Anda di halaman 1dari 13

Pengantar

Pada bagian berikut diberikan contoh proposal kerja praktek. Kelompok anda dapat
menggunakannya sebagai referensi dengan hanya merubah judul, tujuan dan lokasi
kerja praktek. Untuk konten, khususnya di bab 1 harap disesuaikan dengan lokasi
dan tempat kerja praktek yang saudara rencanakan

1
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PEMBUATAN APLIKASI PENGGUNAAN DAN
PERAWATAN MOBIL DINAS BANK INDONESIA

PENDIDIKAN AHLI PEMROGRAMAN SISTEM INFORMASI


PROGRAM KEAHLIAN TERAPAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEBER SURABAYA
2017

2
LEMBAR PENGESAHAN

PROPOSAL KERJA PRAKTEK

PEMBUATAN APLIKASI PENGGUNAAN DAN


PERAWATAN MOBIL DINAS BANK INDONESIA

Oleh:

1. Deddy Dwi Prasetyo 8813300024


2. Amang Khaledasani 8813300032
3. Wira Arif Isrofi 8813300099

Surabaya , 24 Mei 2017


Mengetahui
Ketua Program PAPSI ITS

Dr. Budi Setiyono, S.Si, MT


NIP. 197202071997021001

3
BAB 1
PENDAHULUAN
PAPSI-ITS (Pendidikan Ahli Pemrograman Sistem Informasi) merupakan
program pendidikan satu tahun di bidang Teknologi Informasi yang bernaung
dibawah Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM-ITS)
memberikan pendidikan untuk menjembatani kebutuhan akan tenaga terampil dan
profesional di bidang teknologi informasi yang mutlak dibutuhkan saat ini.
Pendidikan dititikberatkan pada ketrampilan dalam mengoperasikan komputer serta
membuat suatu perangkat lunak yang menunjang pengembangan sistem informasi.

Mata Kuliah yang diberikan antara lain: Program Paket Niaga, Pemrogaman
Visual Basic, Manajemen Database dengan Ms. Access, Manajemen Database
dengan SQL Server, Pemrogaman Berbasis WEB dengan HTML dan ASP,
Pemrogaman Visual Basic Lanjut (VB.Net), Jaringan Komputer, Manajemen
Database dengan ORACLE, Pemrogaman berbasis WEB dengan PHP, dan Rekayasa
Perangkat Lunak. Berkaitan dengan hal tersebut, mahasiswa diberikan kesempatan
untuk mengembangkan diri dengan memasukkan program kerja praktek dalam
kurikulum sebagai kegiatan yang wajib diikuti. Sehingga mahasiswa tidak hanya
dituntut untuk belajar memiliki ilmu pengetahuan yang luas, namun juga harus
memiliki keterampilan dan kemampuan untuk menerapkan ilmu yang dimiliki agar
ilmu pengetahuan yang telah diperoleh dapat berkembang dengan mengetahui
masalah yang akan dihadapi dalam dunia kerja.

1.1 Latar Belakang


Dalam suatu instansi atau organisasi terdiri dari sekelompok orang
yang bekerja sama untuk keperluan bisnis, profesi, sosial, dan berbagai
macam keperluan yang lain. Mereka bekerja sama menentukan tujuan yang
ingin dicapai, menyusun rencana kerja, mengelola dan menjalankan operasi
bisnis. Meninjau keadaan tersebut, penggunaan teknologi informasi sudah
pasti sangat diperlukan untuk memperlancar aktivitas yang ada.

Status Bank Indonesia baik sebagai badan hukum publik maupun


badan hukum perdata ditetapkan dengan undang-undang. Sebagai badan
hukum publik Bank Indonesia berwenang menetapkan peraturan-peraturan

4
hukum yang merupakan pelaksanaan dari undang-undang yang mengikat
seluruh masyarakat luas sesuai dengan tugas dan wewenangnya. Sebagai
badan hukum perdata, Bank Indonesia dapat bertindak untuk dan atas nama
sendiri di dalam maupun di luar pengadilan. Status dan kedudukan yang
khusus tersebut diperlukan agar Bank Indonesia dapat melaksanakan peran
dan fungsinya sebagai otoritas moneter secara lebih efektif dan efisien.

Mobil dinas merupakan salah satu sarana yang diberikan oleh Bank
Indonesia kepada karyawan / jajaran direksi guna memudahkan tugas dan
pekerjaan karyawan yang memiliki jam terbang tinggi dengan tuntutan tepat
waktu serta profesionalitas dalam menjaga citra pada para nasabah dan relasi.
Sebagai pemberi fasilitas, Bank Indonesia tentu mempunyai suatu anggaran
baik dalam perawatan, monitoring penggunaan, sampai dengan jatah bensin
yang sudah ditetapkan. Rincian panjang mengenai proses penggunaan,
pengawasan, dan perawatan tersebut bisa saja memakan waktu yang tidak
sedikit. Proses tersebut memerlukan wadah yang dalam hal ini adalah suatu
sistem informasi sebagai bentuk formal dari laporan pemakaian / perawatan
fasilitas untuk terciptanya transparansi yang terintegrasi dan terjadwal. Hal
ini dimaksudkan agar tidak terjadi indikasi yang dapat dimanfaatkan oleh
pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab serta ingin mengambil keuntungan
dari ketidakjelasan suatu sistem.

