C. METODE
Ceramah, diskusi, demonstrasi
D. MEDIA
Flip chart
Leaflet
E. MATERI (Terlampir)
1
F. KEGIATAN PENYULUHAN
Tahap K e g i a t an
Waktu
kegiatan Penyuluh Sasaran
5 Pembuka 1. Membuka acara 1. Menjawab salam
menit an dengan mengucapkan
salam kepada sasaran
2.Mendengarkan
2. Menyampaikan topik
penyuluh
dan tujuan penkes menyampaikan topik
kepada sasaran dan tujuan.
2
penyuluh
2. Menyimpulkan materi 2. Mendengarkan
penyuluhan yang penyampaian
telah disampaikan kesimpulan
kepada sasaran
3. Menutup acara dan 3.Mendengarkan
mengucapkan salam penyuluh menutupa
serta terima kasih cara dan menjawab
kepada sasaran. salam
G. EVALUASI
a. Sebutkan pengertian latihan gerak aktif-pasif!
b. Jelaskan tujuan latihan gerak aktif-pasif!
c. Demonstrasikan kembali langkah-langkah latihan gerak aktif-pasif!
MATERI PENYULUHAN
1. Pengertian
Latihan gerak aktif-pasif adalah melatih atau menggerakan anggota
gerak tangan dan kaki agar tidak terjadi kekakuan otot.
2. Tujuan
a. Memelihara dan mempertahankan kekuatan otot
b. Memelihara mobilitas persendian
c. Menstimuulasi persendian
d. Mencegah kontraktur sendi
3
4. Langkah-langkah latihan gerak aktif-pasif
Pertama-tama tubuh berbaring senyaman mungkin
Sokong dengan bantal pada daerah yang tertekan, misalnya punggung,
siku, pergelangan kaki
Lakukan gerakan pada anggota gerak atas terlebih dahulu
Lanjutkan dengan anggota gerak bawah atau kaki
Setiap gerakan dilakukan 3X.
4
Rotasi : Gerakan membalik atau mengerakkan suatu bagian tubuh
pada porosnya.
5
Pronasi : Rotasi lengan atas sehingga telapak tangan kebawah.
Supinasi : Rotasi lengan atas sehingga telapak tangan keatas.
Oposisi : Mempertemukan ujung jari pada lengan yang sama.
Inversi : Gerakan memutar telapak kaki ke arah dalam
Eversi : Gerakan memutar telapak kaki ke arah luar.
PROSEDUR
a. Cara fleksi dan ekstensi pergelangan tangan
Prosedur Kerja:
1) Atur posisi lengan pasien dengan menjauhi sisi tubuh dan siku menekuk
dengan lengan
2) Pegang tangan klien dengan satu tangan dan tangan lain memegang
pergelangan tangan klien
3) Tekuk tangan klien ke depan sejauh mungkin
4) Lakukan observasi pada perubahan yang terjadi
6
mengarah ke tubuh klien
2) Letakkan tangan di atas siku dan pegang tangan klien dengan tangan
yang lainnya
3) Tekuk siku klien sehingga tangan klien mendekati bahu
4) Lakukan dan kembalikan ke posisi sebelumnya
5) Lakukan observasi pada perubahan yang terjadi
7
3). Gerakkan lengan klien menjauh dari tubuhnya ke arah perawat
4). Kembalikan ke posisi semula
5). Catat perubahan yang terjadi
8
5). Kembalikan ke posisi semula
6). Observasi perubahan yang terjadi
9
2). Jaga posisi klien lurus, angkat kaki kurang lebih 8 cm dari tempat tidur.
Gerakkan kaki menjauhi badan perawat
3). Kembalikan ke posisi semula
4). Obsevasi perubahan yang terjadi
DAFTAR PUSTAKA
Brunner & Suddarth. 2001. Keperawatan medikal bedah. Edisi 8. EGC, Jakarta.
Price S.A, Lorraine MW. Patophysiology, konsep klinis proses-proses penyakit.
EGC, Jakarta.
Potter & perry, 2006, Buku ajar fundamental keperawatan edisi 4, EGC, Jakarta.
Triyanto, E. 2006. Range of motion. Modul skill lab keperawatan edisi 3 univ.
Jenderal Soedirman
10