberagaman Indonesia dan
kaitannya dengan keberagaman alat musik.
2. Siswa menuliskan pengalamannya menjaga hubungan yang baik dengan
teman sebagai pengamalan nilai-nilai Pancasila.
Dalam kehidupan sehari-hari, ada banyak perbedaan yang kita temui, mulai
dari perbedaan agama, suku, ras, warna kulit, dan lain-lain. Sebagaimana
halnya sebuah permainan musik berkelompok yang terdiri atas berbagai alat
musik, kehidupan nyata yang penuh dengan perbedaan pun dapat
berdampingan dengan baik, asalkan setiap orang bisa saling menghargai
keberagaman.
Perhatikan contoh sila ke-1
1. Sila ke-1
Pengalamanmu: Menghormati teman yang sedang beribadah sesuai
dengan agamanya
2. Sila ke-2
Pengalamanmu .
3. Sila ke-3
Pengalamanmu .
4. Sila ke-4
Pengalamanmu .
5. Sila ke-5
Pengalamanmu .
Guru mempertegas kembali dengan memberikan contoh keberagaman sifat,
sikap yang bermacam-macam dikaitkan dengan bebeapa alat musik atau
benda yang beragam dapat menghasilkan suara yang harmonis jika
dimainkan dengan baik, menyenangkan bukan.
Bagaimana sikapmu di rumah apabila ada temanmu yang sedang berkelahi?
Kegiatan akhir
Menyimpulkan materi
Melakukan doa dan tuutp
G. Sumber belajar
Buku teks braille, audio, talking book,
H. Penilaian
1. Penilaian sikap
2. Penilaian pengetahuan
3. Penilaian rubrik diskusi
A. Kompetensi Dasar
1.3 Menghargai keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika dalam kehidupan bermasyarakat sebagai bentuk anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.3 Mengamalkan kepedulian dalam keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
3.3 Memahami keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika
4.3 Menceritakan keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika
B. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu melakukan kerja sama dalam permainan tradisional
bersama teman.
Siswa dapat menuliskan pengalaman saat bermain permainan social.
Siswa dapat menjelaskan nilai-nilai yang dipelajari pada saat
mempraktekkan permainan tradisional.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3.3 mengenal permainan tradisional yang dilakukan teman di rumah sekolah dan
masyarakat
4.3.3 menceritakan pengalaman bermain bersama teman
D. Materi ajar
Mengidentifikasi kerja sama dalam interaksi
E. Metode pembelajaran
Metode saintifik dengan menitik beratkan pada aktifitas peserta diidk dalam
menyimak, menanya, mengasosiasi, mencoba, menalar dan mengkomunikasikan
F. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan awal
Guru membuka pelajaran dengan doa dan salam
Guru melakukan absensi
Peserta didik menjawab pertanyaan yang diberikan guru sebagai apersepsi atau
pretes.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai tema yang akan
dibahas, yaitu Pahlawanku.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Guru menyampaikan bahwa permainan egrang sangat asyik bila dimainkan
bersama teman melalui perlombaan.
Siswa mempraktekkan bermain egrang sendiri dan membandingkan bermain
dengan teman.
Siswa merenung dan menyampaikan bahwa dengan bermain egrang bersama
dengan teman yang lain akan menimbulkan kebersamaan dalam keberagaman dan
menyampaikan sikapnya apabila bermain dengan teman yang berlainan suku apa yang
akan dilakukan?
Guru memberitahukan kepada orang tua bahwa putra-putrinya perlu diberitahu
tentang permainan yang ada di sekitar rumah.
Permainan egrang di mainkan secara bersama-sama, dapatkah kamu melakukan
permainan itu dengan sendiri?
Itulah yang di namakan kebersamaan dalam keberagaman.
Bagaimana sikapmu jika kamu bermain dengan teman yang berlainan
Pertemuan 2
Siswa melakukan percobaanseperti dalam buku siswa yaitu menyanyikan
lagu satu nusa satu bangsa dengan emnggunakan pianika.
Guru mengamati, memperhatikan dan membimbing siswa dalam
memainkan alat music pianika dan menyanyikan lagu satu nusa satu bangsa.
Siswa mendiskusikan arti keberagaman kaitannya dengan lagu satu nusa satu
bangsa.
