BAHAYA POTENSIAL RESIKO DI INSTALASI BEDAH SENTRAL

1. Penularan Penyakit :
Resiko terpaparnya darah pasien HIV, Hepatitis, dan penularan TB
2. Kecelakaan :
a. Cedera kaki dan jari kaki yang disebabkan oleh benda yang jatuh, misalnya,
peralatan medis.
b. Slip, perjalanan, dan jatuh di lantai basah, khususnya selama situasi darurat.
c. Tertusuk atau terpotong oleh benda tajam, terutama tusukan jarum dan luka oleh
pisau operasi.
d. Luka bakar dari peralatan sterilisasi panas.
e. Listrik kejut dari peralatan yang rusak atau grounding yang tidak ada, atau peralatan
dengan isolasi yang rusak.
f. Nyeri punggung akut akibat posisi tubuh canggung yang lama atau kelelahan saat
menangani pasien berat.
3. Bencana Alam :
Gempa bumi, Angin topan, dan Banjir
4. Bahaya Listrik :
a. Listrik kejut dari peralatan yang rusak atau grounding yang tidak ada, atau peralatan
dengan isolasi yang rusak.
b. Luka bakar dari peralatan sterilisasi panas.
5. Bahaya Ergonomi :
Nyeri punggung akut akibat posisi tubuh canggung yang lama atau kelelahan saat
menangani pasien berat.
6. Bahaya Psikososial :
Beban kerja shift, stress beban kerja, hubungan personal antar pegawai, post traumatic
7. Bahaya Mekanik :
Diantaranya terjepit, tertusuk spuit, tergores benda tajam.
8. Bahaya Kimiawi :
a. Paparan berbagai obat bius (misalnya N2O, halotan, etil bromida, etil klorida, eter,
methoxyfluorane, dll).
b. Iritasi kulit dan penyakit kulit karena sering menggunakan sabun, deterjen,
desinfektan, dll
c. Iritasi mata, hidung, dan tenggorokan karena paparan udara aerosol atau kontak
dengan tetesan/percikan desinfektan saat mencuci dan membersihkan alat.
d. Keracunan kronis karena paparan jangka panjang terhadap obat, cairan sterilisasi
(misalnya, glutaraldehid), anestesi gas, dll
e. Alergi lateks yang disebabkan oleh paparan pada sarung tangan lateks alam dan
lateks lainnya.