Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
minggu efektif terbagi dalam 17 kali tatap muka, 1 minggu Ujian Tengah Semester
(UTS), 1 minggu ujian Akhir Semester (UAS) dengan beban sekitar 38 jam kuliah
tiap minggu, sehingga total jam belajar selama 3 tahun adalah 4.322 jam setara
dengan 120 SKS. Adapun komposisi jumlah jam kuliah dalam 3 tahun adalah 40%
Media Kreatif Jakarta pada semester 6 merupakan praktik lapangan diluar kampus
(industri). Kegiatan praktik kerja industri dilaksanakan selama 3 bulan (12 minggu)
sesuai rancangan system pembelajaran yang mengacu pada proses pembelajaran ber-
1
Harapan dari adanya program praktik kerja industri adalah mahasiswa mampu
1.2 Tujuan
semester.
Tangerang. Praktik kerja industri di mulai 27 Februari s/d 11 April 2017 selama ku-
rang lebih 1,5 bulan. Penulis ditempatkan pada bagian corrugator (pembuatan karton
gelombang), mesin flexo inline maupun mesin flexo rotary die cut, mesin finishing,
desain dan Quality Control. Praktik kerja industri yang penulis lakukan adalah
gelombang
2
1.4 Manfaat Penulisan Laporan Praktik Kerja Industri
1. Sebagai syarat untuk mengikuti ujian tugas akhir program diploma III
ta.
memadai.
3
3. Industri mempunyai sumber informasi tentang pendidikan vokasi di
Kemasan.
pengamatan selama praktik kerja indutri pada bagian mesin corrugator (pembuatan
karton gelombang), mesin flexo inline maupun mesin flexo rotary die cut, mesin fin-
ishing, desain, Quality Control dan menuliskan profil perusahaan PT. Satyamitra
Kemas Lestari.
4
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan praktik kerja industri dibagi menjadi 4 bab un-
tuk mempermudah dalam penulisan dan pemahaman laporan praktik kerja industri.
Berikut gambaran mengenai bab per bab yang ada pada laporan praktik kerja industri
BAB I PENDAHULUAN
kerja industri, tujuan penulisan, ruang lingkup praktik kerja industri, manfaat
Kemas Lestari.
BAB IV PENUTUP
Dalam bab ini mengenai kesimpulan dan saran dari hasil pengamatan
5
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
PT. Satyamitra Kemas Lestari beralamat di Jl. Raya serang Km, 25,6 kawasan
industri benua permai lestari desa cisereh Tigaraksa Tangerang merupakan pabrik
kemasan yang berdiri sejak tahun 2004 dan mulai beroperasi dibulan maret 2005.
Sejak mulai memproduksi secara komersial pada bulan maret 2005, PT. Satyamitra
Kemas Lestari terus mengalami perkembangan secara bertahap, hal ini dapat dilihat
dengan meningkatnya jumlah pesanan, dari pelanggan atau customer. Selain itu
6
perusashaan juga mengadakan pengembangan perluasan area pabrik lainnya dalam
pada bidang kemasan dan didukung oleh mesin-mesin yang berteknologi mutakhir,
kami bertekad untuk menjadi perusahaan yang memberikan standar baru pada
industri kemasan dengan terus mencari cara inovatif untuk melayani pelanggan kami
lebih baik dan bersedia melakukan perubahan demi kebaikan untuk bersaing di pasar
global.
2.1.1.1 Visi
kebutuhan pelanggan, proses cost effective dan personil yang produktf dan
berkomitmen.
2.1.1.2 Filosofi
untuk hubungan kerjasama jangka panjang yang sukses. Kami akan selalu
yang sesuai.
7
2.1.1.3 Kerjasama
yang kami miliki, kami akan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan kami,
untuk merealisasikan potensi kami secara maksimal dan mencapai visi kita
bersama.
2.1.1.4 Inovasi
ide-ide baru demi perkembangan perusahaan kami, kami akan selalu mencari
pelanggan kami.
