Public Speaking
Public Speaking
internasional yang bernama PISA (Program for International Student Assessment). PISA merupakan
salah satu program kerjasama di beberapa negara untuk melihat perbandingan kemampuan
akademis siswa berumur 15-16 tahun di berbagai negara dalam bidang matematika, sains, dan
membaca.
Hasil dari ujian tersebut? Rata-rata nilai siswa-siswi Indonesia menempati urutan kedua
paling bawah dari total 65 negara. Kenapa anak-anak Indonesia rata-rata nilainya parah, sementara di
luar negeri nilainya bisa bagus-bagus ? Berangkat dengan pertanyaan-pertanyaan ini, akhirnya saya
mencari kurikulum di universitas-universitas top di negara-negara maju, untuk mencari tau misi
mereka apa, dan bagaimana konsep kurikulumnya.
Akhirnya saya bisa menyimpulkan mengapa kualitas pendidikan di Indonesia belum cukup
baik. Jadi begini konsepnya. Di Indonesia kita belajar supaya mendapat skill khusus yang nantinya
skill khusus ini bisa kita pakai untuk kerja supaya dapat uang. Singkatnya, itu inti dari pendidikan di
Indonesia . Tapi di universitas-universitas top dunia, pendidikannya berbeda, tujuannya bukan itu.
Karena tujuan pendidikan di universitas-universitas top ini nantinya menciptakan orang-orang yang
akan menciptakan pekerjaan, menjadi top leaders, top businessmen, top engineers, top scientists,
dan lain-lain yang mereka ini pendidikannya tidak bisa dipola. Jadi, apa sistem pendidikannya
berbeda jauh dengan kita?
Ada tiga hal penting yang saya lihat cukup jauh perbedaannya dengan kita :