Metodologi Penelitian
Metodologi Penelitian
7 Metodologi Penelitian
Desain penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan
pelaksanaan penelitian (Nazir, 2014: 70). Desain penelitian sangat diperlukan dalam
suatu penelitian, karena desain penelitian sebagai pedoman dalam melakukan proses
pengumpulan data, serta analisa data. Pemilihan desain yang tidak tepat mengakibatkan
seorang peneliti tidak dapat melakukan penelitian dengan baik karena tidak memiliki
pedoman penelitian yang jelas. Oleh karena itu dengan pemilihan desain penelitian yang
tepat akan dapat membantu peneliti dalam menjalankan penelitian secara benar.
postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, dimana
peneliti sebagai instrument kunci. Metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan data
yang mendalam dan data yang mengandung makna, yaitu data yang sebenarnya, data
yang pasti yang merupakan suatu nilai dibalik data yang tampak. Oleh karena itu
penelitian kualitatif lebih menekankan pada makna dari pada generalisasi. Penelitian
studi untuk menemukan fakta dengan interpretasi yang tepat (Nazir 2014:74). Metode
deskriptif ditujukan untuk mengumpulkan informasi secara aktual dan terperinci, serta
Sesuai dengan judul yang peneliti buat, maka pada penelitian ini akan dilakukan di
Puskesmas Sekaran yang beralamat di Jalan Jl. Raya Sekaran Gg. Rambutan No 44
Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Lokasi ini dipilih
informasi tentang situasi dan kondisi latar penelitian. Informan dalam penelitian ini
adalah :
Menurut Lofland & Lofland (dalam Moleong, 2008:157) sumber data utama dalam
penelitian kualitatif ialah kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan
seperti dokumen dan lain-lain. Prosedur pengambilan data dalam penelitian ini
a. Data Primer
Data primer yang dimaksud meliputi data yang diperoleh dari hasil penelitian
b. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang diperoleh melalui pihak lain atau bisa
sekunder biasanya berwujud data dokumentasi atau data laporan yang telah
tersedia. Dokumen tersebut antara lain berupa struktur organisasi, jumlah SDM,
data aset dan inventaris, data jumlah kunjungan puskesmas tahun 2017 dan lain
Untuk mendapatkan kelengkapan informasi yang sesuai dengan fokus penelitian maka
untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara
pewawancara dan informan atau orang yang diwawancarai, dengan atau tanpa
Observasi dengan melakukan pengamatan langsung pada obyek yang diteliti atau
dapat dirumuskan sebagai proses pencatatan pola perilaku subyek (orang), obyek
(benda) atau kejadian sistematik tanpa adanya pertanyaan atau komunikasi dengan
individu-individu yang diteliti. Menurut Burhan (2007:118), observasi merupakan
3. Teknik Dokumentasi
pembuktian suatu kejadian. Dokumen yang ditunjukkan dalam hal ini adalah segala
dokumen yang berhubungan dengan obyek penelitian yang diambil dari beberapa
Analisis data adalah proses mencari dan menyusun data dari hasil wawancara dan
catatan yang diperoleh di lapangan serta bahan- bahan lain yang telah dihimpun
sehingga dapat merumuskan hasil dari apa yang telah ditemukan. Relevan dengan jenis
penelitian yaitu penelitian kualitatif dengan metode deskriptif, maka teknik analisis yang
kualitatif. Analisis data kualitatif menurut Bogdan & Biklen (dalam Moleong 2008:248),
adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan
mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari,
dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain. Adapun langkah yang
peneliti gunakan dalam menganalisis data sesuai dengan pendapat yang dikembangkan
oleh Miles dan Huberman (Sugiono, 2009:246), Analisis dilakukan melalui prosedur
1. Pengumpulan data.
empiris dalam upaya membangun teori dari data. Proses pengumpulan data ini
diawali dengan memasuki lokasi penelitian. Dalam hal ini peneliti mendatangi
dilapangan.
2. Reduksi data
Reduksi data merupakan pemilihan data dan pemusatan perhatian kepada data-data
yang betul-betul dibutuhkan sebagai data utama dan juga data yang sifatnya hanya
pelengkap saja. Data yang diperoleh dari lokasi penelitian atau data lapangan
dituangkan dalam uaraian atau laporan yang lengkap dan terinci. Laporan lapangan
direduksi, dirangkum, dipilih hal-hal yang pokok, difokuskan pada hal-hal yang
penting.
3. Penyajian data
adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Dengan sajian data dapat
diketahui apa yang terjadi dan memungkinkan untuk menganalisa dan mengambil
tindakan lain.
4. Penarikan kesimpulan
Penarikan kesimpulan ini juga dilakukan selama penelitian berlangsung. Sejak awal
Dalam penelitian kualitatif, instrumen utamanya adalah manusia, karena itu yang
diperiksa adalah keabsahan datanya. Untuk menguji kredibilitas data penelitian peneliti
memanfaatkan sesuatu yang lain. Di luar data itu diperlukan untuk pengecekan atau
sebagai pembanding terhadap data itu (Moloeng 2008:330). Sedangkan menurut burhan
pengumpulan data, apakah informasi yang didapat dengan metode wawancara sama
dengan metode observasi, atau apakah hasil observasi sesuai dengan informasi yang
kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam
2. Membandingkan apa yang dikatakan orang di depan umum dengan apa yang
pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang berpendidikan menengah atau