Setelah anda mempunyai cabe rawit merah yang akan dibuat benih, potonglah menjadi tiga bagian. Ambil bagian buah cabe
yang tengah saja kemudian pisahkan bijinya dari kulit/daging cabe.
Pada langkah ini anda sudah mempunyai calon benih cabe rawit. Berikutnya siapkan sebuah tempat/wadah, dapat berupa
baskom, gelas, atau ember. Isi dengan air hangat suam-suam kuku.
Langkah berikutnya siapkan satu siung bawang merah, lalu haluskan dengan menggunakan muntu. Campurkan bawang
merah yang sudah halus tersebut ke dalam air hangat di dalam wadah tadi.
Setelah itu masukkan biji cabe rawit yang di awal tadi sudah anda dapatkan. Rendam biji cabe semalam saja.
Paginya akan anda dapati biji cabe yang melayang dan yang tenggelam. Pisahkan dan ambil biji cabe yang tenggelam. Yang
melayang silahkan dibuang saja.
Tiriskan sebentar biji cabe yang anda dapatkan tadi, sambil menyiapkan media untuk menyemai biji tersebut.
Jemur benih cabe rawit yang sudah diseleksi tadi tapi jangan langsung di bawah terik matahari. Setelah benih cabe rawit
benar-benar kering maka kita sekarang sudah mempunyai biji cabe rawit yang siap untuk disemai.
Cara menyemai bibit cabe rawit
Sebarkan beberapa biji cabe diatas permukaan kertas tisu yang sudah dibasahi tadi.
Tutup lembaran tisu yang berisi biji cabe rawit tadi lalu basahi lagi dengan air.
Masukkan tisu tersebut ke dalam wadah / box plastik dan tutup rapat.
Pindahkan bibit cabe rawit yang telah tumbuh tadi ke dalam media tanam.
dst.
Agak ribet juga cara di atas, tetapi saya kira cukup bagus dan teliti. Kalau misalnya anda mendapatkan bibitnya hasil
dari membeli benih cabe rawit impor mungkin sah-sah saja. Akan tetapi kalau anda membuat benih cabe sendiri
mungkin anda bisa menerapakan teknik yang lebih simpel dalam menanam benih cabe rawit anda. Begini langkah-
langkahnya:
Taburkan biji cabe rawit yang anda punya ke dalam media tanam (bisa dalam polybag atau ke dalam pot), kemudian tutup
dengan tanah tipis-tipis saja.
Letakkan pot semaian cabe tadi di tempat yang terlindung dari cahaya matahari dan air hujan secara langsung
Siram setiap sore hari menggunakan air biasa. Jangan digrujugkan nanti buyar semua biji cabenya. Pakai semprotan atau
basahkan dengan hati-hati.
Biasanya setelah 3-5 hari biji cabe sudah menunjukkan tanda-tanda akan tumbuh. Dan di hari ke 7 bibit cabe rawit sudah
terlihat berdiri.
Selesai pada langkah ini, sekarang bibit cabe siap untuk ditanam.
Isi wadah tempat menanam cabe dengan campuran tanah gembur, pupuk kompos dan pupuk kandang. Proporsinya silahkan diatur
sendiri menurut feeling anda. Umumnya sih 2 bagian tanah dicampur 1 bagian pupuk.
Pilihlah bibit cabe yang sehat dengan ciri memiliki batang kuat dan memiliki daun sebanyak kira-kira 5-6 helai.
Lepas plastik/wadah penyemaian jika anda menyemainya pada polybag kecil. Jika menyemainya di tanah usahakan jangan sampai
merusak perakaran.Sertakan tanah aslinya sedikit untuk membungkus akar.Pindahkan bibit cabe tersebut pada pot/polybag saat
matahari tidak terlalu terik (disarankan dilakukan pada sore atau pagi hari)
Urug lobang tempat menanam bibit cabe dengan bekas tanah semaian. Lalu siram dengan air biasa secukupnya.
Selesai.