Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU MASA NIFAS

DI RS KALOORAN AMURANG

PENGKAJIAN
A. Biodata
a. Istri
Nama : Ny O.J
Umur : 25 tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT
Suku/bangsa : Minahasa/Indonesia
Agama : Kristen Protestan
Status pernikahan : Kawin
Alamat : Buyungon,J.V Amurang
Tanggal MRS : 24-10-2007, Jam 07.00
Tanggal partus : 24-10-2007, Jam 07.30
Tanggal pengkajian : 24-10-2007, Jam 08.30
b. Suami
Nama : Tn S.P
Umur : 28 tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Supir
Suku/Bangsa : Minahasa/Indonesia
Agama : Kristen Protestan
Alamat : Buyungon,J.V Amurang

B. Data biologis
a. Keluhan utama
Nyeri perut bagian bawah

b. Riwayat keluhan utama


Sejak selesai melahirkan sampai saat pengkajian ibu mengeluh rasa nyeri diperut bagi bawah.
Ibu mengatakan ia merasa ada darah yang keluar dialat kelaminya
c. Riwayat kehamilan sekarang
- Gravida : III, Padara : II, Abortus : 0
- HPHT tanggal 8 jam 07.00, HPI tanggal : 15-10-2007
- ANC : 4x di klinik bersalian oleh bidan
- Imunisasi TT : 2x di klinik bersalin
- Pergerakan janin dirasakan oleh ibu pada kehamilan 4 bulan
d. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu

Hamil Persalinan Lalu Nifas


Yang Umur Umur Keadaan Tempat Penolong Jenis Lamanya Makanan
Perlangsungan Ket
Ke Kehamilan Anak Ibu Partus Partus Persalinan Menyusui Tambahan
1 9 bulan 6 Baik Rumah Bidan Spontan 1 tahun Ada
tahun
2 9 bulan 4 Baik KB Bidan Spontan 1 tahun Ada
tahun

e. Riwayat pola reproduksi


- Menarche : umur 14 tahun
- Siklus haid : 28 hari
- Teratur : Ya
- Lamanya haid : 4-5 hari
- Banyaknya : 2 kali ganti duk
- Sifat darah haid : cair
- Bau warna : amis/merah tua
- Gangguan : tidak ada
f. Riwayat KB
- Pernah ber Kb : Pernah
- Jenis Kontrasepsi : KB Suntik
- Keadaan sekarang : Ibu sudah melahirkan anak ke 3
g. Riwayat kesehatan lalu
- Penyakit yang pernah didapat waktu anak-anak
Tidak ada
- Riwayat opname
1x di RSU Prof Kandou Malalayang
- Riwayat pembedahan
Tidak ada
- Penyakit serius yang diderita sekarang
Tidak ada
h. Riwayat keluarga
- Penyakit menular dalam keluarga
Tidak ada
- Penyakit keturunan
Tidak ada
- Penyakit menahun dalam keluarga
Tidak ada
- Riwayat keluarga yang meninggal
Belum ada
- Riwayat persalinan kembar
Dari pihak istri : Tidak ada
Dari phak suami : Tidak ada
i. Keadaan psiko-sosial
- Klien
Ekspresi wajah ibu tampak meringis kesakitan, ibu bertanya tentang keadaan bayinya dan
bertanya tentang sakit yang ia raaskan, ibu berbicara dengan menggunakan bahasa daerah,
ibu dapat berkomunikasi dengan baik
- Suami tampak senang dengan keadaan ini karena istrinya telah melahirkan bayi perempuan
sehat dan ibu dalam keadaan baik
j. Latar belakang sosial budaya
- Pihak keluarga klien dan suami memiliki latar belakang sosial budaya yang sama karena
berasal dari satu suku bangsa tidak banyak berbeda
k. Dukungan dari keluarga
- Pihak keluarga klien dan suami memberikan dukungan kepada ibu selama proses persalinan
keluarga menemani klien dan membantu menyiapkan kebutuhan klien dan bayinya

