Anda di halaman 1dari 7

PROFIL PKM KM

2013

BAB IV
SITUASI UPAYA KESEHATAN

4.1 PELAYANAN KESEHATAN DASAR


4.1.1 Pelayanan Kesehatan Ibu Dan Anak
a) Cakupan Kunjungan Ibu Dan Bayi

Cakupan kunjungan ibu hamil K-4 pada tahun 2013 mencapai 85,4 % ( 339
orang dari 397 orang dari ibu hamil yang ada). Cakupan K-4 tertinggi dari
desa Karang Mulya yaitu 141,2 %, desa Amin Jaya 90,4 %, desa Sungai Pakit
54,5 %, desa Simpang Berambai 35,1 %, desa Berambai Makmur 121,1 % ,
desa Natai Kerbau 47,7 %, desa Mulya Jadi 33,3 %, desa Karang Sari 70 %,
desa Sungai Pulau 70,8 %.

b) Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan

Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan di Puskesmas


Karang Mulya mencapai 99,41 %( 336 orang dari 338 jumlah bumil yang ada).
Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan mencapai 100 % untuk
seluruh desa kecuali desa Mulya Jadi 88,89 %.

c) Cakupan Rujukan Ibu hamil Resiko Tinggi

Pada tahun 2013 Puskesmas Karang Mulya ditemukan 74 ibu hamil dengan
resiko tinggi. Dari jumlah tersebut 52 orang (70,3%) ditangani di Puskesmas
Karang Mulya, sisanya dirujuk di RSUD untuk mendapatkan penanganan
lebih lanjut.

d) Kunjungan Neonatus

Cakupan kunjungan neonates (KN 1) mencapai 100 % (dari seluruh neonatus


yang ada 336). Dari seluruh desa sudah mencapai 100% dalam
melaksanakan kunjungan neonatus 1 kali (KN1). Umtuk kunjungan neonatus
KN 2 sampai KN 4(KN Lengkap) Puskesmas Karang Mulya mencapai 99,1 %.

e) Kunjungan Bayi

VISI 2013 Terwujudnya Kemandirian Masyarakat Hidup Sehat di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Mulya Hal 17
PROFIL PKM KM
2013

Cakupan kunjungan bayi usia 29 hari sampai 11 bulan dapat dilihat dari
keaktifan kehadiran di Posyandu yang dilaksanakan di masing-masing desa
tiap bulan atau kunjungan bayi di sarana pelayanan kesehatan minimal 4 kali.
Cakupan kunjungan bayi mencapai 91,4 % (dari 296 bayi) .

f) Penanganan Bayi BBLR

Cakupan kunjungan bayi baru lahir dengan berat lahir rendah pada tahun
2013 Puskesmas Karang Mulya terdapat 2 bayi (0,6 %) dari seluruh kelajiran
bayi (336 bayi). BBLR tersebut berasal dari desa Mulya Jadi 1 bayi dan desa
Sungai Pulau 1 bayi.

4.1.2 PELAYANAN KESEHATAN ANAK PRA SEKOLAH DAN USIA


SEKOLAH

a) Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak Balita dan Pra Sekolah

Hasil cakupan kegiatan deteksi dini tumbuh kembang anak balita dan pra
sekolah, kegiatan ini dapat dinilai dari kunjungan anak balita di Posyandu,
maupun kunjungan petugas kesehatan ke sarana pelayanan kesehatan yang
lain. Tahun 2013 Puskesmas Karang Mulya cakupan detekdi dini tumbuh
kembang balita dan pra sekolah mencapai 63,3 %.

b) Pemeriksaan Kesehatan Siswa SD

Cakupan pelayanan kesehatan siswa SD dan setingkat di Puskesmas Karang


Mulya 48,9 % ( 839 anak) dari seluruh siswa yang berjumlah 1714 anak.

4.1.3 Pelayanan Keluarga Berencana

Cakupan peserta KB aktif (pesreta KB baru maupun lama) di Puskesmas


Karang Mulya tahun 2013 mencapai 96,5 %( 2.612 orang) dari seluruh PUS
sejumlah 2.708 orang.

4.1.4 Pelayanan Imunisasi

VISI 2013 Terwujudnya Kemandirian Masyarakat Hidup Sehat di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Mulya Hal 18
PROFIL PKM KM
2013

Cakupan pelayanan imunisasi di Puskesmas Karang Mulya tahun 2013


untuk imunisasi BCG sebesar 95,8 % (346 bayi), polio 3 96,4 % (348 bayi), DPT
1+HB 1 sebesar 93 %, DPT3+HB3 sebesar 95 %< dan campak 92 %. Untuk
cakupan Uci desa, seluruh desa wilayah kerja Puskesmas Karang Mulya sudah
UCI 100%.

