Anda di halaman 1dari 14

Yang terhormat para dewan guru, para siswa dan siswi, anak-anakku

sekalian yang saya cintai. Marilah kita bersyukur kepada Allah swt.

yang senantiasa menganugerahkan rahmat, taufiq dan petunjuk-Nya

kepada kita semua, sehingga pada hari ini, kita bisa berkumpul di

sekolahan yang kita cintai ini, dalam rangka perpisahan atau

pelepasan para siswa siswi yang telah menyelesaikan studinya di

sekolah yang kita cintai ini.

Para bapak dan ibu guru serta anak-anakku sekalian yang saya cintai.

Sebagai kepala sekolah kami merasa bangga dengan prestasi yang

kalian capai, di mana peserta ujian akhir dari sekolahan kita ini, dapat

lulus seratus persen, bahkan rengking pertama tingkat kabupaten dari

peserta ujian akhir tahun ini, diraih oleh siswa dan sekolahan kita ini.

Prestasi yang membanggakan ini, tentu berkat kerja keras dan

kesungguhan kita semua dalam melakukan proses belajar mengajar di

sekolahan yang kita cintaiini.

Oleh sebab itu dalam kesempatan yang berbahagia ini, kami

menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua

bapak dan ibu guru yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik
dan penuh kesungguhan. Semoga kesungguhan dan jerih payah bapak

dan ibu guru sekalian akan mendapatkan balasan dari Tuhan Yang

Kuasa dengan balasan yang setimpal. Dan kami juga tetap mengajak

kepada semua bapak dan ibu guru untuk terus meningkatkan kualitas

anak didik kita yang lebih baik lagi. Juga kami meminta partisipasi

dari semua pihak, utamanya para wali siswa untuk membantu kami

guna meraih perestasi yang lebih gemilang, baik secara fisik maupun

non fisik sekolahan kita ini.

Anak-anakku sekalian yang saya cintai. Kalian memang telah

menyelasaikan belajar secara formal tingkat SMU di sekolahan itu,

tapi itu bukan berarti kalian telah selesai dan mengakhiri belajar.

Janganlah kalian merasa cukup dan bangga dengan predikat kelulusan

yang telah kalian raih. Kami berharap kalian terus belajar ke jenjang

pendidikan yang lebih tinggi, sesuai dengan bakat yang kalian miliki

masing-masing. Do'a kami selalu mengiringi perjuangan kalian, bagi

yang meneruskan ke perguruan tinggi, semoga apa yang kalian cita-

citakan itu dapat tercapai dengan baik. Ukirlah prestasi dan nama baik

kalian, prestasi dan kesuksesan kalian tentu juga akan


mengaharumkan nama baik almamater yang kita cintai ini. Sementara

bagi anak-anakku yang satu dan lain hal sehingga terpaksa tidak bisa

melanjutkan ke perguruan tinggi, kamijuga berdo'a, semoga ilmu

yang kalian peroleh bermanfaat, kalian juga bisa belajar walaupun

tidak secara formal. Karena ilmu Tuhan amatlah luas, apa kita peroleh

dan ketahui itu, hanyalah sedikit. Tidak ada kata berhenti belajar.

Bukankah Nabi kita telah bersabda bahwa belajarlah kalian sejak

mulai dari ketika masih dalam kandungan sampai kalian masuk ke

liang lahad, alias mati.

Anak-anakku sekalian yang saya cintai. Camkanlah bahwa di dunia

luar sana tugas berat telah menanti saudara, kalian dituntut memiliki

kecerdasan dan keuletan serta ilmu pengetahuan yang memadai untuk

dapat menghadapinya dengan baik. Kita hidup di era global, berkat

kecanggihan ilmu pengetahuan dan teknologi, informasi apapun dapat

kita ketahui wlaupun kita berada di dalam kamar. Arus budaya barat

begitu deras mengalir membedah dan membobol tanggul-tanggul

peradaban kita yang elok. Dalam kondisi yang semacam itu kalian

harus memiliki kejelian untuk mengambil yang baik dan


mencampakkan yang tidakbaik. Pegang teguhlah etika dan akhlak

yang luhur, jangan sampai kalian terseret, oleh arus budaya yang

merusak nilai-nilai keelokan yang dijunjung tinggi oleh agama kita.

