Anda di halaman 1dari 6

DAFTAR ISI

BAB I DEFENISI .............................................................................................. i


A. Latar Belakang ............................................................................... 1
B. Pengertian ....................................................................................... 1

BAB II RUANG LINGKUP ............................................................................... 2

BAB III TATA LAKSANA ................................................................................. 3


A. Pendataan alat kesehatan ............................................. 3
B. Idendtifikasi alat kesehatan ........................ 3
C. Pengisian formulir alat kesehatan ............................................. 3
D. Serah terima barang ( alat kesehatan ) ........................................... 3
E. Barang dibawa ke IPSRS ............................................. 3

BAB IV DOKUMENTASI ................................................................................... 5

i
BAB I
DEFINISI

A. Latar Belakang
Peralatan kesehatan yang dipergunakan untuk pelayanan terdiri dari
berbagai macam peralatan dengan kualitas yang berbeda dan selalu berkembang
pesat dari waktu ke waktu, baik dari segi jenis maupun prinsip kerjanya seiring
dengan perkembangan tehnologi.
Peralatan kesehatan didalam penggunaannya kepada penderita baik yang
langsung maupun tidak langsung . tujuan akhirnya adalah untuk menyelamatkan jiwa
manusia. Kelancaran dan keamanan pengopesasian merupakan hal yang mutlak
perlu pada peralatan kesehatan. Untuk itu semua peralatan kesehatan yang
menyangkut peralatan kesehatan kepada manusia atau penderita perlu
dipertahankan keadaannya.

B. Pengertian
Pemeliharaan alat medis merupakan kombinasi dari setiap tindakan untuk menjaga
suatu alat agar mencapai suatu kondisiyang bisa diterima yaitu kondisi yang
menjamin alat dapat berfungsi baik.
Melaksanakan pemeliharaan perawatan dan kedokteran dengan cara
membersihkan, mendisinfeksikan atau mensterilkanserta menyimpannya.
Kegiatan pemeloiharaan secara umum terbagi 2, yaitu :
1. Pemeliharaan terencana
Merupakan pemeliharaan terkodinir dan dilakukan dengan pemikiran ke masa
depan, pengendalaian dan pencatatan sesuai dengan yang direncanakan
sebelumnya. Pemeliharaan terencana terbagi 2 yaitu :
a. Pemeliharaan pencegahan
b. Pemeliharaan korektif
2. Pemeliharaan tidak terencana
Merupakan kegiatan yang terjadi secara mendadak meskipun terhadap suatu
alat telah dilaksanakan pemeliharaan secara terencana tetapi dapat pula alat
tersebut mengalami secara tiba-tiba sehingga tidak berfungsi.

1
BAB II
RUANG LINGKUP

1. Ruang perawatan
2. UGD
3. Kamar operasi
4. Poli klinik
5. Radiologi
6. Laboratorium
7. Haemodialisa
8. Endoscopy
9. EEG
10. Fisiotherapy
12. Echo

2
BAB III
TATALAKSANA

A. Pendataan alat
1. Pendataan alat ( perhatikan lembar kerja pemeliharaan )
2. Pengecekan dan pembersihan seluruh bagian alat
3. Pelumasan pada bagian-bagian alat yang bergerak
4. Pengencangan / tinghtening
5. Pengecekan bagian alat dan fungsi komponen
6. Penggantian bahan pemeliharaan
7. Pengecekan kinerja alat atau uji fungsi
8. Penyetelan / adjustment
9. Pengukuran aspek keselamatan ( arus, bocor, radiasi, tegangan lebih, dll )

B. Identifikasi alat kesehatan

C. Pengisian formulir
1. Isi formulir lembar kerja pemeliharaan. Pengisian formulir lembar kerja harus
bertahap, sesuai tahap kegiatan pemeliharaan. Isi laporan kerja pemeliharaan
2. Isi kartu pemeliharaan alat, yang menggantung pada setiap alat
3. Pengguna alat menandatangani alaporan kerja. Perhatikan hasil pemeliharaan
apakah yang tertulis pada laporan kerja sesuai dengan kondisi alat saat itu

D. Serah terima barang

E. Barang dibawa ke IPRS


Pengemasan sebelum meninggalkan lokasi alat, lakukan pengemasan, agar tidak
ada barang yang tertinggal. Pengemasan dilakukan terhadap :
1. Alat kerja dan alat ukur, sesuaikan dengan catatan, agar tidak ada barang yang
tertinggal / hilang
2. Dokumen teknisi penyerta, dirapikan dan disususn dengan baik
3. Kembalikan alat kerja, alat ukur dan dokumen teknis penyerta kepada petugas
di IPRS
3
4. Bersihkan lokasi pemeliharaan dari barang-barang bekas dari tumpahan oli
atau grease

Pelapor

1. Laporkan hasil pemeliharaan alat kepada unit kerja pengguna alat dan pemberi
tugas.
2. Apabila hasil pemeliharaan alat tidak dapat difungsikan berikan saran dan
tindak lanjut

4
BAB IV
DOKUMENTASI

1. Formulir pemeliharaan alat kesehatan

Anda mungkin juga menyukai