Anda di halaman 1dari 6

Gambar 1 Kromatogram Minyak Atsiri Tumbuhan Sembukan

Pada Kromatogram Minyak Atsiri Tumbuhan Sembukan terdapat lima puncak. Dan dua puncak utama
teridentifikasi golongan minyak atsiri yaitu Linalol terhidrogenasi (Lt) dan Eugenol (E). Puncak tersebut
ialah Puncak 1 (Lt) dan Puncak 2 (E).

Gambar 2 Spektrum Massa Senyawa Puncak 1

Gambar 3 Spektrum Massa Senyawa Linalol

Hasil analisis terhadap spektra massa puncak 1 dengan waktu retensi 6,900 menit yang ditunjukkan pada
Gambar 2. Kemungkinan merupakan senyawa Linalol yang terhidrogenisasi (Linalol jenuh) dengan rumus
molekul C10H22O yang muncul pada puncak ion molekuler 158. Hal ini didasari oleh indek kemiripannya
dengan fragmentasi linalol (C10H18O) cukup tinggi yaitu 96% dengan puncak dasar (base peak) pada m/z
93.00 yang ditunjukkan pada Gambar 3 yang memilik struktur seperti pada Gambar 4.

Gambar 4Struktur Senyawa Linalol


Gambar 5 Spektrum Massa Senyawa Puncak 2

Gambar 6 Spektrum Massa Senyawa Eugenol

Hasil analisis terhadap spektra massa puncak 2 dengan waktu retensi 10,716 menit yang ditunjukkan
pada Gambar 5. Kemungkinan merupakan senyawa Eugenol dengan rumus molekul C10H12O2 yang
muncul pada puncak ion molekuler 164. Hal ini didasari oleh indek kemiripannya cukup tinggi yaitu 95%
dengan puncak dasar (base peak) juga pada m/z 164 yang ditunjukkan pada Gambar 6. Disamping itu,
pola fragmentasi senyawa pada puncak 2 sesuai dengan pola fragmentasi senyawa Eugenol yang
ditunjukkan pada Gambar 7.

Gambar 7 Struktur Senyawa Linalol


Gambar 1 Spektra C-NMR

Spektrum 13C-NMR (600 Mhz, CDCl3) diatas menginformasikan adanya 20 atom karbon, dan
berdasarkan atas data 13C-NMR dengan teknik APT (Attached Proton Test) (Gambar 4) diketahui bahwa
terdapat 10 atom -C sebagai C-kuaterner aromatik (, 161,06; 152,38; 150,51; 149,40; 148,31; 136,60;
133,32; 131,00; 124,72; 120,36 ppm), 5 =CH aromatik (, 123,23; 119,98; 108,88; 105,65; 102,25 ppm) ,
1 -CH2 dioksida (,102,38 ppm) , 2 metoksi (, 62,57; 57,84 ppm), dan 2 CH2 (, 40,32 dan 29,68 ppm)
yang salah satunya terikat oleh suatu elektronegatif atom (, 40,32 ppm).
Gambar 1 Spektrum H-NMR senyawa hasil isolasi

Hasil analisis Spektroskopi Resonansi Magnetik Inti Proton ( 1H-NMR) senyawa hasil isolasi memberikan
signal signal pergeseran kimia khas flavonoida dimana pada pergeseran kimia 12,1819 ppm terdapat
puncak sedang yang menunjukkan adanya gugus OH, pada pergeseran kimia 6,0-7,0 ppm terdapat
puncak doublet yang menunjukkan adanya proton-proton dari gugus aromatis senyawa flavonoida.
Proton senyawa hasil isolasi menunjukkan signal-signal pergeseran kimia yang hampir sama dengan
senyawa Prenylated Flavanones.
Gambar 1 Spektrogram IR komposit polimer-karbon PEG 6000

Bilangan Gelombang Gugus Fungsi


3431,4 Vibrasi ulur OH dari gugus PEG
1546,1 dan 1463,1 Vibrasi ulu C=C
2880,9 Vibrasi ulur C-H alifatil dari metilen
1349 dan 1247 Vibrasi tekuk H-C dari metilen
840,6 dan 671,2 Deformasi C-H dari aromatik tersubstitusi
1105,2 Vibrasi ulur C0O dari ester
1546,1 dan 1349 N=O (gugus karbon aktif)
1646,4 Vibrasi ulur C=O dari ester

Struktur Kimia Polietilen Glikol 6000


Gambar 1 Spektra Etanol murni

Bilangan Gelombang Gugus Fungsi


1600-1900 nm O-H, C-H stretch
2200-2300 nm C-H vibrasi

Anda mungkin juga menyukai