Siswa menuliskan pendapatnya masing-masing arti keberagaman dan membuat
suatu laporan tentang kesamaan identitas suku bangsa, tradisi masing-masing daerah
Kegiatan akhir
Menyimpulkan materi
Melakukan doa dan tuutp
G. Sumber belajar
Buku teks braille, audio, talking book,
H. Penilaian
1. Penilaian sikap
2. Penilaian pengetahuan
Kriteria Penilaian
A. Kompetensi Dasar
1.3 Menghargai keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika dalam kehidupan bermasyarakat sebagai bentuk anugerah Tuhan Yang
Maha Esa
2.3 Mengamalkan kepedulian dalam keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
3.3 Memahami keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika
4.3 Menceritakan keberagaman sosial-budaya masyarakat dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika
B. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu menceritakan menjelaskan makna dan pentingnya
persatuan dan kesatuan di rumah, di sekolah dan masyarakat.
Siswa mampu mendiskusikan pentingnya persatuan dan kesatuan dengan teman.
E. Metode pembelajaran
Metode saintifik dengan menitik beratkan pada aktifitas peserta diidk dalam
menyimak, menanya, mengasosiasi, mencoba, menalar dan mengkomunikasikan
F. Kegiatan pembelajaran
Kegiatan awal
Guru membuka pelajaran dengan doa dan salam
Guru melakukan absensi
Peserta didik menjawab pertanyaan yang diberikan guru sebagai apersepsi atau
pretes.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai tema yang akan
dibahas, yaitu Pahlawanku.
Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Siswa melakukan kegiatan percobaan seperti yang tercantum dalam buku
siswa.
Bacalah teks di bawah ini!
Seperti yang telah kamu ketahui sebelumnya, kita hidup penuh dengan
keberagaman. Di dalam keluarga, hampir setiap anggota keluarga berbeda.
Di sekolah, kamu mempunyai teman-teman yang berbeda. Di masyarakat,
kamu mempunyai tetangga yang berbeda-beda. Tahukah kamu? Perbedaan
yang ada di keluarga, sekolah, dan masyarakat akan menjadi indah apabila
kita saling menghargai dan menghormati. Dengan menghargai dan
menghormati tanpa disadari kita telah menciptakan persatuan dan
kesatuan.
Untuk lebih memahami arti dari persatuan dan kesatuan mari kita melakukan kegiatan
berikut ini:
Ambil sebuah sapu lidi.
Cabut sebuah lidi dari sapu tersebut dan patahkan.
Ambil seluruh lidi pada sapu tersebut dan patahkan pada saat bersamaan.
Tulislah kesimpulanmu dan diskusikan jawabanmu secara berpasangan.
Kaitkan jawabanmu dengan keadaan masyarakat Indonesia yang berbeda.
Pada umumnya, lidi digunakan untuk menyapu. Bisakah sebatang lidi digunakan
untuk
menyapu? Tentu saja tidak! Lidi dapat digunakan untuk menyapu jika terdiri atas
beberapa puluh atau ratus lidi yang diikat cukup erat menjadi satu.
Dengan menyatukan lidi-lidi dalam satu ikatan, akan tercipta kekuatan yang besar.
Jadi,
persatuan dan kesatuan dapat diartikan kumpulan bagian-bagian yang disatukan. Hal
itu
merupakan bukti pentingnya kekompakan dalam mewujudkan persatuan. Dengan
demikian, persatuan tidak mementingkan kepentingan diri sendiri atau kelompok.
Tetapi,
lebih mengutamakan kepentingan umum.
Siswa diminta berdiskusi dengan teman tentang pengalamannya
bermain engkle dan membandingkan perasannya ketika bermain
egrang.
Guru mengamati proses diskusi siswa kemudian mencatat kegiatan siswa.
Siswamempresentasikan hasil diskusinya didepan kelas
Pertemuan 2
Siswa berdiskusi dengan temannya mengenai:
1. Hal-hal yang menyebabkan terjadinya perselisihan.
2. Akibat yang ditimbulkan oleh perselisihan.
3. Cara menyelesaikan perselisihan.
Siswa menuliskan laporan hasil diskusi dengan teman.
Guru mempertegas kembali sikap saling menghargai. Dengan sikap saling
menghagai terwujud persatuan dan kesatuan.
Siswa memberikan pendapatnya tentang sikap atun dan umar.
Siswa memberikan contoh sikap-sikap dalam memjaga persatuan dan
kesatuan.
Kegiatan akhir
Menyimpulkan materi
Melakukan doa dan tuutp
G. Sumber belajar
Buku teks braille, audio, talking book,
H. Penilaian
1. Penilaian sikap
2. Penilaian pengetahuan
Kriteria Penilaian
Mengetahui
Kepala Sekolah
Hinayat S.Pd
NIP . 1957081211980031019