PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di Indonesia mengenai berenang baru mulai terkenal setelah kemerdekaan,
sedangkan sebelumnya hanya dikenal oleh bangsa kulit putih saja. Berenang
merupakan cabang olahraga yang penting untuk dipelajari dan dikuasai, sebab manusia
hidup didunia ini, sehari-harinya tidak lepas dari pada air. Air adalah salah satu unsur
yang penting didalam kehidupan kita, sebab bila tidak ada air tentu semua mahluk
tidak dapat hidup. Selain itu berenang merupakan olahraga yang paling dianjurkan
bagi mereka yang kelebihan berat badan (obesitas), ibu hamil dan penderita gangguan
persendian tulang atau arthritis. Berenang dapat memberikan banyak manfaat yang
dapat dirasakan apabila kita melakukannya secara benar dan rutin.
Namun kenyataannya, banyak yang enggan mempelajari cabang olahraga
tersebut, karna di anggap berbahaya. Padahal berenang terbilang minim resiko,
olahraga renang membuat tubuh sehat karena hampir semua otot tubuh dipakai
sewaktu berenang.
Untuk menghindari terjadinya bahaya yang di khawatirkan, dianjurkan
melakukan gerakan pemanasan sebelum memulai olahraga ini, agar tidak kram otot
sekaligus juga berfungsi untuk meningkatkan suhu tubuh dan detak jantung secara
bertahap dan juga lakukan pendinginan setelah selesai berenang agar suhu tubuh dan
detak jantung tidak menurun secara drastis dengan cara berenang perlahan-lahan
selama 5 menit.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian renang?
2. Apa sejarah renang?
3. Apa saja macam macam gaya renang?
4. Bagaimana dasar belajar renang?
1
5. Apa manfaat dari olahraga renang?
6. Apa saja fasilitas dan peralatan dalam olahraga renang?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran
2. Untuk mengetahui lebih jauh mengenai renang
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Renang
Berenang adalah gerakan sewaktu bergerak di air, dan biasanya tanpa
perlengkapan buatan. Kegiatan ini dapat dimanfaatkan untuk rekreasi dan olahraga.
Berenang dipakai sewaktu bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya di air, mencari
ikan, mandi, atau melakukan olahraga air.
Berenang untuk keperluan rekreasi dan kompetisi dilakukan orang di kolam
renang. Manusia juga berenang di sungai, di danau, dan di laut sebagai bentuk rekreasi.
Olahraga renang membuat tubuh sehat karena hampir semua otot tubuh dipakai
sewaktu berenang.
Renang adalah olahraga yang melombakan kecepatan atlet renang dalam
berenang. Gaya renang yang diperlombakan adalah gaya bebas, gaya kupu-kupu, gaya
punggung, dan gaya dada. Perenang yang memenangkan lomba renang adalah
perenang yang menyelesaikan jarak lintasan tercepat. Pemenang babak penyisihan
maju ke babak semifinal, dan pemenang semifinal maju ke babak final.
B. Sejarah Renang
Renang telah dikenal sejah zaman pra-sejarah. Dari gambar-gambar yang berasal
dari zaman batu diketahui adanya gua-gua bagi para perenang di dekat Wadi Sora
sebelah barat daya Mesir. Gambar-gambar yang ada di dalam gua nampak
menunjukkan gaya dada atau gaya anjing mengayuh, meskipunbisa jadi ia mungkin
menunjukkan gerakan yang berkaitan dengan prosesi ritualyang artinya tidak ada
kaitannya dengan renang.
Gua ini juga digambarkan pada film English Patient.Stempel lilin Mesir yang
bertanggal antara 4000 dan 9000 tahun sebelum masehi menunjukkan empat perenang
yang diyakini berenang dengan variasi darigaya bebas. Referensi lain mengenai renang
3
juga ditemukan pada gambar timbul Babylonia dalam lukisan dinding Assyria yang
menunjukkan variasi dari gaya dada.
Lukisan yang paling terkenal telah ditemukan di padang pasir Kebir dan
diperkirakan berasal dari sekitar 4000 tahun sebelum masehi.Gambar timbul Nagoda
juga menunjukkan perenang yang berasal dari 3000tahun sebelum masehi. Istana
Indian Mohenjo Daro dari 2800 tahun sebelum masehi memiliki kolam renang
berukuran 30 m x 60 m. Istana Minoan Minos ofKnossos di Kreta juga dilengkapi
dengan bak mandi. Makam kuno Mesir dari 2000 tahun sebelum masehi menunjukkan
variasi dari gaya bebas. Penggambaran perenang juga ditemukan pada Hittites,
Minoans, dan masyarakat Timur Tengah lainnya, orang Inca dalam Rumah Tepantitla
diTeotihuacan, dan dalam mosaik di Pompeii.
