KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

(SID) PENGENDALI BANJIR SUNGAI BULANGITA

1. PENJELASAN UMUM
Nama Satker : Dinas Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat
Kegiatan :
Nama Pekerjaan : SID PENGENDALI BANJIR SUNGAI BULANGITA
Lokasi : Kabupaten Pohuwato
Tahun Anggaran : 2017
Lingkup Pekerjaan : Pengumpulan data sekunder, pengukuran topografi,
penyelidikan mekanika tanah,survey hidrologi dan hidrometri,
survey daerah aliran sungai, survey social ekonomi penduduk,
penyusunan upaya penanggulangan banjir, perencanaan
teknis serta analisis rencana anggaran biaya pekerjaan fisik
konstruksi.

2. LATAR BELAKANG
Gambaran daerah penelitian saat ini
Kondisi yang diharapkan
Pentingnya melakukan penelitian

3. MAKSUD DAN TUJUAN

Mendapatkan gambaran Topografi dan karakteristik sedimen DAS khususnya Pengendali
Banjir Sungai Bulangita
Mengkaji Pengaruh lingkungan DAS terhadap hasil sedimen dan nisbah pelepasan sedimen
Hal apa secara signifikan mempengaruhi terjadi banjir pada Pengendali Banjir Sungai
Bulangita
Mendapatkan rencana tahap awal Pembangunan Penanggulangan Banjir dan sebagai input
perencanaan DAS.

4. MANFAAT PENELITIAN
Diperoleh kondisi saat ini dari topografi dan pemetaan sungai
Diperoleh data mengenai hasil pengukuran sedimen dan tingkat kekritisan sub DAS.
Diperoleh pola spasial proses sedimentasi sub DAS kritis
Diperoleh informasi hidrologi serta prediksi erosi dan laju sedimentasi
Memastikan bahwa Penanggulangan Banjir Sungai makarti merupakan sub DAS kritis, yang
menjadi prioritas untuk perancangan pelaksanaan kegiatan rehabilitasi lahan.
Diperoleh site plan system penanggulangan banjir DAS Bulangita
Diperoleh landasan yang kuat termasuk penentuan titik lokasi penempatan rencana
konstruksi penanggulangan banjir.
Diperoleh perencanaan teknis dilengkapi analisis Rencana Anggaran Biaya (RAB) pekerjaan
fisik konstruksi tahap awal pada Pengendali Banjir Sungai Bulangita

5. PEDOMAN, KRITERIA DAN STANDAR

Pedoman,criteria dan standar yang berlaku di Indonesia saat ini, penerapannya harus di elaborasikan
dengan system operasi dan pemeliharaan tepat guna dan biaya konstruksi yang paling
menguntungkan.
Sebagai pegangan umum dapat digunakan Pedoman Pengendalian Banjir yang diterbitkan oleh
Direktorat Jendral Pengairan. Apabila diperlukan adanya perubahan di atas, harus mendapat
persetujuan Direksi.

6. KWALITAS
Survey, pengukuran dan penyelidikan harus dilaksanakan secara cermat dan teliti agar didapatkan
data yang cukup akurat untuk melaksanakan pekerjaan. Mutu hasil pekerjaan didukung oleh data
akurat sehingga pekerjaan dapat dengan mudah dilaksanakan dilapangan.

