Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Biofilm merupakan kumpulan beberapa jenis mikroba yang menghasilkan matriks


lipopolisakarida (LPS) dan memproduksi matriks polimer sehingga memiliki kemampuan
perlekatan. Hal ini digunakan bakteri untuk pemberi nutrisi, pelingdung terhadap efek
antibiotik, antieptik, desinfektan, sistem imun host, maupun persaingan dengan bakteri lain.

Antibiotik tidak dapat menghilangkan biofilm karena adanya matriks polisakarida.


Antibiotik hanya dapat membunuh bakteri planktonic, tetapi koloni bakteri yang padat di
dalam biofilm tidak berpengaruh oleh efek antibiotik dan tetap ada dan dapat terus
berkembang. Salah satu sifat biofilm adalah dapat melepaskan sel- sel planktonic yang
nantinya dapat menempel pada permukaan yang lain dan menjadi biofilm baru. Apabila
bakteri di dalam biofilm ini terus berkembang, maka kemungkinan terjadinya biofilm yang
baru akan menjadi lebih besar. Biofilm hanya dapat dihilangkan dengan cara mekanik seperti
sikat gigi.

Pada rongga mulut, tak semua bakteri dapat menghasilkan biofilm. Namun, bakteri-
bakteri seperti A. actinomycetemcomitans, S. mutans, dan P. gingivalis dapat membentuk
biofilm di dalam rongga mulut. Maka dari itu, penting diketahui bagaimana proses
pembentukan dan karakteristik biofilm. Hal ini dapat digunakan untuk melakukan penelitian
selanjutnya seperti menanggulangi resistensi biofilm agar bakteri penyebab penyakit gigi dan
mulut dapat dihilangkan.

Anda mungkin juga menyukai