2.1.1.5 Komunikasi
dengan ini kami akan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan kami, aspirasi
orang-orang kami dan ekspektasi pemegang saham kami dan menjadi sebuah
8
2.1.2 Mesin-Mesin Produksi PT. Satyamitra Kemas Lestari
kompetitor kami, kami harus cepat berpikir dan bertindak selangkah lebih maju
dari mereka. Oleh karena itu kami selalu menerapkan penggunaan mesin-mesin
Mesin Flexo yang ada pada PT. Satyamitra Kemas Lestari berjumlah
11 unit.
Mesin Pond yang ada pada PT. Satyamitra Kemas Lestari berjumlah
5 unit.
9
2.1.2.3 Mesin Auto Plate
Mesin Auto Plate yang ada pada PT. Satyamitra Kemas Lestari
berjumlah 3 unit.
Mesin Folder Gluer Finishing yang ada pada PT. Satyamitra Kemas
Lestari berjumlah 4 unit.
No MERK P L
1 OSHITANI 1 2700 mm 1200 mm
2 OSHITANI 2 3000 mm 1200 mm
3 INSUN 2200 mm 1000 mm
4 TCM 3000 mm 1200 mm
10
2.1.2.5 Mesin Corrugator
1 Unilever 10 LG
3 Adidas 12 Panasonic
Indonesia 16 D&D
Sejahtera 18 Domino
8 Samsung 19 Arwana
11
2.1.5 Struktur Organisasi PT. Satyamitra Kemas Lestari
12
BAB III
URAIAN KEGIATAN
Kegiatan praktik kerja industri dimulai dari tanggal 27 Februari s/d 11 April
2017 selama 1,5 bulan. Jadwal praktik kerja industri di PT. Satyamitra Kemas
Lestari yaitu hari Senin s/d Kamis dengan jam kerja pukul 09.00 s/d 16.00 WIB.
mesin flexo inline maupun mesin flexo rotary die cut, mesin finishing, desain dan
serta dibagian Quality Control. Selama praktik kerja industri penulis mengamati dari
bagian proses produksi karton gelombang (sheet), proses cetak dengan mesin flexo
proses cetak hingga sampai finishing, melakukan diskusi dan bimbingan dengan
pembimbing industri.
Kegiatan dan pekerjaan yang dilakukan penulis selama paktik kerja industri di
mengenai proses produksi kemasan kotak karton gelombang hingga ke proses pada
bagian finishing, sehingga penulis dapat menyerap ilmu yang didapatkan dan
13
Hari pertama penulis diberikan pengarahan dan penjelasan tentang
corrugated. Pada pengarahan ini penulis dijelaskan mengenai bahan baku dan
bagaimana proses produksi coruugated dari awal sampai akhir menjadi karton
gelombang (sheet), dan juga dijelaskan berbagai jenis-jenis flute dan juga berbagai
macam tipe corrugated box. Dan keesokan harinya masih ada pengarahan dan
penjelasan umum tentang mesin flexo dan finishing, dan dijelaskan bagaimana alur
proses mesin flexo dan finishing, dari awalnya karton gelombang (sheet) menjadi
kotak karton gelombang. Lalu ada pengarahan dan penjelasan umum tentang tugas
dilanjutkan pengarahan dan penjelasan umum dari divisi Quality Control adalah
inline, mesin flexo rotary die cut, mesin slitter scorer dan mesin finishing selama 1
bulan. Dan disitu kami dijelaskan secara jelas bagaimana proses kerjanya yang
proses awalnya berupa kertas kraft berbetuk gulungan lalu diproses dengan
Lalu karton gelombang (sheet) yang sudah jadi dilanjutkan ke mesin flexo inline atau
mesin flexo rotary die cut, bagaimana mesin ini sama tetapi proses kerjanya yang
sedikit berbeda. Mesin flexo inline ini sangat praktis dan tidak banyak makan waktu
14
dengan proses kerjanya yang berupa karton gelombang (sheet) dicetak sehingga
dilipat dan dipotong menjadi kotak karton gelombang dan hasil jadinya lalu di ikat
(straphing). Sedangkan mesin flexo rotary die cut ini dengan keunggulannya bisa
membuat bentuk-bentuk tertentu (khusus), tetapi dia tidak bisa langsung jadi seperti
mesin flexo inline. Karena mesin flexo rotary die cut masih ada tahapan selanjutnya
yang menggunakan mesin finishing yang dilipat lalu di lem. Lalu mesin slitter scorer
yang berfungsi untuk membelah celah lubang pada tiap lipatan pada kotak karton
gelobang (sheet).
