Bab 1

Perlindungan kesalahan
Garis Radial
Bab ini menyajikan metode untuk studi perlindungan kesalahan garis radial dan umumnya berlaku
untuk pengumpan distribusi radial dan jalur transmisi radial. garis radial memberikan pengenalan
yang tepat untuk kesalahan perlindungan karena hanya ada satu sumber pasokan dalam sistem
radial. Hal ini memungkinkan seseorang untuk menjadi akrab dengan karakteristik dan aplikasi alat
pelindung tanpa gangguan dan menambahkan kompleksitas loop atau sistem jaringan konfigurasi.
Koordinasi alat pelindung kesalahan dalam sistem radial merupakan penelitian yang menarik dan
berguna, dan menyediakan dasar yang baik untuk studi masalah yang lebih kompleks.
Sebuah pengamatan umum tentang perlindungan kesalahan garis radial adalah bahwa pelindung
peralatan hanya perlu merasakan saat ini. diskriminasi directional tidak diperlukan, juga tidak jauh
peralatan pengukuran. Oleh karena itu, sirkuit radial dapat selalu dilindungi menggunakan relay
arus lebih, reclosers, sectionalizers, dan sekering.
6.1 SISTEM DISTRIBUSI RADIAL
jalur distribusiberbeda dari transmisi dan subtransmission baris dalam bahwa (1) mereka beroperasi
pada tegangan rendah dari jalur transmisi, (2) mereka biasanya radial, dan (3) mereka biasanya
memiliki beban disadap sepanjang garis, bukan hanya di terminal. Merancang strategi pelindung,
kemudian, melibatkan mengoptimalkan kesinambungan pelayanan kepada jumlah maksimum
pengguna pada biaya minimum. Biasanya ini berarti menerapkan kombinasi pemutus sirkuit,
reclosers sirkuit otomatis, sectionalizers, dan sekering untuk membersihkan kesalahan sementara
dengan reclosing cepat, dan untuk mengisolasi kesalahan permanen dengan strategi switching yang
tepat.
Biasanya kita memikirkan sistem distribusi sebagai jalur utama tiga fase dengan cabang
lateral, beberapa di antaranya mungkin satu atau dua fase sirkuit. Biasanya sistem ini Wye
terhubung dengan tanah di trafo supply dan sering dengan beberapa alasan netral tambahan.
Gambar 6.1 menunjukkan pengaturan distribusi pengumpan khas dengan jalur utama dan beberapa
cabang, pasokan ing trafo distribusi step-down di kedua jalur utama dan cabang-cabang atau
lateral.
201
202 Bab 6 Kesalahan Perlindungan Radial Garis

- "\, - Sekering
\ MAI Distribusi
N'fY' Transformator
0 Beban
Feeder utama
Angka6.1 Diagram Satu Baris darisirkuit distribusi [I].
Rangkaian Gambar 6.1 adalah sistem kecil, tetapi juga bisa mewakili feeder distribusi yang
lebih besar jika kita membiarkan setiap simbol distribusi trafo pada gambar sesuai dengan beberapa
pembentuk trans atau kVA diberikan per satuan panjang dari pengumpan. Perhatikan bahwa
masing-masing trafo distribusi memiliki sisi sekering utama atau tinggi. Ini bisa menjadi sekering
eksternal, yang biasanya terletak pada sisi yang tinggi dari transformator dalam potongan menyatu,
atau bisamenjadisekering internal yang terletak di dalam tangki transformator, jika unit-benar diri
dilindungi (CSP) transformator. Dalam kedua kasus, tujuan dari sekering ini adalah untuk
mengisolasi transformator menyalahkan atau sekunder utama dari sistem distribusi. Pelanggan
dilayani dari utama sekunder diharapkan memiliki perlindungan sirkuit mereka sendiri dan tidak
akan bergantung pada transformator-sisi tinggi sekering untuk tujuan ini.
Untuk mencapai layanan kesinambungan yang wajar pada pengumpan distribusi perlu untuk
"sectionalize" feeder. Ini berarti bahwa perangkat pelindung harus berada di tempat-tempat
strategis di sepanjang feeder untuk mengenali dan menghapus semua kesalahan dan untuk
"lockout" atau terbuka secara permanen hanya untuk kesalahan permanen. Untuk mencapai
koordinasi ini kadang-kadang diperlukan untuk sectionalize jalur utama seperti yang ditunjukkan
pada Gambar 6.2 dimana recloser atau pemutus dengan relay reclosing terletak di A. recloser ini
dapat mengenali dan kesalahan yang jelas dalam zona pelindung, yang ditunjukkan oleh busur
putus-putus berlabuh ke A. Kesalahan luar zona pelindung dari recloser A terlalu kecil besarnya
harus dibersihkan oleh A sehingga kedua recloser B harus ditambahkan yang memiliki arus pikap
minimum lebih kecil dari A.
inisering disarankan untuk menambah perlindungan terhadap lateral atau cabang selain
reclosers jalur utama atau pemutus. Tujuan perlindungan cabang adalah untuk mengisolasi
kesalahan cabang permanen dan memungkinkan pemulihan layanan normal pada semua tapi
cabang menyalahkan. Jadi pada Gambar 6.2 cabang-cabang lateral mungkin dilindungi oleh
sekering, terutama jika cabang adalah setengah mil atau lebih panjang. Sekering ini harus
dikoordinasikan baik dengan reclosers jalur utama dan sekering distribusi transformator. sekering
cabang relatif murah dan memberikan perlindungan murah untuk kelangsungan pelayanan
mayoritas pengguna disediakan oleh rangkaian pengumpan.
Hal itu ditunjukkan dalam Bab l bahwa strategi pelindung dari sistem harus dirancang untuk
memastikan perlindungan yang maksimal pada total biaya minimum. Ini termasuk biaya restorasi,
pelanggan akan baik, dan pendapatan energi yang harus seimbang terhadap biaya peralatan
pelindung. sistem distribusi sering memiliki eksposur yang luas untuk kesalahan karena petir,
pohon, kecelakaan lalu lintas, dan insiden alami atau yang disebabkan manusia lainnya. instalasi
tunggal sekering akan menghapus kesalahan, tapi karena jumlah kesalahan mungkin besar dan,
menurut sifatnya, biasanya bersifat sementara, mungkin akan lebih murah dalam jangka panjang
untuk melindungi sistem terhadap kesalahan sementara
203
Bagian 6.2 Radial Koordinasi Distribusi
r ----------
r -------
''
' \
\
'
fo' ', 7
8
Substatin
,'
/
Otomatisperangk transformator
D at reclosing distribusi
..l '\ r Sekering 0 Beban
Angka 6.2sirkuit distribusi dengan perangkat pelindung[2].
menggunakan reclosers atau pemutus sirkuit dengan relay reclosing. Sebenarnya kita harus
melindungi terhadap kedua kesalahan permanen dan sementara jadi kita biasanya menggunakan
kombinasi perangkat perlindungan.
Pemasok alat pelindung menyediakan data teknis yang sangat baik untuk membantu insinyur
neer dalam membuat studi perlindungan kesalahan. Beberapa bahan ini adalah tutorial dan
direkomendasikan membaca untuk insinyur yang terlibat dalam pekerjaan perlindungan kesalahan.
Nilai khusus adalah manual aplikasi pada proteksi arus oleh General Electric [I] dan McGraw
Edison [2]. Numer artikel ous pada subjek juga muncul di majalah distribusi dan buletin produsen
secara berkala, dan ini juga dianjurkan.
6.2 RADIAL DISTRIBUSI KOORDINASI
Sebuah studi koordinasi distribusi radial memerlukan penggunaan sejumlah besar informa tion
mengenai sistem pasokan, gardu, pengumpan, beban, dan karakteristik perangkat pelindung.
Tujuan dari bagian ini adalah untuk menguraikan persyaratan data dan menyarankan prosedur yang
teratur untuk membuat studi (dari [2]).
6.2.1 Sistem Informasi Pasokan
Salah satu persyaratan pertama dari studi koordinasi adalah perhitungan kesalahan yang
tersedia saat ini (atau MVA) di setiap titik di mana perangkat pelindung mungkin berada. Hal ini
setara dengan menghitung Thevenin setara impedansi pada titik-titik ini. Selanjutnya, ini harus
dilakukan untuk kedua kondisi generasi minimum dan maksimum seperti ini mungkin sangat
berbeda, tergantung pada lokasi dari generator dan jadwal operasi mereka.
ini nyaman untuk mempertimbangkan dua masalah terpisah dalam menentukan kesalahan
tersedia skr
menyewa. Saya takan tidak praktis untuk menghitung data kesalahan pada sistem yang besar untuk
semua transmisi dan distribusi bus. Biasanya, insinyur perlindungan menghitung kesalahan untuk
semua transmisi dan sub tegangan transmisi bus. Dengan demikian, untuk studi kesalahan
distribusi, kita dapat mengasumsikan bahwa data kesalahan
tersedia di bus tegangan tinggi di gardu distribusi. Data ini diambil dari studi komputer yang
disebut studi kesalahan dan biasanya dijalankan untuk kedua kondisi generasi maksimum dan
minimum.
Untuk sistem kecil, seperti utilitas kecil atau sistem pedesaan kecil, studi kesalahan
komputer
mungkin tidak tersedia tetapi lengkap representasi dari seluruh sistem pasokan layak. Studi
kesalahan dapat dilakukan pada sistem tenaga kecil maupun yang besar, dan banyak program
komputer yang tersedia untuk komputer pribadi yang akan melakukan tugas ini.
Persyaratan untuk sistem baik besar dan kecil diuraikan di bawah ini. (Juga lihat [1] dan
[2].)
Besar Data sistem

l. Line-to-line tegangan sisi penawaran di gardu.
2. Maksimum dan tiga fase dan garis-ke-tanah kesalahan besaran minimum saat ini pada
tegangan suplai.
3. Ukuran maksimum atau rating dari sekering-sisi tinggi ditentukan oleh transmisi estafet
insinyur.
4. Membuat dan jenis sekering-sisi yang tinggi, jika ditentukan oleh transmisi estafet
insinyur.
5. Jenis proteksi, jika selain sisi tinggi sekering, yang ditentukan oleh transmisi estafet
insinyur
neer, misalnya,
Sebuah. jenis relay, jika
digunakan b. Pengaturan
relay
Data sistem kecil

l. Jarak antara gardu dan pembangkit listrik.
2. Ukuran dan konfigurasi sirkuit antara gardu dan pembangkit listrik.
3. Jalur ke garis tegangan suplai.
4. Untuk setiap
generator, a.
Peringkat di kVA
b. axis langsung reaktansi transien dalam persen
c. langsung axis reaktansi sinkron dalam persen
d. Urutan reaktansi negatif dalam persen
e. jenis prime mover
5. Identifikasi generator biasanya berjalan selama beban minimum dan maksimum.
6. Ukuran maksimum atau rating dari gardu sekering-sisi yang tinggi, jika ditentukan oleh
seorang insinyur transmisi relay.
7. Membuat dan jenis gardu-sisi yang tinggi sekering, jika ditentukan oleh transmisi estafet
insinyur.
8. Jenis perlindungan jika selain sisi tinggi sekering, yang ditentukan oleh transmisi estafet
insinyur
neer, misalnya,
Sebuah. jenis relay
yang digunakan b.
Pengaturan relay
Tugas pertama dalam penelitian ini, kemudian, adalah untuk merakit informasi
sebelumnya. Ini mungkin membutuhkan studi komputer untuk memperoleh data kesalahan saat
ini.
6.2.2 Distribusi Informasi Substation
Data berikut mengenai langkah turun gardu harus diketahui.
1. Skema diagram yang menunjukkan transformator, koneksi, perangkat pelindung pada

tinggi
tegangan dan sisi tegangan rendah, dan konfigurasi sirkuit keluar.
Bagian 6.2 Radial Distribusi Koordinasi 205
2. Substation kapasitas trafo, tegangan (sisi tinggi dan rendah) dan persen impedansi.
3.Gardu transformator kurva kerusakan waktu-saat ini. Jika kurva ini tidak tersedia dari
produsen, informasi dari standar ANSI [3] dapat digunakan. Standar ini memberikan
singkat waktu yang berlebihan (berikut arus beban penuh yang dinyatakan sebagai "kali
arus" dan didasarkan pada setara Peringkat self-cooled). Data yang berlebihan ini
diberikan pada Tabel 6.1.
Data pada Tabel 6.1 harus digunakan bersama dengan dinilai arus beban penuh dari
transformasi ers. Nilai-nilai dinilai diberikan dalam Tabel 6.2 untuk single-fase dan Tabel 6.3
untuk transformer tiga fase.
TABEL 6.1 Allowable Waktu Singkat

Overload sekarang Mengikuti Beban
Minyak Immersed Transformers [31
Overload Waktu Waktu Rated Current

(S) (per. satuan)
2.0 25.00
10,0 11,30
30.0 6.70
60,0 4,75
300,0 3,00
1800,0 2.00
6.2.3 Distribusi Sistem Informasi
Data berikut ini diperlukan untuk setiap pengumpan distribusi yang koordinasi yang akan
dipelajari.
l. diagram sirkuit (peta) dari pengumpan dengan skala jarak.

