Anda di halaman 1dari 2

PENGELOLAAN LIMBAH

No. Dokumen : 445/8.1.2.11/SPO/KI/2016


S No. Revisi :
Tanggal Terbit : 5 Desember 2016
P Halaman : 1/2
O
PUSKESMAS dr. ABIMAYU
KUMAI NIP 19700526 200501 1 011

1. Pengertian 1. Limbah medis cair : pelarut organik, bahan kimia untuk pengujian, air bekas
pencucian alat, sisa spesimen (darah, urine).
2. Limbah medis padat : peralatan habis pakai, seperti alat suntik, sarung tangan,
kapas, botol spesimen, kemasan reagen.
3. Limbah non medis : sampah sampingan dari pemeriksaan Laboratorium misal :
kertas hasil yang rusak, bungkus reagen, alat tulis menulis yang habis.
4. Desinfektan : bahan kimia untuk pembunuh mikroorganisme.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah untuk Pengelolaah Limbah.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Kumai Nomor: 445/8.1.8.4-R0/SK/KI/2016 tentang
Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2012 tentang
Penyelenggaraan Laboratorium Puskesmas.
2. Peraturan Pemerintah nomor 18 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun.
5. Langkah- A. SAMPAH MEDIS
langkah 1. Pisahkan antara limbah medis padat dan limbah medis cair.
2. Tampung masing-masing jenis limbah dalam wadah yang sudah diberi label dan
tempatkan disudut ruangan kerja yang aman dan hygienis.
3. Wadah untuk menampung limbah medis cair diisi dengan desinfektan sebelum
dibuang.
4. Pisahkan wadah penampungan untuk limbah medis padat yang berupa jarum
(jarum suntik, jarum lancet), dengan yang selain jarum (kapas, kemasan
reagen, sarung tangan, dll).
5. Jika sudah penuh, untuk limbah medis padat segera dipindahkan ke
penampungan akhir.
6. Untuk limbah medis cair, setelah didesinfeksi, dibuang kedalam lubang bak
pencucian yang ada di masing-masing ruangan dan dialirkan kedalam bak
resapan.
7. Semua kegiatan penanganan limbah ini langsung diawasi oleh Penanggung
Jawab Kesling.
8. Dibuat laporan berkala triwulan oleh Petugas Laboratorium
B. SAMPAH NON MEDIS
1. Pisahkan sampah medis dan non medis
2. Sampah Non Medis berupa Kertas-kertas hasil pemeriksaan yang tak terpakai,
alat tulis menulis yang sudah habis atau sampah bungkus kemasan kiriman
reagen.
3. Tampung pada bak sampah yang sudah diberikan label dan tempatkan disudut
ruangan kerja yang aman dan hygienis.
4. Setiap hari petugas kebersihan membakar sampah dengan mengikat plastik
penampung sampah terlebih dahulu.
5. Pembangkaran sampah non medis dilakukan oleh petugas kebersihan
(cleaning service).
6. Semua kegiatan penanganan limbah ini langsung diawasi oleh Penanggung
Jawab Kesling.
6. Hal-hal -
yang perlu
diperhatikan
7. Unit Terkait Laboratorium, Kesling
8. Dokumen
-
Terkait
9. Rekam
No. Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal
Historis
Diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai