3. Menurut peraturan menteri tersebut kepala sekolah harus memiliki kompetensi apa saja?
Sebutkan.
a. Kompetensi Kepribadian
b. Kompetensi Manajerial
c. Kompetensi Kewirausahaan
d. Kompetensi Supervisi
e. Kompetensi Sosial
4. Sebutkan dan jelaskan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) kepala sekolah sebagai :
6. Standar pengelolaan pendidikan untuk satuan pendidikan dasar dan menengah adalah
standar pengelolaan pendidikan untuk sekolah/madrasah yang berkaitan dengan
perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan agar tercapai
efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pendidikan
8. Standar isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang dituangkan
dalam kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi bahan kajian, kompetensi
mata pelajaran, dan silabus pembelajaran yang harus dipenuhi oleh peserta didik
pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu..
9. Standar proses adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan
pelaksanaan pembelajaran pada satu satuan pendidikan untuk mencapai standar
kompetensi lulusan..
10. Standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kriteria pendidikan prajabatan dan
kelayakan fisik maupun mental, serta pendidikan dalam jabatan..
11. Standar sarana dan prasarana adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan
dengan kriteria minimal tentang ruang belajar, tempat berolahraga, tempat beribadah,
perpustakaan, laboratorium, bengkel kerja, tempat bermain, tempat berkreasi dan
berekreasi, serta sumber belajar lain, yang diperlukan untuk menunjang proses
pembelajaran, termasuk penggunaan teknologi informasi dan komunikasi..
12. Standar pembiayaan adalah standar yang mengatur komponen dan besarnya biaya
operasi satuan pendidikan yang berlaku selama satu tahun..
13. Standar penilaian pendidikan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan
dengan mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar peserta didik.
14. RKT adalah rencana kerja tahunan sekolah/madrasah yang berdasar pada rencana
kerja jangka menengah (empat tahunan) yang dinyatakan dalam Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sekolah/Madrasah (RKA-S/M) sebagai istilah lain dari Rencana
Anggaran Penerimaan dan Belanja Sekolah/Madrasah (RAPB-SM)
15. Tenaga kependidikan adalah . anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan
diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan
16. .Pendidik adalah tenaga kependidikan yang berkualifikasi sebagai guru, dosen,
konselor, pamong belajar, widyaiswara, tutor, instruktur, fasilitator, dan sebutan lain
yang sesuai dengan kekhususannya, serta berpartisipasi dalam menyelenggarakan
pendidikan.
17. Komite sekolah/madrasah adalah lembaga mandiri yang beranggotakan orang tua/wali
peserta didik, komunitas sekolah, serta tokoh masyarakat yang peduli pendidikan
18. Kurikulum tingkat satuan pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun oleh
dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan
19. Standar penilaian pendidikan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan
dengan mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar peserta didik.
20. Penilaian pendidikan adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk
menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik
21. Ulangan adalah proses yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi
peserta didik secara berkelanjutan dalam proses pembelajaran, untuk memantau
kemajuan, melakukan perbaikan pembelajaran, dan menentukan keberhasilan belajar
peserta didik.
22. Ulangan harian adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu Kompetensi Dasar
(KD) atau lebih.
23. Ulangan tengah semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah melaksanakan 8 9 minggu
kegiatan pembelajaran. Cakupan ulangan meliputi seluruh indikator yang
merepresentasikan seluruh KD pada periode tersebut.
25. Ulangan akhir semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester.
26. Ulangan kenaikan kelas adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik di akhir
semester genap untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir
semester genap pada satuan pendidikan yang menggunakan sistem paket.
27. Ujian sekolah/madrasah adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi peserta
didik yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk memperoleh pengakuan atas
prestasi belajar dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan dari satuan
pendidikan. Mata pelajaran yang diujikan adalah mata pelajaran kelompok mata
pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak diujikan dalam ujian nasional
dan aspek kognitif dan/atau psikomotorik kelompok mata pelajaran agama dan akhlak
mulia serta kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian yang akan
diatur dalam POS Ujian Sekolah/Madrasah
28. Ujian Nasional yang selanjutnya disebut UN adalah kegiatan pengukuran pencapaian
kompetensi peserta didik pada beberapa mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata
pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka menilai pencapaian Standar
Nasional Pendidikan.
29. Kriteria ketuntasan minimal (KKM) adalah kriteria ketuntasan belajar (KKB) yang
ditentukan oleh satuan pendidikan. KKM pada akhir jenjang satuan pendidikan untuk
kelompok mata pelajaran selain ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan nilai
batas ambang kompetensi..
30. Kompetensi Dasar merupakan sejumlah kemampuan yang harus dimiliki peserta didik
dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan untuk menyusun indikator kompetensi
Study Kasus Calon Kepala Sekolah
Study Kasus bermacam bentuknya. Namun tujuan utama adalah untuk mengukur
kemampuan analisis para calon kepala sekolah dalam menghadapi situasi bermasalah
yang harus segera diselesaikan. Analisis tersebut dimulai dari identifikasi masalah
yang terdapat dalam skenario situasi, sampai pada pembuatan rencana tindak yang
harus dilaksanakan dalam waktu singkat. Terdapat dua hal utama untuk mengetahui
respon calon kepala sekolah, yaitu :
1. memperoleh gambaran mengenai kemampuan dalam menganalisis dan mengatasi
situasi bermasalah secara taktis dalam waktu singkat
2. memperoleh gambaran mengenai kemampuan berpikir taktis dan kritis dalam
menganalisis, menelaah, dan mengatasi situasi bermasalah.