2. Lokasi dari pelanggan atau beban yang gangguan listrik yang panjang akan menjadi
mahal atau merugikan.
3. Lokasi dan ukuran beban listrik yang besar.
4. Lokasi transformer diri dilindungi lebih besar dari 25 kVA.
5. puncak maksimum meteran arus beban di gardu dan pada titik tap-off masing-masing
sirkuit cabang berat.
6.2.4 Informasi Alat Pelindung
Berikut data untuk perangkat pelindung dimaksud harus tersedia.
1. Tinggi sisi Data gardu sekering: produsen, jenis, kurva karakteristik waktu-arus, rating.
2. Membuat dan rating dari pengumpan sirkuit pemutus dan relay.
3. Otomatis reclosers sirkuit: membuat, jenis, tabel peringkat, dan karakter waktu-saat
istic kurva.
4. Jalur sectionalizing sekering: membuat, jenis, dan karakteristik waktu-arus; baik mencair
dan jumlah kurva kliring
206 Baber 6 Sesar Protectsayadi
HaifRSebuahpanggil Lsayanes
TABLE6.2 Beban Penuh CurrentsHaif Ssayangle-Phase Daku stribution Transbekass [3]
kVA Circuit Voltage Nominal
120 240 480 2400 4160 4800 6900 7200 11500 13200
1.5 12,5 6.3 3.1 0.63 0,36 0.31 0.22 0.21 0.13 0.11
2.5 200,8 10.4 5.2 1.04 0.60 0.52 00,36 0.35 0.22 0.19
3.0 25.0 12.5 6.3 1.25 0.72 0.63 0.43 0.42 00,26 00,23
5.0 41.7 20,8 10.4 2.08 1.20 1.04 0.72 0.69 0.43 0.38
7.5 62.5 31.3 15.6 3.13 1.80 1.56 1.09 1.04 0.65 0.57
10.0 83.3 41,7 20.8 4.17 2.40 2,08 1.45 1,39 0,87 0,76
15.0 125.0 62.5 31.3 6.25 3.61 3.13 2.17 2.08 1,30 1.14
25.0 208.3 104.2 52.1 10.42 6.01 5.21 3.62 3.47 2.17 1.89
37.5 312.5 156.3 780,1 15.63 9.01 7.81 5.43 5.21 3.26 2.84
50,0 416.7 208.3 104.2 20,83 12,02 10.42 7.25 6.94 4.35 3.79
75.0 625.0 312,5 156.3 31.25 18,03 15,63 10.87 10.42 6.52 5.68
100.0 833.3 416.7 2080,3 41.67 24,04 200,83 14.49 13,89 8.70 7.58
150.0 1250.0 625.0 312.5 62.50 36.06 31.25 21.74 20.83 13.04 11.36
200.0 1666.7 833.3 416.7 83.33 48.08 41.67 28.99 27.78 17.39 15.15
250.0 2083.3 1041.7 520.8 104.17 60.10 52.08 360,23 34,72 21.74 18.94
333.3 2777.5 1388,8 694,4 138.88 80.12 69.44 48.30 46.19 28.98 25.25
500.0 4166.7 20830,3 1041,7 208.33 120.19 104.17 72.46 69.44 43.48 37.88
TABLE6.3 Beban Penuh Arus HaifTiga-phase Daku stribution Transformers [3]
kVA sirkitV oltage
208 240 480 2400 4160 4800 7200 12470 13200 33000
4.5 12.5 10.8 5.4 1.08 0.62 0.54 0.36 0.21 0.20 0.08
7.5 20.8 18.0 9.0 1.80 1.04 00,90 0.61 0.35 0.33 0.13
9.0 25.0 21.7 10.8 2.17 1.25 1.08 0.73 0,42 0.39 0.16
10.0 27.7 24.1 12.0 2.41 10,39 1.20 0.80 0,46 0.44 0.17
15.0 41.6 36.1 18.0 3.61 2.08 1.80 10,20 0.69 0.66 0.26
22.5 62.5 54.1 27.1 5.41 3.12 2.71 1.80 1.04 0.98 0.39
25.0 69.4 60.1 30.1 6.01 3.47 3.01 2.00 1.16 1.09 0.44
30.0 83.3 72.2 36.l 7.22 4.16 3.61 2.41 1,39 1.31 0.52
37.5 104.1 90,2 45.1 9.02 5.20 4.51 3.01 1,74 1.64 0.66
45.0 124.9 108,3 54.1 10.83 6,25 5.41 3.60 2,08 1,97 0.79
50.0 138.8 120.3 60.1 12.03 6.94 6.01 4.01 2,32 2.19 0.87
75.0 208.2 180.4 90.2 18.04 10.41 9.02 6.01 3.47 3.28 10,3
1
100.0 277.6 240.6 120.3 24.06 13.88 12.03 8,02 4.64 4.37 1.75
112.5 312.3 270,6 135.3 27.06 15,61 13.53 9.02 5.21 4.92 1.97
150.0 416.4 360.08 180.4 36.08 20.82 18.04 12.03 6.94 6.56 2.62
200.0 555.1 481.1 240.6 48.l saya 27.76 24.06 16.04 9.27 8.75 3.50
225.0 624.5 541,3 270.6 54,13 310,23 27.06 18.04 10.42 9.84 3.94
300.0 832.7 721.7 360.8 72.17 41.64 36.08 24.06 13.89 13.12 5.25
450.0 1249.1 1082.5 541.3 108.25 62.45 54,13 36.08 20.83 19.68 70,8
1387.9 1202,8 601.4 120,28 69,39 60.14 40.09 23,15 21.87 7
8.74
500.0
600.0 1665.4 1443,4 721,7 144.34 83,27 72.17 48.11 27,78 26.24 10.50
750,0 2081,8 1804.2 902.1 180.42 104,09 90,21 60.14 34,72 32.80 13.12
1000.0 2775,7 2405.6 1202.8 240.56 138,79 120.28 80.19 46,30 43,74 17.50
1500.0 4163.6 3608.4 1804.2 360.84 208.18 180.42 120.28 69.45 65.61 26,24
Bagian 6. Perhitungan Radial Jalur Patahan sekarang207
5. transformator distribusi eksternal atau internal yang sekering: membuat, jenis, dan kurva
karakteristik waktu-arus.
Produsen sekering, reclosers, dan perangkat pelindung lainnya selalu membantu dalam
menyediakan jenis informasi ini. Insinyur perlindungan harus membuat perpustakaan informasi
pada peralatan pelindung yang digunakan pada sistem untuk dipelajari. Ini akan sangat membantu
dalam menentukan studi awal, dan di kemudian studi dalam menganalisis kesalahan atau gangguan
lain yang terjadi pada sistem tindak lanjut. Juga, sebagai perubahan sistem dan beban tumbuh, data
yang sama akan diperlukan untuk mendesain ulang dan koordinasi sistem pelindung.
6.2.5 Langkah-Langkah Prosedur

Studi
Dengansemua data yang diperlukan di tangan studi koordinasi dapat melanjutkan. Berikut
urutan langkah-demi-langkah tugas menyediakan prosedur logis untuk mengikuti [1 J.
1. Merakit data yang diperlukan dijelaskan di atas.

2. Menetapkan lokasi tentatif perangkat sectionalizing.
3. Menghitung nilai-nilai maksimum dan minimum dari arus kesalahan pada setiap titik
sectionalizing tentatif, dan pada akhir utama, cabang, dan sirkuit lateral. Hitung line-ke-
darat, tiga fase, dan arus line-to-line.
4. Pilih perangkat di gardu untuk memberikan perlindungan lengkap dan memadai untuk
transformator gardu dari arus kesalahan pada jalur distribusi.
5. Mengkoordinasikan perangkat sectionalizing dari gardu keluar, atau dari ujung sirkuit
kembali ke gardu. Merevisi lokasi tentatif poin sectionalizing jika diperlukan.
6. Periksa perangkat pelindung yang dipilih untuk kapasitas pembawa arus, mengganggu ca

pability, dan minimum Peringkat pickup.
7. Siapkan diagram rangkaian untuk menunjukkan konfigurasi sirkuit, maksimum dan
minimum nilai kesalahan-saat ini, Peringkat perangkat sectionalizing, dan informasi lain
yang relevan.
Selainatas beberapa insinyur ingin mempersiapkan komposit kurva waktu-saat ini (TC)
karakteristik yang menunjukkan koordinasi semua perangkat, dengan kurva digambar untuk
tegangan dasar umum. Sejak kurva TC dari yang paling umum digunakan sekering dan reclosers
sudah tersedia, ini membutuhkan mentransfer kurva ini untuk plot TC terpisah log-log
(menggunakan K & E, nomor 48
5257kertas). Plot ini dapat diajukan dengan catatan gardu dan Ulasan sebagai perubahan sistem di
masa depan berlangsung untuk melihat apakah ada perubahan sistem pelindung yang diperlukan.
6.3 PERHITUNGAN SAAT RADIAL GARIS FAULT
Perhitungan arus kesalahan pada jaringan transmisi dijelaskan dalam Bab 5. Perhitungan ini
berlaku untuk setiap konfigurasi sistem kekuasaan, yang merupakan selalu jaringan kedap. Untuk
tujuan pasal ini, yang menganggap hanya garis radial, diasumsikan bahwa arus kesalahan pada
sumber sistem radial telah dihitung dengan menggunakan metode Bab
5.Ada beberapa masalah yang harus ditangani, namun, untuk menentukan arus gangguan bersama
radial dari jaringan menyatu. Masalah-masalah ini dibahas di bawah ini. Banyak konsep-konsep
umum yang disajikan dalam Bab 5 masih berlaku untuk garis radial.
6.3.1 Pertimbangan Umum untuk Kesalahan

