Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Glaukoma adalah suatu neuropati optik kronik didapat yang ditandai oleh

pencekungan (cupping) diskus optikus dan pengecilan lapang pandang;

biasanya disertai peningkatan tekanan intraokular.1

Glaukoma merupakan penyebab kebutaan kedua terbanyak setelah katarak di

seluruh dunia. Berbeda dengan katarak, kebutaan yang di akibatkan glaukoma

bersifat permanen, atau tidak dapat diperbaiki (irreversible). Berdasarkan data

WHO 2010, diperkirakan sebanyak 3,2 juta orang mengalami kebutaan akibat

glaukoma.2

Hampir 60 juta orang terkena glaukoma. Diperkirakan 3 juta penduduk

Amerika serikat terkena glaukoma, dan di antara kasus-kasus tersebut, sekitar

50% tidak terdiagnosis. Sekitar 6 juta orang mengalami kebutaan akibat

glaukoma, termasuk 100.000 penduduk Amerika, menjadikan penyakit ini

sebagai penyebab utama kebutaan yang dapat dicegah di Amerika Serikat.

Glaukoma sudut terbuka primer, bentuk tersering pada ras kulit hitam dan

putih, menyebabkan penyempitan lapangan pandang bilateral progresif

asimptomatik yang timbul perlahan dan sering tidak terdeteksi sampai terjadi

penyempitan lapangan pandang yang luas. Ras kulit hitam memiliki risiko

yang lebih besar mengalami onset dini, keterlambatan diagnosis, dan


penurunan penglihatan yang berat dibandingkan ras kulit putih. Glaukoma

sudut tertutup didapatkan pada 15% kasus ras kulit putih. Presentase ini jauh

lebih tinggi pada orang Asia dan suku inuit. Glaukoma sudut tertutup primer

berperan pada lebih dari 90% kebutaan bilateral akibat glaukoma di China.

Glaukoma tekanan normal merupakan tipe yang paling sering di jepang.1

Berdasarkan Survei Kesehatan Indera tahun 1993-1996, sebesar 1,5%

penduduk Indonesia mengalami kebutaan dengan prevalensi kebutaan akibat

glaukoma sebesar 0,20%. Prevalensi glaukoma hasil Jakarta Urban Eye

Health Study tahun 2008 adalah glaukoma primer sudut tertutup sebesar

1,89%. Glaukoma primer sudut terbuka 0,48% dan glaukoma sekunder 0,16%

atau

Anda mungkin juga menyukai