Ada juga beberapa yang menyinggung para perenang dalam naskah kuno Vatikan,
Borgian dan Bourbon. Orang-orang Yunani tidak mengikut sertakan renang pada
Pertandingan Olympiade kuno, namun mempraktekan olah raga tersebut, sering kali
membangun kolam renang sebagai bagian dari bak mandi mereka. Satu pernyataan
yang biasanya menyinggung di Yunani adalah dengan mengatakan tentang seseorang
bahwa dia tidak tahu bagaimana caranya berlari ataupun berenang. Orang orang
Etruscan di Tarquinia (Italia) menunjukkan gambar para perenang dalam 600tahun
sebelum masehi, dan makam kuno di Yunani menunjukkan gambar perenang -
perenang 500 tahun sebelum masehi. Orang Yunani Sisilia telah dijadikan tawanan
pada sebuah kapal Persia kingXerxes I pada 480 tahun sebelum masehi. Setelah
mengetahui serangan yangakan datang untuk angkatan laut Yunani, ia mencuri pisau
dan lompat keluar kapal. Sepanjang malam dan dengan menggunakan alat bantu
pernapasan (snorkel) yangterbuat dari buluh, ia berenang kembali kearah kapal dan
memotong talinya. Juga dinyatakan bahwa ketrampilan berenang telah
menyelamatkan bangsa Yunani pada perang Salamis, ketika bangsa Persia semuanya
tenggelam ketika kapal mereka dihancurkan.
Julius Caesar juga dikenal sebagai sebagai perenang yang baik. Sejumlah relif dari
850 tahun sebelum masehi di Galeri Nimrud dariMusium Inggris menunjukkan para
perenang, yang sebagian besar dalam konteks militer, sering menggunakan alat bantu
renang. Di Jepang renang merupakan salah satu keahlian terhormat Samurai,
4
dancatatan sejarah menjelaskan kompetisi renang pada tahun 36 sebelum
masehi,diadakan oleh kaisar Suigui (ejaannya tidak jelas), yang pertama kali
dikenalsebagai perlombaan renang. Cerita rakyat Jerman menjelaskan tentang
renang,yang dengan sukses digunakan dalam perang melawan bangsa Roma.
Kompetisirenang juga dikenal sejak saat itu.
5
meluncur mereka terlebih dahulu menggerakkan kaki sambil duduk di pinggir
kolam atau dengan memegang parit kolam dan menggerak gerakkan kaki.
3. Latihan Pernafasan
1. Teknik gerakan pernafasan
a. Bersikap Permulaan
Berdiri kongkang di kolam dasar
Membungkukkan tubuh rata dengan air
Muka menghadap ke depan di antara kedua lengan yang diluruskan ke
depan.
b. Gerakan
Pernafasan dilakukan dengan memutar kepala ke kiri atau ke kokan,
sehingga mulut mengambil nafas.
Gerakan tersebut bersamaan lengan searah dengan putaran kepala
berada di belakang samping tubuh.
Latihan pernafasan ini dikombinasikan dengan gerakan lengan agar
dapat mengatur irama pengambilan nafas.
Pada prinsipnya mengambil udara lewat mulut dengan
menghembuskan di dalam air.
2. Cara melakukan gerak dasar mengambil nafas
Lakukan dengan posisi telungkup terapung, dan kedua tanmgan
memegang dinding kolam.
Ambillah nafas melalui mulut dan masukkan muka ke dalam air, mata
melihat ke depan sedikit.
Permukaan air di dahi, buang nafas melalui hidung. Setelah itu, putarkan
kepala ke samping kanan / kiri berporos leher. Sehingga mulut dan mulut
di atas permukaan air.
Buka mulut lalu ambil nafas melalui mulut dengan cepat, lalu masukkan
muka ke dalam air dan buang nafas di dalam air.
6
D. Macam Macam Gaya Renang
1. Renang Gaya Bebas
Gaya bebas adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air.
Kedua belah tangan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan
mengayuh, sementara kedua belah kaki secara bergantian dicambukkan naik turun
ke atas dan ke bawah. Sewaktu berenang gaya bebas, posisi wajah menghadap ke
permukaan air. Pernapasan dilakukan saat lengan digerakkan ke luar dari air, saat
tubuh menjadi miring dan kepala berpaling ke samping. Sewaktu mengambil
napas, perenang bisa memilih untuk menoleh ke kiri atau ke kanan. Dibandingkan
gaya berenang lainnya, gaya bebas merupakan gaya berenang yang bisa membuat
tubuh melaju lebih cepat di air.
