1. Memastikan bahwa lingkungan kerja kondusif bagi para profesional
kesehatan, khususnya para dokter, dalam melakukan tugas-tugas profesinya. 2. Bertanggung jawab untuk mengembangkan dan memperbaiki kebijakan, , protokol dan prosedur dasar yang merefleksikan konstitusi lembaga 3. Mensupervisi langsung atau menunjuk komisi medis yang akan dilibatkan dalam memfungsikan lembaga 4. Secara teoritis, direktur medis bertanggung jawab terhadap setiap proses yang bisa mempengaruhi kualitas pelayanan secara langsung maupun tidak langsung 5. Membangun kerjasama antara departemen medis, dokter, para medis dan staf lainnya 6. Harus selalu ada dan mampu mengevaluasi setiap disfungsi akut di setiap unit pelayanan dalm waktu yang sesingkat-singkatnya 7. Harus mmapu menajdi panutan bagi stafnya, mengkultivasi dan mempromosikan semangat saling percaya dan profesionalisme 8. harus memiliki pemikiran tiga dimensi yang luas, berpikir global degan aksi lokal dalam rangka meningkatkan praktek-praktek medis bahkan dalam kondisi dimana instrumen yang dibutuhkan tidak selalu tersedia