C. Pola kebiasaan sehari-hari


a. Nutrisi
- Pola makan : Teratur
- Frekuensi makan sehari : 3x, jenis nasi, ikan, sayur, buah
- Nafsu makan : Baik
- Makanan kesukaan : Bubur manado
- Makanan pantang : Tidak ada
- Jumlah minum sehari : 7-8 gelas/hari, jenis air putih dan susu
b. Kebiasaan yang mempengaruhi kehamilan
- Merokok : Tidak ada
- Obat penenang/obat tidur : Tidak ada
- Minuman keras/alkohol : Tidak pernah
- Jamu/obat tradisional : Tidak ada
c. Eliminasi BAB/BAK
- Frekuensi sehari : BAB 1x sehari
BAB 4-5x sehari
- Bau/ warna : BAB Khas/kuning kecoklatan
BAK Khas kekuningan cair
- Konsistensi : BAB lembek
BAK cair
d. Pola tidur dan istirahat
- Tidur malam : 7-8 jam/hari
- Tidur siang : 2 jam/hari
e. Hygiene perorangan
- Frekuensi mandi sehari : 1x/hari tiap pagi
- Sikat gigi : 2xsehari pagi dan malam sebelum tidur
- Cuci rambut : 1x tiap 2 hari

D. Pengkajian fisik
1. Pemeriksaan TTV
a. Tekanan darah : 120/80 mmHg
b. Nadi : 80x/m
c. Pernapasan : 21x/m
2. Pemeriksaan fisik
a. Tinggi badan : 152 cm
b. Berat badan setelah hamil : 43 kg
c. Berat badan setelah hamil : 51 kg
d. Total kenaikan berat badan : 8 kg
3. Inspeksi
a. Keadaan umum : Kondisi baik
Kesadaran : Compos mentis
b. Muka
- Pucat : Tidak
- Chloasma gravidarum : Tidak ada
c. Mata
- Sklera : Warna putih
- Konjungtiva : Merah mudah
d. Mulut gigi
- Bau : (+)
- Sariawan : Tidak ada
- Caries : Tidak ada
- Karang gigi : Ada
e. Leher
- Kelenjar gondok : Tidak ada
- Tekanan vena jugularis : Tidak ada
f. Buah dada
- Bentuknya : Bulat sedang, tampak tegang
- Keadaan putting susu : Menonjol keluar

- Pengeluaran colostorum : Kiri/kana nada banyak


- Areola mamma : Hiperpigmentasi
- Kebersihan : Baik
g. Perut
- Bentuknya : Lemas
- Striae : Striae albicans
- Linea rubra : Tampak hiperpigmentasi
- Bekas operasi : Tidak ada
h. Vulva
- Odema : Tidak ada
- Varises : Tidak ada
- Tanda Chadwick : Tidak ada
Warnanya : Merah tua
Baunya : Amis
Banyaknya : Saat dikaji jumlah perdarahan 50 cc
Gatal : Tidak
Kebersihan : Baik
i. Tungkai
Simetris : Simetris kiri dan kanan
Varises : Tidak ada
Odema : Tidak ada
4. Palpasi
a. Tinggi fundus uteri : 2 jari bawa pusat
b. Nyeri tekan : Ada
5. Perkusi
Reflekes patella : Kiri/kakan +/+
6. Pemeriksaan laboratorium
a. Darah : Tidak dilakukan
b. Urine : Tidak dilakukan
7. Perlangsungan persalinan
a. Kala I (kala pembukaan)
- Perkiraan mulai kala : Jam 03.00 pagi
- Keadaan his : Lemah
- Show/pelepasan : Darah campur ledir
- Keadaan ketuban : Sudah pecah jam 05.00 sore
- Keadaan DJJ : Terdengar pada perut bagian bahwa
- Vesika urinaria : Tidak tegang
- Rectum : -
ikis ibu : Ibu merasakan nyeri yang hebat, ekspresi wajah meringis
- Kala I berakhir jam : 07.30
b. Kala II (Kala pengeluaran)
- Pembukaan : Jam 07.15
- Kontraksi uterus/his : Kuat dan teratur
- Tenaga mengedan ibu : Ada
- Vulva dan anus : Mengembang
- Pelepasan pervaginam :
- Keadaan umum ibu : IBu berusaha mengedan
- Keadaan bayi : Sehat, tidak cacat
- Berat badan : 3175 kg
- Panjang badan : 49 cn
- Kala II berakhir jam : 07.30
- Penyulit kala II : Tidak ada
- Tindakan : Menolong persalinan
c. Kala III (kala pelepasan placenta)
- Kontraksi uterus : Ada
- Jumlah perdarahan : 100 cc
- Tinggi fundus uteri : setinggi pusat
- Placenta lahir jam : 07.40
- Keadaan placenta
Berat : 500 gram : Selaput janin utuh
Bentuk : bulat : Panjang tali pusat : 36 cm
Kotiledon : lengkap : Inserasi tali pusat : central
- Keadaan umum : Utuh
- Epiosiotomi : Tidak dilakukan
Setelah placenta lahir
- TFU : 2 JBP
- Jumlah perdarahan : 50 cc
- Kontraksi uterus : Ada
mum ibu : Ibu tampak lelah dan berkeringat banyak
- TTV
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 80x/m
Pernapasan : 21x/m
Suhu badan : -
- Keluhan ibu : Nyeri perut bagian bawah
- Kala III berakhir jam : 07.45
d. Kala IV (kala pengawasan)
mum ibu : Ibu tampak lelah, kesadaran compos mentis
- Kontraksi uterus : Ada
- Tinggi fundus uteri : 2 JBP
- Jumlah perdarahan : 200 cc
- Ibu pindah ke ruangan : Jam 10.30

