kelompok sistem atau rantai yang saling terhubung atau terkait. (Websters new world
dictionary of the American language)
Jaringan informasi (information network) atau information network system ialah suatu sistem
terpadu dari badan-badan yang bergerak dalam bidang pengolahan informasi, seperti
perpustakaan, pusat dokumentasi, pusat informasi, bank data dan sejenisnya dengan tujuan
menyediakan data dan informasi yang berkaitan tanpa memperhatikan bentuk maupun asal
informasi/data untuk keperluan masyarakat pemakai.
Jaringan informasi tekanannya lebih mengarah pada informasi dengan pengertian informasi
yang tidak identik dengan perpustakaan
Cakupan jaringan informasi lebih luas daripada jaringan perpustakaan
Arti Informasi
Segala sesuatu yang menghilangkan ketidakpastian
Data yang tersusun rapi serta bermakna
Data yang telah diproses ke dalam suatu bentuk yang dapat difahami atau bermakna
Dalam teknologi informasi, informasi terdiri dari :
Data numerik merupakan data bilangan seperti 17.600
Data audio merupakan data suara seperti ucapan, berita radio
Data tekstual lazimnya tertulis berupa huruf seperti buku, surat kabar
Data citra merupakan data gambar, lukisan, foto.
Apakah teknologi informasi (TI) itu ?
TI adalah seperangkat sarana pendukung kegiatan manusia dalam berolah informasi. Kegiatan
untuk :
1. Mendapatkan informasi; berupa hasil informasi sebelumnya, data mentah (yang didapat
secara apa adanya dengan sarana TI), informasi hasil (diperoleh setelah terjadi proses
pengolahan dengan sarana TI)
2. Mengolah informasi; berupa penggalian informasi dari data mentah. dan/atau
3. Menampilkan informasi; ditampilkan dalam berbagai bentuk seperti grafik, histogram,
angka-angka, teks, gambar tiga dimensi.
Jenis Informasi dilihat dari sasaran penerima informasi :
1. Informasi Ilmiah
2. Informasi profesional
3. Informasi komunitas
Jaringan informasi dan dokumentasi menyimpan data bibliografi : yaitu data yang berkaitan
dengan buku dalam arti luas. Data yang disimpan ialah data pengarang, judul, subyek klasifikasi,
abstrak, dan sejenisnya.
Jaringan informasi > konotasinya lebih mengarah pada informasi, informasi tidak identik
dengan perpustakaan.
Penekanannya pada pengolahan informasi berbasis komputer.
Data yang diberikan juga tidak selalu berupa data bibliografi, lebih banyak data
numerik maupun tekstual.
Jaringan komputer juga dikatakan suatu jaringan informasi.
Perbedaan lain juga terletak pada kegiatan ahli informasinya yang harus dekat
dengan bidang keahlian penggunanya.
Kegiatannya tidak hanya menyampaikan informasi tetapi juga harus menganalisis
umpan balik dari penggunanya dan aktif mencari sumber informasi lainnya.
Orientasi Jaringan :
i. Berorientasi pada suatu atau beberapa bidang
ii. Berorientasi pada suatu tugas/misi, misalnya kesehatan, pertahanan, dll
iii. Berorientasi pada suatu bidang khusus, misalnya jaringan informasi ilmu eksakta
2. Perpustakaan Khusus : suatu jenis sistem informasi tempat menyimpan dokumen yang
disusun untuk keperluan referensi dan studi, biasanya untuk sekelompok pemakai.
5. Pusat Referal (Focal Point) : suatu pusat yang menyediakan rujukan untuk suatu bidang
bagi ahli yang memerlukannya.
6. Pusat Analisis Informasi : pusat yang bertugas mempersiapkan state of the art (tingkat
perkembangan tertinggi dari suatu alat, teknik dari bidang keilmuan, yang dicapai pada suatu
masa tertentu) ataupun monograf laporan yang bersifat evaluatif dan analitis tentang suatu
subyek.
