Proposal Lengkap Nurul Hidayati
Proposal Lengkap Nurul Hidayati
OLEH :
NURUL HIDAYATI
NIM : 13.9.2.053
LEMBAR PERSETUJUAN
Proposal Karya Tulis Ilmiah ini telah disetujui, diperiksa dan siap diujikan
dihadapan Tim Penguji Fakultas Ilmu Kesehatan UNW Mataram
Pembimbing I Pembimbing II
Mengatahui,
Ketua Program Studi DIII Kebidanan
LEMBAR PENGESAHAN
PROPOSAL
Ketua Penguji,
( Srianingsih, SST.M.Kes )
Penguji I
Penguji II
Mengetahui,
Fakultas Ilmu Kesehatan UNW Mataram
Dekan,
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
menyelesaikan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul Studi Deskriptif
Tulis Ilmiah ini penulis tidak lepas dari bantuan segenap pihak, oleh karena itu
dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
5. Ns. Sofian Hadi, S.Kep., selaku Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Kesehatan
6. Dra. Hj. Siti Wathaniah, M.Biomed., selaku Ketua Program Studi DIII
bermanfaat bagi penulis dalam penyusunan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini.
bermanfaat bagi penulis dalam penyusunan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini.
10. Seluruh dosen Fakultas Ilmu Kesehatan UNW Mataram yang memberikan
Semoga Allah SWT memberikan limpahan rahmat kepada kita semua dan
Proposal Karya Tulis Ilmiah ini dapat berguna khususnya bagi penulis sendiri dan
Penulis
6
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR TABEL............................................................................................. xi
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 1
A. Latar Belakang................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah........................................................................... 5
C. Tujuan Penelitian............................................................................ 5
D. Manfaat Penelitian.......................................................................... 6
B. Konsep Imunisasi............................................................................ 14
1. Definisi Imunisasi..................................................................... 14
2. Tujuan Imunisasi c.................................................................... 14
3. Manfaat Imunisasi.................................................................... 15
4. Imunisasi Dasar Pada Bayi....................................................... 16
A. Kerangka Konsep........................................................................ 35
B. Definisi Operasional.................................................................... 36
7
A. Desain Penelitian......................................................................... 37
B. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................... 37
C. Populasi dan Sampel.................................................................... 38
D. Variabel Penelitian ...................................................................... 40
E. Data Yang Dikumpulkan ............................................................ 40
F. Instrumen Penelitian ................................................................... 40
G. Cara Pengumpulan Data.............................................................. 40
H. Cara Pengolahan Data................................................................. 41
I. Analisis Data .............................................................................. 43
J. Jadwal Penelitian ........................................................................ 44
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
8
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1. Kerangka Konsep ........................................................................ 35
9
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1. Definisi Operasional
..........................................................................................................
..........................................................................................................
36
10
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 6. Kuesioner
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
indikator angka harapan hidup, angka kematian, angka kesakitan, dan status
usaha promotif dan preventif salah satunya adalah imunisasi dan upaya
kesehatan lain sesuai risiko dan masalah utama kesehatan di wilayah setempat,
kematian bayi dan balita. Dasar utama pelayanan kesehatan, bidang preventif
anak atau balita, tidak hanya memberikan perlindungan pada anak tersebut
tetapi juga berdampak kepada anak lainnya karena terjadi tingkat imunitas
meninggal karena penyakit campak, sebanyak 2 dari 100 kelahiran anak akan
meninggal karena batuk rejan, satu dari 100 kelahiran anak akan meninggal
karena penyakit tetanus, dan dari setiap 200.00 anak, satu akan menderita
telah memenuhi target Renstra pada tahun 2012 sebesar 85%. Cakupan tiap
2012).
Menurut data yang diperoleh dari Dinas Provinsi Nusa Tenggara Barat
menunjukkan bahwa Provinsi Nusa Tenggara Barat berada pada posisi teratas
cakupan imunisasi BCG pada bayi rata-rata di Provinsi NTB sebanyak 98,65
DPT 3+HB 3, Polio 3 dan Campak rata-rata di Provinsi NTB sudah diatas
Lombok Timur, Sumbawa dan Bima sudah di atas 100% (Dikes Provinsi
NTB, 2015).
mendapat imunisasi dasar lengkap yang terdiri dari BCG satu kali, DPT tiga
kali, Polio empat kali, HB tiga kali, dan Campak satu kali (Depkes RI, 2015).
Target sasaran imunisasi dasar Puskesmas Pejeruk sebanyak 534 orang
(50,09%), tapi baru mencapai 407 orang (76,2%), dari kelurahan pejeruk baru
mencapai 182 orang (89,7%) dengan target 203 orang, pejarakan karya 95
orang (66,9%) dengan target 142 orang, sedangkan kebun sari 130 orang
(68,8%) dengan target 189 orang. Berdasarkan data di atas dapat dilihat
secara rata rata wilayah kebun sari adalah kelurahan dengan cakupan
imunisasinya kurang sebanyak 208 orang yang terdiri dari BCG sebanyak 18
2016
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
2016.