Pengelompokan data
Data subjektif
1. Ibu mengatakan neyri perut bagian bawah
2. Ibu mengatakan rasa lemah
3. Ibu bertanya-tanya tentag perawatan bayi dan dirinya

Data objektif
1. Ekspresi wajah meringis saat nyeri
2. Nampak berhati-hati melindungi bagian yang nyeri
3. TFU : 2 jari JBP
4. Lochia rubra warnah merah
5. Ibu post partum anak ke 3
6. Ibu tampak bingung

Analisa Data
No Data Etiologi Masalah
1 Ds Masa nifas Nyeri
- Ibu mengatakan nyeri perut
bagian bawah
Do
- Ekspresi wajah tampak Adanya perubahan
meringis alat reproduksi
- IBu nampak berhati-hati
melindungi daerah yang nyeri
- TFU : 2 JBP Proses involusi
- Lochia rubra warna merah
- Ibu post partus anak ke 3 Merangsang saraf
simpatik dan sensorik

Uterus
berkontraksi
Nyeri dipersepsikan

2 Ds Kelelahan
Proses persalinan
- Ibu mengatakan rasa lelah
Do
- Ibu tidur terlentang dan tampak Mengeluarkan
kelelaan energi dan kekuatan
- Ibu berkeringat banyak yang banyak

Kelelahan
3 Ds Kurangnya informasi Kurang
- Ibu bertanya-tanya tentang tentang perawatan pengetahuan
perawatan bayi dan dirinya bayi dan masa nifas
Do
- Ibu tampak bingung
- Ibu belum bisa memuat bayi
secara mandiri

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri b/d proses involusi ditandai dengan ibu mengatakan nyeri perut bagian bahwa, ekspresi
wajah meringis saat nyeri, ibu nampak berhati-hati melindungi daerah nyeri, TFU : 2 JBP,
lochia rubra warna merah. Ibu post partus anak ke 3

2. Kelelahan b/d proses persalinan ditandai dengan Ibu mengatakan rasa lelah, Ibu tidur
terlentang dan tampak kelelaan, ibu berkeringat banyak