Dengan dibuatnya sistem informasi ini jumlah pengeluaran dapat


dimonitoring sehingga penetapan anggaran dapat lebih efektif dan tepat
sasaran sesuai dengan laporan-laporan di lapangan yang dikembangkan
dalam pembentukan anggaran lanjut. Oleh karena itu dalam proposal ini,
kami ingin mengajukan judul untuk pembuatan Sistem Informasi Penggunaan
dan Perawatan Mobil Dinas Bank Indonesia. Diharapkan, dengan adanya
sistem informasi tersebut dapat membantu dalam penggunaan dan
pemeliharaan (perawatan) kendaraan dinas.

1.2 Perumusan Masalah

Adapun perumusan masalah dalam proposal kerja praktek ini adalah


sebagai berikut:

5
1. Bagaimana merancang dan mengimplementasikan Sistem Informasi
untuk Penggunaan dan Perawatan Mobil Dinas di Bank Indonesia?

2. Bagaimana membuat dokumentasi perangkat lunak untuk sistem


informasi Penggunaan dan Perawatan Mobil Dinas di Bank Indonesia

1.3 Batasan Masalah

Dalam kerja praktek ini, batasan masalah kerja praktek hanya berada di
dalam ruang lingkup berupa:

1. Data yang dikelola meliputi penggunaan dan pemeliharaan (perawatan)


kendaraan dinas dalam 3 tahun terakhir.

2. Untuk kelancaran penggunaan sistem, dapat dianggap bahwa data yang


diinputkan oleh user adalah benar.

1.4 Tujuan dam Manfaat

Adapun tujuan dalam kerja praktek ini telah disesuaikan dengan


perumusan masalah di atas adalah sebagai berikut:

1. Merancang dan mengimplementasikan Sistem Informasi untuk


Penggunaan dan Perawatan Mobil Dinas di Bank Indonesia?

2. Membuat dokumentasi perangkat lunak untuk sistem informasi


Penggunaan dan Perawatan Mobil Dinas di Bank Indonesia

Sedangkan manfaat yang diharapkan dari kerja praktek yang akan dilakukan
adalah sebagai berikut :

1. Mempermudah pendataan mengenai penggunaan dan perawatan mobil


dinas.

2. Membangun transparansi informasi mengenai penggunaan dan perawatan


mobil dinas.

3. Mempercepat jalannya alur informasi mengenai penggunaan dan


perawatan mobil dinas.

6
BAB II
METODOLOGI PENELITIAN

Metodolologi yang akan digunakan dalam membuat perangkat lunak


dalamkerja praktek ini dapat dilihat pada gambar 3.1 sebagai berikut

Penentuan Tujuan dan Tempat KP

Survey Studi Pustaka

Indentifikasi permasalahan dan


pengumpulan data

Analisis Kebutuhan User


Deskripsi Kondisi Eksisting
Perusahaan Sistem
Mendefinisikan Kebutuhan User

Desain Perangkat Lunak

Desain CDM Desain BPM

Desain User
Desain PDM
Interface

Implementasi Perangkat Lunak

Implementasi Implementasi User


Database Interface

Implementasi Modul-Modul

Pengujian Perangkat Lunak

T
Sesuai Kebutuhan User ?

Y
Pembuatan Dokumentasi
Perangkat Lunak

Gambar 3.1 Blok Diagram Pengerjaan KP

7
Dalam metodologi penelitian ini ada beberapa tahapan metode kerja yang
akan kami terapkan meliputi:

1. Penetapan tujuan : Sebagai pihak yang mengajukan kerja praktek (KP)


menentukan judul apa yang akan kami buat untuk
pembahasan KP ini sebagai suatu patokan dan
batasan masalah yang akan kami bahas.

2. Survey dan studi : Merupakan tindak lanjut dari penetapan judul yaitu
pustaka survey ke pihak terkait dan penyesuaian judul
dengan kebutuhan user yang ada di tempat KP.
Dalam hal ini bagian monitoring & perawatan
mobil dinas sebagai pengawas anggaran dan studi
pustaka sebagai referensi dalam pengerjaan KP
kami.

3. Identifikasi masalah : Merupakan tindak lanjut setelah melalui survey &


dan pengumpulan studi pustaka, maka kami mengidentifikasikan
data masalah yang akan dijadikan latar belakang,
rumusan, batasan, dan tujuan dalam prosesi
melaksanakan kerja praktek. Pada tahap ini juga
akan dilakukan pengumpulan data-data yang
dibutuhkan .

4. Analisis Kebutuhan : Merupakan proses yang akan mendefinisikan


User kemampuan fungsional apa saja yang harus bisa
dilakukan oleh software yang akan dibangun yang
didasarkan pada kebutuhan user. Pada bagian ini
juga dijelaskan kondisi perusahaan yang ada saat ini
serta dan juga mendiskripsikan

5. Desain Perangkat : Pada bagian ini akan diuraikan perangcangan


Lunak perangkat lunak yang melipti pembuatan BPM,CDM
serta PDM. Juga akan dilakukan desain User
Interface.