7. TANGGUNG JAWAB
Konsultan harus bertanggung jawab penuh atas pekerjaan yang dibuat, apabila kemudian hari
didapatkan kekeliruan perencanaan, maka konsultan harus bersedia memperbaikinya dengan biaya
sendiri.
8. LINGKUP PEKERJAAN DAN JENIS KEGIATAN
Secara garis besar ruang lingkup dari pekerjaan SID Pengendali Banjir Sungai Bulangita dengan
PAGU DANA Rp.250.000.000,- (Dua Ratus Lima Puluh Juta Rupiah) dan HPS Rp.249.920.000,-
(Dua Ratus Empat Puluh Sembilan Juta Rupiah) adalah sebagai berikut :
a. Pengumpulan data sekunder tentang daerah penelitian meliputi hidrologi, social ekonomi,
geologi, topografi, tata guna lahan,kebijakan pemerintah, kajian terdahulu dll.
b. Pengukuran topografi dan pemetaan situasi sungai terhitung dari hilir, tengah dan hulu
sungai, termasuk pengukuran memanjang dan melintang sungai setiap jarak 100 meter untuk
bagian lurus dan <50 meter untuk bagian yang berbelok (dimana pengukuran penampang
melintangnya meliputi badan sungai itu sendiri ditambah 100 meter kearah kanan dan 100
meter kearah kiri dari tebin sungai)
c. Survey lingkungan DAS, erosi permukaan, hasil sedimen dan nisbah pelepasan sedimen
d. Penyelidikan mekanika tanah
e. Survey Hidrometri
f. Penyusunan upaya penanggulangan banjir
g. Perencanaan rinci (detile Design) bangunan pengendali banjir serta analisis rencana
anggaran biaya pekerjaan fisik konstruksi dari rencana bangunan pengendali banjir.

Adapun jenis pekerjaan ini adalah :

A. Pekerjaan Pendahuluan

Persiapan (Administrasi, personil, peralatan, dan rencana kerja)

Pengumpulan data sekunder (hidrologi, sosial ekonomi, peta geologi, peta topografi, peta tata
guna lahan, kebijakn pmerintah, kajian-kajian, terdahulu pada wilayah studi, dll.)
Survey pendahuluan

B. Penyelidikan Lapangan

Pengukuran topografi dan pemetaan situasi sungai terhitung dari hilir sungai, tengah sungai, dan
hulu sungai, termasuk didalamnya pengukuran penampang memanjang dan melintang sungai
setiap jarak 100m untuk bagian yang lurus dan < 50 m untuk bagian yang berbelok (dimana
pengukuran penampang melintangnya meliputi badan sungai itu sendiri ditambah 100 m kearah
kanan dari tebing sungai serta 100 m kea rah kiri tebing sungai).
Penyelidikan kondisi lingkungan DAS, erosi permukaan, hasil sedimen dan nisbah pelepasan
sedimen
Peneyelidikan mekanika tanah
Survey hidrometri

C. Analisis data dan penyusunan upaya penanggulangan banjir

Analisa data
Penyusunan upaya penanggulangan banjir

D. Perencanaan Teknis

Detail desain bangunan pengendali banjir

Penggambaran hasil desain

E. Penyusunan Laporan Pekerjaan

Laporan pendahuluan
Laporan bulanan
Laporan penunjang (Topografi, hidrologi, mekanika tanah, sosial ekonomi)
Laporan interim, nota perencanaan, volume pekerjaan & RAB serta spesifikasi teknis
Laporan akhir : konsep laporan akhir & laporan akhir serta laporan ringkasan

F. Diskusi/Presentase
9. METODOLOGI PELAKSANAAN

Metode pelaksanaan SID menggunakan beberapa tahap

9.1 Skema kerja dan jadwal pelaksanaan

9.2 Survai dan identifikasi
1. Data Topografi pemetaan Sungai
2. Data Mekanika Tanah

a. Lapangan
- Sondir
- Pengeboran tanah
- Pembuatan sumuran uji/test pit

b. Laboratorium
- Soil propertida
a. Unit Density (n)
b. Spesific Gravity (gs)
c. Void Ratio (e)
c. Grain Size Analysis
d. Atterberg Limit (Wi, Wp, Lp)
e. Triaxial Test (o, C, O, C)

3. Laporan Mekanika Tanah

a. Peta Geologi
b. Penampang Geologi
c. Peta Lokasi Lubang bor dan Penyelidikan Lapangan
d. Hasil-hasil pengujian, pengamatan, analisi
e. Deskripsi/metode penyelidikan dilapangan dan laboratorium

4. Survey Hidrometri

a. Pengukuran kecepatan aliran

b. Pengukuran sedimen

5. survey kondisi secara Ekonomi Penduduk

9.3 Analisis Data dan Penyusunan Upaya Penanggulangan Banjir

a. Analisi data topografi
b. Analisi data mekanika tanah
c. Analisi data hidrometri
d. Analisis data kondisi lingkungan
e. Analisis data sekunder lainnya