3. Kurang pengetahuan tentag perawatan bayi dan ibu masa nifas b/d Kurangnya informasi
yang ditandai dengan ibu bertanya-tanya tentang/perawatan bayi dan dirinya, ibu tampak
bingung, ibu belum bisa memuat bayi secara mandiri tentang perawatan bayi dan masa nifas.
Diagnosa Perencanaan
NO
Keperawatan Tujuan/Kriteria Intervensi Rasional
1 Nyeri b/d proses Nyeri berkurang - Kaji tingkat nyeri - Mengidentifikasi 24
involusi ditandai dan besarnya nyeri yang - M
dengan ibu dapat dirasakan serta ya
Ds menyesuaikan diri menentukan intervensi se
- Ibu mengatakan dengan kriteria yang tepat be
nyeri perut bagian hasil : da
bawah - Ibu mengatakan - M
Do nyeri berkurang - Ajarkan teknik relaksasi - Tarik napas panjang re
- Ekspresi wajah - Ekspresi wajah tarik napas, panjang saat sementara dapat pa
meringis saat nyeri, tampak ceria nyeri memblok saraf aferen da
- Ibu nampak - Ibu merasa sehingga nyeri tidak se
berhati-hati nyaman dipersepsikan - M
melindungi daerah TD
nyeri, - Observasi TTV setiap 4-8 - Perubahan TTV sebagai R
- TFU : 2 JBP, jam salah satu respon N
- Lochia rubra warna nonverbal terhadap Sb
merah. rangsangan nyeri - M
- Ibu post partus - Merilekskan otot-otot ist
anak ke 3 - Anjurkan klien untuk yang tegang ya
beristirahat dengan posisi ib
yang nyaman sim
- M
- Kandung kemih yang be
- Perhatikan kandung kemih penuh mendorong uteus ra
dan anjurkan klien untuk keatas dan menghalangi Ka
berkemih setiap ada miksi uterus berkontraksi teg
- Mencegah terjadinya - M
- Informasikan tentang komplikasi masa nifas ten
aktivitas seksual pasangan yaitu tromboembolisme pa
suami istri setelah ten
melahirkan ak
- Kontrasepsi pencegahan - M
kehamilan secara m
- Berikan informasi tentang sukarela dengan m
penggunaan kontrasepsi mempertimbangkan m
pada ibu dan suami baik implikasi pe
individual mapun sosial
2 Kelelahan b/d - Ibu tidak - Awasi pengeluaran - Mengetahui jumlah 24
proses persalinan mengeluh rasa pervaginan dan tanda- pengeluaran pervaginam - M
ditandai dengan lelah tanda vital setiap 4-8 jam dan memantau da
- Ibu mengatakan - Ibu memiliki perkembangan itu pe
rasa lelah kekuatan untu selama periode post ad
- Ibu berkeringat melakukan partum
- Ibu tidur terlentang aktivitas - Awasi kontraksi uterus - Untuk mengetahui - M
ditempat tidur - Ibu dapat adanya komntraksi ko
- Ibu tampak lelah menyusui bayinya uetrus berhubungan JB
dengan baik dengan proses involusi
- Untuk mengembalikan - M
- Beri makan yang bergizi dan meningkatkan co
dan minum yang cukup energi saat proses
persalinan - M
- Istirahat membantu ist
- Istirahatkan ibu ditempat merilekskan otot yang
tidur, atur posisi yang tegang - M
nyaman - Ibu merasa nyaman dan ya
- Ganti pakaian ibu yang tidak kedinginan pa
basah dengan pakaian m
kering dan hangat - M
- Mempercepat terciptaya ru
- Memindahkan ibu ikatan bati atara ibu dan ga
keruangan perawatan rawat anak
gabung dengan bayi
setelah 2 jam istirahat
3 Kurang Ibu dan keluarga - Tentukan tingkat - Mengidentifikasi arah
pengetahuan tentag mengerti cara pemahaman ibu mengenai masalah yang memerlukan
perawatan bayi dan merawat diri ibu kebutuhan bayi dan penanganan dan informasi
ibu masa nifas b/d dan bayi dengan perawatan diri ibu tambahan
Kurangnya kriteria hasil - Beri informasi yang b/d - Mencegah resiko tentang
informasi yang - Ibu menunjukkan mekanisme termoregulator kemungkinan bayi
ditandai dengan pemahaman bayi baru lahir hipotermi
Ds tentang perawatan
- Ibu bertanya- yang harus
tentang keadaan dilakukan
bayi - Ibu
- Ibu bertanya mendemonstrasik
tentang cara an perawatan diri
merawat bayi dan bayi dengan
Do benar - Ajarkan ibu tentang
- Ibu tampak Cara merawat tali pusat - Perawatan tali pusat serta
bingung denga benar kebersihan diri pada bayi
- Ibu belum bisa Dampak perawatan tali baru lahir merupakan
merawat bayi pusat teknik yang tepat untuk
dengan mandiri Cara memandikan yang mencegah ifeksi pada bayi
benar serta manfaatnya
Cara mencegah iritasi kulit
pada bayi

Anda mungkin juga menyukai