Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATENGRESIK

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS BALONGPANGGANG
Jl. Raya Kedung Pring No.08 Balongpanggang
Telp. (031) 3985880

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (TERM OF REFERENCE)


PELATIHAN PENANGGULANGAN PENDERITA GAWAT
DARURAT ( PPGD/ GELS)

I. Pendahuluan
Penanggulangan penderita gawat darurat ( PPGD) adalah
pelatihan penanganan kasus gawat darurat untuk kasus trauma
maupun non trauma.

II. LatarBelakang
Dalam kehidupan sehari-hari keterampilan dalam melakukan
tindakan pertolngan pertama diperlukan untuk mengantisipasi
keadaan-keadaan darurat akibat kecelakaan atau penyakit-penyakit
akut (mendadak).Pertolongan pertama ditempat kejadian sebaiknya
dilakukan oleh penolong yang memahami prinsip resusitasi,
stabilisasi, dan evakuasi serta cara transportasi penderita dengan
benar.

III. Tujuan
TujuanUmum
Memberikan pengetahuan dan keterampilan pada petugas UGD
agar dapat memberikan pertolongan pertama pada pasien secara
profesional di Puskesmas Balongpanggang dan mengaplikasikan
langsung tindakan sigap pada pasien yang akan ditolong.
TujuanKhusus
1. Mampu mempraktekkan system penanggulangan Gawat Darurat
Terpadu Berencana
2. Mampu mengubah Mindset Mengelola kasus Gawat Darurat
3. Mampu mempraktekkan pengelolaan dasar Kegawatan masalah
A-B-C-D( Airway, Breathing, Circulation Disability)
4. Mampu mempraktekkan Basic Life Support ( BLS)
5. Mampu mempraktekkan Advanced Life Support ( ALS)
6. Mampu mempraktekkan pengelolaan dasar Kegawatan Trauma
7. Mampu mempraktekkanTransportasi Pasien Gawat Darurat.
8. Mampu mempraktekkan Bebat Bidai

IV. KegiatanPokokdanRincianKegiatan
1. Memeriksa dan mendiagnosa fungsi airway, brething, circulation
dan disability
2. Mengelola dasar Kegawatan masalah A-B-C-D ( Airway,
Breathing, Circulation Disability)
Mengelola airway : secara manual sampai dengan
menggunakan alat cricothiroidotomi pada boneka
Mengelola breathing : Terapi oksigen dengan berbagai
sungkup, Needle thoracosintesis pada boneka.
Mengelola circulasi : posisi shock, bebattekan , pasang
infuse intra vena dan intra oseus pada boneka
Menghitung cairan resusitasi shock hipovolemik pada
kasus perdarahan, dehidrasi dan luka bakar.
Mengelola disability : mengaturposisi, melakukan log
rolling,menggunakan bebat bidai, bidai leher, bantal pasir,
memindahkan pasien
3. Mengenal , menyiapkan dan menggunakan alat life support
penanganan airway, brething, circulation dan disability
4. Melakukan Basic Life Support
Nafas buatan mulut kemulut( mouth to mouth)
Nafas buatan menggunakan BVM
Pijat jantung luar
5. Menghadapi berbagai kasus gawat darurat secara team work.

V. Cara MelaksanakanKegiatan
Proses belajar interaktif dengan metode penyuluhan, simulasi
dan demontrasi. Diskusi dilakukan untuk membahas suatu kasus
gawat darurat.Bahan materi pelatihan dibagikan pada saat
pelaksanaan berupa modul pelatihan PPGD.

VI. Sasaran
Sasaran Pelatihan PPGD ini adalah perawat yang bertugas di
unit gawat darurat Puskesmas Balongpanggang dan Perawat
Ponkesdes di wilayah UPT Puskesmas Balongpanggang.

VII. JadwalPelaksanaanKegiatan
Pelatihan dilaksanakan selama (tiga) hari berturut turut.

VIII. EvaluasiPelaksanaanKegiatandanPelaporan
Evaluasi penyelenggaraan pelatihan meliputi.
1. Evaluasi tertulis bagi peserta pretest dan post test.
2. Ujian praktek
Tindak lanjut bagi peserta pelatihan adalah pembinaan
berkelanjutan bagi alumni pelatihan.

IX. Pencatatan, Pelaporandanevaluasikegiatan


Evaluasi penyelenggaraan pelatihan meliputi.
1. Evaluasi tertulis bagi peserta pretest dan post test.
2. Ujian praktek
Tindak lanjut bagi peserta pelatihan adalah pembinaan
berkelanjutan bagi alumni pelatihan.

Mengetahui, Gresik, 1 September 2016


Kepala UPT Puskesmas
Balongpanggang

dr. Rini Sulistyoasih


NIP. 19760301 200604 2 013

Anda mungkin juga menyukai