4.1.5 Pelayanan Pengobatan / Perawatan

Pada tahun 2013 total kunjungan pengobatan di Puskesmas Karang Mulya


untuk rawat jalan sebanyak 14.601 orang. Apabila1 kunjungan diasumsikan satu
jiwa maka angka kunjungan sebasar 81 % ( dari 18.029 jiwa). Khusus untuk rawat
inap sebanyak 1.173 orang .

4.1.6 Pelayanan Kesehatan Jiwa

Jumlah kasus gangguan jiwa di Puskesmas Karang Mulya tahun 2013


sebanyak 2 orang

4.2 PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN DAN PENUNJANG

Pelayanan kesehatan rujukan dari Puskesmas Karang Mulya dirujuk ke


RSUD Sultan Imanudin Pangkalan Bun. Berdasarkan data tahun 2013 masyarakat
miskin dan hampir miskin yang dirujuk urnuk rawat jalan sebanyak 33 orang dan
yang dirawat inap sebanyak 20 orang.

4.3 PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR


4.3.1 Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan KLB
a) Penanganan KLB Kurang dari 24 jam
Pada tahun 2013 terjadi KLB di Desa Amin Jaya, desa Karang Mulya, Desa
Sungai Pakit dan Desa Natai Kerbau. Di desa-desa tersebut ditemukan
masing- masing satu orang penderita DBD. Dalam waktu kurang dari 24 jam,
Puskesmas melakukan penyelidikan epidemiolodi(PE) dan langsung
melaporkan ke Dinas Kesehatan dan ditindaklanjuti dengan dilakukan fogging
di tiap-tiap desa yang terkena KLB. Pengaktifan kembali kader jumantik juga
dilakukan untuk menekan angka penderita DBD.
b) Daerah Rawan Gizi

VISI 2013 Terwujudnya Kemandirian Masyarakat Hidup Sehat di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Mulya Hal 19
PROFIL PKM KM
2013

Di wilayah Puskesmas Karang Mulya tidak ditemukan desa yang mengalami


rawan gizi. Seluruh desa bebas rawan gizi 100%.

4.3.2 Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Polio


Berdasarkan hasil surveilance yang dilaksanakan tahun 2013, tidak
ditemukan kasus polio di Puskesmas Karang Mulya

4.3.3 Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit TB Paru


Penemuan kasus penderita TB Paru tahun 2013 sebanyak 39 orang baik
dengan pembiakan BTA maupun foto rontgen. Dari 39 orang tersebut yang
diperiksa dengan BTA sebanyak 10 orang. Seluruh penderita TB paru telah
mendapat pengobatan dan dievaluasi dengan uji konversi sputum dan rontgen
ulang. Semua penderita dinyatakan sembuh.

4.3.4 Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Pneomonia


Penemuan kasus pneomoni pada balita tahun 2013 sebanyak 43 orang
dari 2.197 balita (20 %), angka ini masih dibawah target SPM yang harus dicapai
sebesar

4.3.5 Pencegahan dan Pemberantasan Penykit HIV-AIDS.


Dari hasil pemeriksaan darah yang dilaksnakan oleh Dinas Kesehatan
tahun 2013 ditemukan ada 2 orang penderita HIV-AIDS di wilayah kerja
Puskesmas Karang Mulya. Kedua orang tersebut telah ditangani oleh Dinas
Kesehatan dan dirujuk ke RSUD untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

4.3.6 Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit DBD


Pada tahun 2013 ditemukan sebanyak 4 orang yang menderita DBD di 4
desa di wilaayah kerja Puskesmas Karang Mulya. Dengan mengaktifkan kader
jumantik, pembagian abate dan gerakan 3M Plus diharapkan dapat menekan
angka penderita DBD.

4.3.7 Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Diare


Kasus diare ditemukan sebanyak 945 orang (123 % dari perkiraan kasus
diare 763 orang). Tidak ditemukan kematian akibat penyakit diare ini. Hasil

VISI 2013 Terwujudnya Kemandirian Masyarakat Hidup Sehat di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Mulya Hal 20
PROFIL PKM KM
2013

cakupan angka diare menunjukkan bahwa masih kurangnya kesadaran


masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

4.3.8 Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Malaria


Pelacakan kasus malaria didapat dengan pemeriksaan sediaan darah baik
dengan cara makroskopis maupun dengan RDT. Dari 685 sediaan darah yang
diperiksa ditemukan sebanyak 6 orang yang positif vivak. Keenam orang tersebut
berprofesi sebagai pekerja tambang dimana mereka sering bermigrasi. Dua
diantara enam orang tersebut berada di luara wilayah kerja Puskesmas Karang
Mulya.

