Anda di halaman 1dari 25

TES KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS

MATERI STATISTIKA

Petunjuk Pengerjaan:
1. Jawablah pertanyaan dibawah ini pada lembar jawaban yang telah disediakan
dengan benar.
2. Waktu untuk mengerjakan adalah 60 menit.
3. Jawablah setiap pertanyaan dengan menuliskan strategi yang akan digunakan,
pendekatan atau pemecahan masalah yang memungkinkan.
4. Gunakan representasi simbol jika perlu.
5. Periksa kembali jawabanmu setelah menuliskan setiap langkah yang kamu
pilih.

Soal:
LEMBAR JAWABAN TES KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS
MATERI STATISTIKA

Nama :
Kelas :
No. Absen :
No. Jawaban
1. Diketahui:

Ditanya:

Jawab:
2. Diketahui:

Ditanya:

Jawab:
3. Diketahui:

Ditanya:

Jawab:
PEMBAHASAN TES KEMAMPUAN KONEKSI
MATERI STATISTIKA

No. Jawaban Indikator


1. Diketahui:

Ditanya:

Jawab:
No. Jawaban Indikator
2. Diketahui:

Ditanya:

Jawab:
No. Jawaban Indikator
3. Diketahui:

Ditanya:

Jawab:
RUBRIK PENILAIAN TES KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS
MATERI STATISTIKA

Rubrik penilaian kemampuan koneksi matematis materi statistika pada


penelitian ini adalah sebagai berikut:
Indikator Subindikator Skor

Jumlah Skor

Pedoman Penilaian:
Skor Siswa
Nilai Akhir 100
Skor Maksimal
PEDOMAN WAWANCARA

Wawancara yang dilakukan dengan siswa mengacu pada pedoman


wawancara.
Wawancara tidak harus berjalan berurutan sesuai dengan pedoman
wawancara.
Pedoman wawancara hanya digunakan sebagai garis besar saja, dan peneliti
diperbolehkan untuk mengembangkan pembicaraan (diskusi) ketika
wawancara berlangsung karena wawancara ini tergolong dalam wawancara
bebas terpimpin.

Berikut pedoman wawancara yang digunakan dalam penelitian ini:


1. Apakah (nama subjek) merasa bahwa soal sudah cukup jelas?
2. Apakah (nama subjek) sering menjumpai dan menyelesaikan permasalahan
yang sama seperti permasalahan yang telah diberikan?
3. Apakah (nama subjek) kesulitan dalam menyelesaikan permasalah ini?
4. (jika iya) dibagian mana menurut (nama subjek) yang sulit untuk
diselesaikan?
5. Strategi apa yang (nama subjek) gunakan untuk menyelesaikan permasalahan
ini?
6. Mengapa (nama subjek) menggunakan strategi tersebut dalam menyelesaikan
permasalahan?
7. Apakah menurut (nama subjek) permasalahan ini hanya dapat diselesaikan
dengan strategi atau pendekatan itu saja?
8. (jika tidak) coba sebutkan strategi lain yang bisa (nama subjek) gunakan
untuk menyelesaikan permasalahan tersebut?
9. Dalam soal ini, apakah (nama subjek) menggunakan simbol atau gambar
untuk merepresentasikan soal?
10. (jika tidak) mengapa (nama subjek) tidak menggunakan simbol atau gambar
untuk merepresentasikan soal?
11. (jika iya) simbol apa yang (nama subjek) gunakan?
12. Apa arti dari simbol tersebut menurut (nama subjek)?
13. Menurut (nama subjek) apa kaitan antara simbol-simbol tersebut dengan
informasi yang ada di soal?
14. Hal-hal penting apa yang ada pada soal?
15. Dengan hal penting tersebut, hal apa yang bisa (nama subjek) kerjakan
selanjutnya?
16. Mengapa (nama subjek) mengkaitkan dengan hal tersebut?
17. Sekarang coba jelaskan kembali langkah-langkah pekerjaan yang telah (nama
subjek) tuliskan.

Jika informasi yang didapat dirasa cukup, maka pewawancara dapat melanjutkan
wawancara untuk soal-soal selanjutnya dengan mengacu pada pedoman
wawancara tersebut.
LEMBAR VALIDASI SOAL TES KEMAMPUAN KONEKSI
MATEMATIS MATERI STATISTIKA hal 87

A. TUJUAN
Tujuan penggunaan instrument ini adalah untuk mengukur kevalidan tes soal
kemampuan pemecahan masalah siswa dalam menyelesaikan soal
eksponensial.

