Anda di halaman 1dari 6

PEDOMAN PELAYANAN OBSTETRI

NEONATAL EMERGENSI
KOMPREHENSIF
(PONEK) 24 JAM

RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK WIJAYAKUSUMA


Jl. Gelatik No. 1, Panjer, Kebumen
Telp / Fax : (0287) 381954
PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK WIJAYAKUSUMA
NOMOR : 003 / PER. DIR /RSKIA. WK/ I / 2017

Tentang
PEDOMAN PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI KOMPREHENSIF
(PONEK)

DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK WIJAYAKUSUMA

Menimbang : a. bahwa Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma wajib
ikut berperan serta dalam upaya Pemerintah menurunkan
Angka kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB).

bahwa Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma


b.
merupakan bagian dari sistem rujukan dalam pelayanan
kedaruratan maternal dan neonatal yang sangat berperan dalam
menurunkan angka kematian ibu dan bayi baru lahir.

bahwa penatalaksanaan kedaruratan maternal dan neonatal di


c.
Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma dilaksanakan
melalui Program Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi
Komprehensif (PONEK) di Rumah Sakit

bahwa dalam rangka pelaksanaan Program Pelayanan Obstetri


d.
Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK) di Rumah Sakit
Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma perlu dibentuk Tim
PONEK Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma

bahwa untuk mewujudkan keinginan tersebut di atas, perlu


e. dibentuk Tim PONEK Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak
Wijayakusuma

bahwa sesuai dengan butir tersebut di atas, perlu ditetapkan Surat


f. Keputusan Direktur Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak
Wijayakusuma
2
Mengingat : 1. Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2004
Tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5063);
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009
2. tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5072);
Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor :
3.
1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar Pelayanan Rumah
Sakit
Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor :
4. 1051/MENKES/SK/XI/2008 tentang Pedoman Penyelengaraan
Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif
(PONEK) 24 Jam di Rumah Sakit;

MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
Kesatu : PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN
ANAK WIJAYAKUSUMA TENTANG PEDOMAN TIM
PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI
KOMPREHENSIF (PONEK)

Kedua : Rumah sakit melaksanakan program PONEK (Pelayanan Obstetri


Neonatal Emergency Komprehensif) untuk menurunkan angka
kematian bayi dan meningkatkan kesehatan ibu

Ketiga : Melaksanakan dan menerapkan standar pelayanan perlindungan


ibu dan bayi secara terpadu dan paripurna.
1. Mengembangkan kebijakan dan SPO sesuai dengan
standar
2. Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi
termasuk kepedulian terhadap ibu dan bayi.
3. Meningkatkan kesiapan rumah sakit dalam melaksanakan
fungsi pelayanan obstetrik dan neonatus termasuk pelayanan
kegawat daruratan (PONEK)

Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan apabila


Keempat : di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan
ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

3
Ditetapkan di : Kebumen
Pada Tanggal : 07 Januari 2017

Direktur

Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma

dr. Indah Mukarromah

LAMPIRAN
PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS IBU
DAN ANAK WIJAYAKUSUMA
NOMOR : 003/PER.DIR/RSKIA.WK/I/ 2017
TENTANG

4
PEDOMAN PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL
EMERGENSI KOMPREHENSIF (PONEK)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i


PERATURAN DIREKTUR .. ii
DAFTAR ISI ... v
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang
. 1
B. Tujuan
2
C. Ruang Lingkup
. 2
D. Landasan Hukum
. 4
BAB II PENGERTIAN DAN KONSEP DASAR . 6
BAB III METODE 7
BAB IV KEBIJAKAN 8
BAB V STRUKTUR ORGANISASI .. 10
A. Struktur Organisasi
10
B. Uraian Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab
.. 10
C. Tata Hubungan Kerja
.. 11
BAB VI TATA LAKSANA .......................................................................................................... 13
A. Pelayanan
Maternal ..................................................................................................... 13
B. Pelayanan
Neonatal ..................................................................................................... 13
C. Tata Laksana
Kegiatan ................................................................................................ 14
BAB VII PENCATATAN DAN PELAPORAN ............................................................................ 18
BAB VIII MONITORING DAN EVALUASI ................................................................................ 19
BAB IX PENUTUP ................................................................................................................... 20

5
6

Anda mungkin juga menyukai