A. Ujian tengah semester untuk kelas 6 akan segera dimulai ketika anda (sebagai
kepala sekolah) dilapori bahwa tidak tersedia cukup soal Matematika untuk tes jam
pertama. Sebutkan tindakan apa yang akan anda ambil dalam situasi ini. Jelaskan
alasannya, dan sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan anda dalam
situasi ini.
1) Respon Sangat Memuaskan menunjukkan respon yang masuk akal (memiliki dasar
yang kuat), berdasarkan pemahaman jelas atas, dan penerapan aturan-aturan dan
standar-standar terkait
Misalnya :
Meminta panitia untuk menganalisa dokumen penggandaan, jadwal, dan sisa soal yang
dijadikan cadangan. Kalau sesuai dokumen telah digandakan sejumlah siswa berarti
ada indikasi salah hitung atau salah taruh. Namun apabila ditemukan penggandaan
soal belum mencapai sejumlah siswa, sementara jadwal bisa ditukar dari jam pertama
menjadi jam kedua, maka untuk mencukupi perlu digandakan dulu dan diujikan jam
kedua. Sedangkan bila harus diujikan jam pertama dan tidak sempat menggandakan
maka panitia diminta membuat soal yang dapat dilihat oleh siswa dengan chart atau
lcd projector. Sehingga siswa tidak kehilangan kenyamanan dalam menyelesaikan
menjawab tes.
Misalnya:
Memanggil panitia untuk mengevaluasi kerja penggandaan, pengepakan dan
memeriksa soal cadangan untuk menyakinkan bahwa soal hanya salah hitung atau
salah penempatan. Sementara kalau memang salah hitung dalam penggandaan maka
perlu menggunakan srategi satu soal untuk 2 siswa atau menukarkan pelaksanaan
antara jam pertama dan kedua.
Misalnya:
Menganjurkan untuk tetap dilaksanakan dengan soal yang ada. Tidak perlu mengopi
atau menggandakan ulang yang penting tepat waktu sesuai jadwal.
B. Ujian tengah semester jam pertama kelas 6 akan segera dimulai ketika kepala
sekolah mendapatkan laporan bahwa jumlah soal Matematika kurang.Kepala sekolah
memberikan instruksi kepada para siswa agar duduk tenang, dan memerintahkan
bagian administrasi untuk segera menggandakan soal secepat mungkin. Apakah anda
setuju dengan tindakan kepala sekolah tersebut? Jelaskan, sebutkan faktor-faktor
yang relevan dengan keputusan kepala sekolah dalam situasi ini.
. 1) Respon Sangat Memuaskan menunjukkan respon yang masuk akal (memiliki dasar
yang kuat), berdasarkan pemahaman jelas atas, dan penerapan aturan-aturan dan
standar-standar terkait;
Misalnya:
Tidak, menurut saya kepala sekolah tersebut tidak melakukan pengambilan keputusan
yang tepat dalam situasi ini. Dia tidak mempertimbangkan alternatif-alternatif lain
yang ada, misalnya mengecek apakah untuk jadwal jam ujian selanjutnya terdapat
cukup soal, jika iya, dia bisa segera mengubah jadwal ujian, dan tetap tepat waktu.
Murid-murid tidak akan dirugikan karena toh mereka menunggu jadwal ujian jam ke-
dua hari itu. Kepala sekolah seharusnya lebih proaktif dan memonitor persiapan ujian
melalui panitia ujian untuk memastikan bahwa segala sesuatunya sesuai perencanaan
dan tepat waktu.
Misalnya:
Tidak, kepala sekolah tersebut tidak membuat keputusan yang tepat. Pertama, dia
seharusnya mengecek apakah soal ujian tidak ada yang salah letak, hal ini akan
mencegah terbuangnya waktu sia-sia, juga terbuangnya dana untuk penggandaan
ulang. Dia, kemudian, bisa memerintahkan guru pengawas untuk membawa para siswa
ke perpustakaan untuk belajar, menunggu soal ujian siap.
Misalnya:
Tidak, dia telah membuat keputusan yang salah. Seharusnya dia meminta koordinator
ujian untuk menata/mengurutkan soalnya.
Atau:
Ya, menurut saya kepala sekolah telah melakukan tindakan yang tepat secara cepat
agar pelaksanaan ujian tidak tertunda. Dia berbicara secara tegas dan sopan kepada
staf-stafnya.
TES CAKEP 2012 :
PETUNJUK PENULISAN MAKALAH KEPEMIMPINAN
1. Tema
Tema besar yang diangkat dalam menulis makalah ini adalah kepemimpinan
Sekolah/Madrasah.
2. Isi Makalah
Makalah kepemimpinan yang dituliskan memuat:
a. Pemikiran saya tentang keterampilan kepemimpinan efektif. Di dalam bagian ini, calon
kepalas sekolah menuliskan pandangan/ pemikirannya tentang keterampilan
kepemimpinan yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin yang baik. Keterampilan ini
meliputi keterampilan Mempengaruhi, Menggerakkan, Mengembangkan dan
Memberdayakan (4M) sumber daya pendidikan untuk mencapai tujuan institusi
(sekolah/madrasah).
Setiap komponen pernyataan akan dinilai dan dikelompokkan dalam kategori: Sangat
Memuaskan, Memuaskan, atau Kurang Memuaskan. Penilaian dilakukan dengan merujuk pada
Rubrik Penilaian