Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN KASUS SECARA

TIM INTERPROFESI
No.Dokumen :

No.Revisi :
SOP
TanggalTerbit :

Halaman :
UPTD
PUSKESMAS dr.Hj.Wiwin Nurhasida
AMPENAN NIP.197003122001122002
1. Pengertian Penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang membutuhkan penanganan oleh tim
kesehatan antar profesi yang disusun dengan tujuan jelas,dan terkoordinasi
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk melaksanakan pelayan yang
memerlukan kerjasama tim antar profesi
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Ampenan

4. Referensi

1. Petugas medis melakukan kajian awal terhadap keluhan pasien,


2. Rencana layanan ditetapkan berdasarkan hasil kajian yang dinayatakan
dalam bentuk diagnosa,
3. Bila dalam penegakan diagnosa atau penatalaksanaan rencana layanan
membutuhkan penaganan lebih lanjut maka diperlukan kolaborasi antar tim,
4. Petugas medis memberikan rujukan internal kepoli lain dan mencatat
dalam rekam medik,
5. Untuk pasien rawat jalan hasil pemeriksaan dari poli rujukan dicatat dalam
rekam medik kemudian dilakukan rujuk balik ke unit perujuk dan apabila

5. Prosedur/ langkah- pasien memerlukan penanganan di tempar rujukan maka, pasien diserahkan
langkah ke unit rujukan.
6. Untuk pasien rawat inap, penulisan rujukan internal di tulis di status pasien
rawat inap.
7. Penanganan pasien yang memerlukan penanganan antar profesi antara lain:
a. Penanganan pasien HT
b. Penanganan pasien DM
c. Penaganan Pasien TB
d. Penanganan pasien IMS
e. Penaganan Pasien balita gizi kurang/buruk
f. Penaganan pasien Bumil dengan kelhan medis
g. Penanganan pasien Bumil dengan Anemia
h. Penaganan pasien Bumil dengan KEK
i. Penanganan pasien Jiwa
Poli umum
Poli gigi
6. Unit Terkait Poli Lansia
Poli MTBS
Poli KIA/KB
Poli TB

1/1
2/1

Anda mungkin juga menyukai