1 PB
1 PB
Tomy Peter
S1 Pendidikan Teknik Mesin Produksi, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya
Email: petertomy78@gmail.com
Dyah Riandadari
Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya
Email: dyahreri@yahoo.com
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengendalian kualitas yang dilakukan oleh PT. X terhadap
tingkat kelembaban tembakau, mengetahui tingkat kelembaban tembakau di PT. X, dan faktor-faktor
penyebab penyimpangan nilai kelembaban tembakau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Statistical Quality Control (SQC) dengan peta kendali variabel. Penelitian ini dilakukan pada tembakau
yang siap diproduksi menjadi sigaret kretek tangan. Tahap pelaksanaan penelitian disesuaikan dengan
langkah-langkah pengukuran kelembaban tembakau, perhitungan Statistical Quality Control, dan analisis
penyebab penyimpangan tingkat kelembaban tembakau. Pengukuran kelembaban tembakau secara garis
besar menunjukan tingkat kelembaban tembakau masih dalam batas standar perusahaan, meskipun ada
beberapa waktu dimana kelembaban tembakau berada diluar standar perusahaan. Perhitungan Statistical
Quality Control menunjukan secara umum tingkat kelembaban tembakau masih dalam batas pengendalian
namun masih ada beberapa nilai kelembaban tembakau yang masih diluar batas kendali. Faktor-faktor
penyebab penyimpangan nilai kelembaban tembakau yakni pekerja, gudang penyimpanan, bahan baku, dan
cuaca.
Kata Kunci: Pengendalian Kualitas Statistik, Kelembaban Tembakau, Sigaret Kretek Tangan.
Abstract
This study aims to determine the quality control conducted by PT. X against the tobacco moisture level,
knowing the moisture level of tobacco in PT. X, and the factors that cause deviation value for tobacco
moisture. The method used in this study is the Statistical Quality Control (SQC) with variable control
chart. Research was conducted on tobacco that is ready to be manufactured into hand rolled cigarettes.
Implementation Phase customized research with measures of tobacco moisture measurement, calculation
Statistical Quality Control, and analyzes the causes of deviations humidity level of tobacco. Tobacco
moisture measurement in outline indicates the level of humidity tobacco still within the limits of the
company's standard, although there are some times when the tobacco moisture are beyond the company's
standards. Calculation of Statistical Quality Control shows the general level of humidity within the limits
of tobacco control but there are still some tobacco moisture values are still outside the control limit. The
factors that cause deviation value for tobacco moisture that is labor, warehouse, raw materials, and
weather.
Keywords: Statistical Quality Control, Humidity Tobacco, Hand Rolled Cigarettes.
155
kelembaban tembakau masalah yang ditemukan
PENDAHULUAN Sampling Plans, dan
seringkali tidak sesuai seputar tingkat
Proses produksi rokok menjaga konsistensi
dengan standar yang kelembaban tembakau.
membutuhkan kualitas, dilaksanakan
ditentukan oleh
pengendalian kualitas dengan control chart. METODE
perusahaan. Ketidak-
yang tepat untuk menjaga Keuntungan dari Jenis Penelitian
sesuain tersebut
dan mengarahkan kualitas pengendalian kualitas Berdasarkan fungsinya
menyebabkan kualitas
produk sebagaimana yang statistik adalah: penelitian ini termasuk
rokok menjadi berkurang,
telah direncanakan. Untuk jenis penelitian terapan
yang pada akhirnya bisa
Macam-macam mempertinggi yang dilakukan berkenaan
menyebabkan penurunan
pengendalian kualitas kualitas atau dengan kenyataan-
minat konsumen,
statistik, six sigma, dan mengurangi kenyataan praktis,
konsumen akan berpindah
capacity requirement biaya. penerapan dan
ke lain produk.
planning. Setiap Menjaga kualitas pengembangan ilmu
Sebagai upaya
pengendalian kualitas lebih uniform pengetahuan yang
meningkatkan kualitas
Mengurangi dihasilkan oleh penelitian
memiliki keunggulan dan tembakau yang hendak
rework dan dasar dalam kehidupan
kelemahan yang berbeda- diproduksi, pengendalian
pembuanganInsp nyata. Penelitian terapan
beda. Salah satu cara kualitas yang mampu
eksi yang lebih berfungsi untuk mencari
pengendalian kualitas memecahkan
baik. solusi tentang masalah-
adalah pengendalian permasalahan tersebut
Spesifikasi lebih
kualitas statistik. Ilmu adalah Pengendalian masalah tertentu, yang
yang mempelajari tentang baik. (Agus, 2013) mana tujuan utamanya
Kualitas Statistik.