Radial
Penentuan urutan jaringan Thevenin impedansi dari Gambar 5 .14 menyediakan informasi
untuk menghitung arus gangguan pada setiap bus transmisi. Untuk pengumpan distribusi seperti
Gambar 6.1, yang radial dari bus transmisi, kita cukup menambahkan impedansi tambahan dengan
impedansi bus Thevenin sebagai kesalahan tersebut akan dipindahkan jauh dari gardu sepanjang
tiga fase pengumpan utama. Studi kesalahan jaringan transmisi memberikan arus kesalahan di sisi
yang tinggi dari trafo gardu. Karena sistem distribusi radial, ini adalah masalah yang relatif
sederhana untuk menentukan impedansi Thevenin, dan oleh karena itu arus kesalahan, pada setiap
titik di sepanjang sirkuit radial.
Umumnya ada dua jenis koneksi gardu distribusi bunga; -
dan - Y, dan ini ditunjukkan pada Gambar 6.3. koneksi lain yang mungkin tetapi kedua adalah
yang paling umum. Terhubung ke bus stasiun tegangan rendah adalah distribusi tiga fase
pengumpan radial. Jika sumber adalah delta terhubung, feeder ini terdiri dari kabel tiga fase yang
hampir selalu ukuran konduktor identik. Jika pengumpan yang Wye beralasan di transformator,
kawat netral hampir selalu dilakukan bersama dengan kabel fase, membuat Wye empat-kawat
sistem yang terhubung. Dalam banyak kasus kawat netral mungkin satu atau dua kawat ukuran
lebih kecil dari kabel fase. Hal ini dimungkinkan karena beban hampir seimbang membuat beban
netral saat kecil. Juga, netral didasarkan setidaknya pada setiap trafo distribusi dan kadang-kadang
di setiap tiang, dalam hal sirkuit digambarkan sebagai sistem multigrounded. Ini menyediakan
netral (urutan nol) kembali jalur konduktor netral dan bumi secara paralel.
-fH-Tiga fase UtamaFeeder baris

-ff-Cabang Dua Tahap Terbuka Wye
-F-Single-Phase (Jalur +Netral) Cabang
Angkagardu 6.3 Distribusi dan pengumpan radial.
Garis cabang Gambar 6.3 mungkin cabang tiga fase namun sering fase tunggal. Jika disajikan
dari sumber delta-terhubung cabang hanya dapat fase atau tunggal-fase tiga garis dan semua
transfohners distribusi yang terhubung baris ke baris. Jika disajikan dari sumber Wye beralasan
cabang mungkin dua-fase, tiga-kawat terbuka Wye atau fase tunggal, dua kawat (satu baris
ditambah netral) dengan semua beban biasanya terhubung line untuk netral.
6.3.2 Kesalahan Main Line

Feeder
Menurut definisi, pengumpan utama adalah sirkuit tiga fase. Oleh karena itu, kesalahan
sepanjang pengumpan jalur utama mungkin salah satu dari empat jenis umum; 3PH, 2LG, ILG,
atau LL.
Bagian 6.3 Radial Jalur Patahan Perhitungan sekarangs 209
6.3.2.1 Tiga-Phase (3PH) Kesalahan. Pengaturan urutan jaringan dan arus diberikan
pada Gambar 5.15untuk kesalahan tiga fase. Menggunakan impedansi sistem distribusi
didefinisikan pada Gambar 6.3 kita menghitung
Z1 = Zs + ZT + ZL pu (6.1)
di mana, seperti yang tercantum dalam Gambar 6.3, Z Laku sfungsi dari jarak sepanjang pengumpan
ke titik kesalahan. Impedansi di (6.1) semua positif-urutan impedansi. ZL aku spositif-urutan
impedansi jalur distribusi. didefinisikan sekitar dengan rumus[4]
ZL =SZ1. =s [rt.+JWKsayan0
De:q] Q (6.2)
dimana s= Panjang garis (Kii)

ri.= Resistance line (Q / kii)
DEQ = Setara jarak di ft = (D12D23D3i) 1 13
D,= Diri GMO konduktor (ft) (dari tabel)

w= 2NF = 376,99 rad / s untuk f= 60 Hz
wk = 0.12134 untuk s (mil)
=0.02.298 untuk
s(Kii)
Persamaan (6.2) mengasumsikan bahwa garis adalah completelydialihkan. yang biasanya tidak case
untuk sirkuit distribusi. Namun, kesalahan dalam membuat this asumsi dianggap dapat diterima
mengingat variabel lain dan ketidakpastian dalam perhitungan ini.
Membagi (6.2) oleh basis impedansi
v2
v2
za= B-LN = B-LL (6.3)
ss-11 sn-31
memberikan impedansiZLdi per unit
(6.4)
Kesalahan impedansi ZF diperlukan untuk menghitung arus gangguan sering dibawa ke menjadi30
untuk40 ohms resistensi untuk kesalahan minimum dan nol untuk kondisi kesalahan maksimum.
Menggunakan lSebuahrgernilai kita mendefinisikan, sewenang-wenang.
pu untuk kesalahan
ZF= 1FLT maksimum pu untuk
(6.5)
Zs
kesalahan minimum
dimanaRFLT aku sf lengkungSebuahresistensi ult dalam ohm dan

fSebuahult saat ini
(6.6)
lSebuah= VF VF
Z1 + ZF Zs+ Zt + Z1. + zF
Thevenin setara tegangan Vt: melengkapi kesalahan datSebuahdiperlukan untuk tiga
phasekesalahan. Tegangan ini akan biasanya tidak diketahui secara tepat dan biasanya diambil
menjadi antara 1.0 dan saya.SAYA,dengan 1,05 sebuah estimasi nilai yang baik. Sudut biasanya
diambil menjadi nol, dan tegangan ini kemudian menjadi acuan fasor untuk perhitungan untuk
follHaiw.Adalah penting bahwa insinyur perlindungan memahami proses normalisasi, diulas di
atas.
6.3.2.2 Double Line-to-dasar (2LG) Kesalahan. Tahap Penunjukan menyalahkan danse

quence koneksi jaringan untuk kesalahan 2LG adalah shHaiwn pada Gambar 5.16. Positif dan
urutan negatif impedansi yang persis sama kecuali untuk mesin, dan menyamakan ini se quence
impedansi adalah pendekatan yang sangat baik ketika pengumpan radial tidak elektrik dekat
dengan generator. Dari (6.1) kita tahu bahwa Z1 =Z2di mana impedansi ini dihitung persis seperti
yang diberikan dalam (6.1) - (6.4) untuk kesalahan 3PH.
Urutan nol impedansizo sangat sulit untuk menentukan secara akurat untuk multi
membumi sistem netral, tapi biasanya lebih besar dari urutan positif impedansi Z L. Jikakita
asumsikan bahwazoaku sterkait dengan ZL oleh multiplier konstan, kita dapat menulis
pu (6.7)
mana ko tergantung pada ukuran kawat netral dibandingkan dengan kabel fase, impedansi tanah
dan pembagian saat ini antara kawat netral dan bumi. Jika bumi merupakan konduktor yang
sempurna, yang dapat didekati dalam suatu sistem dengan beberapa alasan pipa air, maka
ko =1.0. Jika bumi merupakan konduktor yang sangat miskin maka ko tergantung sepenuhnya
pada kawat netral
impedansi. Sebagian besar kasus akan jatuh antara dua ekstrem dalam hal ko harus
diperkirakan. Morrison [5] memberikan nilai estimasi antara 3,8 dan 4,2 dengan rata-rata 4,0.
Kisaran kemungkinan ko diberikan dalam Tabel 6.4. Nilai rata-rata 4.0 disarankan di mana kondisi
yang sebenarnya tidak diketahui. Perhatikan bahwa (6,7) memberikan besarnya ZLO saja. Kita
sering menganggap bahwa ZLOdan Z Lmemiliki sudut impedansi yang sama, meskipun hal ini sulit
untuk mempertahankan. Sebuah analisis lebih ketat dari impedansi di garis multigrounded
diberikan dalam [6].
TABEL 6.4 Perkiraan Nilai dari ko
Bumi dan Ground Kondisi Kawat

1.0 Sempurna melakukan bumi
3.8--4.2 Terbatas impedansi bumi
4.0 Kawat tanah ukuran yang sama seperti kawat fase
4.6 kawat tanah satu ukuran lebih kecil dari kawat fase
4.9 kawat tanah dua ukuran lebih kecil dari kawat fase
Menggunakan (6,7) untuk urutan nol baris impedansi kita dapat menulis total urutan nol
impedansi ke titik kesalahan seperti (lihat Gambar 5.10)
00 Sumber delta-terhubung
Zo = (6.8)
{ ZLO + sumber Wye-terhubung
ZT
impedansi kesalahan ZF dan Zc dipilih secara sewenang-wenang, atau berdasarkan data dari
kesalahan khas. Beberapa set ZF = 0 dan memberikan Zc nilai dihitung dari (6,5).
6.3.2.3 Line-to-Line fUlFault. The disalahkan penunjukan fase dan urutan jaringan
koneksi untuk kesalahan LL are'given pada Gambar 5.17. Impedansi urutan positif dan negatif
biasanya dianggap sama, mengambil nilai (6,4). Impedansi kesalahan adalah sama seperti dihitung
sebelumnya di (6,5).
6.3.2.4 Satu-Line-to-dasar (JLG) Fault. Koneksi ILG konfigurasi kesalahan dan urutan
jaringan ditunjukkan pada Gambar 5.18. Di sini sekali lagi, urutan impedansi yang sama yang
dihitung sebelumnya di (6,6) dan (6,8).
6.3.2.5 Ringkasan Feeder Kesalahan Utama. Menggunakan persamaan yang diberikan

dalam diawali
ing diskusi untuk berbagai jenis kesalahan, meja formula kesalahan lini pengumpan utama
mungkin
Bagian 6.3 Radial Jalur Patahan Perhitungan sekarang 211
dibangun. Kami tertarik dalam menentukan hanya nilai-nilai kesalahan maksimum dan minimum,
yaitu, nilai-nilai yang sesuai dengan kondisi pembangkit maksimum dan minimum, masing-
masing. Karena kesalahan 2LG selalu penengah antara maksimum dan minimum itu dihilangkan
dari tabulasi. Tabel 6.5 merangkum hasil sebelumnya untuk 3PH, LL dan saya LG kesalahan.
Biasanya kesalahan 3PH adalah yang terbesar, meskipun kesalahan ILG, dengan Zs = ZF =0 dan
k0 =1.0, memiliki persis sama besarnya. Asumsi ini kadang-kadang membuat.
TABEL 6.5 Arus kesalahan pada Feeder Radial Low-Voltage
Kesalahan kesalahan saat Cabang

Mengetik Persamaa Koneksi
n
VF Delta atau Wye

3PH saya =
sebuah Zs + Zr + ZL Z; membumi
j {jVF Deltaatau Wye

LL lb = -1 =
c 2 (Zs + Zr + ZL) + Zp membumi
ILG la = 0 Delta
3Vp Beralas
ILG I -
Sebuah- 2Zs +3ZR + (2+k0) ZL +3Zp Wye
Jika gardu distribusi disuplai dari sistem yang sangat besar, maka Zs
akanmenjadikecil.Sebuah asumsi umum, ketika tidak ada data sistem yang tepat yang tersedia,
adalah untuk mengatur Zs=0, yang setara dengan sistem besar tak berhingga. Ini adalah asumsi
yang baik jika gardu trafo kecil seperti ini membuatZTbegitu besar untuk mendominasi impedansi,
terlepas dari kekuatan sistem kekuasaan. Tabel impedansi transformator dan impedansi garis
diberikan dalam lampiran.
EXAMPLE6.1
Pertimbangkan jaringan enam-node yang ditunjukkan pada Gambar 6.4, yang menunjukkan jaringan transmisi
kecil memasok beban pada node 3, 5, dan 6. Data untuk lini jaringan diberikan dalam Tabel 6.6 dengan semua
nilai yang ditentukan dalam per unit pada basis 50 MVA .
1
2
7
6
2
5
4
Angka 6.4 Sebuah jaringan enam-node [4].