Adapun penyusunan upaya penanggulangan banjir ini akan dilakukan dengan memperhatikan:

- Hasil analisa data

- Masukan-masukan dari pihak-pihak terkait

Upaya penanggulangan banjir yang dilakukan hendaknya:

- Merupakan upaya terpadu penanggulangan banjir (structural dan nonstruktural) dengan

menitik beratkan pada bidang ke PU-an (Struktural)
- Meliputi pula skala penentuan prioritas penanggulangan-penanggulangan banjir (Jangka
mendesak, pendek, menengah, dan panjang).

9.4 Perencanaan Rinci

Dalam melakukan perencanaan rinci, konsultan harus berpedoman pada pedoman pengendalian
banjir yang diterbitkan oleh direktorat jendral pengairan. Bila digunakan referensi yang lain harus
dengan persetujuan direksi.
 9.4.1. Perencanaan Rinci meliputi:
a. Analisa model numeric/matematik dari upaya structural yang akan dilakukan
b. Perencanaan pembangunan pengendali banjir (untuk bangunan yang memiliki prioritas
mendesak dan pendek)
c. Perhitungan volume pekerjaan fisik dan analisa rencana anaggaran biaya

9.4.2. perencanaan bangunan pengendali banjir, mencakup perencanaan untuk melakukan:

a. Jenis dan tipe bangunan

b. Karakteristik hidrolis
c. Stabilitas bangunan
d. Dan sebagainya

10. PELAPORAN

Konsultan harus membuat dan menyerahkan laporan produk pekerjaannya sebagai berikut:

10.1 Laporan Mingguan

Laporan ini dibuat berdasarkan informasi kemajuan pekerjaan, masalah yang ada serta rencana
kerja minggu berikutnya sebanyak 4 (empat) rangkap, 1 (satu) rangkap asli dan 3 (tiga) rangkap
foto copy.

10.2 Laporan Bulanan

Laporan ini dibuat berdasarkan informasi kemajuan pekerjaan, masalah yang ada serta rencana
kerja bulan berikutnya sebanyak 4 (empat) rangkap, 1 (satu) rangkap asli dan 3 (tiga) rangkap
foto copy.

10.3 Laporan Pendahuluan

Laporn ini berupa hasil pengumpulan data, hasil peninjauan, pendahuluan ke lapangan, program
kerja konsultan, hasil pekerjaan yang sudah dikerjakan dan masalah yang ada untuk didiskusikan
sebanyak 4 (empat) rangkap, 1 (satu) rangkap asli dan 3 (tiga) rangkap foto copy.

10.4 Laporan Rencana Mutu Kontrak

Laporan ini dibuat berdasarkan Rencana Mutu Kontrak pekerjaan sebanyak 4 (empat) rangkap, 1
(satu) rangkap asli dan 3 (tiga) rangkap foto copy.

10.5 Laporan Penujang

- Buku Ukur

Semua data ukur beserta hitungannya lengkap. Buku ukur harus diserahkan oleh pihak
konsultankepada Direksi Pekerjaan sebanyak 4 (empat) rangkap, 1 (satu) rangkap asli dan 3
(tiga) rangkap foto copy.

- Laporan Topografi

Pelaksanaan survey Topografi, metode, dan hasil analisa data beserta deskripsi Bench Mark
(BM) disusun dalam laporan Topografi dan diserahkan kepada Direksi Pekerjaan sebanyak 3
(Tiga) rangkap, 1 (satu) rangkap asli dan 2 (Dua) rangkap foto copy.

10.6 Laporan Hidrologi

Hasil analisa Hidrologi dan hidrometri disusun dalam laporan hidrologi dan diserahkan kepada
Direksi Pekerjaan sebanyak sebanyak 4 (Empat) rangkap, yaitu 1 (satu) rangkap asli dan 3 (tiga)
rangkap foto copy.
10.7 Laporan Sosial Ekonomi

Hasil analisa kondisi Sosial Ekonomi disusun dalam Laporan Sosial Ekonomi dan diserahkan
kepada Direksi Pekerjaan sebanyak sebanyak 4 (Empat) rangkap, yaitu 1 (satu) rangkap asli dan
3 (tiga) rangkap foto copy.

