Anda di halaman 1dari 5

PUSKESMAS TRAUMA CENTER

KOTA SAMARINDA

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

PELAYANAN LABORATORIUM
No. BAB VIII/LAB/SPO-06/2015

Status Dokumen : c Master c Salinan No.


Nomor Revisi : 00
Mulai Berlaku : 02 Maret 2015
Jumlah Halaman : 5 (lima)

Dibuat oleh :

Nama Amalia Shafriani, Amd.AK


Jabatan Koord. Unit Laboratorium

Diperiksa oleh : Disahkan oleh :

Nama dr. Anisha Sagita Nama dr.Hj.Samriyani Sabang, M.Kes


Jabatan MR Jabatan Kepala Puskesmas

Isi dokumen ini sepenuhnya merupakan rahasia Puskesmas Trauma Center dan tidak boleh
diperbanyak, baik sebagian maupun seluruhnya kepada pihak lain tanpa ijin tertulis dari Kepala
Puskesmas Trauma Center

Puskesmas Trauma Center


STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

PEMERIKSAAN HITUNG JENIS LEUKOSIT


No. Dok.: BAB VIII/LAB/SPO-06/2015
PUSKESMAS TRAUMA
CENTER
No. Revisi : 00 Mulai Berlaku : 02 Maret 2015 Halaman 2 dari 5
KOTA SAMARINDA

1. Pengertian Pemeriksaan hitung jenis leukosit adalah pemeriksaan menghitung


jumlah setiap jenis leukosit dalam 100 sel leukosit
Masing-masing sel tersebut dihitung persentasenya dalam sediaan
darah tepi.
2. Tujuan Pemeriksaan hitung jenis leukosit bertujuan untuk menghitung jumlah tiap
jenis leukosit dalam darah.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No 002.22 /PKM TC/ II /2015 Tanggal 23 Februari
2015 tentang pelayanan laboratorium di UPTD Puskesmas Trauma Center
4. Referensi Pedoman Teknik Dasar Untuk Laboratorium Kesehatan, EGC. 2011

Penuntun Laboratorium Klinik, R.Gandasoebrata, Dian Rakyat, 2007

5. Alat, bahan 1. Alat, antara lain :


& reagen Mikroskop

Objeck glass

Rak pewarnaan

Pipet tetes

2. Bahan :
Whole Blood

3. Reagen :
Metanol
Giemsa siap pakai yang diencerkan 20 kali
4. Alat Pelindung Diri :
Sarung Tangan
Jas Laboratorium

6. Prosedur Pembuatan dan Pewarnaan Sediaan


1. Petugas laboratorium menggunakan APD (Alat Pelindung Diri)
2. Petugas laboratoriun membuat sediaan darah (SD) tipis pada object
glass.
3. Petugas laboratorium memfiksasi SD tipis yang sudah kering dengan
methanol.

Puskesmas Trauma Center


STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

PEMERIKSAAN HITUNG JENIS LEUKOSIT


No. Dok.: BAB VIII/LAB/SPO-06/2015
PUSKESMAS TRAUMA
CENTER
No. Revisi : 00 Mulai Berlaku : 02 Maret 2015 Halaman 3 dari 5
KOTA SAMARINDA

4. Petugas laboratorium meletakkan SD pada rak pewarnaan dengan


posisi darah berada diatas.
5. Petugas laboratorium menyiapkan larutan Giemsa yang diencerkan
20 kali dengan mencampur larutan buffer pH 6,4.
6. Petugas laboratorium menuangkan larutan Giemsa siap pakai dari
tepi hingga menutupi seluruh permukaan object glass, dan dibiarkan
selama 20 menit
7. Petugas laboratorium menuang air bersih secara perlahan-lahan dari
tepi object glass sampai larutan giemsa yang terbuang menjadi
jernih, SD diangkat dan dikeringkan. Setelah kering SD siap diperiksa

B. Pemeriksaan Mikroskopis
8. Petugas laboratorium meletakkan SD yang telah kering pada meja
sediaan Mikroskop.
9. Petugas laboratorium memeriksa SD tipis menggunakan perbesaran
lensa objektif 40x.
10. Petugas laboratorium memilih daerah dimana leukosit dan eritrosit
tersebar merata yaitu pada bagian hapusan yang tipis.
11. Petugas laboratorium melakukan penghitungan sampai jumlah
leukosit yang dihitung mencapai 100 sel
12. Petugas laboratorium mencatat jumlah tiap-tiap jenis sel leukosit,
sebagai berikut :
Basofil : %
Eosinofil : %
Batang : %
Segmen : %
Limfosit : %
Monosit : %
13. Petugas laboratorium melepaskan APD.

Puskesmas Trauma Center


STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

PEMERIKSAAN HITUNG JENIS LEUKOSIT


No. Dok.: BAB VIII/LAB/SPO-06/2015
PUSKESMAS TRAUMA
CENTER
No. Revisi : 00 Mulai Berlaku : 02 Maret 2015 Halaman 4 dari 5
KOTA SAMARINDA

7. Alur A. Pembuatan dan Pewarnaan Sediaan


Proses Memfiksasi SD
Membuat sediaan
Menggunaka tipis yang sudah
darah (SD) tipis
n APD kering

Menyiapkan Meletakkan SD
larutan Giemsa pada rak
siap pakai pewarnaan

Menuangkan larutan Giemsa siap pakai


dari tepi hingga menutupi seluruh
permukaan object glass, dan dibiarkan
selama 20 menit

Menuang air bersih secara perlahan-lahan


dari tepi object glass sampai larutan giemsa
yang terbuang menjadi jernih, SD diangkat
dan dikeringkan. Setelah kering SD siap
diperiksa

2. Pemeriksaan Mikroskopis

Meletakkan SD Memeriksa SD tebal dengan


yang telah kering lensa objektif 40X .
pada meja
sediaan
Mikroskop
Melakukan penghitungan Memilih daerah penyebaran
jenis leukosit leukosit dan eritrosit yang rata

Mencatat jumlah tiap-tiap jenis Melepaskan APD


sel leukosit

Puskesmas Trauma Center


STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

PEMERIKSAAN HITUNG JENIS LEUKOSIT


No. Dok.: BAB VIII/LAB/SPO-06/2015
PUSKESMAS TRAUMA
CENTER
No. Revisi : 00 Mulai Berlaku : 02 Maret 2015 Halaman 5 dari 5
KOTA SAMARINDA

8. Unit 1. Poli Umum


2. Poli Lansia
Terkait
3. Poli Anak Sakit
4. Poli Ibu Hamil
5. Poli TB/Kusta
6. Poli IMS/VCT
7. UGD
8. Rawat Inap

9. Dokumen Buku Register laboratorium


Terkait
10. Catatan
Revisi

Puskesmas Trauma Center

Anda mungkin juga menyukai