MEJA 6.6 Urutan Positif, per Unit Nol urutan, per Unit 50 mva
Self-Impedansi Reksa-Impedansi
z z
Tidak. node Z1= Z2 Cabang
1-6 0,123 + j0.518 0,492 +j 1,042

2 1-4 0,080 + j0.370 0,400 + j0.925 0,250 + j0.475 3
3 4-6 0,097 + j0.407 0.450 + j 1.030 0,250 + j0.475 2
4 5-6 0.000 + j0.300 0.000 + j0.300
5 2-5 0,282 + j0.640 1.410 + jl.920
6 2-3 0,723 + jl.050 1.890 + j2.630
7 3-4 0.000 + j0.133 0.000 + j0.133
8 0-4 0,000 - j34.10
9 0-1 0.000 -
j29.50
10 0-6 0.000 -
11 Gen 1 j28.50
0,010 + j0.012 0.000 + j0.032
12 Gen2 o.oi5 + jo.240 0.000 + j0.016
Menggunakan data ini matriks impedansi positif-dan nol-urutan dihitung dan nilai-nilai ini diberikan
dalam Tabel 6.7 di atas dasar 100 MVA.
TABLE6.7 Positif-dan Zero-Urutan Z Matriks pada 100 MVA Base [4]
Urutan positif, perUnit Nol Urutan, per Unit
Bus Bus R x Bus Bus R x

0,02253 0,21503 0,36392 1,11336
2 -,00609 0,04974 2 0,00000 0,00000
3 0,02635 0,16117 3 0,00000 0,00000
4 0,02254 0,17266 4 -,01120 0,11474
5 0,02118 0,12825 5 0,00000 0,00000
1 6 0,01831 0,16379 1 6 0,02526 0,34120
2 2 0,04422 0,38094 2 2 0,00000 0,03200
2 3 - 0,15713 2 3 0,00000 0,03200
2 4 ,01594
-,00786 0,13434 2 4 0,00000 0,00000
2 5 -,00698 0,22306 2 5 0,00000 0,03200
2 6 0,00023 0,15223 2 6 0,00000 0,00000
2 3 0,16244 0,73912 3 3 3,78000 5,29200
3 4 0,14333 0,53368 3 4 0,00000 0,00000
3 5 0,06192 0,27007 3 5 0,00000 0,03200
3 6 0,07295 0,32786 3 6 0,00000 0,00000
4 4 0,13269 0,57694 4 4 0,00756 0,24138
4 5 0,06506 0,27818 4 5 0,00000 0,00000
4 6 0,06881 0,34726 4 6 -,01706 0,05554
5 5 0,16569 0,80649 5 5 2,82000 3,87200
5 6 0,13256 0,46538 5 6 0,00000 0,00000
6 6 0,13034 0,61119 6 6 0,03849 0,47472
Pertimbangkan beban pada bus5dan menganggap bahwa itu terdiri dari 5000 kVA, delta-Wye
(grounded) trans
mantan Bank menyusui 12,47 kV (line-to-line) tiga fase, empat-kawat radial distribusi pengumpan 20.000 ft
DetiktiHain 6.3 RSebuahdiSebuahl Line Fault CurkembalintcalculSebuahtiHains
213
panjang. bersamansistimahpergif 1 /0 SEBUAHCSR phase wires Sebuahnd #2 ACSR neUTRSebuahlwire,

wenganSebuahnequivalent three-phasespacdig dari50 di. Pantatume thesUBTransmisssayaHain voltusia lo
menjadi 340,5kV.
menemukan3PH. LL, seorangndsayaLG faultcurrents sebuahvailSebuahbleSebuaht the
substSebuahtiHain Sebuahnd di akhirHaifthe disttulang rusukutipada biayader. biarkan k0 =4.0.
Larutan
First kita menemukan asamcesaya mpedance ZsSebuahnd mengungkapkannya dalam per unsaya t Hain5000dasar
kVA (stati yangHain trSebuahnSFORmer
base). dari Tabel6.7
5000
Z=Z55 =(0.16569 +j0.80.649) sayaOO.OOO
=0.0083 +j0.0403 pu
NHaite thSebuahtkitadHainHaitneed the zero-sequence jadiurcesaya mpedSebuahnce since thezerHai-
sequencenetwork nEED ulangpresentedonlytHaithetransformer. from AppendixD.kita Estimate
thetrSebuahnsfHairmer setanedSebuahnce to menjadi
Z7 =0.0+j0.07 pu
For 1/0 ACSR distributiHain garis. wememiliki, dari Table C.saya. wsayath theequivalent spacing D.q =50 sayan:
: Z: 1. =rl +j(x.1 +XSebuah)
=0.168 +j(0.124 +0.0528 log10 50-0.57) Q /kii
Then
z. =0.168 +j0.1567 Q/kft

atau
Z1. =3.36 +j3.saya34 Q untuk 20 kft
Sebuahnd
Zr.Hai =4Zr =13.44 +jsaya2,536 Q
WehSebuahtelah menetapkan zero-sequencevaluearbsayatrarily untuk the value nHaited Sebuahbove.
Di Base impedSebuahnce aku s
v2 (12.470)2
Zn= !! == 31.lOQ
6
sn 5x 10
Dsayavikeriuhang by ZII kita get the per unsaya t values
Z1. =0.108 +j0.101

pu
Z,Hai =0,432
+j0.403 pu
FinSebuahlly, kita membiarkan ZF=IOQ Sebuahnd 30Q untuklearn effe yangctHaiffaultsayampedance
RFLT {0.322 pu {IOQ
Zr= -- = forRFLT =
31.1 0,965 pu 30Q
Itunusdig the fHairmulSebuahs Table 6.5.with V r=10,0. kita computetheimpedSebuahnces

Sebuahndcurrentsshi sendirin table 6.8.
Sebuah careful study dari Table 6.8 sayas sayanstructive. NHaitethdi the lSebuahrgest fSebuahult
currents occurwsaya th JLG
faults. this dariten the kasusSaya t candia expolosed by compSebuahringthe following equSebuahtiHainsfor the
fault current magnsayatudeSebuahl F.
sayaLG:
3PH: saya
, .. =
LL:
vr vr
= -
ZMT Zs + Zr +Z1.+ Zr (6.9) (6.10)
v, J3 v.
----.. ----
2(Zs+Zr +Zi) +Zr (6. II)
vr
TABLE6.8 Per Unit Impedansi dan Patahan sekarang untuk Jenis Patahan Umum
Lokasi >> Pada Gardu Pada Feeder End
Kesalahan Z&I ZF = O ZF = IO ZF = 30 ZF = O ZF: 10 ZF: 30
3PH Zrar 0.0083 0,3298 0,9729 0,1163 0,4379 1.0809

+ j0.1103 + j0.1103 + j0.1103 + j0.2111 + j0.2ll l + j0.2LL
9.039 2,875 1.021 4.149 2,057 l
l 0.908
a -85.70 -18.49 -Hai.47 -ol.140 -25.74 -
LL 0.0166 0.3381 0.9812 0.2326 0.5542 11.05
Zror 1,1973
+ j0.2206 + j0.2206 + j0.2206 + j0.4222 + j0.4222 + j0.4222
l 7,829 4.290 1.722 3.593 2,486 1.364
b -175.700 -123.13 -102.67 - -127.30 -
LLG 0,0166 0.9812 2.9104 151,14 1,6294 109.42
3.5587
Zrar 0.6648

+ j0.2906 + j0.2906 + j0.2906 + j0.8953 + j0.8953 + j0.8953
la 10.305 2,932 1,026 2.690 1,614 0.818
- -16,50 -5.70 -53.40 -28,79 -14.12
86,74
di mana kita mendefinisikan IF menjadi arus gangguan danZMR sebagai total impedansi dilihat oleh VF pada
titik kesalahan F untuk semua jenis kesalahan tertentu. Kemudian.untuk setiap jenis kesalahan.saya t aku s hanya
masalah membagi VF oleh Zror untuk menentukan arus gangguan. Sudut fase saat ini dapat ditemukan.tetapi
tidak diperlukan untuk proteksi arus lebih sederhana.
Untuk dekat dalam kesalahan.denganzi=0, pemeriksaan hati-hati dari persamaan ini menunjukkan
bahwa kesalahan ILG
akan selalu menjadi kesalahan tertinggi saat ini. Untuk end-of-line kesalahan.arus gangguan minimum
tergantung pada ukuran relatifZsdanZsayadan tergantung banyak padaZF. Untuk contoh ini, akhir-of-line
ILG saat ini menurun secara proporsional dengan jenis kesalahan lain sebagai resistance kesalahan
ditambahkan, seperti yang ditunjukkan pada Gambar
6.5 and6.6.
.... 12
'Sebuah 3PBFAult Sebuaht StSebuahtidi
10 LlFault
... ...
0 ..
Q)
diStatidicsayaLGFAult
stStation
.s Q)
8
.,:,
-
e 6
o: I
:S.... 4
ei: l 2
b 0
0
u 0 10 30
a Fault resistance di ohm
hAngka6.5 Perbandingan kesalahan besaran saat ini untuk kesalahan gardu.
Untuk dekat di kesalahan. kesalahan LL adalah yang terkecil. Untuk ketahanan kesalahan nol selalu
0.866 dari kesalahan 3PH. Hubungan ini tidak berlaku sebagai ZFmeningkatkan sejakZF aku slebih penting
dalam membatasi
kesalahan 3PH. Karena sulit untuk membayangkan sebuah kesalahan 3PH dengan impedansi kesalahan yang
sama dalam setiap fase, kita biasanya menghitung kesalahan 3PH tanpa ZFuntuk membandingkan terhadap
kesalahan ILG untuk menentukan kesalahan maksimum. Kemudian gunakan jenis kesalahan lain dengan ZF
untuk menentukan kesalahan minimum. Dalam contoh ini kita hanya diberikan satu nilai dari Zs,tetapi
biasanya impedansi ini perubahan terjadi dari maksimal dengan kondisi minimum. Dalam beberapa masalah,
seperti dalam contoh ini,ZFaku s besar cukupuntukrawa apapun kesalahan kecil diZs.
...
"saya:
:: J
, .. 4.0 3phKesalahan@
Q) AkhirCD L-
Sebuah.. LFault@Akhir
3.0 Hai ILG Fault@
'HAI end
E
- 2.0
"'
1.0

: C: l
u0.0
0 10
30
Fault Resistancesayan HAIhms
Angka 6.6 Perbandingan kesalahan besaran saat ini untuk end-of-line kesalahan.
Sebagai langkah terakhir dalam perhitungan, semua per unit arus harus dikonversi ke ampere oleh multi-
plying oleh arus basis
S81q, 5 x 106 / 3
di = - =
=231,5 SEBUAH
Vn-LN 12470 / v'3
Kami mengalikan semua per unit arus dengan nilai dasar ini untuk mengkonversi mereka menjadi ampere, dengan
hasil sebagai berikut:
Kesalahan maksimum adalah

di gardu: Saya=2386A (JLG)
pada baris akhir: Saya =960A (3PH)
Kesalahan minimum dengan ZF=30Q
di gardu: Saya=236A (3PH)

pada baris akhir: I = 189A (! LR)
Dalam kebanyakan masalah, arus dikonversi kembali ke jumlah mks untuk membandingkan peringkat
peralatan.
6.3.3 Kesalahan Cabang Baris
kesalahan pada cabang garis mudah dihitung dengan mempertimbangkan garis cabang
sebagai bagian dari impedansi kesalahanZF(atau Z0) dengan lokasi kesalahan pada pengumpan
jalur utama. Konsep ini diilustrasikan dalam Gambar 6.7 di mana impedansi kesalahan
diidentifikasi dengan garis cabang. Sejak
impedansi
Cabang
Kesalahan ZF
Angka6,7 Cabang konfigurasi kesalahan line.