7. Pusat Informasi : pusat yang bertugas memberikan informasi yang diolah dari sumber lain
mengenai susuatu bidang khusus.
8. Bank Data : berkaitan dengan bidang yang lebih luas misalnya kedokteran, tata kota dan
sejenisnya.
Kini pemakai bisa lebih mudah mengakses ke pangkalan-pangkalan data tsb. karena adanya
Internet. Pemakai tidak lagi dibebani biaya penyambungan telepon internasional, tetapi dengan
biaya lokal. Adanya Internet dimulai oleh Badan Pertahanan Keamanan Amerika Serikat yang
memikirkan keamanan data setelah perang dunia ke dua. Semula hanya dimaksudkan agar supaya
data dapat terselamatkan seandainya salah satu bagian terkena serangan nuklir, masih ada bagian
lain yang dapat mengakses data tsb. Lama kelamaan jaringan yang didesain oleh ARPA tsb.
banyak sekali yang ingin memanfaatkan, sehingga tidak hanya untuk keperluan pertahanan, tetapi
juga untuk keperluan bisnis. Kemudian mulai tahun 1977 protokol komunikasi atau yang disebut
TCP/IP dimigrasi ke ARPANET. Jaringan dipecah menjadi dua yaitu ARPANET (utnuk keperluan
non militer) dan MILNET (untuk kepentingan militer). Dan akhirnya sejak 1991 Comercial
Internet Exchange dibangun dengan dukungan 60 providers jaringan internet dapat dimanfaatkan
secara luas untuk keperluan-keperluan bisnis dan non bisnis.
Banyak cara yang digunakan dalam Penelusuran dengan pangkalan data lokal, tergantung dari
perangkat lunak pnegolah data yang digunakan. Sebagai contoh akan kita coba menggunakan
program CDS-ISIS, yang dapat digunakan untuk berbagai sub sistem dalam lembaga informasi.
Program ini memang didesain untuk penelusuran litertatur, atau untuk mencari informasi. Program
ISIS ini dapat digunakan untuk pengolahan data, penelusuran informasi, dan layanan sirkulasi,
baik untuk penelusuran data peminjam atau pencari informasi. Tetapi program CDS ISIS ini masih
susah untuk digunakan pada program layanan sirkulasi secara menyeluruh, misalnya untuk
administrasi layanan sirkulasi dalam hal penagihan denda..
CDS-ISIS memberikan fasilitas temu kembali dengan jalan mengaktifkan Program ISIS kemudian
pilih sub menu ISISRET dengan menekan S dari menu utama. Fungsi-fungsi perintah dari sub
menu ISISRET sbb.:
L - Change dialog language : Memberikan fasilitas untuk memilih bahasa dari menu yang
ditampilkan dilayar.
B - Browse Master file : Memberikan fasilitas untuk menampilkan rekord sesuai dengan urutan
File Utama.
T - Display terms1 dictionary : Fasilitas ini digunakan untuk menampilkan daftar istilah yang ada
pada pangkalan data.
S - Search formulation : Perintah untuk memulai penelusuran dengan Boolean Operator.
D - Display search result : Perintah untuk menampilkan hasil penelusuran.
G - Execute previous search : Fasilitas yang dapat digunakan untuk mengulang proses penelusuran
yang telah dilakukan sebelumnya.
P - Save search result : Perintah yang digunakan untuk menyimpan hasil temu kembali.