Selanjutnya, kami juga tidak lupa meminta maaf pada saudara

sekalian, atas segala kekhilafan dan kesalahan kami segenap dewan

guru. Mungkin dalam pandangan anak-anakku semua kami terkesan

keras atau bahkan mungkin sampai sedikit memukul pada kalianyang

membuat kalian kurang berkenan, walaupun sesungguhnya itu kami

lakukan bukan karena ketidak sukaan atau kebencian terhadap kalian,

tetapi itu semua terjadi pada dasarnya adalah demi kebaikan kalian

semua. Namun demikian bila kalian anggap menyakitkan dan tidak

berkenan kami pun minta maaf kepada kalian semua.


Anak - anakku yang saya banggakan,

Tak terasa tiga tahun telah berlalu, dari awal kalian

masuk dan menuntut ilmu di sekolah ini, hingga pada saat ini

kalian semua lulus 100% dengan nilai yang memuaskan. Ibu

sangat bangga, berat rasanya melepas kalian. Tetapi itu

merupakan salah satu kewajiban ibu melepas kalian untuk

dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi

untuk meraih cita-cita dan kesuksesan.

Anak anakku yang saya cintai

Ada banyak hal yang belum sempat kami berikan kepada

kalian. Namun, mudah-mudahan dengan ilmu yang telah

diajarkan di sekolah ini bisa menjadi bekal untuk kehidupan

kalian dimasa depan nanti. Kalian adalah siswa-siswi yang

telah kami ajarkan untuk sopan santun. Perlihatkanlah sifat

sopan itu kepada masyarakat luas agar itu menjadi ciri khas
kita. Jagalah nama baik sekolah kita, jangan rusak nama

sekolah kita ini dengan hal-hal yang tidak baik. Meskipun

kalian sudah tidak bersekolah disini lagi, tetaplah kalian

membawa nama sekolah kita tercinta ini. Saat ini pasti kalian

semua sudah memantapkan diri untuk memilih perguruan

tinggi mana yang akan kalian masuki, bahkan sudah ada yang

terdaftar di perguruan tinggi tertentu melewati jalur

SNMPTN. Bagi kalian yang tidak masuk ke perguruan tinggi

yang kalian inginkan, jangan putus asa, teruslah semangat

dalam menjalani proses belajar. Mungkin perguruan tinggi

itulah yang menurut Tuhan cocok untuk kalian. Ingat, tidak

semua orang sukses dilihat dari riwayat pendidikannya, semua

orang bisa sukses asalkan orang tersebut berusaha secara

sungguh sungguh .

Ibu, Bapak, serta anak anakku yang saya banggakan


Seperti ungkapan yang sudah sering kita dengar dimana

ada pertemuan, disitu ada perpisahan. Tiga tahun yang lalu

kita bertemu di tempat ini, dan di tempat inilah kita berpisah.

Kami mohon maaf apabila selama ini ada hal-hal yang kurang

berkenan. Saya ucapkan selamat sekali lagi untuk anak-

anakku yang telah menyelesaikan pendidikannya di tingkat

SMA ini, saya harap kalian semua akan menjadi orang yang

sukses di masa depan.


Seperti kita pergi, kita ingat semua waktu yang kita habiskan bersama
dan sebagai hidup kita berubah menjadi apa pun, kita masih akan
menjadi teman selamanya.

===

Hari kelulusan adalah seperti hari perhitungan . Anda akan menjadi


penentu berdasarkan apa yang telah Anda tanamkan.

===

Tidak ada kata yang tepat untuk diucapkan , wahai teman . hanya
hening yang selalu tersebar derai untuk mengucapkan selamat tinggal
. silakan lanjutkan perjuanganmu ke arah lain , tempat baru , yang
akan menjadi jarak untuk persahabatan kita.

===

Hari ini , jiwa dan naluri kita menjadi terluka pada tubuh perpisahan
saat ini. Tapi percayalah teman, hati kita akan selalu terikat.
persaudaraan kita akan lebih dekat, semakin jauh Tubuhmu bergerak,
hatimu semakin lebih dekat.

===

Jangan terlalu sedih, teman. Marilah berbahagia, karena Anda akan


menemukan suasana yang baru, bukan disini lagi, tapi di sana.
Cukuplah setiap kenangan yang telah kita tanam, akan menjadi
kenangan yang tumbuh subur, menabur benih sukacita di antara kita.
Karena kita tidak perlu berada di sini, kita tidak harus selalu bersama,
kita harus melanjutkan langkah ini, mungkin ke tempat yang berbeda,
yang siap untuk kita untuk hidup.

===

Perkuat langkahmu teman, yakinkan diri dan hatimu hari esok pasti
cerah, besok adalah harapan yang harus dicapai. Anda harus melihat
dengan senyuman lebar , muka ceria , dan besok senang. Yakinlah
teman, cinta dan sukacita kita selalu bersatu. Kita akan bersatu
selamanya, mengingat persahabatan ini.