4.4 PEMBINAAN KESEHATAN LINGKUNGAN DAN SANITASI DASAR


4.4.1 Pelayanan Kesehatan Lingkungan
Sasaran pembinaan sanitasi umum meliputi sarana pelayanan kesehatan,
instalasi pengolahan air minum, sarana pendidikan, sarana ibadah, perkantoran
dan sarana lainnya. Cakupan kegiatan inimencapai 75 % dari seluruh sarana yang
ada 131 sarana.

4.4.2 Pelayanan Pengendalian Vektor


Cakupan pemeriksaan rumah/bangunan yang diperiksa sebesar 45 % dari
seluruh bangunan yang ada 3632 buah. Rumah/bangunan yang bebas jentik
sebanyak 29 % dari 1061 bangunan yang diperiksa.

4.4.3 Pelayanan Hygiene Sanitasi di Tempat Umum


Tempat-tempat umum (TTU) yang ada selama tahun 2013 sebesar 98
yang terdiri dari hotel/penginapan, restoran/rumah makan, pasar, TUPM lainnya
dan yang diperiksa 55 TTU. Berdasarkan persyratan higiene dan sanitasi TTU,
hanya 15% yang dinyatakan sehat.

4.5 PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT


4.5.1 Pemantauan Pertumbuhan Balita
a) Balita Naik Berat Badannya
Berdasarkan hasil penimbangan balita setiap bulan dan analisa SKDN
bahwa presentasi balita yang ditimbang (D/S) sebanyak 1178 bayi (63,3
%) dari seluruh bayi yang ada1862. Balita yang naik berat badannya9 N/D)
893 bayi (47,9 %).

VISI 2013 Terwujudnya Kemandirian Masyarakat Hidup Sehat di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Mulya Hal 21
PROFIL PKM KM
2013

b) Balita Bawah Garis Merah


Berat badan balita dibawah garis merah mengindikasikan balita dengan
status gizi kurang. Berdasarkan hasil penimbangan di Posyandu pada
tahun 2013 ditemukan sebanyak 5 balita terindikasi di bawah garis merah.
Angka ini mencapai 0,3 % dari seluruh balita yang ada 1862 anak.

4.6 PELAYANAN GIZI


4.6.1 Pemberian Vitamin A Balita
Pemberian vitamin A yang diberikan setiap bulan Februari dan Agustus di
Poyandu dan sarana kesehtan lain dapat terbagi menjadi dua yaitu pada balita
usia 6 bulan sampai 11 bulan berupa kapsul biru, pada usia ini mencapai 98,1
%(153 bayi) dari seluruh bayi yang ada 156 . Untuk pemberian vitamin A pada
balita sebesar 80,3 % (1235 balita) dari 1539 balita yang ada.

4.6.2 Pemberian Tablet Fe-3 (90) Ibu Hamil


Cakupan pemberian Fe -3 pada bumil mencapai 84,2 % (334 bumil) dari
397 bumil yang ada.

4.6.3 Pemberian MP-ASI Pada Bayi BGM Keluarga Miskin


Pemberian MP-Asi pada usia bayi antara 6 sampai 23 bulan dari keluarga
miskin tahun 2013 mencapai 15 balita (21,4 %) dari seluruh balita yang kurang
mampu sebanyak 70 balita. Pemberian MP-Asi pada bayi usia 6 sampai 11 bulan
berupa bubur bayi dan usia 12 bulan sampai 23 bulan diberi biscuit.

4.6.4 Perawatan Balita Gizi Buruk


Pada tahun 2013 di wilayah kerja Puskesmas Karang Mulya tidak
ditemukan kasus gizi buruk.

4.7 PELAYANAN KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN


4.7.1 Pelayanan Penyediaan Obat dan Perbekalan Kesehatan
Pada tahun 2013 presentase tingkat kecukupan obat mencapai 113 %
untuk seluruh wilayah kerja Puskesmas karang Mulya.

4.7.2 Pelayanan Penyediaan Obat Generik

VISI 2013 Terwujudnya Kemandirian Masyarakat Hidup Sehat di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Mulya Hal 22
PROFIL PKM KM
2013

Penulisan resep dan penggunaan obat generik di Puskesmas Karang


Mulya mencapai 100 % .

VISI 2013 Terwujudnya Kemandirian Masyarakat Hidup Sehat di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Mulya Hal 23

Anda mungkin juga menyukai