Bab II CA Mammae
Bab II CA Mammae
TINJAUAN PUSTAKA
dikelilingi oleh daerah kulit lebih gelap yang disebut aerola. Mamae berisi
Alas mammae wanita berbentuk lebih kurang seperti lingkaran yang dalam
arah kraniokaudal terbentang antara costa II sampai costa VI, dan dalam arah
2013).
profunda terdapat jaringan ikat jarang dengan sedikit lemak, dikenal sebagai
(Moore, 2013).
dirangsang oleh estrogen yang berasal dari siklus seks bulanan perempuan,
yang jauh lebih besar terjadi selama keadaan estrogen tinggi pada kehamilan,
payudara selama kehamilan, pengaruh khusus dari kedua hormon ini adalah
prolaktin mempunyai efek yang berlawanan pada sekresi air susu yaitu
karena efek supresi dari estrogen dan progesteron, jadi hanya beberapa
mililiter cairan yang disekresi setiap hari sampai bayi dilahirkan. Cairan yang
disekresi selama beberapa hari terakhir sebelum dan beberapa hari pertama
mengambil peran dalam memproduksi air susu secara alami, dan setelah 1
sampai 7 hari kemudian, payudara mulai menyekresi air susu dalam jumlah
ikat dan sedikit unsur kelenjar. Beberapa perubahan siklik kelenjar mammae
mungkin terlihat selama daur haid. Kelenjar mammae terdiri dari 15 sampai
2013).
Lobulus kelenjar terdiri dari tubulus kecil atau duktus intralobularis
yang dilapisi oleh epitel kuboid atau kolumnar rendah. Di dasar epitel adalah
lebih teratur dengan lapisan epitel yang lebih jelas. Duktus ekskretorius
intralobularis dan alveoli, dilapisi oleh dua lapisan sel, epitel luminal dan
lapisan basal sel mioepitel gepeng. Jaringan ikat yang lebih padat dengan sel
pembuluh darah dan sel adiposa. Kelenjar mammae dalam masa laktasi
mengandung banyak alveoli yang melebar terisis dengan sekresi dan vakuol.
2.4.1 Definisi
2.4.2 Etiologi
a. Usia
(68,0%).
d. Usia Menarche
b. Kontrasepsi Oral
2012).
c. Radiasi Pengion
2.4.3 Patogenesis
1. Perubahan Genetik
manusia. Mutasi gen penekan tumor RB1 dan TP53 juga ditemukan.
2. Pengaruh Hormon
risiko yang telah disebutkan usia subur yang lama, nuliparitas, dan
pertumbuhan oleh sel epitel payudara normal dan oleh sel kanker.
3. Faktor lingkungan
Pengaruh lingkungan diisyaratkan oleh insidensi kanker
1. Massa tumor
2. Perubahan Kulit
a. Tanda Lesung
(Desen, 2013).
merah atau merah gelap. Bila tumor terus bertambah, lokasi itu
e. Perubahan Inflamatorik
(Desen, 2013).
(Desen, 2013).
b. Sekret papilar
Sering karena karsinoma papilar dalam duktus besar atau
c. Perubahan Eksematoid
2013).
2.4.5 Patologi
berikut :
1. Noninvasif
2. Invasif
Gambaran umum bagi kanker invasif, mencakup kecenderungan
indikasi awal adanya lesi, yang dilihat sendiri oleh pasien saat
(Kumar, 2013).
b. Karsinoma Inflamasi
d. Karsinoma Medular
2013).
f. Karsinoma Tubulus
darah. Lesi yang terletak di tengah atau kuadran luar biasanya mula-
hampir semua organ atau jaringan di tubuh. Lokasi yang disukai adalah
paru, tulang, hati, dan kelenjar serta (yang lebih jarang) otak, limpa, dan
lesi di tempat jauh. Faktor prognostik lokal yang buruk adalah invasi
92% untuk penyakit stadium 0, dan 13% untuk penyakit stadium IV.
1. Stadium I
DCIS (termasuk penyakit Paget pada puting payudara) dan
LCIS.
2. Stadium II
3. Stadium II A
negatif.
4. Stadium II B
5. Stadium III A
ipsilateral.
7. Stadium VI
1. Inspeksi
2. Palpasi
Waktu periksa rapatkan keempat jari, gunakan ujung dan perut jari
berlawanan arah jarum jam atau searah jarum jam palpasi lembut,
1. Mamografi
(Desen, 2013).
2. USG
3. MRI
(Desen, 2013).
(Desen, 2013).
6. Pemeriksaan Biopsi
eksisi. Bila tidak ada perlengkapan itu, untuk kanker payudara yang
2013).
2.4.9 Terapi
1. Terapi Bedah
b. Mastektomi total
2014).
2. Radioterapi
2013).
b. Radioterapi adjuvan
limfe aksilar metastatik lebih dari 4 buah dan tepi irisan positif
(Desen, 2013).
c. Radioterapi paliatif
(Desen, 2013).
3. Kemoterapi
a. Kemoterapi pra-operasi
Terutama kemoterapi sisitemik, bila perlu dapat dilakukan
(Desen, 2013).
adalah obat golongan antrasiklin dan taksan. Obat lini kedua yang
4. Terapi Hormonal
a. Obat antiestrogen
b. Inhibitor aromatase
obat ini berefek samping vertigo, ataksia dan lain-lain. Kini pada
dasarnya sudah tak dipakai, yang digunakan pada saat ini adalah
2.4.10 Pencegahan
sebagai deteksi yang lebih dini untuk masalah yang mungkin terjadi
disarankan untuk breast aware. Ini berarti wanita harus tahu seperti
payudara
payudara.
2.4.11 Prognosis
dan stadium. Dari analisi data 6263 kasus kanker payudara yang
80% dan 59%, survival 5 tahun untuk stadium 0 dan I, II dan III adalah
2013).