PEMERINTAH KABUPATEN SERANG

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KECAMATAN CIKEUSAL
Jl. Raya Cikeusal Petir Km. 21 Ds.Sukaratu, Serang 42175
Email: puskesmascikeusal@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN
PROGRAM PROMOSI KESEHATAN

I. Pendahuluan

Kesehatan adalah hak asasi manusia dan merupakan investasi, juga

merupakan karunia Tuhan, oleh karenanya perlu dipelihara dan ditingkatkan
kualitasnya. Promosi kesehatan sangat efektif untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan tersebut. Faktor perilaku dan lingkungan
mempunyai peranan sangat dominan dalam peningkatan kualitas kesehatan.
hal-hal tersebut merupakan bidang garapan promosi kesehatan.

Promosi Kesehatan adalah proses pemberdayaan masyarakat agar dapat

memelihara dan meningkatkan kesehatannya. (Health promotion is the
process of enabling people to control over and improve their health). Proses
pemberdayaan tersebut dilakukan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat;
Artinya proses pemberdayaan tersebut dilakukan melalui kelompok-kelompok
potensial di masyarakat, bahkan semua komponen masyarakat.

Gambaran pelaksanaan program Promosi Kesehatan secara garis besar adalah

Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat untuk meningkatkan
derajat kesehatannya sehingga dapat mengidentifikasi masalah kesehatannya,
mencarikan solusi serta menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat
sehingga derajat kesehatannya semakin meningkat.
 II. Latar Belakang
Dalam implementasi isi pembangunan kesehatan yang ditetapkan oleh
kementrian Republik Indonesia yaitu masyarakat sehat yang mandiri
dan berkualitas, pusat promosi kesehatan sebagai unit kerja
di kementrian kesehatan Republik Indonesia yang mempunyai tugas
melaksanakan pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan.
Masalah perilaku menyangkut kebiasaan, budaya, dan masalah-masalah
lain yang tidak mudah diatasi. Untuk itu semua perlu peningkatan
kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk hidup sehat, perlunya
pengembangan kemitraan dan pemberdayaan masyarakat, dan untuk itu
diperlukan peningkatan upaya promosi kesehatan. Sementara itu Promosi
Kesehatan telah ditetapkan sebagai salah satu program unggulan, sehingga
perlu digarap secara sungguh-sungguh dengan dukungan sumber daya
yang memadai. Sementara itu Peraturan dan perundangan yang ada
memberikan landasan hukum yang cukup kuat terhadap penyelenggaraan
promosi kesehatan.

III. Tujuan Umum dan Tunuan Khusus

A. Tujuan Umum
Menjadi petunjuk dalam melaksanakn kegiatan promosi kesehatan di
UPTD Puskesmas Kecamatan Cikeusal.
B. Tujuan Khusus
Tercapainya perubahan perilaku individu, keluarga dan masyarakat
dalam membina dan memelihara perilaku sehat dan lingkungan sehat
serta berperan aktif dalam mewujudkan derajat kesehatan yang optimal
terutama di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kecamatan Cikeusal.
IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN

A Melakukan komunikasi 2. Kegiatan pemberdayaan kepada individu
interpersonal dan oleh petugas puskesmas melalui proses
konseling (KIP/K) pembelajaran pemecahan masalah
(Konseling) sebagai tentang Gizi, P2M,
sanitasi, PHBS dan lain-lain sesuai
1. kondisi/masalah pengunjung
Puskesmas.
B Penyuluhan kelompok 1. Penyampaian informasi kesehatan oleh
oleh petugas di dalam petugas kesehatan kepada masyarakat
gedung pengunjung Puskesmas (5-30 orang) di
tempat khusus/ ruang tunggu/ tempat
tidur (bed seat teaching), dengan waktu
10-15 menit dengan materi sesuai issu
aktual / masalah kesehatan setempat
dengan didukung alat bantu / media
penyuluhan
C Pembinaan PHBS di 1. Pengkajian dan pembinaan Perilaku
Instansi kesehatan (dalam Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di
gedung Puskesmas) tatanan institusi kesehatan (Puskesmas
dan jaringannya) dengan melihat 6
indikator PHBS ( menggunakan air
1. bersih, menggunakan jamban,
1. membuang sampah pada tempatnya,
tidak merokok di institusi pelayanan
kesehatan, tidak meludah sembarangan,
memberantas jentik nyamuk) yang telah
dilakukan
D Promosi kesehatan luar Pengkajian dan pembinaan PHBS di
gedung tatanan Rumah tangga dengan melihat
Pembinaan PHBS di 10 indikator perilaku di rumah tangga,
tatanan Rumah Tangga yaitu :
Persalinan dengan Tenaga Kesehatan
Memberi ASI Eksklusif