garis cabang biasanya satu-fase atau dua fase (terbuka Wye), kesalahan di cabang-cabang
terbatas pada kondisi kesalahan satu dan dua fase tidak seimbang.
Menetapkan kesalahan nilai impedansi untuk garis cabang kesalahan tidak seimbang
dijelaskan dengan mengacu Gambar 6.8 di mana empat konfigurasi kesalahan yang umum
ditunjukkan dan masing-masing diidentifikasi sebagai LL, ILG, atau kesalahan 2LG. Untuk single-
fase ungrounded lateral hanya kesalahan LL ini dimungkinkan karena dalam 6,8 (a). Sebuah sistem
uniground mungkin memiliki line-to-netral kesalahan, dalam halZFtergantungpada apakah netral
adalah ukuran yang sama dengan kawat fase atau ukuran berkurang. Nilai untuk
mengurangi kasus ukuran adalah nilai-nilai rata-rata.
Sebuah--- -- - -
Sebuahdi Biaya de r
Sebuah---M-ain-F- --
eed er
-
b ---------- b---
c------- c ---------
--- n ---- -------
LT
LLG
Patahan
LL Patahan ZF = RFLT + (1 + k.) Zlat
ZF = RFLT + (2.0 netral yang samaukuran) }
2ZLAT = RFLT + {(2,3 netral merah 1 ukuran) Zlat
(2,6 netral merah 2 ukuran)
(B)
(Se
Feeder utama
haubeSb--
., _-------_
bua
h)
Feeder utama c--.------
2LGFault
ZF = Zlat
za = RFLT + f! 0
1)
+ Zlat
(D)
(C)
Angka 6,8 Cabang konfigurasi kesalahan line. (Sebuah)lip - 2 Kawat Lateral dibumikan atau
Jalur untuk-Line Lateral. (B) lip - 2 Kawat Lateral Unigrounded. (C) lip - 2 Kawat
Lateral Multigrounded.(D)2tp-3Kawat Lateral Multigrounded,
Untuk lateral netral multigrounded impedansi kesalahan tergantung pada impedansi bumi.
Untuk single-fase lateral hanya kesalahan yang mungkin adalah kesalahan ILG dalam hal
impedansi kesalahan terkait dengan Z0dan tergantung pada k0. diberikan pada Tabel 6.4. Jika dua
fase, sistem Wye terbuka kesalahan adalah kesalahan 2LG dengan ZF =ZLdari impedansi netral-
plus-tanah lateral dan Zais yang terkait dengan Z0.
Karena hanya maksimum dan minimum nilai kesalahan yang diperlukan, itu cukup untuk
menghitung
hanya ILG dan LL kesalahan pada cabang. Sebuah perlawanan kesalahan yang cocok juga dapat
dimasukkan sebagai
bagian dari ZF atau Zc dalam menghitung kondisi kesalahan minimum. Karena tidak jelas apakah
LL atau saya LG akan menjadi lebih kecil, keduanya harus diperiksa dengan
dan tanpa ZF.
CONTOH 6.2
Pertimbangkan titik kesalahan Fin Gambar 6.7 sebagai bahwa kesalahan yang arus dari Contoh 6.1 dihitung.
Menghitung arus maksimum dan minimum kesalahan pada akhir dua-tahap, Wye terbuka lateral yang
ditunjukkan pada Gambar 6.7 jika lateral adalah 15.000 ft panjang dan dibangun dari # 2 ACSR dengan 90 di.
Spacing. Asumsikan resistensi kesalahan 30 ohm untuk kondisi minimum. jumlah dasar adalah 5 MVA dan
12,47 kV.
Larutan
Kesalahan untuk maksimum dan kondisi minimum pada titik kesalahanFsudah dikenal. Kita sekarang
menghitung kesalahan maksimum pada akhir lateral, yang kita mendefinisikan dengan Zlat notasi
Zuu =r1.AT +j (xd +Xa)

= 0,267 + j(0,126 + 0,0528 log10 90-,057)
= 0,267 + j0.172 Q / kii
dan untuk total panjang 15.000 ft lateral nilai ohmik adalah
Zlat = 4,005 + j2.58 Q Di
base station transformator, per unit impedansi lateral Zlat = 0,129 +

j0.083 pu
Urutan impedansi pada titik kesalahan adalah sebagai berikut.
Z1 = Z2 = Zs + Z1 + Z1,
z,= Zr + Zrn
ILG Kesalahan: Untuk kenyamanan dalam menemukansayaLG kesalahan
arus, kita mendefinisikan
Zo12 = Z1 +Z2+ Zo = 2Zs+321 +(2 +ko) ZL

= 2 (0,1163 + j0.2113) + (0,432 +j0.403)
= 0,6648 + j0.8953 pu
Kemudian dengan resistensi kesalahan diasumsikan 30Q, perlawanan kesalahan
lengkung adalah
RFLT = 30Q = 0,965 pu
!
kz 0.1717+ ,. o.J07pu
ZF=RFLT +-HAI= I.AT
3 1,1363 + J0.1107 pu
Kemudian, untuk kesalahan satu-line-ke-darat kita dapat menulis
ZrnT =Zo12 + 3ZR = 0,6648 + J0.8953 + 3 0,1717) +J0.1107 }
{ (1,1363
= I. Saya 799} + j1,2275 dengan RFIT = {0 Q}

{4,0738 , 30 Q
Kemudian
ila saya
_-
v, {0,5873} pu _- {135,97} A
Zm1 0,2350 54,41

kesalahan LL.Dari Gambar 6.8, kita melihat bahwa untuk kesalahan LL
(1
0,2576) + J0.1661 pu
Zr = rm + 2Zt.AT = .
Total impedansi is(Lihat Tabel6.8UntukLLkesalahan)
ZTIJf= z, + zr2,,+ zF =(0,2830) +j0.3396 pu untuk RFLT=(Hai )

v3 0. 8 399 30Q
Perhatikan bahwa perlawanan kesalahan dalam contoh ini membuat perbedaan yang sangat besar total
impedansi yang dihasilkan. Kemudian, untukLLkesalahan,
I - VF-- (2.2619) (523, AforRFLT -(0 Q)
Saya Fl - Zror - 1,1037 u- 6)
P -255.2 - 30
Demikian.untuk lateral yang ini kesalahan maksimum keduanya line-untuk-garis kesalahan dan kesalahan
minimum keduanya saya LG
kesalahan. Perbandingan hasil untuk end-of-cabang kesalahan ditunjukkan pada Gambar6.9.
Sebuah
::: :> 2.0 ........... ILG Fault@ Akhir
... . .. . .
m LL Patahan@ End
ll <
.! 3 1.6
0,3 1.2
-
- 0.8
0.4

u 0.0........--
0 30
Fault
Perlawanansayatidakhms
Angka 6,9 Perbandingan end-of-cabang kesalahan untuk berbagai resistensi kesalahan.

6.4 RADIAL SISTEM PROTEKSI STRATEGI
Sebagian besar kesalahan pada sistem distribusi bersifat sementara atau sementara di alam. Oleh
karena itu, persyaratan pertama dari strategi pelindung adalah untuk menangani secara efektif
dengan kesalahan sementara dengan menyediakan sarana pengakuan kesalahan cepat, kliring.dan
reclosing dari sirkuit setelah jeda singkat untuk memungkinkan kesalahan lengkung ke deionize.
Untuk melakukan hal ini membutuhkan baik pemutus sirkuit dengan arus lebih dan reclosing relay
atau reclosers sirkuit otomatis. Dalam banyak aplikasi besar recloser yang memadai tapi pemutus
sirkuit yang diperlukan dalam gardu besar di mana tersedia arus hubungan pendek berada di luar
peringkat reclosers. Fungsi ini dasar, kliring cepat semua kesalahan, adalah persyaratan pertama
dari sistem radial strategi pelindung. Apalagi jika kesalahan itu bersifat sementara, desain yang
baik akan juga menyediakan metode reclosing, setelah penundaan singkat untuk memberikan
waktu bagi busur untuk deionize.
Persyaratan kedua perlindungan radial adalah untuk mengisolasi kesalahan permanen seperti
itu (1)
bagian line untukmenjadiisolated sesingkat mungkin dan (2) garis terisolasi mudah untuk
menemukan. Hal ini akan membatasi gangguan layanan kepada sekelompok kecil pengguna dan
akan mengizinkan lokasi yang mungkin tercepat dan perbaikan masalah.
6.4.1 Kliring Kesalahan

Sementara
mengacu lagi untuk Gambar 6.2 kita memiliki contoh dari metode biasa untuk
membersihkan kesalahan sementara. Perangkat reclosing otomatis di A akan mengenali
kesalahan sepanjang utama
Bagian 6.4 Radial Sistem Strategi pelindung 219
garis hanya singkat dari cabang 7, meskipun tidak akan mencapai akhir ekstrim cabang 5. Biasanya
kita akan mengatur recloser A untuk perjalanan seketika dua atau tiga kali, menggunakan kurva TC
cepat seperti kurva A dari Gambar 3.37. Jika kesalahan bersifat sementara, itu akan memiliki dua
atau tiga peluang untuk membersihkan dan recloser dapat me-reset normal dan menunggu
kesalahan berikutnya. Sejak recloserSEBUAH aku stidak dapat mengenali kesalahan pada akhir
ekstrim feeder, sebuah recloser keduaBadalah instalmemimpin seperti yang ditunjukkan pada Gambar
6.2. recloser ini bisa mencapai sampai ke ujung seluruh cabang di sisi beban dan memberikan
kliring kesalahan sementara untuk keseimbangan sirkuit. jelas recloserB harus memiliki minimal
lebih kecil mengambil dari A dan juga akan ditetapkan untuk dua (atau tiga) perjalanan sesaat
diikuti oleh dua (atau tiga) kali tertunda bukaan.
Kedua reclosers A dan B memberikan memuaskan kliring kesalahan sementara untuk
pengumpan utama Gambar 6.2. Jika kesalahan permanen terjadi, mengatakan pada cabang 4, itu
akan beroperasi recloser A sampai semua operasi sesaat dan waktu-tertunda untuk mengunci
keluar. Ini de-energi pada seluruh rangkaian sampai penyebab masalah dapat ditemukan dengan
berpatroli di seluruh feeder dan semua cabang dekat dengan SEBUAH.Ini bukan skema pelindung
optimal sebagai penutupan di cabang lateral memberikan bahaya yang dapat menyebabkan
pemadaman panjang seluruh pengumpan. Jelas, sesuatu yang lebih perlu dilakukan.
6.4.2 Kesalahan Tetap Isolating
Untuk kesalahan permanen di pengumpan utama, reclosers ditempatkan di sepanjang feeder