D. Manfaat Penelitian
cakupan imunisasi.
3. Bagi Peneliti
Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Pengetahuan
1. Pengertian
Pengetahuan adalah hasil dari tahu dan ini setelah orang melakukan
(Notoatmodjo, 2010)
Pengetahuan atau kognitif merupakan faktor yang sangat penting
sesuatu.
Dari beberapa pengertian pengetahuan di atas dapat disimpulkan
domain yaitu :
a. Tahu (know)
b. Memahami (Comprehension)
c. Aplikasi (Aplication)
d. Analisis (Analysis)
Analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi
satu struktur organisasi, dan masih ada kaitannya satu sama lain.
e. Sintesis (Syntetis)
f. Evaluasi (Evaluation)
dipecahkan.
Cara ini disebut metode penelitian ilmiah atau lebih popular atau
a. Umur
b. Tingkat pendidikan
Pendidikan adalah bimbingan yang diberikan oleh seseorang
mendapatkan informasi baik dari orang lain maupun dari media massa,
B. Konsep Imunisasi
1. Defenisi Imunisasi
memasukkan vaksin kedalam tubuh agar tubuh membuat zat anti untuk
campak dan melalui mulut seperti vaksin polio (IGN Ranuh, 2008).
kekebalan (imunitas) pada bayi atau anak sehingga terhindar dari penyakit.
(Supartini, 2010).
2. Tujuan Imunisasi
tertentu dari dunia seperti pada imunisasi cacar variola. Keadaan yang
terakhir ini lebih mungkin terjadi pada jenis penyakit yang hanya dapat
dunia seperti pada imunisasi cacar variola. Keadaan yang terakhir lebih
mungkin terjadi pada jenis penyakit yang hanya dapat ditularkan melalui
kematian dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Pada saat ini
3. Manfaat Imunisasi
b. Untuk Keluarga
Hal ini mendorong penyiapan keluarga yang terencana, agar sehat dan
berkualitas.
c. Untuk Negara
a. Jenis-jenis Imunisasi
pada semua orang, terutama bayi dan anak sejak lahir untuk
(Maryunani, 2010).
a) Pengertian
(Maryunani, 2010)..
b) Pemberian Imunisasi
TB, infeksi alamiah akan selalu ada. Dengan kata lain akan
(Atikah,2009).
g) Kontra Indikasi Imunisasi
(2) Imunisasi tidak boleh di berikan pada orang atau anak yang
a) Pengertian
batuk rejan atau batuk 100 hari. Karena sakitnya bisa mencapai
100 hari atau 3 bulan lebih. Gejalanya sangat khas, yaitu batuk
yaitu pada usia 2 bulan, 4 bulan dan 6 bulan. Namun, bisa juga
2010).
3) Imunisasi Polio
a) Pengertian
(Maryunani, 2010)
b) Pemberian Imunisasi
(Maryunani, 2010).
atau saat lahir (0 bulan), dan berikutnya pada usia bayi 2 bulan,
g) Tingkat Kekebalan
2010).
4) Imunisasi Campak
a) Pengertian
b) Pemberian Imunisasi
Frekuensi pemberian imunisasi campak adalah satu kali
(Maryunani, 2010).
(Maryunani, 2010).
5) Imunisasi Hepatitis B
a) Pengertian
b) Pemberian Imunisasi
(Maryunani, 2010).
f) Tanda Keberhasilan
h) Tingkat Kekebalan
b. Vaksinasi
imun.
Tabel 2.1 Dosis, Cara pemberian, Jumlah pemberian, Intervensi
Dan waktu Pemberian Imunisasi.
Cara Jumlah Waktu
Vaksin Dosis Interval
pemberian pemberian pemberian
BCG 0,05 cc Intracutan di 1 kali - 0-11 bulan
daerah
musculus
Deltoideus
DPT 0,5 cc Intra 3 kali 4 minggu 2-11 bulan
muscular
Polio 2 tetes Diteteskan 4 kali 4 minggu 0-11 bulan
ke mulut
Hepatitis B 0,5 cc Intra 3 kali 4 minggu 0-11 bulan
muscular
pada paha
bagian luar
Campak 0,5 cc Subkutan, 1 kali 4 minggu 9-11 bulan
biasanya di
lengan kiri
atas
1) Difteri
kontak fisik dan pernafasan. Daya tular penyakit ini tinggi. Gejala
pada abad ke-5 SM dan epidemi pertama dikenal pada abad ke-6
Pertusis disebut juga batuk rejan atau batuk 100 hari adalah
keluar dari batuk atau bersin. Gejala penyakit adalah pilek, mata
yang dihasilkan melekat pada bulu getar saluran nafas atas akan
2008).