===

Sahabatku, biarkan jatuh aliran air mata, biarkan mengalir,


mengatakan kata seindah indah . Biarkan saja, karena air mata tidak
berarti sedih, air mata tidak berarti kesediha , air mata juga simbol
hati bahagia. Biarkan dia menemani kita di hari ini. Biarkan air mata
jatuh karena datang ke ini , untuk perpisahan.

===

Semua cerita di sekolah ini telah berakhir. Canda, senyum, cinta,


kebahagiaan, dan semua momen akan menjadi akhir yang
menyedihkan. Tapi, aku selalu senang karena telah memiliki waktu
untuk mengenal dan bertemu dengan kalian disini wahai teman teman
terbaikku, guru guruku, keluargaku. Terimakasih telah membuat aku
menjadi sosok manusia yang sebenarnya.

===

Sekarang aku harus keluar dari sekolah yang penuh kasih ini. Tapi,
hatiku tidak pernah berubah. Guru saya selalu menjadi guru saya.
Mungkin aku akan melupakan pelajaran dari apa yang telah diajarkan
kepadaku. Tapi, aku tidak pernah lupa dengan semua jasamu
kepadaku. Terima kasih guru terbaik aku.

===

(sumber : katabijakbahasainggris)

Terima kasih sudah menjadi teman baiku


Terima kasih sudah menjadi sobat karibku
Terima kasih sudah menjadi bagian dari jalan hidupku
Maafkan semua kesalahanku
Maafkan segala kekuranganku
Tak ada yang mesti ditangisi
Karena aku tidak akan jauh
===
Teman, sahabat, tetaplah mengingat setiap kenangan indah yang telah
kita lewati
________________________________________________________
______________________
Sobat, Dialah yang Maha Mengatur.
Dia yang Maha Memberi keputusan.
Perpisahan ini akan menjadi yang terbaik untuk kita berdua
________________________________________________________
______________________

Renungkanlah setiap detik penuh makna, setiap menit diiringi canda


tawa,
kini waktu telah memisahkan kita. Semoga persahabatan kita selalu
terjaga selamanya
________________________________________________________
______________________

Sudah sekian lama kita rajut kisah dan masa-masa terindah, kini
saatnya kita berpisah.
masa lalu memang telah menghilang tetapi kau akan selamanya ada di
kehidupanku wahai sahabat
________________________________________________________
_________________________
Lama kita berjalan di atas kebahagiaan yang penuh kegembiraan.
Kini saatnya ucapkan selamat tinggal untuk sahabatku yang
kubanggakan. Selamat berpisah sahabat, kita akan bertemu suatu saat
kelak
________________________________________________________
_________________________

Kebahagiaan yang dulu kita banggakan kini hilang entah kemana,


tapi ini yang terbaik bagi kita bersama menuju sebuah kehidupan nan
sesungguhnya. Semoga kita sukses bersama sobat.
________________________________________________________
________________________
Sobat, Dialah yang Maha Mengatur.
Dia yang Maha Memberi keputusan.
Perpisahan ini akan menjadi yang terbaik untuk kita berdua
________________________________________________________
________________________
Renungkanlah setiap detik penuh makna, setiap menit diiringi canda
tawa,
kini waktu telah memisahkan kita. Semoga persahabatan kita selalu
terjaga selamanya
________________________________________________________
_________________________
Sudah sekian lama kita rajut kisah dan masa-masa terindah, kini
saatnya kita berpisah.
masa lalu memang telah menghilang tetapi kau akan selamanya ada di
kehidupanku wahai sahabat
________________________________________________________
_________________________
Lama kita berjalan di atas kebahagiaan yang penuh kegembiraan.
Kini saatnya ucapkan selamat tinggal untuk sahabatku yang
kubanggakan. Selamat berpisah sahabat, kita akan bertemu suatu saat
kelak
________________________________________________________
________________________

Kebahagiaan yang dulu kita banggakan kini hilang entah kemana,


tapi ini yang terbaik bagi kita bersama menuju sebuah kehidupan nan
sesungguhnya. Semoga kita sukses bersama sobat.

===

Temanku
Tidak ada pertemuan yang tak terpisahkan bisa bersamamu selama
ini adalah sebuah anugerah yang terindah karena bersamamu kita
telah mengukir kesan yang indah tiada tara yang tak akan lupa hingga
akhir masa.