memberikan isolasi kesalahan permanen yang memadai. Pada Gambar 6.2, misalnya, setiap
kesalahan permanen di luar recloser B akan beroperasi B lockout dan A akan terus melayani
wilayah antara gardu danB.Untuk pengumpan panjang, tiga atau lebih reclosers dari peringkat
dinilai dapat digunakan untuk membatasi pemadaman pengumpan utama ke mungkin panjang
sirkuit minimum.
Untuk jalur cabang itu adalah strategi miskin untuk mengisolasi kesalahan permanen
menggunakan reclosers pengumpan utama. Seperti yang ditunjukkan sebelumnya, seperti
kesalahan cabang permanen bisa menyebabkan pemadaman diperpanjang dari seluruh pengumpan.
Menambahkan recloser, atau bahkan sectionalizer, pada setiap lateral yang akan menjadi mahal
dan tidak perlu. Dengan demikian, kita sering melindungi jalur cabang ini dengan sekering yang
dikoordinasikan dengan recloser pengumpan utama. Seperti skema pelindung ditunjukkan pada
Gambar 6.10. Berikut potongan menyatu dipasang pada akhir sumber setiap cabang lateral dan
potongan tambahan terletak di pengumpan utama di 7 untuk mengurangi daerah pemadaman untuk
kesalahan permanen.
r ----------
r -------
'
,'
II.,, /
: Zona A _ - -: ,, '
L_ _ - - - -,. \Ah., Zona B ,, '
- .L " _ .:>
':!'
Angka 6.10 Isolasi kesalahan permanen dengan sekering [I J.
Jadi permanen kesalahan X akan mengganggu hanya cabang 5. Selanjutnya, tukang hanya perlu
memeriksa pengumpan utama untuk menemukan ditiup sekering 5, dan kemudian cabang patroli
5 untuk menemukan dan memperbaiki masalah.
Sekering pada setiap cabang harus mampu membawa beban saat terus menerus tanpa
meleleh. Selain itu, harus memilih untuk kesalahan minimum pada akhir ekstrim cabang. Ini harus
memiliki rating tegangan yang memadai dan rating mengganggu harus memadai untuk dekat dalam
(maksimum) kesalahan.
sekering juga harus dikoordinasikan dengan recloser yang punggung itu. Untuk operasi
recloser seketika sekering tidak harus meleleh atau rusak, bahkan ketika ada kesalahan sementara
di luar itu. Untuk kesalahan permanen sekering harus meniup sebelum recloser yang mengunci
keluar.
6.5 COORDInation OF PELINDUNG PERANGKAT
Salah satu masalah koordinasi penting pada pengumpan radial adalah pilihan yang tepat alat
pelindung untuk operasi berurutan yang benar. Ada banyak cara yang berbeda memberikan
perlindungan dari saluran transmisi dan distribusi. Sebuah survei dari praktek industri dalam
perlindungan sirkuit distribusi menunjukkan bahwa persentase yang besar dari utilitas
mempekerjakan tanah arus fase dan perlindungan dengan tersandung sesaat untuk kesalahan
sementara, dengan waktu-tertunda tersandung untuk kesalahan permanen [7). Hampir semua
utilitas yang disurvei juga menggunakan reclosing otomatis dari perangkat pelindung, yang
merupakan hasil dari statistik yang menunjukkan sebagian besar kesalahan bersifat sementara di
alam. Bagian ini membahas masalah memilih dan koordinasi perangkat yang berbeda dalam skema
pelindung terkoordinasi.
Kebanyakan skema pelindung radial melibatkan koordinasi sekering, reclosers, dan relay.
Kita telah membahas sekering-to-sekering dan koordinasi recloser-to-recloser dalam Bab 3. Kita
sekarang mempertimbangkan koordinasi perangkat seperti. Ini lebih sulit, umumnya, karena
sekering, reclosers, dan relay memiliki karakteristik TC bentuk yang berbeda. Ini berarti bahwa
koordinasi yang diinginkan sering dicapai hanya dalam kisaran terbatas arus.
6.5.1 Recloser-Fuse Koordinasi
Jikasebuah recloser dengan pilihan operasi cepat dan terbelakang dipasang di depan sekering
seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.11 kami memiliki contoh umum dari masalah koordinasi
recloser-sekering. Dalam situasi ini kita ingin recloser operasi cepat untuk melindungi sekering,
atau jatuh "di bawah" karakteristik sekering TC, yaitu, kita ingin recloser untuk membersihkan
sebelum sekering dapat mencair. Kurva A tidak jatuh di bawah kurva C untuk arus kurang dari
nilai yang sesuai dengan titik b, di mana kurvaSEBUAHdanCmenyeberang. Jika kesalahan di luar
sekeringCpermanen, maka kita ingin sekeringCuntuk benar-benar jelas recloser berjalan melalui
operasi tertundaB.Koordinasi ini akan benar selama saat ini lebih besar dari titik persimpangan.
Dengan demikian kita telah menemukan sekitar kisaran koordinasi
(6.12)
Kisaran ini perkiraan karena gagal untuk memperhitungkan pemanasan alternatif dan
pendinginan
sekering. Untuk menjelaskan pemanasan sekering dan pendinginan kita dapat menulis
persamaan yang erat memperkirakan
efek ini sebagai eksponensial. Jadi untuk pemanasan kita menulis persamaan untuk suhu
sekering elemen, (}.
(6.13)
221
Bagian 6,5 Koordinasi Perlindungan Perangkat
Waktu
"B" Membatasi dari Arus

(maksimum)
"Sebuah" batas Arus

(minimum)
Bajinganmenyewa
batas,
Arus
Angka kurva karakteristik 6.11 Time-saat recloser R ditumpangkan pada kurva sekering [2].
dimana e=Suhu (C)

e1 =final suhu tunak
asumsi sekering tidak meleleh (C)
t=waktu (S)
r =waktu sekering konstan (s)
Di itu akhir mapan suhu keseimbangan tercapai antara input panas dan kehilangan panas,
yaitu ..
(6.14)
dimanaK aku s disipasi panas konstan dalam watt per derajat Celcius (W / C). Jika kita
menerapkan
(6.14) untuk jangka waktu yang lama mencair, sesuai dengan suhu mencair dari em Kita boleh
menulis
Aku,;, R = e;
(6.15)
Di ujung bawah karakteristik TC, untuk kali di lingkungan 0,1 detik, sangat sedikit panas hilang.
Sebaliknya, sebagian besar energi panas diterapkan /2rtaku s digunakan untuk menaikkan suhu
logam untuk titik leleh. Di sini kita menulis
J (6.16)
di mana Ch adalah nilai median dari kapasitas panas dari elemen melebur dalam joule per derajat
Celcius
(J / C) danem aku s suhu sekering leleh.
Jika kita mengasumsikan bahwa (6.16) berlaku di 0,1 detik kita menulis
2 Aku ;;, R
O.llo_1R = Kimia = C1, K (6.17)
Kemudian kita
menghitung
C1,
K Im
=0,1 () 2 (6.18)
Kita sekarang mengakui bahwa (/Hai i Saya m) aku s rasio kecepatan sekering S dan Ch / K adalah
waktu sekering
konstan. Dengan
demikian, kita menulis 2
r= O.IS (6.19)
sebagai pendekatan nyaman untuk waktu sekering konstan. Kami juga dapat menulis persamaan
pendinginan sekering
(6.20)
di mana kita asumsikan bahwa pemanasan dan pendinginan terjadi dengan waktu yang sama
konstan. Jika kita menormalkan (6.13) dan (6.20), kita dapat menulis per persamaan satuan
temperatur sebagai berikut.
Dia seorangting:
pu (6.21)
pendingin:
pu (6.22)
Persamaan ini diplot terhadap waktu normal t / r pada Gambar 6.12 sebagai kurva A
danB,masing-masing. Juga diplot adalah urutan khas pemanasan dan pendinginan urutan,
ditampilkan sebagai kurva C, yang disatukan oleh bagian A dan B untuk jangka waktu yang tepat.
Setiap kali sekering dikenakan arus kesalahan, panas terakumulasi dalam logam sekering. Ketika
recloser membuka rangkaian, dan saat ini terganggu, sekering mendingin. Baik pemanasan dan
pendinginan tindakan yang didekati dengan fungsi eksponensial, seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 6.12. Jika cukup panas terakumulasi, sekering akan mencair. Sekering mencair adalah
fungsi dari desain sekering waktu leleh dan total akumulasi waktu sekering dipanaskan, kurang
waktu yang didinginkan.
0,2
00,1
0.5 1.0 1,5 2.0 2.5 3.0 3.5 4.0 4.5 5.0
RelatifTimedi Radisebuahs,111;
Angka6.12 siklus Suhu sekering selama operasi reclosure [8].
Untuk menentukan apakah sekering akan mencair saat pembukaan recloser dan siklus
penutupan, kita mulai dengan mencari total kesalahan saat ini. Waktu sekering minimum pencairan
sesuai M kemudian
Bagian 6,5 Koordinasi Perlindungan Perangkat 223
diambildari karakteristik sekering TC. Sebaliknya waktu M pada Gambar 6.12 adalah Rm suhu leleh.
Jelas kurva C harus tetap di bawah Rm. Untuk memastikan margin yang wajar untuk aman
berkoordinasiTion akan lebih mudah untuk menentukan tingkat suhu yang aman (} S yang sesuai
dengan 0,75
M. Kemudian siklus pemanasan dan pendinginan alternatif dapat diplot sebagai kurva C. Kurva
C diplot pada Gambar 6.12 menunjukkan suhu sekering hanya melebihi tingkat suhu yang aman
ini, menunjukkan bahwa sekering mungkin mencair selama empat siklus kesalahan recloser
diilustrasikan.
Salah satu cara untuk memeriksa koordinasi ini tanpa merencanakan kurva sekering
pemanasan-pendinginan adalah dengan
menggunakan kurva kerusakan sekering yang didefinisikan sebagai 75% dari kurva waktu leleh.
Hal ini diilustrasikan pada Gambar 6.13 di mana kurva 75% dibandingkan terhadap kurva A' =2 x
A (dalam waktu). Demikian pula huruf a 'ditemukan dari lebih konservatif kurva B' yang meliputi
recloser kali beroperasi seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.13. Dengan pengalaman tindakan
pencegahan ekstra ini dapat dihilangkan dengan hanya
memungkinkan margin tambahan dalam skema koordinasi. Ini membutuhkan pengalaman,
bagaimanapun, dan tidak ada jaminan bahwa margin tambahan akan selalu memadai.
Wakt
u
- B' =2xSEBUAH+2xBdi waktu

B
b
- SEBUAH' =2x Apada waktunya
SEBUAH
. fuse lebur
75% dari Pencairan Melengkung
Angka 6.13 Recloser-sekering koordinasi dengan

batas:
.
sekering dikoreksi untuk pemanasan dan Arus
pendinginan (l SAYA.
6.5.2 Recloser-Relay Koordinasi
peringkat recloser biasanya kurang dari sekitar 400 MVA pada tegangan pengenal 15 kV.
Jika tersedia arus kesalahan melebihi nilai ini, pemutus sirkuit listrik harus digunakan sehingga
kapasitas mengganggu lebih besar bisamenjadiprovided. [F trafo gardu dipasok dari bus yang tak
terbatas kita dapat menghitung
VF 1.0 fu = -
= -xr xr per unit (6.23)
atau dalam
ampere
SB3
q,
IF = l ,, IB = (6.24)
SEBUAH
- / 3VBuJr
dan kami menghitung tiga fase kesalahan volt
ampereSFuntukmenjadi
r: BLLh S 83
= sr = (6,25)
v .1V-
xr
Jika SB3 aku s itu gardu Peringkat transformator, 400 MVA kesalahan dengan transformator
reaktansi 6%
Membatasiperingkat tiga fase transformator Bank 2400 kVA. Jadi untuk gardu distribusi yang
lebih besar dari sekitar 2400 kVA pemutus sirkuit listrik akan diperlukan.
Biasanya relay digunakan dalam gardu distribusi radial adalah relay arus lebih sederhana,
baik relay elektromekanik tradisional atau perangkat statis atau digital yang lebih baru [9-
11].Untuksistem radial seperti Gambar 6.2 itu sering perlu untuk mengkoordinasikan relay
diSEBUAH dengan recloser diB.Untuk kesalahan di luarBrecloser akan beroperasi pada
karakteristik TC pertama dan terbuka. Selama operasi ini relay arus lebih juga akan mulai bepergian
ke arah perjalanan, jika perangkat elektromekanis. Selanjutnya relay mungkin tidak sepenuhnya
ulang sebelum urutan tersandung berikutnya dimulai. Dengan empat operasi recloser lockout, relay
elektromekanik dapat mengakumulasi gerak angular cukup disk induksi dalam arah perjalanan ke
menyebabkan tersandung palsu. Ini bukan masalah dengan relay statis, karena mereka biasanya
ulang seketika setelah setiap operasi recloser.
EXAMPLE6.3
Perhatikan sistem Gambar 6.14 di mana sirkuit pemutus B dikendalikan oleh relay arus lebih yang harus diatur
untuk berkoordinasi dengan reclosers hilirRrated35A. Koordinasi waktu saat diilustrasikan pada Gambar 6.15,
di mana kurva recloserSEBUAH(Seketika) danB(Terbelakang) harus berkoordinasi dengan karakteristik estafet
arus lebihC.Hal ini biasanya diasumsikan bahwa kecepatan sudut disk untuk relay induksi adalah konstan baik
dalam pickup dan reset arah. Karena waktu pickup lengkap untuk saat ini diberikan diketahui dari karakteristik,
setiap waktu yang lebih kecil akan memberikan sebagian kecil proporsional sudut pickup. Total waktu ulang
adalah konstanta yang tergantung pada waktu-panggil (tuas) pengaturan dan ini juga dapat proporsional sesuai
dengan waktu ulang yang tersedia antara operasi recloser. Mengacu pada Gambar 6.15 kurva estafet Csesuai
dengan relay arus lebih sangat terbalik ditetapkan pada penyesuaian 1.0 waktu tanpa melalui operator dan
keran 4 ampere (160 ampere primer dengan 200/5 trafo arus). Asumsikan arus gangguan permanen
500 ampere terletak di X pada Gambar 6.14. Kami mengasumsikan kali operasi berikut:
Rec pecundang: Sesaat (kurva SEBUAH) 0.036 s
Waktu delay (kurvaB): 0,250 s
Menyampaikan: Menjemput (Kurva C): 0,650 s
Ulang (l / 10) (60) 6.000 s
. - - -.
di mana diasumsikan bahwa waktu ulang untuk ini kembali awam aku s 60 detik dengan nomorIOwaktu
tanpa melalui operator pengaturan [SAYA).
r - -..! '!: i> l & c_lion sakit! - - _,:

saya 35A saya
.--.....- tR saya
r -----'
s
a
y
a
s
a
y
a
arus lebih saya
Menyampaikan saya
II Angka 6.14 Koordinasi relay di Bdengan re
-' penutupR.
Kami menghitung perjalanan estafet sebagai berikut, dengan menggunakan (+)untuk arah perjalanan
dan (-) untuk arah reset. Untuk sesaat (kurva A) operasi kita menghitung
0.036
Menutup perjalanan _ (100%) = 5,5%
estafet = 0 650
Jikarecloser ini terbuka untuk saya yang kedua,