10.8 Laporan Mekanika Tanah

Semua data hasil penyelidikan geologi teknik dan mekanika tanah, termasuk analisanya disusun
dalam laporan Mekanika Tanah dan diserahkan kepada Direksi Pekerjaan sebanyak sebanyak 4
(Empat) rangkap, yaitu 1 (satu) rangkap asli dan 3 (tiga) rangkap foto copy.

10.9 Laporan Antara (Interim)

Kosultan diminta untuk menyerahkan Laporan Antara kepada Direksi Pekerjaan sebanyak 4
(Empat) rangkap, yaitu 1 (satu) rangkap asli dan 3 (tiga) rangkap foto copy. Laporan ini berisikan
mengenai hasil analisa data serta hasil pekerjaan hingga laporan tersebut dibuat.

10.10 Nota Perencanaan

Hasil desain dan perhitungan teknisnya disusun dalam bentuk Laporan Nota Perencanaan dan
diserahkan kepada Direksi Pekerjaan sebanyak 5 (lima) rangkap, yaitu 1 (satu) rangkap asli dan
4 (empat) rangkap foto copy.

10.11 Laporan Volume Pekerjaan & Anggaran Rencana Biaya

Hitungan volume pekerjaan, analisa harga satuan pekerjaan, dan rencana anggaran biaya
disusun dalam buku volume pekerjaan dan rencana anggaran biaya. Buku tersebut diserahkan
kepada Direksi Pekerjaan sebanyak 5 (lima) rangkap, yaitu 1 (satu) rangkap asli dan 4 (empat)
rangkap foto copy.

10.12 Spesifikasi Teknis

Buku ini berisikan mengenai spesifikasi teknis untuk pekerjaan fisik/konstruksi bangunan
pengendali banjir yang direncanakan tersebut. Jumlah buku yang harus diserahkan kepada
direksi pekerjaan sebanyak 5 (lima) rangkap, yaitu 1 (satu) rangkap asli dan 4 (empat) rangkap
foto copy.

10.13 Konsep Laporan Akhir

Konsep Laporan Akhir merupakan sari dari keseluruhan hasil pekerjaan yang telah dilakukan
dlaam kaitannya dengan pekerjaan ini masih berupa draft guna didiskusikan/dipresentasikan
lebih lanjut. Laporan ini harus diserahkan kepada direksi pekerjaan sebanyak 5 (lima) rangkap,
yaitu 1 (satu) rangkap asli dan 4 (empat) rangkap foto copy.

10.14 Laporan Akhir

Laporan ini merupakan penyempurnaan dari konsep Laporan Akhir yang telah didisuksikan
dengan Direksi Pekerjaan. Jumlah Laporan Akhir yang harus diserahkan kepada direksi
pekerjaan sebanyak 5 (lima) rangkap, yaitu 1 (satu) rangkap asli dan 4 (empat) rangkap foto
copy.

10.15 Laporan Ringkasan (Executive Summary)

Laporan ini berupa ringkasan dari Laporan Akhir. . Jumlah Laporan Akhir yang harus diserahkan
kepada direksi pekerjaan sebanyak 5 (lima) rangkap, yaitu 1 (satu) rangkap asli dan 4 (empat)
rangkap foto copy.

10.16 Gambar Perencanaa

 Semua hasil pengukuran Topografi dan perencanaan teknis disajikan dalam bentuk gambar
perencanaan yang terdiri dari:
1. Gambar kalkir Ukuran A3 sebanyak 1 (satu) rangkap.
2. Foto Copy Gambar Ukuran A3 sebanyak 3 (tiga) set.
3. Foto Copy Gambar Ukuran A3 sebanyak 3 (tiga) set.
4. Copy DVD sebanyak 2 (dua) buah.

