I. LATAR BELAKANG
Masalah kesehatan bersifat kompleks dan multifaktorial, sehingga dalam
proses pemecahan masalah diperlukan keterlibatan semua pihak.
Pemerintah, masyarakat, sasaran program serta pihak swasta adalah
bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam proses pembangunan
kesehatan.
Sejalan dengan tujuan pembangunan kesehatan untuk mewujudkan
masyarakat yang madiri dibidang kesehatan maka masyarakat tidak lagi
hanya sekedar sebagai obyek pembangunan namun lebih sebagai
subyek atau pelaku dari pembangunan kesehatan. Pelibatan masyarakat
merupakan bagian dari strategi pemberdayaan masyarakat dalam
pembangunan kesehatan. Keterlibatan masyarakat dalam mengenali
masalah kesehatan, memilih masalah prioritas, mencari alternative
pemecahan masalah serta mengimplementasikan rencana pembangunan
di bidang kesehatan di desa/kelurahan.
Strategi pemberdayaan masyarakat yaitu meningkatkan kesadaran
masyarakat tentang pentingnya kesehatan, meningkatkan kesadaran
masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan yang
telah disediakan oleh pemerintah, mengembangkan berbagai cara untuk
menggali dan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki oleh masyarakat
untuk pembangunan kesehatan masyarakat yang sesuai dengan kultur
budaya masyarakat setempat serta mengembangkan manajemen
sumber daya yang dimiliki oleh masyarakat secara terbuka dan
transparan.
II. PEMBERDAYAAN KESEHATAN MASYARAKAT
Pemberdayaan kesehatan masyarakat daalah segala upaya fasilitasi
yang bersifat persuasif dan tidak memerintah yang bertujuan untuk
meningkatkan pengetahuan, sikap, perilaku dan kemampuan
masyarakat dalam menemukan, merencanakan dan memecahkan
masalah, menggunakan sumber daya atau potensi yang mereka miliki
termasuk partisipasi dan dukungan tokoh masyarakat serta LSM.
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan akan menghasilkan
kemandirian masyarakat di bidang kesehatan dengan demikian
pemberdayaan masyarakat merupakan proses sedangkan kemandirian
merupakan hasil, karenanya kemandirian masyarakat dibidang
kesehatan bisa diartikan sebagai kemampuan untuk dapat
mengidentifikasi masalah kesehatan yang ada di masyarakat, kemudian
merencanakan dan melakukan cara pemecahannya dengan
memanfaatkan potensi setempat tanpa tergantung pada bantuan dari
luar.
III. IDENTIFIKASI MASALAH KESEHATAN
Langkah awal yang dilakukan dalam penggerakan pemberdayaan
masyarakat untuk membentuk dan mengembangkan Desa/Kelurahan
Siaga adalah identifikasi masalah kesehatan dengan menitik beratkan
pada masalah penyakit, lingkungan dan perilaku. Identifikasi masalah
kesehatan dapat dilakukan melalui pengumpulan data sekunder di
Puskesmas dan kantor Desa/Kelurahan. Bila tidak tersedia data
sekunder bisa dilakukan survey atau FGD untuk mencari informasi
masalah kesehatan di masyarakat.
Informasi yang diperlukan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan
adalah sebagai berikut :
a. Penyakit atau masalah kesehatan lainnya (kematian ibu/bayi) (10
penyakit terbanyak : data Puskesmas/Pustu/Polindes)
b. Faktor determinan penyakit/masalah kesehatan :
- Faktor perilaku (data PHBS)
- Faktor lingkungan (data rumah sehat)
- Faktor pelayanan kesehatan (Profil Puskesmas)
c. Ketersediaan sumber daya di masyarakat (Profil desa)
IV. PERTEMUAN TINGKAT DESA (PTD)
Pertemuan tingkat Desa/Kelurahan merupakan langkah awal dari
kegiatan
pembinaan di tingkat Desa/Kelurahan.