1
Atur perjalanan estafet = - (100%) = -16,67%
6
Bagian 6.6 Relay Koordinasi Radial Garis 225
30
20
1
10
'
\\ '
\
"C l"'
0
saya::
Hai
<I)
Cl)
.S ...

<SAYA)
s SAYA'"C = Rel n

"'
0,1
s a y \. B = H belut S l"
R, ta: kl.di
-...
A = I belut ps r
tikus
0,01
6 810 100 1000 5000
Arus di ampere
Angka 6.15 kurva koordinasi Time-saat ini.
Jelas relay benar-benar akan mengatur ulang untuk operasi ini. Perhatikan bahwa perjalanan sangat sedikit
ke arah pikap sejak saat recloser perjalanan relatif cepat.
Untuk dua operasi terbelakang kita menghitung persentase perjalanan berikut sebagai berikut.
0.25
Pertama perjalanan terbelakang perjalanan=- (
saya00)=+ 38,5%
0.65
-
S
A
Y
A
Ulang perjalanan untuk
16,7%saya kedua= --- ( Ioo) =-
6 (6.26)
Kedua perjalanan terbelakang perjalanan=
+ 38,5%
Total perjalanan net= +

60,3%
Sejak perjalanan estafet total kurang dari 100% koordinasi yang diinginkan tercapai. Biasanya 0,15 untuk
0,20Margin kedua dianggap diinginkan untuk menjaga terhadap variasi dalam kurva diterbitkan dan kesalahan
lainnya.
6.6 LINES RADIAL RELAY KOORDINASI ON
Skema koordinasi membahas ke titik ini telah berlaku untuk sirkuit terbatas kapasitas sirkuit
pendek. Untuk sirkuit kapasitas yang lebih tinggi, pemutus sirkuit harus ditentukan untuk
mengganggu arus kesalahan yang lebih besar. pemutus sirkuit tidak memiliki kecerdasan
tersandung mereka sendiri dan harus digunakan bersama dengan relay. Ini adalah relay yang
menyediakan kecerdasan dan kontrol logika untuk tersandung pemutus sirkuit. Sejak relay tersedia
dalam berbagai macam desain, pengaturan ini sangat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan
berbagai konfigurasi sistem.
Konfigurasi sistem yang menarik di sini adalah garis radial di mana serangkaian relay
harus dikoordinasikan. Sistem seperti ditunjukkan pada Gambar 6.16. Di sini, saluran transmisi
aku sKoneksi radial dari gardu transmisi pada bus Gdan persediaan beban pada bus G, H, dan R.
Jalur ini sectionalized di setiap titik pasokan beban dengan pemutus sirkuit. Karena garis adalah
radial, relay yang mengontrol pemutus ini harus dikoordinasikan agar perlindungan sistem selektif
dapat dicapai. Relay bisa mempunyai arah, karena hanya ada satu sumber daya dan arus selalu
mengalir dari kiri ke kanan. Hal ini tidak selalu terjadi, karena beberapa pusat beban besar, seperti
tanaman industri, sering memiliki menghasilkan sumber mereka sendiri, dan generator ini dapat
berkontribusi terhadap total arus gangguan. Dengan demikian, insinyur perlindungan harus
memiliki pengetahuan tentang beban menjabat serta sumber penularan.
(4) io- (3) (2) io- (1)
) ( 't ft) (, -----;) (-X

Sumber Beban beban beban
Angka 6.16 Sebuah saluran transmisi radial memasok tiga beban.
Sebenarnya, garis ditampilkan dapat menjadi bagian dari lingkaran dan selektivitas estafet
yang tepat tercapai jika backfeed dari kanan pada gambar kecil. Biasanya, itu adalah wajar untuk
mempertimbangkan sirkuit yang akan radial (dari sudut pandang koordinasi) jika backfeed kurang
dari 25% dari arus gangguan minimum yang relay harus beroperasi [8].
Relay digunakan pada setiap posisi breaker dapat diatur dalam berbagai koneksi yang
berbeda
pengaturan dan masih mencapai koordinasi yang diinginkan dan selektivitas. Biasanya, ada baik
fase dan tanah relay untuk mengkoordinasikan. Untuk mempermudah, kita akan mengasumsikan
konfigurasi estafet persis seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.3, di mana kita telah Wye-
terhubung relay fase dalam fase a, b, dan c, dan satu relay tanah yang terletak di sambungan netral.
Susunan ini memiliki keuntungan bahwa setiap satu relay dapat diambil dari layanan untuk
pemeliharaan dan sirkuit masih memiliki perlindungan untuk semua jenis kesalahan.
6.6.1 Prosedur Koordinasi
Pertimbangkan sirkuit radial yang ditunjukkan pada Gambar 6.16. Kesalahan ditampilkan di
lokasi yang berbeda, diberi label (1) sampai (5). Kita sekarang mempertimbangkan masalah
koordinasi relay untuk selektivitas yang tepat untuk lokasi ini kesalahan yang berbeda.
Relay diHharus diperintahkan untuk perjalanan untuk setiap kesalahan pada baris H - Rdi
bawah sistem apapun
Kondisi, dari generasi ke generasi maksimum minimum, dan dengan nilai yang wajar perlawanan
kesalahan. Koordinasi ini biasanya dicapai tanpa kesulitan apapun.
Masalah yang lebih sulit adalah bahwa untuk memastikan selektivitas untuk kesalahan di
(2), yang terletak di dekat ofline akhirH - R,dan kesalahan pada (1), yang hanya di luar pemutus R.
Karena arus kesalahan yang hampir persis sama untuk dua kesalahan ini, tidak ada cara yang
selektivitas dapat dicapai atas dasar besarnya arus atau arah. Bahkan dengan menggunakan relay
yang lebih kompleks yang bisa mengukur impedansi tepat dari relay di H ke titik kesalahan tidak
bisa membedakan secara tepat apakah kesalahan adalah pada (1) atau (2). Jelas, beberapa konsep
tambahan harus digunakan untuk selektivitas. Kondisi jaringan digambarkan dengan cara contoh.
EXAMPLE6.4
Pertimbangkan contoh spesifik dari sistem yang ditunjukkan pada Gambar 6.16. Jalur ini adalah
subtransmission sirkuit 34,5 kV dengan karakteristik yang diberikan sebagai berikut:
227
Bagian 6.6 Relay Koordinasi Radial Garis
Bagian baris GH HR Membe

Panjangnya IO mil 20 mil lah
30 mil
konduktor ACSR Linne! Linnet Linnet
spasi setara 5.0ft 5.0 ft 5.0 ft
Kemampuan kesalahan pada bus G diketahui dari studi kesalahan sistem transmisi, yang menyediakan data
sebagai berikut:
Sistem Sesar
Kemampuankondisi maksimum:
200 kondisi MVA Minimum: 100
MVA
Menghitungmaksimum dan minimum tiga fase arus kesalahan di setiap lokasi kesalahan (SAYA) melalui
(5), ditunjukkan pada Gambar 6.16.
Larutan
Kita mulai dengan menghitung impedansi garis pada ohm per basis mil. Dari Tabel C.2, dan dengan asumsi
konduktor suhu operasi 50C,kita membaca berikut ini.
r; =0,294 Q / mil
x ,, Q / mil
=0,4511 Q / mil
Karena itu Xr1=0.) 953
Z =r, +j(Xa +X, 1) = 0,294 +j0.6464 Q / mil (6.27)
Sekarang, dikonversi ke per unit dengan memilih, sewenang-wenang,

sebuah! 00 basis MVA.
Sn = ! 00 MVA
Vn =34,5 kV (line-to-line)
Kemudian
zu =11,9025 Q
Di=1673.4798 SEBUAH
The per unit impedansi dihitung dengan membagi (6.27) dengan dasar impedansi.
z = 0,02470 +j0.05431 per unit / mil

Maka per unit garis impedansi adalah sebagai berikut.
Z=0.247+j0.543 per unit IO mil

Z=0,494 +j1,086 per unit 20 mil
Z=0,741 +j1,629 per unit 30 mil
Sistem impedansi dapat ditemukan sebagai berikut:
Kondisi maksimum:200 MVA:

f3PH =2.0 pu
Zs =0+j0.5 pu
Kondisi minimum: 100 MVA:
/, PH =1.0 pu
Zs =0+j1.0 pu
Ini melengkapi penentuan semua impedansi sistem. sekarang kita dapat membangun sebuah meja dari
impedansi dari sumber ke semua titik di sirkuit dan tiga fase arus kesalahan pada setiap titik.
Hal ini ditunjukkan pada Tabel 6.9.obviously. arus gangguansdi I dan 2 adalah identik, seperti arus di 3 dan
4. Oleh karena itu mustahil untuk mencapai estafet selektivitas atas dasar besarnya saat ini saja.
TABEL 6.9 SysImpedances tem di Per Unit dan Tiga-Arus fase Patahan di per Unit
dan dalam ampere
Total pu Z ke Kesalahan Tiga-Phase Sesar sekarang
Kesalahan
Lokasi Minimum Maksimum Minimum
saya or2 0,741 + 0.741 + 10.3661 10,4441

j2.629 j2.L99 612.6A 742,3SE
3atau 4 12.7321
0.247 + jl.541 12.2551
0.247 + jl.041 10.6411 BUAH
10.9351
1 .5611 11.0701 1072.3 1564,1
5 0.000 + j 1.000 O.OOO + j0.500 SEBUAH
1 .0001 SEBUA
12 , 0 0 1
H