B. PETUNJUK
1. Bapak/Ibu dapat memberikan penilaian dengan memberikan tanda cek ()
pada kolom yang tersedia.
2. Makna poin validitas adalah 1 (tidak baik), 1,5 (kurang baik), 2 (cukup
baik), 2,5 (baik) dan 3 (sangat baik).

C. PENILAIAN
Skala Penilaian
No. Aspek yang Dinilai
1 1,5 2 2,5 3
Mencerminkan ketepatan soal tes
dalam mengukur indikator-
1. indikator kemampuan
menyelesaikan masalah
eksponensial.
Mencerminkan kejelasan petunjuk
2.
dalam pengerjaan soal tes.
Mencerminkan ketepatan
3.
penggunaan bahasa.
Mencerminkan kesesuaian proporsi
4.
waktu dalam mengerjakan soal tes.
Aspek yang Dinilai Skala Penilaian
No.
(Validitas Isi) 1 1,5 2 2,5 3
Soal nomor 1 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
1.
dalam aspek membuat simbol dari
informasi
Soal nomor 1 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
2.
dalam aspek menafsirkan atau
mengartikan simbol
Soal nomor 1 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
3.
dalam aspek menggunakan
strategi pemecahan masalah
Soal nomor 1 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
4. dalam aspek menganalisis dan
penalaran masalah untuk
menggali hal penting
Soal nomor 1 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
5. dalam aspek menghubungkan
simbol yang telah dibentuk sesuai
permasalahan
Soal nomor 1 dapat menggali
6.
kemampuan pemecahan masalah
dalam aspek menemukan nilai
dari simbol yang dibentuk
Soal nomor 1 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
7.
dalam aspek menemukan nilai
akhir dari permasalahan
Soal nomor 2 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
8.
dalam aspek membuat simbol dari
informasi
Soal nomor 2 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
9.
dalam aspek menafsirkan atau
mengartikan simbol
Soal nomor 2 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
10.
dalam aspek menggunakan
strategi pemecahan masalah
Soal nomor 2 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
11. dalam aspek menganalisis dan
penalaran masalah untuk
menggali hal penting
Soal nomor 2 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
12. dalam aspek menghubungkan
simbol yang telah dibentuk sesuai
permasalahan
Soal nomor 2 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
13.
dalam aspek menemukan nilai
dari simbol yang dibentuk
Soal nomor 2 dapat menggali
kemampuan pemecahan masalah
14.
dalam aspek menemukan nilai
akhir dari permasalahan

Berikut akan dijelaskan makna poin validitas:


Aspek yang Dinilai Indikator Skor
Tidak mencerminkan ketepatan soal tes
dalam mengukur kemampuan
menyelesaikan masalah eksponensial 1
sehingga tidak layak untuk digunakan
sebagai alat mengkategorikan siswa
Kurang mencerminkan ketepatan soal tes
Mencerminkan dalam mengukur kemampuan
ketepatan soal tes dalam menyelesaikan masalah eksponensial 2
mengukur kemampuan sehingga kurang layak untuk digunakan
menyelesaikan masalah sebagai alat mengkategorikan siswa
eksponensial Cukup mencerminkan ketepatan soal tes
dalam mengukur kemampuan
menyelesaikan masalah eksponensial 3
sehingga bisa dijadikan sebagai alat
mengkategorikan siswa
Sangat baik dalam mencerminkan
4
ketepatan soal tes dalam mengukur
kemampuan menyelesaikan masalah
eksponensial sehingga sangat tepat untuk
dijadikan sebagai alat mengkategorikan
siswa
Tidak mencerminkan kejelasan petunjuk
dalam pengerjaan soal tes sehingga
1
siswa tidak mengerti maksud dari
petunjuk
Kurang mencerminkan kejelasan
petunjuk dalam pengerjaan soal tes 2
Mencerminkan
sehingga terjadi salah paham pada siswa
kejelasan petunjuk
Cukup mencerminkan kejelasan
dalam pengerjaan soal
petunjuk dalam pengerjaan soal tes
tes. 3
sehingga siswa cukup mengerti apa yang
dimaksud petunjuk
Sangat baik dalam mencerminkan
kejelasan petunjuk dalam pengerjaan
4
soal tes sehingga siswa tidak ragu dalam
memahami petunjuk soal
Tidak mencerminkan ketepatan
penggunaan bahasa sehingga siswa tidak 1
akan mengerti.
Mencerminkan Kurang mencerminkan ketepatan
ketepatan penggunaan penggunaan bahasa sehingga dapat 2
bahasa. menimbulkan makna ganda
Cukup mencerminkan ketepatan
penggunaan bahasa sehingga siswa 3
cukup mengerti maksud soal
Sangat baik dalam mencerminkan
ketepatan penggunaan bahasa sehingga
4
siswa akan sangat memahami maksud
soal
Tidak mencerminkan kesesuaian
proporsi waktu dalam mengerjakan soal 1
tes.
Kurang mencerminkan kesesuaian
Mencerminkan proporsi waktu dalam mengerjakan soal 2
kesesuaian proporsi tes.
waktu dalam Cukup mencerminkan kesesuaian
mengerjakan soal tes. proporsi waktu dalam mengerjakan soal 3
tes.
Sangat baik dalam mencerminkan
kesesuaian proporsi waktu dalam 4
mengerjakan soal tes.

