Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ruth Hehakaya

NIM : 1602668
Kelas : A SPS 2016 Pendidikan Bahasa Indonesia

KAJIAN PUISI

Judul Puisi : Dengan Puisi, Aku


Nama Penyair : Taufik Ismail
Tahun Penulisan : April 2008
Angkatan/Periode : 1993
Sumber : Suyatno,dkk. 2008. Buku Antologi Puisi Indonesia Modern Anak-Anak.
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

A. Jenis Karangan
1. Narasi
Pelaku; Aku
Perbuatan : Dengan puisi aku bisa bernyanyi sampai akhir hayatku.Denga puisi aku bisa merasakan
rasa jatuh cinta atau dicintai oleh orang tanpa batas.Dengan puisi aku bisa mengenang keabadian
yang akan datang.Dengan puisi aku bisa menangis bila hatiku sedang terluka.Dengan puisi aku bisa
mengutuk zaman yang jelek modenya.Dengan puisi aku bisa berdoa mudah mudahan bisa diterima
oleh Tuhan.
Tempat
Waktu senja
Suasana Tenang

2. Deskripsi
Dengan puisi aku bernyanyi
Sampai senja umurku nanti
Puisi ini adalah ungkapan seorang Taufiq Ismail, puisi adalah sebuah nyanyian, dan ia
berniat bernyanyi sampai akhir hayatnya, karena nyanyian yang indah dapat
menyenangkan pendengarnya.

Dengan puisi aku bercinta


Berbatas cakrawala
Puisi adalah cinta, yang luas maknanya karena cinta itu universal dan bisa disampaikan
melalui puisi.
Dengan puisi aku mengenang
Keabadian Yang Akan Datang
Puisi adalah bagian dari keimanan, aku mengenang artinya mengingat sang Pencipta
untuk Keabadian yang akan datang, untuk mengingatkan diri agar tak lekang mengenang
hari akhir yang abadi.

Dengan puisi aku menangis


Jarum waktu bila kejam mengiris
Puisi juga media untuk meratap, menangis, bila kesedihan tak tertahankan yang
diakibatkan diiris oleh waktu. Ketika waktu itu terlewati dengan hal-hal yang tidak
bermanfaat tentunya kita akan menyesal bagai teriris pisau.

Dengan puisi aku mengutuk


Nafas zaman yang busuk
Puisi adalah cara mengecam kezaliman, penindasan dan kesewenang-wenangan yang
terasa buruk dan busuk, sekaligus sebagai saksi dari berbagai peristiwa sejarah.

Dengan puisi aku berdoa


Perkenankanlah kiranya
Puisi adalah cara berdoa, cara untuk mengingat serta mendekatkan diri dengan sepenuh
hati kepada Tuhan Yang Maha Pencipta.

Pengindraan
Citraan Perabaan
Citraan ini merupakan citraan yang bertujuan menggugah indra peraba, sehingga dapat
merasakan maksud yang ingin disampaikan oleh penyair.
..................................
Jarum waktu bila kejam mengiris
..................................
Pembaca diharapkan merasakan seperti teriris ketika mendengar dan membaca baris puisi
tersebut.
Penciuman
Citraan ini merupakan citraan yang bertujuan menggugah indra penciuman, sehingga
dapat merasakan maksud yang ingin disampaikan oleh penyair.
.........................................
Nafas zaman yang busuk
.........................................

B. Makna kata
1. Kata-kata yang digunakan untuk A1, A2, A3, dan A4?
Kata untuk A2
- Senja umurku
- Jarum waktu
- Nafas zaman

2. Apa makna kata dalam kamus dan apa mkana kata dalam karangan tersebut?
Makna kata senja dalam kamus waktu (hari) setengah gelap sesudah matahari
terbenam

Makna kata Jarum dalam kamus, alat jahit yang terbuat dari logam, bentuknya bulat
panjang, kecil, berujung runcing terdapat lubang tembus pada bagian pangkal tempat
memasukkan benang.
Jarum adalah sesuatu yang panjang (untuk mencocok, menyuntik, dan sebagainya)

Makna kata nafas dalam kamus udara yang diisap melalui hidung atau mulut dan
dikeluarkan kembali dari paru-paru.
Makna kata senja umurku dalam karangan, puisi ini adalah ungkapan seorang Taufiq
Ismail, puisi adalah sebuah nyanyian, dan ia berniat bernyanyi sampai akhir hayatnya,
karena nyanyian yang indah dapat menyenangkan pendengarnya.

Makna kata jarum waktu dalam karangan puisi juga media untuk meratap, menangis, bila
kesedihan tak tertahankan yang diakibatkan diiris oleh waktu. Ketika waktu itu terlewati
dengan hal-hal yang tidak bermanfaat tentunya kita akan menyesal bagai teriris pisau.

Makna kata napas zaman dalam karangan puisi adalah cara mengecam kezaliman,
penindasan dan kesewenang-wenangan yang terasa buruk dan busuk, sekaligus sebagai
saksi dari berbagai peristiwa sejarah.

C. Bentuk karangan
1. Penulisan : Berjajar ke bawah
2. Bait
a. 12
b. 4
c. 4
d. Sama
e. Dipolakan
3. Irama:Jeda; Naik turun suara
4. Persajakan : antar larik

Anda mungkin juga menyukai