15
Kemudian selama melakukan observasi setiap hari penulis melakukan tanya
melakukan pengamatan terhadap hasil cetakan dari mulai gulungan kertas kraft
software yang digunakan olehnya. Lalu observasi di divisi mounting, bagaimana cara
selanjutnya melakukan observasi di divisi rotary die cut. Penulis diberi penjelasan
bagaimana cara pembuatan rotary die cut, yaitu menggunakan mesin laser untuk
memotong kayu menjadi bentuk yang diinginkan, lalu disusun menjadi rotary die cut.
Pada Kemasan
Disini penulis menguji daya tahan tekan kotak karton gelombang menggunakan
alat mesin Box Compression Test yang berfungsi untuk mengetahui seberapa kuat
baik dalam penyimpanan maupun penumpukan kotak karton gelombang agar kotak
karton gelombang yang berada paling bawah tidak rusak dan akan menyebabkan
produk di dalamnya juga rusak, hal ini masih belum banyak di sadari produsen
16
pentingnya menghitung berapa daya tahan tekan kotak karton gelombang dapat
Gelombang
gelombang adalah :
17
1. Besarnya kadar air
Besarnya kadar air pada kotak karton gelombang, seperti yang kita tahu bahan
utama dari karton box adalah kertas. Dimana kertas dapat dengan mudah menyerap
air yang dapat menyebabkan permukaannya melunak ketika banyak menyerap air dan
membuat karton box yang dalam posisi terbawah menahan beban berat dapat mudah
dengan faktor besarnya kadar air, karena ketika penyimpanan kotak karton
kemungkinan ketika suhu gudang tidak stabil, pada saat itu kertas sebagai bahan
dasar kotak karton gelombang dapat dengan mudah menyerap lembab dan panasnya
gudang. Kondisi seperti ini yang membuat kotak karton gelombang pada bagian
bawah dapat melunak dan mengering secara terus menerus sehingga merusak kontur
3. Cara penumpukan
Cara penumpukan dan penyusunan kotak karton gelombang yang tidak sejajar
dapat membuat kotak karton gelombang yang di tumpuk tidak stabil dalam menahan
18
4. Jenis pallet yang digunakan
Jenis pallet yang digunakan untuk menumpuk kotak karton gelombang dapat
karton gelombang di atas pallet harus lebih kecil dari palletnya sehingga daya tahan
5. Pengiriman
Jarak transportasi pengiriman juga mempegaruhi daya tahan tumpuk, karena jika
susunan kotak karton gelombang dalam container tidak sejajar dan rata maka akan
membuat susunan menjadi berantakan dan akan berdampak pada rusaknya kotak
karton gelombang.
19
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
sangat penting yang mempengaruhi kualitas pada karton gelombang (sheet) sebelum
mesin GT-7001-DS
karton gelombang karena bahan baku yang jelek ataupun teknik dalam
seperti kadar air yang terlalu besar, cara penumpukan yang salah,
20
4.2 Saran
pengalaman yang diperoleh pada saat mengikuti program praktik kerja industri di PT
Satyamitra Kemas Lestari. Penulis mempunyai hal-hal yang dianggap penting untuk
tidak banyak terjadinya kerusakan pada kotak karton gelombang (sheet) pada
21