Didirikan untuk penelusuran terpasang terhadap berbagai bagian European Space Agency (ESA)
dan industri ruang angkasa eropa
b. Euronet/ DIANE
Merupakan jaringan transmisi data mencakup kawasan eropa yang tergabung dalam Masyarakat
Eropa (ME), dimiliki dan dikelola bersama-sama oleh PTT sembilan Negara ME. Euronet mulai
beroperasi tahun 1979, sedang DIANE mulai tahun 1990
DIANE merupakan jaringan informasi dengan 30 komputer Hos terkait, mencakup sekitar 100
pangkalan data serta ribuan kata sandi
Sistem terjemahan mesin diberi nama SYSTRAN, system terjemahan automatis mencakup
kamus 8 bahasa Eropa Barat serta digunakan untuk menterjemahkan beberapa pangkalan data
Euronet/ DIANE
c. SCANNET
Jaringan dokumentasi dan informasi ilmiah didirikan oleh NORDFORSK (Dewan Penelitian
Terapan Skandinavia), mulai beroperasi tahun 1976 dengan simpul terletak di kota Kopenhagen,
Goterborg, Helsinki, Oslodan Stockholm
d. TYMNET
Jaringan komunikasi yang dikembangkan oleh Tymshare tahun 1977, bertujuan menyediakan
akses efektif biaya, dapat dihandalkan dari terminal jarak jauh ke computer pangsa waktu milik
Tymshare
3. Public Packet Switching Networks
Sejak tahun 1980 di Inggris terdapat International Packet Switching Service (IPPS) hingga
memungkinkan penelusur Inggris mengakses Hos computer (computer host)
4. Jaringan Referal
Dalam lindungan jaringan informasi nasional, tersedia fasilitas untuk mengumpulkan dan
memencarkan data mengenai semua jenis sumber informasi. Salah satu usaha tersebut misalnya
penerbitan British Library berjudul Research in British Universities, Polytechnics and Colleges
dan Aslib Directory
5. Pilalang Informasi
Perusahaan dan kantor melakukan penelusuran terpasang melalui perantara, lazim disebut
pialang informasi (Information Brokers). Pialang ini dapat berupa perpustakaan umum,
perguruan tinggi, asosiasi penelitian, badan pemerintah, perusahaan swasta.
6. Penjaja (Vendor) Informasi
Pembagian pangkalan data tergantung pada literature yang digunakan. Ada yang membagi dua
jenid yaitu pangkalan data sumber (termasuk di salmanya pangkalan data teks lengkap dan
numeric) serta pangkalan data reserens. Ada juga yang membagi menjadi 3 yaitu pangkalan teks
lengkap, numeric dan bibliografis.
Full tex database
Adalah pangkalan data yang berisi teks lengkap sebuah majalah atau surat kabar atau terbitan
lainnya, di Indonesia misalnya Kompas. Keuntungan dari pangkalan data ini adalah :
1. dapat diperoleh secara terpasang
2. materialnya bersifat mutakhir, diperbaharui setiap hari
3. dengan berkembangnya teknik simpan dan temu balik, timbul kesempatan menelusur secara
bebas
Basis data teks lengkap dibagi 2 jenis, yaitu :
1. pangkalan data yang memberikan informasi sejenis direktori
2. pangkalan data teks lengkap
Untuk blibiographic utilities tercatat 4 buah yang besar :
a. OCLC
Merupakan sebuah pangkalan data bibliografi yang bertujuan memberikan jasa pengatalokan,
penelusuran, jasa fotocopi
b. RLIN (Research Libraries Information Network)
Jaringan perpustakaan khusus Amerika
c. WLN (Washington Library Network)
Jaringan perpustakaan di Negara bagian Washington AS
d. UTLAS (University of Toronto Library Automation System)
7. Sistem Penyerahan Dokumen
Kini di Eropa Barat tengah dikembangkan system serah dokumen dalam waktu satu malam
dengan biaya menyamai biaya melalui system pinjam antara perpustakaan atau disebut
ARTEMIS (Automated Retrieval of Text Europe Multinational Information Service).
OLEH :
AHMAD LUTHFI ARRYAN
IPT. 131375
http://eprints.undip.ac.id/35187/2/Teknologi_informasi_BU_ATIK.pdf
http://endah-pertiwi.blog.undip.ac.id/2009/10/14/60/
http://www.anekamakalah.com/2013/02/kemajuan-informasi-ilmiah.html
http://r3394.blogspot.co.id/2013/09/konsep-jaringan-informasi-perpustakaan_11.html
http://bisnismaestro.blogspot.co.id/2012/10/jaringan-perpustakaan-dan-jaringan.html