Alat Reproduksi Manusia
Alat Reproduksi Manusia
18022009
ALAT REPRODUKSI MANUSIA
a. Intrgonadal
1. Pada Pria
Alat kelamin dalam pria terdiri atas : testis, saluran kelamin dan kelenjar kelamin.
Testis
Testis disebut juga gonad jantan. Alat ini jumlahnya sepasang, bentuknya
bulat telur. Testis tersimpan di dalam suatu kantong yang disebut skrotum.
Kantong ini terletak di luar rongga perut. Fungsi testis adalah sebagai alat
untuk memproduksi sel- sel sperma dan juga memproduksi hormon kelamin
jantan yang disebut testoteron. Di dalam testis banyak terdapat pembuluh-
pembuluh halus disebut tubulus seminiferus.
Sperma yang dihasilkan oleh testes akan keluar melalui saluran kelamin, yang
terdiri atas :
Epididimis yaitu saluran yang keluar dari testis. Saluran ini panjang dan
berkelok- kelok di dalam skrotum. Setiap testis mempunyai satu
epididimis. Oleh sebab itu, epididimis manusia berjumlah sepasang
kanan dan kiri. Di dalam epididimis ini sperma disimpan untuk
sementara waktu, dan di sinilah sperma menjadi masak dan dapat
bergerak menuju saluran berikutnya, yaitu vas deferens.
Kelenjar Kelamin
Disamping testis (gonad) dan slauran kelamin, alat kelamin manusia juga di
lengkapi kelenjar- kelenjar kelamin. Kelenjar ini bertugas memproduksi
getah- getah kelamin. Kelenjar tersebut terdiri atas :
Di dalam penis tedapat uretra, yaitu suatu saluran yang dikelilingi oleh jaringan erektil yang
rongganya banyak dan banyak mengandung pembuluh darah. Apabila karena
sesuatu hal, rongga ini berisi penuh oleh darah maka penis akan tegang dan
mengembang disebut Ereksi.
Alat reproduksi pria mulai dapat berfungsi semenjak masa puber, yaitu lebih
kurang usia 14 tahun sampai tua, selama manusia itu dalam keadaan sehat.
Alat kelamin luar wanita terdiri atas : vulva, labium, saluran urine dan saluran
kelamin.
Vulva, yaitu suatu celah paling luar dari alat kelamin wanita. Dapat di bagi
menjadi 2, yaitu :
Labium mayor merupakan sepasang bibir besar yang terletak dibagian luas
dan membatasi vulva. Di depan lambium mayor terdapat tonjolan kecil
yang disebut klitoris (kelentit). Pada klitoris terdapat jaringan erektil
sehingga dapat berereksi seperti halnya penis pada laki- laki.
Alat kelamin dalam wanita terdiri atas ovarium atau indung telur, saluran kelamin
dan vagina atau liang peranakan.
Oviduct merupakan saluran telur berjumlah sepasang, yaitu kanan dan kiri.
Berfungsi sebagai tempat fertilisasi dan jalan bagi sel ovum menuju uterus
denga bantuana silia pada dindingnya.
Uterus merupakan organ yang berongga dan berotot. Berbentuk sperti buah pir
dengan bagian bawah yang mengecil. Berfungsi sebagai tempat pertumbuhan
embrio. Tipe uterus pada manusia adalah simpleks yaitu dengan satu ruangan
yang hanya untuk satu janin.Uterus mempunyai 3 macam lapisan dinding yaitu :
b. Ekstragonadal
1. Payudara
Payudara manusia berbentuk kerucut dan memanjang dari iga kedua atau
ketiga sampai iga keenam atau ketujuh.
Payudara memiliki jaringan kelenjar yang terdiri atas 15-25 lobus, masing-
masing bermuara di duktus ekretorius dan berakhir pada putting susu. Tiap
duktus melebar ketika memasuki basis putting susu untuk membentuk sinus
susu yang befungsi sebagai reservoir susu selama masa menyusui. Tiap lobus
terdiri dari 50-75 lobulus yang bermuara ke dalam suatu suatu duktus
ekrestorius.
Putting susu dan aerola mengandung otot polos yang berfungsi untuk
menyempitkan aerola dan menekan putting susu sehingga putting susu tegak
dan keras, dengan demikian akan mempermudah pengosongan sinus susu. Kulit
putting susu dan aeropla berpigmen banyak dan tidak berambut, tetapi kadang-
kadang pada aerola mengandung folikel rambut.
2. Kulit