8
6 Implemenasi Hasil perancangan pada Bab sebelumnya akan
Perangkat Lunak diimplementasikan menggunakan
bahasapemrograman/scriptprogramming yang telah
ditentukan.

7 Pengujian Perangkat Pada bagian ini,perangkat lunak yang telah dibangun


Lunak akan diakukan uji coba.Uji coba dilakukan sesuai
dengan kebutuhan user. Jika ternyata masih belum
bisa memenuh ssemua kebutuhan user, maka akan
dilakukan identifikasi permasalahan dan akan
dilakukan refinment perancangan serta
implementasi.Jika sudah bisa memenui kebutuhan
user, maka akan dibuat dokumentasi perangkat lunak

8. Penyusunan : Merupakan laporan hasil akhir dari kerja praktek


laporan/Dokumentasi yang telah kami lakukan dalam bentuk dokumentasi
Perangkat Lunak yang dibukukan dari softwaare sistem informasi
yang telah dibuat.

9
BAB III
MATAKULIAH PENUNJANG DAN JADWAL PELAKSANAAN
KERJA PRAKTEK

3.1 Disiplin Ilmu

Peserta Kerja Praktek ini telah dibekali beberapa mata kuliah keahlian
yang akan diterapkan sebagai acuan dalam pelaksanaan kerja praktek.
Pembekalan berupa mata kuliah keahlian dimaksudkan agar para mahasiswa
peserta kerja praktek dapat bekerja sesuai dengan apa yang diharapkan dan
dapat memberikan sumbangsih pikiran kepada perusahaan tempat
dilaksanakannya kerja praktek. Adapun mata kuliah dasar keahlian yang telah
dan sedang ditempuh antara lain adalah:

No Mata Kuliah Deskripsi

1 Program Paket Mempelajari tentang bagaimana cara


Niaga (MS. Office menggunakan MS. Office yang meliputi MS.
terintegrasi) Word, MS. Excel, Ms. Power Point.

2 Pemrograman Mempelajari tentang bagaimana cara membuat


Visual Basic interface dalam bentuk visual yang bagus,
didukung dengan algoritma dan logika
pemrograman.

3 Manajemen Basis Mempelajari tentang pembuatan basis data


Data dengan MS. dengan menggunakan aplikasi MS. Access yang
Access meliputi pembuatan database, tabel dan relasi
dari tabel dalam database.

10
4 Manajemen Basis Mempelajari tentang pembuatan basis data
Data dengan MS. dengan menggunakan aplikasi MS. SQL Server
SQL Server tingkat yang meliputi pembuatan database, tabel dan
dasar dan tigkat relasi dari tabel dalam database serta keamanan
lanjut database.

5 Pemrograman Mempelajari tentang pembuatan interface


Visual Basic dalam bentuk visual yang diintegrasikan dengan
Tingkat Lanjut database.
Mata kuliah pendukung : Pemrograman
Visual Basic.
6 Pemrograman Mempelajari tentang pembuatan desain web
Berbasis Web dengan menggunakan bahasa pemrograman
dengan PHP PHP.
Pemrograman web Mempelajari pemrograman web dinamis
Berbasis Bootstrap berbasis bootstrap
Pemrograman Mempelajari tentang pembuatan perangkat
Mobile dengan lunak mobile menggunakan android.
Android

7 Desain Sistem Mempelajari tentang pembuatan suatu sistem


Informasi informasi mulai dari tahap analisa hingga
mendesain sistem.

3.2 Waktu Pelaksanaan

Pelaksanaan kerja praktek ini akan dilaksanakan selama 1 (satu) bulan,


yaitu pada bulan Juni - Juli 2011.

11
Jadwal Kegiatan

Kegiatan Juni Juli


III IV
I II I II
Survey dan pengumpulan data
Identifikasi kebutuhan user
Perancangan Sistem
Implementasi Sistem
Pengujian sistem
Penyusunan laporan

3.3 Peserta

Adapun peserta Kerja Praktek ini adalah mahasiswa PAPSI-ITS


Surabaya, yaitu:
1. Ramadhan Nugraha 8810 300 027
2. Naufal Karim Wiriya 8810 300 040
3. Nikmatil Mas Ulin 8810 300 046

3. 4 Tempat

Perusahaan yang kami ajukan untuk menjadi tempat pelaksanaan


Kerja Praktek ini adalah Bank Indonesia, Jalan Pahlawan 105 Surabaya.

12
BAB IV

PENUTUP
Demikian Proposal Kerja Praktek ini dibuat dengan harapan Bapak / Ibu
selaku pimpinan di perusahaan dapat memberikan ijin sehingga kami dapat
melaksanakan Kerja Praktek. Atas perhatian dan kerja samanya kami ucapkan terima
kasih.

13

Anda mungkin juga menyukai