Disusun oleh:
Marco Lius
11.2015.396
0
Pendahuluan
Sterilisasi adalah suatu proses untuk membunuh semua jasad renik yang ada,
sehingga jika ditumbuhkan di dalam suatu medium tidak ada lagi jasad renik yang
dapat berkembang biak. Sterilisasi harus dapat membunuh jasad renik yang paling
tahan panas yaitu spora bakteri (Fardiaz, 1992).
Definisi
Asepsis adalah prinsip bedah untuk mempertahankan keadaan bebas kuman.
Keadaan asepsis merupakan syarat mutlak dalam tindakan bedah.
Pengendalian Infeksi
Lingkungan daerah tempat pembedahan merupakan daerah aseptik.
Karena itu kamar bedah tidak dipakai untuk macam macam tindakan
lain agar keadaan septic tersebut tetap terjaga. Bekerja dengan rencana
yang baik, teratur dan tenang tanpa terburu-buru akan menunjang
usaha tersebut. Kelembapan udara di kamar bedah sebaiknya dijaga
sekitar 50 % 2.
2
Untuk mempertahankan keadaan asepsis di kamar bedah, setiap orang
yang bekerja di kamar bedah harus tunduk pada peraturan dan teknik
asepsis yang berlaku. Disipilin kerja yang baik dalam pembedahan
adalah berbicara seperlunya selama pembedahan, membatasi berjalan
jalan dalam kamar bedah dan membatasi kontak dengan orang lain.
Selain itu perlu diingat bahwa setiap luka, biarpun kecil harus
dianggap sebagai luka terinfeksi dan merupakan sumber infeksi.
Setiap orang yang masuk ke kamar bedah harus menggunakan
pakaian penutup permukaan kulit yang dapat berhubungan dengan
daerah pembedahan. Pakaian ini termasuk sarung tangan, masker, dan
tutup kepala. Pakaian dasar harus menutupi tungkai bawah, berlengan
pendek. Sedangkan tutup kepala dan masker juga harus bersih dan
tidak dipakai untuk berkali-kali. Tutup kepala harus menutupi semua
bagian rambut, masker menutupi kumis, jenggot, lubang hidung, dan
mulut. Alas atau sarung kaki harus bersih dan jangan sekali kali
dipakai di luar unit bedah tersebut. 2
Mencuci tangan harus dilakukan dengan air mengalir dan dianjurkan
teknik Fuerbringer. Handuk harus dilepaskan jatuh segera setelah
menyentuh kulit.
3
Gambar 1.
Teknik Fuerbringer
1. Menggunakan bahan disinfektan dan sikat
2. Tangan disikat secara sistematis dari kuku sela jari hingga siku
3. Diulang beberapa kali 3-5 menit
4. Dibilas dengan air yang mengalir
5. Tutup kran dengan siku, tangan dikeringkan dengan handuk steril, yang dijatuhkan
segera setelah menyentuh siku
6. Posisi tangan harus lebih tinggi dari siku dan lain-lain
4
Gambar 2.