1. Tujuan PTD :
a. Dikenalnya konsep pembangunan kesehatan masyarakat melalui
desa siaga sebagai salah satu upaya penggerakan dan
pemberdayaan masyarakat dan untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat
b. Diperolehnya dukungan kepala desa/kelurahan dan pemuka
masyarakat dalam pelaksanaan penggerakan dan pemberdayaan
masyarakat dalam bidang kesehatan
c. Dikenalinya masalah penyakit, lingkungan dan perilaku yang
menyebabkan masalah kesehatan di desa/kelurahan.
d. Diperolehnya kesepakatan untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat melalui pengembangkan Desa/Kelurahan menjadi
Desa Siaga.
2. Tempat pertemuan
Tempat pertemuan sebaiknya di desa, dengan memilih balai desa atau
tempat lain yang bisa menampung kurang lebih 20 - 30 orang peserta.
3. Peserta pertemuan
a. Peserta tingkat kecamatan
Camat
TP-PKK kecamatan
Kepala Puskesmas
Staf Puskesmas
Diknas
Departemen Agama
Tokoh masyarakat Tk Kecamatan
b. Peserta tingkat desa
Kepala Desa
TP-PKK Desa
Sekdes
Perwakilan Dusun/RW/RT
BPD
Tokoh Agama
Tokoh masyarakat/Guru
4. Pelaksanaan
Saya yang bertanda tangan di bawah ini secara sadar menyatakan bersedia
menjadi responden dari survey mawas diri kesehatan Desa..
Kecamatan . Kabupaten Bojonegoro.
I. IDENTITAS RESPONDEN
Nama Responden :
Alamat :
Tanggal Wawancara :
II. DATA KELUARGA
1. Nama KK :.........................................................
2. Umur : .........................................................................
3. Jenis Kelamin : L/P
4. Pendidikan :..................................................................................
5. Pekerjaan :...................................................................................
6. Besar penghasila :...............................................................................
7. Anggota keluarga
No. Nama Status dlm L/P Umur Pendidikan
keluarga
5) Jika anda merasa belum puas dengan kegiatan program kesling yang
sudah kami laksanakan, mohon pendapat Saudara untuk
meningkatkan pelayanan pada program kesling
______________________________________________________________
______________________________________________________________
_______________________________________________
KEGIATAN INOVATIF
6) Mohon masukan/saran dari Saudara terkait program/kegiatan
kesehatan lingkungan yang belum dilaksanakan di Puskesmas yang
merupakan kebutuhan penting bagi Saudara !
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
___________________________________
II. PROGRAM GIZI MASYARAKAT
Program Gizi Masyarakat bertujuan untuk meningkatkan mutu gizi serta
konsumsi pangan baik dalam keluarga maupun masyarakat sehingga
berdampak pada perbaikan keadaan atau status gizi, terutama status gizi
kurang dan status gizi buruk, serta mempertahankan keadaan status gizi
baik. Beberapa kegiatan Program Gizi diantaranya;
1. Pemberian Kapsul Vitamin A dosis tinggi
2. Pemantauan Gizi keluarga melalui Survey Kadarzi
3. Pelacakan kasus gizi buruk
4. Monitoring Garam Beryodium
5. Penyuluhan ASI Eksklusif
6. Pelatihan Motivator ASI Ekslusif
7. Pemberian bantuan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI)
8. Pemantauan status gizi anak sekolah
Dari uraian kegiatan program gizi diatas, jawablah beberapa pertanyaan
berikut ini:
1) Apakah sebelum ini anda sudah sering mendengar Program Gizi?
a. Sudah b. Belum
5) Jika anda merasa belum puas dengan kegiatan program gizi yang
sudah kami laksanakan, apa saran Saudara untuk meningkatkan
pelayanan pada program gizi ?