Menimbang bayi dan Balita setiap
bulan
Menggunakan air bersih
Mencuci tangan dengan air bersih dan
sabun
Menggunakan jamban sehat
Memberantas jentik di rumah
Makan sayur dan buah setiap hari
Melakukan aktivitas fisik setiap hari
Tidak merokok di dalam rumah
E Pemberdayaan Penyampaian informasi kesehatan oleh
masyarakat melalui petugas kesehatan kepada masyarakat
penyuluhan kelompok (5-30 orang) di tempat khusus/tempat
oleh petugas di pertemuan masyarakat, dengan waktu
masyarakat 10-15 menit dengan materi sesuai issu
aktual/ masalah kesehatan setempat
dengan didukung alat bantu/ media
penyuluhan
F Pembinaan UKBM Pembinaan yang dilakukan oleh petugas
(Posyandu, Posbindu, kesehatan yang dilaksanakan secara
UKS, dan kelompok terpadu melalui Pokja UKBM yang ada di
UKBM lainnya) desa/kelurahan dengan tujuan agar
posyandu dan UKBM lainnya dapat
menyelenggarakan kegiatannya dan
 mencapai tujuan yang diharapkan
G Pembinaan dan Pembinaan yang dilakukan oleh petugas
pemberdayaan terhadap desa di wilayah kerja
masyarakat melalui desa Puskesmas Palabuhanratu agar
siaga penduduknya dapat mengakses dengan
mudah pelayanan kesehatan Desa
(Poskesdes) atau sarana kesehatan yang
ada di wilayah tersebut, seperti
Puskesmas Pembantu, Puskesmas atau
sarana kesehatan lainnya (UKBM).
Selain itu penduduknya mampu
mengembangkan UKBM dan
melaksanakan survailans berbasis
masyarakat (meliputi pemantauan
penyakit, kesehatan ibu dan anak, gizi,
lingkungan sehingga masyarakatnya
menerapkan PHBS
H Pemberdayaan dan 2. Kegiatan yang di lakukan oleh petugas
pembinaan individu / kesehatan sebagai tindak lanjut upaya
keluarga melalui promosi kesehatan di dalam gedung
kunjungan rumah puskesmas yang telah di lakukan
kepada pasien/keluarga atau dilakukan
terhadap keluarga yang karena
masalahnya memerlukan pembinaan.
I Pembinaan dan Penyampaian informasi kesehatan &
pemberdayaan tupoksi SBH oleh petugas kesehatan
masyarakat sekolah kepada anggota SBH di aula puskesmas
melalui SBH (Saka Bakti atau di lingkungan sekolah dengan
Husada) materi sesuai issu aktual masalah
kesehatan setempat serta membuat
 anggota mengerti akan (1) Pengertian
Saka Bakti Husada (2) Manfaat
pentingnya Saka Bakti Husada (3) Cara
menerapkan 6 Krida Saka Bakti Husada
(4) Manfaat masing-masing dari ke 6
Krida Saka Bakti Husada dengan
didukung alat bantu/ media penyuluhan

J Penyuluhan Kesehatan Penyampaian informasi kesehatan oleh

terhadap masyarakat di petugas kesehatan kepada masyarakat
sekolah sekolah (5-30 orang) di sekolah
(SD,MI,SMP,MTS,SMA,MA) dengan
waktu 90 menit dengan materi sesuai
issu aktual/ masalah kesehatan
setempat dengan didukung alat bantu/
media penyuluhan
1. Promosi kesehatan dalam gedung
A. Melakukan komunikasi interpersonal dan konseling (KIP/K)
B. Penyuluhan kelompok oleh petugas di dalam gedung
C. Pembinaan PHBS di Instansi kesehatan (dalam gedung Puskesmas)
2. Promosi kesehatan luar gedung
A. Pembinaan PHBS di tatanan Rumah Tangga
B. Pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan kelompok oleh
petugas di masyarakat
C. Pembinaan UKBM (Posyandu, Posbindu, UKS, dan kelompok UKBM
lainnya)
D. Pembinaan dan pemberdayaan masyarakat melalui desa siaga
E. Pemberdayaan dan pembinaan individu / keluarga melalui
kunjungan rumah
F. Pembinaan dan pemberdayaan masyarakat sekolah melalui SBH
(Saka Bakti Husada)
 G. Penyuluhan Kesehatan terhadap masyarakat di sekolah
V. Cara Melaksanakan Kegiatan
A. Persiapan
a. Menentukan hari, tanggal, waktu pelaksanaan
b. Meminta persetujuan kepala puskesmas untuk melaksanakan
kegiatan promkes.
c. Advokasi atau koordinasi dengan lintas program mengenai kegiatan
yang akan dilaksanakan.
d. Advokasi atau koordinasi dengan lintas sektor mengenai kegiatan
yang akan dilaksanakan.
B. Pelaksanaan
a. Mempersiapkan tempat pelaksanaan
b. Menyediakan peralatan
c. Menyediakan administrasi (daftar hadir, notulensi)
d. Menyampaikan materi pembinaan petugas terhadap
sasaran/masyarakat
VI. Sasaran

KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN TARGET

PROMOSI KESEHATAN DALAM & LUAR GEDUNG

1. Jumlah dilakukan Promosi Kesehatan dalam gedung 80%
a. Perorangan
b. Kelompok
2. Jumlah dilakukan Promosi Kesehatan luar gedung 80%
a. Perorangan
b. Kelompok

PENGEMBANGAN PHBS MELALUI BERBAGAI TATANAN

1. Institusi Pendidikan yang ada
Institusi Pendidikan yang di bina 100%
2. Tempat kerja yang ada
Tempat kerja yang di bina 100%
3. Institusi kesehatan yang ada
Institusi kesehatan yang di bina 100%
4. Tempat Umum yang ada
Tempat Umum yang di bina 100%

KEGIATAN KOORDINASI, ADVOKASI DAN PEMBINAAN

1. Jumlah Kebijakan mendukung Kesehatan 2 bh / thn
2. Jumlah Desa menggunakan dana desa untuk kesehatan Seluruh Desa
3. Jumlah pembinaan ke Desa Siaga 1x / Desa/bln
4. Jumlah Pertemuan Koordinasi Lintas Sektoral dilaksanakan :
- Tingkat Kecamatan Min. 1x / 3 bln
- Tingkat Desa Min. 1x / 3 bln / Desa
2. Jumlah anggota SBH
Frekwensi pembinaan Min. 1x / bln
VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Dilaksanakan setiap bulan

VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Evaluasi dan pelaporan dilakukan setiap bulan

IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

Pencatatan : Setiap bulan
Pelaporan : Setiap bulan
Evaluasi : Setiap bulan

KEPALA UPTD PUSKESMAS KECAMATAN CIKEUSAL,

ARI WIDODO