Gaya bebas merupakan gaya yang tidak terikat dengan teknik-teknik dasar
tertentu. Gaya bebas dilakukan dengan beraneka ragam gerakan dalam berenang
yang bisa membuat perenang dapat melaju di dalam air. Sehingga gerakan dalam
gaya bebas bisa di gunakan oleh beberapa orang, baik yang sudah terlatih maupun
para pemula.
2. Gaya Kupu Kupu
7
Posisi atau keadaan kaki lurus samapai dengan telapak kaki.
Gerakan kaki ke atas dilakukan dengan kaki membengkokan kaki pada
persendian lutut. Bengkoknya kaki ini tidak besar sehingga hanya sebagian
jari-jari kaki saja yang ke luar permukaan air.
Tendangan kaki ke bawah dilakukan dengan keras terutama pada punggung
kaki. Dilakukan dengan cara meluruskan kedua belah kaki dari sikap
membengkok.
Tendangan kaki ini masih berjalan, terlihat sikap kaki lurus dari sikap yang
bengkok.
Setelah tendangan kaki ke arah bawah selesai atau berakhir. Maka kaki
digerakkan ke arah atas dari posisi kaki yang lurus, kemudian ditekuk pada
persendian lutut.
8
3. Gaya Punggung
9
4. Gaya Katak / Dada
Gaya katak adalah gaya yang sangat mudah untuk dilakukan, dalam gaya ini
kedua kaki ditekukkan. Lalu, tangan dirapatkan ke dada saat kaki membuka tangan
tutup begitupun sebaliknya. Gaya ini memang sulit jika belum terbiasa dilakukan.
Gaya tersebut, dengan sela-sela perjalanan mengambil nafas dan mengatur agar
bisa terkontrol dengan baik. Pada saat mengatur nafas, kepala sedikit diangkat dan
menengok kemudian masuk ke air kembali menengok, hal itu dilakukan hingga
selesai sampai tujuan. Pengaturan nafas ini memang sangat penting, supaya anda
tidak mengalami kelelahan dalam berenang. Untuk bagian kaki dan tangannya,
perenang melakukan gerakan layaknya katak dengan menekuk dan meluruskan
kembali tangan dan kaki.
10
3. Menambah tinggi badan
Berenang secara baik dan benar akan membuat tubuh tumbuh lebih tinggi (bagi
yang masih dalam pertumbuhan tentunya).
4. Melatih pernafasan
Sangat dianjurkan bagi orang yg terkena penyakit asma untuk berenang karena
sistem crdiovaskular dan pernafasan dapat menjadi kuat. Penapasan kita menjadi
lebih sehat, lancar, dan bisa pernafasan menjadi lebih panjang.
5. Membakar kalori lebih banyak
Saat berenang, tubuh akan terasa lebih berat bergerak di dalam air. Otomatis
energi yang dibutuhkan pun menjadi lebih tinggi, sehingga dapat secara efektif
membakar sekitar 24% kalori tubuh.
6. Self safety
Dengan berenang kita tidak perlu khawatir apabila suatu saat mengalami hal-
hal yang tidak diinginkan khususnya yang berhubungan dengan air (jatuh ke laut
dll).
7. Menghilangkan stres.
Secara psikologis, berenang juga dapat membuat hati dan pikiran lebih relaks.
Gerakan berenang yang dilakukan dengan santai dan perlahan, mampu
meningkatkan hormon endorfin dalam otak. Suasana hati jadi sejuk, pikiran lebih
adem, badan pun bebas gerah.
11
Tali lintasan terdiri dari rangkaian pelampung berukuran kecil pada seutas tali
yang panjangnya sama dengan panjang lintasan. Pelampung pada tali lintasan
dapat berputar-putar bila terkena gelombang air. Tali lintasan dibedakan menurut
warna: hijau untuk lintasan 1 dan 8, biru untuk lintasan 2, 3, 6, dan 7, dan kuning
untuk lintasan 4 dan 5.
Perenang diletakkan di lintasan berdasarkan catatan waktu dalam babak
penyisihan (heat). Di kolam berlintasan ganjil, perenang tercepat diunggulkan di
lintasan paling tengah. Di kolam 8 lintasan, perenang tercepat ditempatkan di
lintasan 4 (di lintasan 3 untuk kolam 6 lintasan). Perenang-perenang dengan
catatan waktu di bawahnya secara berurutan menempati lintasan 5, 3, 6, 2, 7, 1,
dan 8.
3. Pengukur Waktu
Dalam perlombaan internasional atau perlombaan yang penting, papan sentuh
pengukur waktu otomatis dipasang di kedua sisi dinding kolam. Tebal papan
sentuh ini hanya 1 cm.