______________________________________________________________
______________________________________________________________
_______________________________________________
KEGIATAN INOVATIF
6) Mohon masukan/saran dari Saudara terkait program/kegiatan yang
belum dilaksanakan di Puskesmas yang nerupakan kebutuhan
penting bagi Saudara !
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
___________________________________
III. PROGRAM KESEHATAN IBU DAN ANAK/ KELUARGA BERENCANA
(KIA/ KB)
Program KIA/ KB merupakan salah satu upaya dibidang kesehatan yang
menyangkut pelayanan dan pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalin, ibu
menyusui, bayi dan anak balita serta anak pra-sekolah demi tercapainya
kemampuan hidup sehat bagi ibu dan keluarganya untuk menuju Norma
Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera (NKKBS). Kegiatan Program KIA/ KB
diantaranya adalah;
1. Pendampingan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan
Komplikasi ( P4K )
2. Kelas Ibu Hamil
3. Pemantauan Ibu Hamil beresiko tinggi
4. Pemanatuan Bayi baru lahir yang beresiko tinggi/ Neonatal risti
5. Deteksi Dini Tumbuh Kembang (DDTK) bayi dan balita serta anak
usia pra-sekolah
6. Penyuluhan KB
Dari uraian kegiatan program KIA/ KB diatas, jawablah beberapa pertanyaan
berikut ini:
1) Apakah sebelum ini anda sudah sering mendengar Program KIA/
KB?
a. Sudah b. Belum
KEGIATAN INOVATIF
6) Mohon masukan/saran dari Saudara terkait program/kegiatan yang
belum dilaksanakan di Puskesmas yang nerupakan kebutuhan
penting bagi Saudara !
IV. PROGRAM PROMOSI KESEHATAN (PROMKES)
Program Promosi Kesehatan merupakan suatu bentuk upaya penyadaran
masyarakat atau pemberian dan peningkatan pengetahuan masyarakat
tentang kesehatan dan upaya upaya memfasilitasi perubahan perilaku
masyarakat dalam rangka memelihara dan meningkatkan kesehatan
masyarakat. Kegiatan dalam program PROMKES diantaranya adalah;
1. Pengkajian Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) dalam 4
Tatanan yakni; tempat-tempat umum, tempat kerja, institusi
pendidikan, dan institusi kesehatan
2. Pengkajian Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) dalam tatanan
Rumah Tangga ( Survey PHBS Rumah Tangga )
3. Penyuluhan Kelompok ( anak sekolah dan masyarakat ) tentang
NAPZA dan HIV/ AIDS
4. Pembinaan Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)
melalui kegiatan; Posyandu Balita, Posyandu Lansia, Saka Bhakti
Husada ( SBH ), Pos Binaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (
Posbindu PTM ), Pos Kesehatan Kerja, dan Desa Siaga Aktif
Dari uraian kegiatan program PROMKES diatas, jawablah beberapa
pertanyaan berikut ini:
1) Apakah sebelum ini anda sudah sering mendengar Program
PROMKES?
a. Sudah b. Belum
KEGIATAN INOVATIF
6) Mohon masukan/saran dari Saudara terkait program/kegiatan yang
belum dilaksanakan di Puskesmas yang nerupakan kebutuhan
penting bagi Saudara !
________________________________________________________________________
________________________________________________________________________
___________________________
5) Jika anda merasa belum puas dengan kegiatan program P2M yang
sudah kami laksanakan, Apa saran Saudara untuk meningkatkan
pelayanan pada program Pencegahan Penyakit Menular dan Tidak
Menual ?
______________________________________________________________
______________________________________________________________
_______________________________________________
KEGIATAN INOVATIF
6) Mohon masukan/saran dari Saudara terkait program/kegiatan yang
belum dilaksanakan di Puskesmas yang nerupakan kebutuhan
penting bagi Saudara !
-----------------------------------------------------------------------------------
Terimakasih atas partisipasi anda dalam upaya peningkatan kinerja program
kami. Semua kritik, saran/ masukan akan kami usahakan upaya tindak
lanjut perbaikannya.