===
Sahabat
Dirimu adalah yang istimewa disini dihati ini dimana kita bisa saling
berbagi bersama tentang suka dan duka, terima kasih atas nasehatmu,
terima kasih atas perhatianmu, maafkan atas kekhilafanku aku akan
selalu mengenangmu sepanjang waktu.

===
Kekasihku
Dirimu adalah segalanya bagiku, inspirasi atas segala inovasiku, nafas
dalam kehidupanku, semangat dalam lemahku, gairah dalam
kelesuanku.
Kasihku padamu seperti kasihmu padaku yang tak akan pudar
dimakan waktu, meski senja tlah berlalu tunggu aku diujung jalan
itu
tempat dimana kita pernah bersatu
Saudaraku, kerabatku, handaitolanku
buat apa aku pergi bila kesedihan menyelimutimu Sepeninggalku
jadikan semangat yang telah terbina selama ini sebagai cambuk untuk
terus berkarya.
Untuk semuanya Terima kasih atas kasih dan sayangmu
Selamat tinggal doakan aku segera kembali dan kita bisa berinovasi
demi negeri tercinta ini

(sumber: jefripasa2.blogspot)

===
Kadangkala aku merenung
Dengan keadaan ini
Kita telah menghabiskan waktu bersama
Baik susah maupun senang kita lalui

===

Keadaan ini memaksa untuk mengucap


Kata selamat tinggal padamu kawan
Akan ada secercah hadapan di esok hari
Tetaplah bermimpi, gapai cita-citamu
Mimpi kita dahulu akan terwujud kelak
Bersama riang canda disaat pertemuan itu
Mungkin keadaan telah berbeda
Mungkin segalanya akan berubah
Namun yakin persahabatan ini akan kekal
(sumber :katasindiran)

Ucapan perpisahan untuk guru


===
Guruku! Dengan apa ku membalas jasamu. Kau korbankan waktu dan
tenagamu untuk mendidik dan mengajariku. Tiada kau bedakan siapa
diriku ini, apakah orang lemah, kuat, miskin atau kaya. Kau kerahkan
seluruh tenaga dan pikiranmu demi kebaikanku. Demi masa depanku
agar aku benar-benar menjadi orang yang berguna, bagi umat
manusia, bangsa, dan negara. Kini kita kan berpisah! Hanya ucapan
terima kasih dan doa yang bisa kupanjatkan. Aku berharap, kau kan
selalu dalam lindungan-Nya. Aku berharap, kau kan selalu bersabar
dalam menhadapi anak-anak didikmu.

===

Jika ada yang bertanya, siapa orang yang paling banyak jasanya bagi
diriku. Tentu aku akana menjawab, orang tuaku dan guru-guruku.
Karena sejatinya mereka semua adalah orang tuaku. Tiada mereka
menginginkan dariku melainkan agar aku menjadi orang yang benar
dan berguna bagi semua. Guruku juga orang tuaku. Meskipun suatu
saat nanti aku tidak bersamanya, tapi aku tak akan pernah bisa
melupakan jasa-jasanya, sebagaimana aku tak akan bisa melupakan
orang tuaku

===

Kini aku harus berpisah meninggalkan sekolah tercinta ini. Tapi


hatiku tak kan berubah. Guruku tetap guruku. Guruku tetap orang
tuaku. Meski jarak memisahkan kita. Aku mungkin saja melupakan
pelajaran-pelajaran yang pernah kau ajarkan. Tapi aku tak akan
pernah lupa dengan semua jasa yang pernah kau berikan. Terima
kasih guruku.

===

Sobat, Dialah yang Maha Mengatur. Dia yang Maha Memberi


keputusan.
Perpisahan ini akan menjadi yang terbaik untuk kita berdua.
===

Renungkanlah setiap detik penuh makna, setiap menit diiringi canda


tawa, kini waktu telah memisahkan kita. Semoga persahabatan kita
selalu terjaga selamanya.

===

Sudah sekian lama kita rajut kisah dan masa-masa terindah, kini
saatnya kita berpisah. masa lalu memang telah menghilang tetapi kau
akan selamanya ada di kehidupanku wahai sahabat.

===

Lama kita berjalan di atas kebahagiaan yang penuh kegembiraan. Kini


saatnya ucapkan selamat tinggal untuk sahabatku yang kubanggakan.
Selamat berpisah sahabat, kita akan bertemu suatu saat kelak.

===

Kebahagiaan yang dulu kita banggakan kini hilang entah kemana, tapi
ini yang terbaik bagi kita bersama menuju sebuah kehidupan nan
sesungguhnya. Semoga kita sukses bersama sobat.

Anda mungkin juga menyukai