3) Tetanus
kedalam luka yang dalam. Gejala awal penyakit adalah kaku otot
pada rahang, disertai kaku pada leher, kesulitan menelan, kaku otot
4) Tuberkulosis
5) Campak
6) Poliomielitis
disebabkan oleh satu dari tiga virus yang berhubungan, yaitu virus
dan gejala lain seperti flu. Warna urin menjadi kuning, tinja
menjadi pucat. Warna kuning bisa terlihat pula pada mata ataupun
(Depkes, 2009).
tetapi 80-95% akan menjadi kronis dan dalam 10-20 tahun akan
bayi tertular saat lahir dari ibu pengidap, penularan pada saat lahir
A. Kerangka Konsep
Kerangka konsep penelitian adalah suatu uraian dan visualisasi
hubungan atau kaitan antara konsep satu terhadap konsep yang lainnya, atau
antara variable yang satu dengan variable yang lain dari masalah yang ingin
4. Pengalaman
5. Informasi Imunisasi Campak
Pengetahuan ibu
1. Baik
2. Cukup
Keterangan :
_______ : Diteliti
----------- : Tidak diteliti
Sumber : (Notoatmodjo, 2011)
Gambar 2.1 : Kerangka Konsep
B. Definisi Operasional
35
Definisi operasional adalah uraian tentang batasan variabel yang
dimaksud, atau tentang apa yang diukur oleh variabel yang bersangkutan
(Notoatmodjo, 2010).
METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
bersifat deskriptif yaitu peneliti ingin mengamati karakteristik ibu dan tingkat
lain yang sudah disebutkan, yang hasilnya dipaparkan dalam bentuk laporan
subjek penelitian hanya di observasi satu kali saja dan pengukuran terhadap
sebanyak 15 orang.
2. Waktu Penelitian
37
Penelitian ini rencananya akan dilaksanakan pada bulan September Tahun
2016.
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang memiliki bayi
sebanyak 82 orang.
2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah semua ibu yang memiliki bayi
Pada penelitian ini cara pengambilan sampel adalah ibu yang mengikuti
imunisasi campak yang kebetulan dijumpai atau sedang berkunjung ke
1) Kriteria Inkluisi
Kriteria inkluisi adalah kriteria atau ciri-ciri yang perlu di penuhi oleh
Puskesmas Pejeruk
c) Ibu yang bisa baca tulis
2) Kriteria Eksklusi
Kriteria eksklusi adalah ciri-ciri anggota populasi yang tidak dapat di
D. Variabel Penelitian
Variabel adalah sesuatu yang digunakan sebagai ciri, sifat atau ukuran
yang dimiliki atau didapatkan oleh satuan penelitian tentang sesuatu konsep
yang meliputi : data karakteristik ibu dan pengetahuan ibu tentang imunisasi
F. Instrumen Penelitian
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan
1. Data Primer
Tahun 2016
b. Data tentang pengetahuan ibu tentang imunisasi campak di Kelurahan
imunisasi campak.
2. Coding
Coding merupakan kegiatan pemberian kode numerik (angka)
1) Umur
a) <20 tahun (kode 1)
b) 20-35 tahun (kode 2)
c) > 35 tahun (kode 3)
2) Pendidikan
a) Dasar (kode 1)
b) Menengah (kode 2)
c) Tinggi (kode 3)
3) Pekerjaan
a) Bekerja (kode 1)
b) Tidak Bekerja (kode 0)
4) Data tentang pengetahuan ibu yang mengikuti imunisasi campak
jawaban untuk jawaban yang benar adalah 1, dan skor untuk jawaban yang
salah adalah 0, kemudian skor dijumlah dan dibagi dengan skor maksimal
Sp
100
Sm
P=
Sm = Skor maksimal
I. Analisa Data
yaitu analisa yang dilakukan terhadap tiap variabel dari hasil penelitian. Pada
dari tiap variabel yaitu karakteristik ibu dan pengetahuan ibu tentang
imunisasi campak.
Analisa Univariat dapat di hitung dengan rumus :
n
P= x 100
N
Keterangan :
P = Besar persentase
n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi
J. Jadwal Penelitian
Tabel 4.1 Jadwal Penelitian
Ismail, 2009. Education Games Panduan Praktis Permainan yang menjadi Anak
Anda Cerdas, Kreatif dan shaleh.
No Umur n %
1 < 20 tahun
2 20 35 tahun
3 > 35 tahun
Jumlah
No Pekerjaan n %
1 Bekerja
2 Tidak Bekerja
Jumlah
No Pengetahuan n %
1 Baik
2 Cukup
3 Kurang
Jumlah