No Indikator Indikator untuk Aspek yang Dinilai Skor


Soal tidak mencerminkan atau tidak memunculkan
langkah pengerjaan dengan indikator-indikator
1
yang sudah ditetapkan sehingga indikator tidak
terpakai untuk mengetahui proses berpikir siswa.
Soal kurang mencerminkan atau kurang
1 sampai 7
memunculkan langkah pengerjaan dengan
indikator-indikator yang sudah ditetapkan 2
sehingga beberapa indikator tidak terpakai untuk
mengetahui proses berpikir siswa.
Soal cukup mencerminkan atau cukup 3
memunculkan langkah pengerjaan dengan
indikator-indikator yang sudah ditetapkan
sehingga indikator cukup terpakai untuk
mengetahui proses berpikir siswa.
Soal sangat mencerminkan atau sangat baik dalam
memunculkan langkah pengerjaan dengan
indikator-indikator yang sudah ditetapkan 4
sehingga indikator terpakai keseluruhan untuk
mengetahui proses berpikir siswa.

Berdasarkan hal tersebut, instrumen soal tes pemecahan masalah aljabar


materi eksponensial ini:
(1) dapat digunakan dengan revisi besar
(2) dapat digunakan dengan revisi kecil
(3) dapat digunakan dengan tanpa revisi.
Keterangan: lingkari salah satu

D. KOMENTAR/SARAN

Jember,
Validator
( )
LEMBAR VALIDASI RUBRIK PENILAIAN TES KEMAMPUAN
KONEKSI MATEMATIS MATERI STATISTIKA hal 101

A. TUJUAN
Tujuan penggunaan instrumen ini adalah untuk mengukur kevalidan rubrik
penilaian tes soal kemampuan pemecahan masalah siswa dalam
menyelesaikan soal eksponensial.

B. PETUNJUK
1. Bapak/Ibu dapat memberikan penilaian dengan memberikan tanda cek ()
pada kolom yang tersedia.
2. Makna poin validitas adalah 1 (tidak baik), 2 (kurang baik), 3 (cukup
baik), dan 4 (sangat baik).

C. PENILAIAN
Skala Penilaian
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
Mencerminkan kemampuan untuk
1.
membuat simbol dari informasi
Mencerminkan kemampuan untuk
2.
menafsirkan atau mengartikan simbol
Mencerminkan kemampuan untuk
3. menggunakan strategi pemecahan
masalah
Mencerminkan kemampuan untuk
4. menganalisis dan penalaran masalah
untuk menggali hal penting
5. Mencerminkan kemampuan untuk
menghubungkan simbol yang telah
dibentuk sesuai permasalahan
Mencerminkan kemampuan untuk
6. menemukan nilai dari simbol yang
dibentuk
Mencerminkan kemampuan untuk
7. menemukan nilai akhir dari
permasalahan
Mencerminkan kriteria penskoran yang
8.
jelas.

Berikut akan dijelaskan makna poin validitas:


No Indikator Skor
Tidak mencerminkan kemampuan proses atau langkah
penyelesaian sesuai indikator sehingga tidak dapat
1
digunakan untuk menilai indikator tersebut pada pekerjaan
siswa
Kurang mencerminkan kemampuan proses atau langkah
1
penyelesaian sesuai indikator sehingga akan sulit dalam 2
sampai
menilai.
dengan
Cukup mencerminkan kemampuan proses atau langkah
7
penyelesaian sesuai indikator sehingga akan mudah dalam 3
menilai.
Sangat baik dalam mencerminkan kemampuan proses atau
penyelesaian sesuai indikator sehingga akan sangat mudah 4
dalam menilai.
Tidak mencerminkan kriteria penskoran yang jelas. 1
8.
Kurang mencerminkan kriteria penskoran yang jelas. 2
Cukup mencerminkan kriteria penskoran yang jelas. 3
Sangat baik dalam mencerminkan kriteria penskoran yang
4
jelas.