Berdasarkan hasil
teknik /metode Atas dasar masalah adalah menemukan
wawancara oleh Pak pemecahan masalah
pengendalian kualitas tersebut, peneliti mencoba
Antonius selaku kepala
berda-sarkan prinsip/ menerapkan pengendalian sehingga hasil penelitian
bagian bahan baku di PT. dapat bermanfaat baik
konsep statistik. Pada kualitas statistik dalam
X bahwa proses
pengendalian kualitas proses pengaturan tingkat kepentingan individu atau
pengolahan tembakau di kelompok baik industri
statistik, penggambaran kelembaban tembakau,
PT. X tidak menggunakan
ukuran kualitas dibedakan dengan harapan tingkat atau politik. (Sukardi,
pengendalian kualitas. 2003).
menjadi 2 yakni variable kelembaban tembakau
Dalam proses pengolahan
dan attribute. variable bisa dikendaliakan dan
tembakau metode yang Tempat dan Waktu
digunakan untuk disesuaikan dengan
digunakan masih
karakteristik kualitas standar yang ditetapkan Penelitian
tradisional dengan Penelitian
suatu produk dinyatakan perusahaan.
menggunakan manusia
dengan besaran yang Tujuan penelitian ini dilaksanakan di PT. X,
sebagai unsur utama Jawa Timur. Adapun
dapat diukur (besaran adalah Mengetahui tingkat
sebagai pelaku proses
kontinu), sedangkan kelembaban tembakau waktu pelaksanaan
pengolahan tembakau itu pelaksanaan penelitian
attribute digunakan untuk sebagai bahan baku
sendiri. Proses
karakteristik kualitas produksi sigaret kretek adalah 2 Mei 2016 sampai
pengolahan tembakau dengan 13 Juni 2016.
suatu produk dinyatakan tangan di PT. X,
meliputi proses
dengan apakah produk Mengetahui faktor-faktor
pengaturan tingkat Sumber Data
tersebut memenuhi penyebab ketidaksesuaian
kelembaban tembakau.
kondisi atau persyaratan tingkat kelembaban Sumber data ini adalah
Tingkat kelembaban data pegaturan tingkat
tertentu, bersifat tembakau sebagai bahan
tembakau sangat
dikotomi, jadi hanya ada produksi sigaret kretek kelembaban tembakau
berpengaruh terhadap cita pada tahun 2013 hingga
dua kemungkinan baik tangan di PT. X.
rasa suatu poduk rokok.
dan buruk. Tujuan Manfaat penelitian ini 2015. Serta data tengtang
Pada kenyataannya adalah analisis metode pengaturan tingkat
pengendalian kualitas
seringkali proses
statistik adalah pengendalian kualitas kelembaban tembakau di
pengaturan tingkat dengan metode PT. X.
memperoleh jaminan
kelembaban tembakau
kualitas (Quality Assuran- pengendalian kualitas
tidak merata. Hal ini statistik diharapkan dapat Prosedur Penelitian
ce) dapat dilakukan
menyebabkan tingkat
dengan Aceceptance membantu mengatasi
Prosedur dalam menggunakan rumus kelembaban tembakau
R
penelitian ini adalah berikut :
BPB R 3d 3 yang ditentukan oleh
dibagi menjadi beberapa
tahap yaitu tahap pra
Menghitung Garis tengah
dari peta kendali X.
d2
perusahaan yakni 12%
hingga 14%.
lapagan, studi lapangan,
Selanjutnya
X X ... X
tahap analisis data dan Perhitungan Statistical
penarikan kesimpulan Menggambar Peta Quality Control
yang secara rinci dapat
1 2 m Kendali X dan Peta Hasil analisis dari data
dijelaskan melalui alur
sebagai berikut:
X Kendali R seperti gambar
berikut :
kelembaban tembakau
tahun 2014 dengan metode
m pengendalian kualitas
statistik sebagai berikut :
Tabel 2. Hasil Pengukuran
Selanjutnya Kelembaban Tembakau
menghitung Range rata- Tahun 2013
rata atau Garis Tegah peta Observasi Dalam Sampel (n)
kendali R dengan Bulan
X1 X2 X3 X4 X5
menggunakan rumus
Gambar 2. Contoh Peta Januari 13.712 12.766 14.712 12.903 13.650
berikut:
Kendali
Menghitung Range rata- Februari 13.294 13.360 13.498 12.747 13.978
rata / Garis Tegah peta Membuat diagram Maret 12.241 13.393 13.569 13.569 12.537
Teknik analisis data dapat September 13.048 12.293 12.868 12.341 12.818
dijelaskan dengan Menghitung Batas Oktober 12.919 13.399 12.525 12.463 12.941
langkah-langkah Pengendali Atas dan
pembuatan tabel analisis Bawah dari peta kendali X
November 13.005 12.263 13.022 12.774 12.833
hasil pengukuran Gambar 3. Diagram Desember 12.661 13.487 13.287 12.637 13.524
dengan rumus berikut :
kelembaban tembakau Pareto Menentukan Garis Tengah
selama satu tahun. 3
BPA X
:
Tabel 1. Tabel
Pengendalian Kualitas
R Peta Kendali X
Peta
No Bulan
X1
Jumlah Tembakau
X2 X3 d n Kendali R
1
2
Januari
Februari
2 X =
X :
3 Maret
3 12
BPB X R
4 April
5 Mei
6
7
8
Juni
Juli
Agustus d n
Gambar 4. Diagram Fish R = R : 12
2
bone
9
10
11
September
Oktober
November
Menghitung Batas X =
BPA =
R xD 3 Gambar 8. Peta Kendali R
X =
R
BPA = Tahun 2014 12.69685349 BPA R 3d 3
0.70749496 x 0 d2
BPA = 0 Hasil analisis dari data R =
kelembaban tembakau
tahun 2014 dengan metode
0.223467062 BPA =
R xD 4