Perenang mencatatkan waktunya di papan sentuh sewaktu pembalikan dan
finis. Papan sentuh pengukur waktu produksiOmega mulai dipakai di Pan-
American Games1967 di Winnipeg, Kanada.
4. Balok Star
Di setiap balok start terdapat pengeras suara untuk menyuarakan tembakan
pistol start dan sensor pengukur waktu yang memulai catatan waktu ketika
perenang meloncat dari balok start.
Tinggi balok start antara 0,5 m hingga 0,75 dari permukaan air. Ukuran balok
start adalah 0,5 x 0,5 m, dan di atasnya dilapisi bahan antilicin. Kemiringan balok
start tidak melebihi 10.
PERATURAN
Pada nomor renang gaya kupu-kupu, gaya dada, dan gaya bebas, perenang
melakukan posisi start di atas balok start. Badan dibungkukkan ke arah air dengan
lutut sedikit ditekuk.
12
Pada nomor gaya punggung, posisi start dilakukan di dalam air dengan badan
menghadap ke dinding kolam. Kedua tangan memegang pegangan besi pada balok
start, sementara kaki bertumpu di dinding kolam, dan kedua lutut ditekuk di antara
kedua lengan. Posisi start gaya punggung juga dipakai oleh perenang pertama dalam
gaya ganti estafet.
Wasit start memanggil para perenang dengan tiupan peluit panjang untuk naik ke
atas balok start (bersiap di dalam air untuk gaya punggung dan gaya ganti estafet).
Perenang berada dalam posisi start setelah aba-aba Siap ((Take your marks dalam
bahasa Inggris) diteriakkan oleh wasit start. Start dinyatakan tidak sah bila perenang
meloncat dari balok start sebelum ada aba-aba. Hingga tembakan pistol start dimulai,
tubuh perenang harus dalam keadaan diam.
NOMOR PERLOMBAAN
13
Gaya kupu-kupu: 50 m, 100 m, 200 m
Gaya ganti perorangan: 100 m (hanya lintasan pendek), 200 m, 400 m
Gayabebas estafet: 4100 m, 4200 m
Gayaganti estafet: 4100 m.
Pada nomor gaya ganti perorangan, seorang perenang memakai keempatgaya secara
bergantian untuk satu putaran, dengan urutan:gaya kupu-kupu,gaya punggung,gaya
dada, dangaya bebas. Pada nomor renang gaya ganti perorangan 100 m, perlombaan
diadakan di kolam renang lintasan pendek 25 m.
Pada nomor 4 x 100 m gaya ganti estafet, satu regu diwakili empat orang perenang
yang masing-masing berenang 100 m. Perenang pertama memulai dengan renang
gaya punggung, dilanjutkan perenang gaya dada, perenang gaya kupu-kupu, dan
diakhiri oleh perenang gaya bebas.
PAKAIAN
Federasi Renang Internasional memiliki daftar merek dan tipe pakaian renang
yang disetujui dalam perlombaan renang. Perenang dibolehkan memakai topi renang
dan kacamata renang. Perenang berkacamata dapat memilih untuk mengenakan
kacamata renang minus, atau mengenakan lensa kontak bersama kacamata renang
normal. Perenang tidak dibolehkan memakai alat atau pakaian renang yang dapat
mempengaruhi kecepatan, daya apung, atau ketahanan selama berlomba, misalnya
sarung tangan berselaput, kaki katak, sirip, dan sebagainya.
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berenang adalah olahraga yang mempunyai banyak macam gaya seperti gaya
bebas, gaya punggung, gaya dada dan gaya kupu kupu. Namun seperti pada olahraga
yang lainnya, olahraga berenang juga mempunyai resiko yang mampu menyebabkan
kematian, oleh karena itu perlunya memperhatikan dengan detail mengenai
perlengkapan renang dan tata cara dalam berenang agar anda bisa nyaman dan selamat
ketika berenang.
B. Saran
Untuk mempelajari olahraga ini, dengan tehnik dan di awali serta diakhiri dengan
pemanasan yang benar sudah pasti olahraga ini akan memberikan manfaat yang besar
bagi kesehatan.
Sekian informasi yang dapat penulis jelaskan. Penulis menyadari bahwa dalam
penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab itu penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan selesainya
makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
15
DAFTAR PUSTAKA
http://adelliyanurkhoirunnisak.blogspot.co.id/2016/05/makalah-renang.html
http://www.gudangmakalah.com/2015/02/contoh-makalah-renang-tugas-olahraga.html
https://adelkudel30.wordpress.com/olahraga/makalah-renang/
http://rudichum.blogspot.co.id/2013/12/makalah-renang-lengkap.html
16