Berdasarkan hal tersebut, instrument rubrik penilaaian soal tes pemecahan


masalah aljabar materi eksponensial ini:
(1) dapat digunakan dengan revisi besar
(2) dapat digunakan dengan revisi kecil
(3) dapat digunakan dengan tanpa revisi.
Keterangan: lingkari salah satu

D. KOMENTAR/SARAN

Jember,
Validator

( )
LEMBAR VALIDASI
PEDOMAN WAWANCARA hal 104

A. TUJUAN
Tujuan penggunaan instrument ini adalah untuk mengukur kevalidan
pedoman wawancara dalam menggali kemampuan pemecahan masalah siswa
dalam menyelesaikan soal eksponensial.

B. PETUNJUK
1. Bapak/Ibu dapat memberikan penilaian dengan memberikan tanda cek ()
pada kolom yang tersedia.
2. Makna poin validitas adalah 1 (tidak baik), 2 (kurang baik), 3 (cukup
baik), dan 4 (sangat baik).

C. PENILAIAN
Skala Penilaian
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
Pertanyaan yang diajukan
1. mencerminkan kemampuan pemecahan
masalah.
Pertanyaan yang diajukan
2. mencerminkan penggunaan bahasa yang
baik dan benar.
Pertanyaan yang diajukan
3. mencerminkan keterkaitan dengan
pertanyaan sebelumnya.

Berikut akan dijelaskan makna poin validasi:


Aspek yang Dinilai Indikator Skor
Pertanyaan yang diajukan tidak
mencerminkan kemampuan pemecahan
1
masalah sehingga tidak dapat
mengetahui proses berpikir siswa
Pertanyaan yang diajukan kurang
mencerminkan atau menjurus kepada
kemampuan pemecahan masalah 2
Pertanyaan yang
sehingga minim akan informasi proses
diajukan mencerminkan
berpikir
kemampuan pemecahan
Pertanyaan yang diajukan cukup baik
masalah.
dalam mencerminkan kemampuan
3
pemecahan masalah untuk dapat
mengetahui proses berpikir siswa
Pertanyaan yang diajukan sangat baik
dalam mencerminkan kemampuan
4
pemecahan masalah sehingga proses
berpikir siswa sangat tampak
Pertanyaan yang diajukan tidak
mencerminkan penggunaan bahasa yang
1
baik dan benar sehingga terjadi
Pertanyaan yang
kesalahpaham.
diajukan mencerminkan
Pertanyaan yang diajukan kurang
penggunaan bahasa yang
mencerminkan penggunaan bahasa yang
baik dan benar. 2
baik dan benar sehingga sulit dimengerti
siswa.
Pertanyaan yang diajukan cukup 3
mencerminkan penggunaan bahasa yang
baik dan benar sehingga siswa bisa
memahami pertanyaan.
Pertanyaan yang diajukan sangat baik
dalam mencerminkan penggunaan
bahasa yang baik dan benar sehingga 4
siswa bisa menjawab sesuai maksud
pertanyaan.
Pertanyaan yang diajukan tidak 1
mencerminkan keterkaitan dengan
pertanyaan sebelumnya sehingga
komunikasi akan membingungkan
siswa.
Pertanyaan yang diajukan kurang 2
mencerminkan keterkaitan dengan
pertanyaan sebelumnya sehingga
Pertanyaan yang komunikasi tidak berpola.
diajukan mencerminkan Pertanyaan yang diajukan cukup 3
keterkaitan dengan mencerminkan keterkaitan dengan
pertanyaan sebelumnya. pertanyaan sebelumnya sehingga
komunikasi akan memudahkan siswa
dalam menjawab
Pertanyaan yang diajukan sangat baik 4
dalam mencerminkan keterkaitan
dengan pertanyaan sebelumnya sehingga
komunikasi akan berjalan sesuai arah
dan mendapat jawaban untuk
mengetahui proses berpikir siswa.
Berdasarkan hal tersebut, instrumen pedoman wawancara ini:
(1) dapat digunakan dengan revisi besar
(2) dapat digunakan dengan revisi kecil
(3) dapat digunakan dengan tanpa revisi.
Keterangan: lingkari salah satu

D. KOMENTAR/SARAN

Jember,
Validator

( )

Anda mungkin juga menyukai