11. PERSONIL

Personil konsultan yang ditugaskan harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:

11.1 Tenaga Ahli

1. Ketua Tim / Ahli Sumber Daya Air : 1 (satu) orang

Lulusan Sarjana (S1) Sipil dengan pengalaman kerja sedikitnya 4 (Empat) tahun dalam
Teknik Pengairan dengan pengalaman kerja dibidang struktur bangunan air, perencanaan system
planning dan drainase. Team Leader harus berfungsi sebagai Ahli Teknik Desain terutama yang
harus mengkoordinasikan pekerjaan team dan menjamin standar pekerjaan yang seragam oleh
para anggota team atau unit kerja. Personil yang diusulkan untuk posisi ini harus bermotivasi
tinggi, mempunyai kemampuan memimpin dan dapat bekerja sama dengan pihak-pihak lain.
Harus memiliki Sertifikan Keahlian (SKA) yang dikeluarkan oleh asosiasi profesi atau
Sertifikat Keahlian (SKA-P) yang dikeluarkan oleh LPJK dengan klasifikasi bidang
Sumber Daya Air.

2. Ahli Geoteknik : 1 (satu) orang

Lulusan Sarjana (S1) Teknik Sipil/Pengairan dengan pengalaman kerja sedikitnya 3
(Tiga) dalam penyelidikan Geoteknik dan Mekanika Tanah untuk perencanaan
bangunan air,khususnya bagian persungaian. Harus memiliki Sertifikan Keahlian (SKA)
yang dikeluarkan oleh asosiasi profesi atau Sertifikat Keahlian (SKA-P) yang dikeluarkan
oleh LPJK dengan klasifikasi bidang Sipil, Sub bidang Teknik Sipil atau Sumber Daya Air.

3. Ahli Sosial Ekonomi : 1 (satu) orang

Lulusan Sarjana (S1) Sosial/S1 Ekonomi dengan pengalaman kerja sedikitnya 3 (Tiga)
Untuk Menyelidiki Kondisi Sosial Ekonomi.

11.2 ASISTEN TENAGA AHLI, yang terdiri atas :

1. Juru Ukur : 1 (Satu) orang

Seorang Diploma 3 Teknik Sipil / Geodesi berpengalaman dibidangnya minimal 3 (tiga)
tahun, berpendidikan D3, dengan diutamakan yang berpengalaman dibidangnya.
2. Juru Gambar : 1 (Satu) orang
Seorang Diploma 3 Teknik Sipil / Geodesi berpengalaman dibidangnya minimal 3 (tiga)
tahun, berpendidikan D3, dengan diutamakan yang berpengalaman dibidangnya.
3. Operator Computer Aided Design (Operator CAD) : 1 (satu) orang

11.3 TENAGA PENUNJANG, yang terdiri atas :

a. Operator Komputer : 1 (satu) orang
b. Tenaga Administrasi : 1 (satu) orang
c. Office Boy : 1 (satu) orang
d. Tenaga Lokal, yang terdiri atas:
- Tenaga Pembantu Untuk Survey Topografi : 1 (satu) orang
- Tenaga Pembantu Untuk Survey Hidrometri : 1 (satu) orang
- Tenaga Pembantu Untuk Survey Mektan : 1 (satu) orang

12. WAKTU PELAKSANAAN

Waktu Pelaksanaan yang disediakan untuk menyelesaikan pekerjaan ini adalah 120 (Seratus Dua
Puluh) hari kalender atau 4 (empat) bulan, terhitung dari sejak ditetapkannya dalam SPMK.
13. DISKUSI/PRESENTASE

Dalam menjalankan pekerjaan ini, Konsultan diminta untuk melakukan diskusi / presentai terhadap
hasil pekerjaannya, yang berupa :

- Diskusi/Presentasi Laporan Pendahuluan

- Diskusi/Presentasi Laporan Interim
- Diskusi/Presentasi Konsep Laporan Akhir

Marisa, Januari 2017

Mengetahui
PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN
(PPK)

J A F A R, ST
Nip. 19780522 201101 1 001