1 .000 saya 10 , 50 1 1673,5 3347.0A
SEBUAH
Dua pilihan yang tersedia untuk memberikan selektivitas yang benar. Yang pertama adalah
untuk kelas waktu operasi relay, membuat masing-masing relay pada sisi sumber agak lebih lambat
dari relay berikutnya pada beban (downstream) sisi. Pilihan kedua adalah dengan menggunakan
"Pilot relaying," yang merupakan skema relay yang mentransmisikan informasi dari ujung jauh
dari bagian garis untuk memastikan diskriminasi yang benar antara gangguan internal ke baris dari
orang-orang eksternal.
Menambahkan waktu tunda murah tapi akan menyebabkan kesalahan dekat dengan gardu
pasokan akan tersandung lebih lambat, yang tidak diinginkan. Pilot relay tidak memiliki kelemahan
ini, tetapi jauh lebih mahal. Dalam banyak kasus waktu tunda digunakan dengan hasil yang cukup
memuaskan.
Waktudelay dapat diperkenalkan dengan cara yang berbeda.tergantung pada karakteristik
estafet waktu saat ini. Seperti tercantum dalam Angka 3,20-3,23, relay biasanya dirancang dengan
karakter istics yang bervariasi dari waktu yang pasti (untuk saat ini) untuk sangat terbalik. Gambar
3.16 menunjukkan berbagai spesifik karakteristik untuk satu produsen estafet. Perhatikan bahwa
semakin terbalik Char acteristics menyebabkan relay untuk beroperasi lebih lambat untuk arus
kesalahan kecil. Ini berarti bahwa dekat di kesalahan yang tersandung cepat.tapikesalahan remote
tersandung lebih lambat. Perbandingan antara waktu tertentu dan karakteristik waktu terbalik untuk
rangkaian bunga ditunjukkan pada Gambar 6.17. Angka ini menunjukkan waktu relay untuk relay
di R, H, dan G jika waktu koordinasi selang (CTI) digunakan sebagai pemisahan diperlukan antara
berdekatan estafet kurva karakteristik waktu-arus. Clearly.karakteristik inverse memiliki
keuntungan dari memberikan operasi yang lebih cepat relay G untuk kesalahan maksimum, dan
mungkin untuk kesalahan minimum, meskipun dalam karakteristik ayat memiliki waktu operasi
yang bervariasi dari minimum kondisi maksimum. Biasanya, perbedaan ini dapat ditampung dalam
aplikasi relay, dan jenis kebalikan dari karakteristik relay sering disukai.
Kita sekarang mempertimbangkan prosedur yang dapat digunakan untuk
mengkoordinasikan relay di sirkuit radial. obviously. kita perlu menghitung arus gangguan yang
tersedias di setiap lokasi relay dan ini harus dilakukan untuk kedua kondisi minimum dan
maksimum. Kita juga perlu kelas setting dari relay, menerapkan CTI tepat antara pengaturan yang
berdekatan. Kita juga harus menentukan pengaturan dari relay itu sendiri sehingga akan tampil
seperti yang diperlukan.
6.6.2 Prosedur untuk Tahap dan Ground Relay

koordinasi Relay sering dilakukan secara grafis. biasanya menggunakan log-log koordinat
kertas untuk menunjukkan beberapa dekade waktu dan rentang saat ini untuk masing-masing
perangkat. dibantu komputer
Bagian 6.6 Relay Koordinasi Radial Garis 229
G H R

Sumber
Beban
t: Load
t: Load
Q)
CTI
8 CTI
t :::
Pasti Waktu
Jarak
Min / Min
Q)
8
t :::
Waktu inverse
Jarak
Angka 6.17 Perbandingan antara relay pasti dan terbalik.
Prosedur telah dirancang untuk koordinasi [12]. Prosedur sini, namun mengasumsikan bahwa
insinyur adalah untuk melakukan tugas secara manual. Dalam melaksanakan koordinasi relay,
relay dianggap berpasangan, biasanya dimulai dari beban akhir (kadang-kadang disebut "hilir" end)
dari sirkuit dan maju kembali ke sumber (upstream). Dalam melaksanakan tugas ini akan sangat
membantu untuk meletakkan prosedur teratur untuk melangkah melalui proses. Prosedur seperti
disarankan di bawah ini.
1. Relay MOC Tentukan relay minimum saat operasi (MOC). Ada
beberapa kriteria yang harus diperiksa dalam memperbaiki Menhub. Ini berbeda untuk fase dan
untuk relay tanah.
Relay fase
SAYA. Set Menhub pada 50% atau kurang dari kesalahan minimum end-of-line fase-ke-fase.
2. Periksa untuk melihat bahwa MOC adalah 200% atau lebih dari arus beban maksimum.
3.Mengatur elemen perjalanan sesaat di enam kali arus beban atau 125% dari max imum
tiga fase kesalahan saat di perangkat pelindung hilir pertama, mana yang lebih besar.
Tanah KembaliLays
l. Set MOC di 33% atau kurang dari MOC fase.
2. Mengatur Menhub pada 50% atau kurang dari ILG akhir-of-garis patahan saat ini.
3. Mengatur perjalanan MOC seketika pada 150% dari kesalahan saya LG di perangkat
pelindung hilir pertama.
2. Relay tap Relay memiliki pengaturan tap yang dapat digunakan untuk mengatur arus
minimum dalam estafet yang relay hanya akan menjemput. Hal ini memberikan fleksibilitas yang
besar dalam aplikasi relay dan memungkinkan relay yang sama yang akan digunakan di banyak
lokasi. Salah satu bisa memikirkan relay
tekan seolah-olah itu merupakan autotransformer, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.18. Kami
menganalisis arus dalam sistem sebagai berikut:
Menya
mpaik
an
Menyampaikan
Keran

Angka 6.18 sirkuit konseptual untuk keran relay.
Membiarkan
Re = rasio CT
(6.28)
Tx=Relay tap
Kemudian kita dapat
menulis
ls = TxlR
(6.29)
ip = Reis = ReTxlR
Sekarang menentukan saat pikap minimum untuk relay menjadi

IR = 1.0 (6.30)
Kemudian (6.30) dapat digunakan untuk memberikan arus utama yang hanya akan mengambil
relay. Keran yang akan memberikan pickup di arus utama yang diberikan, maka adalah
Ak
tx= -(6.31)
u
Ke
p
mb
ali
dimana
Aku p= primersaat ini di A pada pikap = MOC
3. Relay kesalahan kritis Relay saat ini dikoordinasikan berpasangan, dengan relay hulu
disesuaikan untuk berkoordinasi dengan baik dengan relay hilir. Dalam melakukan hal ini, selalu ada
satu nilai saat ini yang sangat penting. Untuk relay inverse ini hampir selalu arus maksimum pada relay
hilir. Ini selalu merupakan pilihan yang baik saat kritis untuk memeriksa pertama.
Setelah saat kritis dipilih, mengkonversi nilai ampere ini menjadi beberapa pickup saat ini, yang
akan kita sebut Xpu (untuk "kali pickup"). Nilai Xpu ini sesuai dengan horisontal sumbu (saat ini) dari
relay kurva karakteristik, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3,20-3,23.
Dari (6.29)
lcs
XPUeR = (6.32)
-

T
x
R
e
mana le R adalah saat kritis. Ini akan diperlukan, tentu saja, untuk memeriksa kemudian untuk
memastikan bahwa saat ini dipilih untuk tes ini sebenarnya adalah saat yang kritis. Mungkin beberapa
nilai lainnya akan menjadi penting, tergantung pada perangkat yang dikoordinasikan dan bentuk
karakteristik mereka.
4. Waktu Relay memanggil Relay kurva karakteristik selalu diberikan sebagai keluarga kurva,
seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3.17. Setiap anggota keluarga sesuai dengan 'Waktu yang
berbeda Dial" pengaturan (kadang-kadang disebut 'Lever Setting'). Kami sekarang berharap untuk
memilih pengaturan waktu yang tepat cepat yang akan memberikan koordinasi di saat kritis.
Bagian 6.6 Relay Koordinasi pada RSebuahpanggil baris 231
Kami telah menentukan Xpu arus kritis untuk relay ini (sumbu horisontal). Hal lain yang
perlu kita ketahui adalah waktu parameter (sumbu vertikal) yang sesuai lo saat kritis. Untuk
memilih waktu operasi relay ini, kita harus menemukan kapur operasi relay hilir pada nilai ini
(kritis) saat ini, yang merupakan arus maksimum di relay hilir. Oleh karena itu, kita menghitung
kali ini di relay hilir (yang kita menunjuk sini dengan huruf"D ").mengacu dengan karakteristik
relay relay hilir, kita menghitung horisontal koordinat sebagai berikut.
lomSebu
XpuDmax = ahx (6.3 3 )
TxoRco
Kami kemudian mungkin mencari waktu operasi relay estafetDdari diterbitkan kurva
karakteristik dari Dmenyampaikan mengetik. Kami menunjuk ini waktu beroperasi sebagai
untuk max=operasi waktu relay D di Io max (6.34)
Kemudian, waktu operasi yang diinginkan di relay hulu dari D,yang merupakan estafet sekarang
sedang diatur, kita menemukan waktu operasi dengan menambahkan interval waktu koordinasi
(CTI) dengan waktu di atas,
seperti yang ditunjukkan pada Gambar 6.19, dimana
CTI = time deteksi estafet
+estafet waktu
pickup (6.35)
+margin untuk
kesalahan
Kemudian 0,2 hingga 0,3 s
(6.36)
tc : ": tnmax
+CTI
Ini adalah parameter sumbu vertikal kita perlu memastikan koordinasi waktu yang cukup. Kita
sekarang memasuki estafet kurva karakteristik pada nilai sumbu horisontal yang diberikan oleh
(6.33) dan bergerak secara vertikal di Xpu bahwa untuk menemukan waktu (6.36). Pengaturan
panggil waktu yang dibutuhkan harus setting berikutnya di atas saat kritis ini.
Hal ini dilakukan dengan cukup mudah menggunakan teknik grafis. Arus maksimum untuk
relay hilir harus ditandai pada plot, dan waktu koordinatnya mencatat. Kemudian CTI ditambahkan
dan titik ditandai pada log-log koordinat kertas. Ini adalah titik koordinasi kritis. Waktu, yang
diberikan oleh (6.36), harus berbaring di atas titik ini.
Beberapa insinyur perlindungan ingin menambahkan kriteria bahwa waktu cepat akan
dipilih untuk selalu
memastikan tersandung dalam waktu tertentu, seperti 2 detik, misalnya. Hal ini untuk mencegah
memungkinkan margin waktu antara relay yang berdekatan yang tidak perlu besar dan untuk
menjamin respon cukup cepat. Kriteria ini akan bervariasi dari perusahaan ke perusahaan.tapi itu
adalah ide yang baik. Kami akan sewenang-wenang mengadopsi 2 detik sebagai tujuan kami.
5. Periksa estafet ulang Jika perangkat pelindung hilir menggunakan skema kalah rec. relay
hulu dari perangkat yang sebagian akan menangkap setiap penutupan pada kesalahan dan sebagian
akan mengatur ulang pada setiap pembukaan, seperti yang dibahas dalam Bagian 6.5.2. Ini harus
diperiksa jika reclosing tersebut digunakan pada perangkat estafet hilir, yang mungkin relay atau
perangkat lainnya.
6. Relay kesalahan maksimum Cari arus gangguan maksimum untuk relay ini dan waktu
operasi estafet sesuai dengan saat ini. Nilai ini akan diperlukan dalam koordinasi dengan relay
berikutnya hulu, terutama ketika relay inverse digunakan. Lihat item # 4, di atas.
7. Ulangi prosedur untuk relay berikutnya hulu Relay yang terjauh turun aliran harus diatur
terlebih dahulu agar mengambil untuk kesalahan di ujung terjauh dari radial dan masih memiliki
arus pikap jauh di atas arus beban maksimum. Kemudian relay berikutnya hulu dikoordinasikan
(1) -2)
Minimum
.
Maksimum
.
(1) (2)
'Kesalahan'
Maxi, num
(3) 4)
Mini (num
(3 * 4)
Maksimum
Set (D)
Miniln um
.
HAI)
Maxip, um
Arus
Backup Zona Perlindungan
forRelayH primer
1--backup Zona untuk RelayG Zona untuk
RelayG
l! im :; : Minimum:
kesala
' Oh (2) han
: Maksimum :
:: (3) -X4)
Relay,' Mintm'
\ '/ G' . : saya
um
'
(3i: c4)
Maxi) num
t
(5)
Miniinum
($)
Maksimum
Arus
backupZ Perlindungan Perlindungan
ona primer zona primer
untuk untuk Relay H Zona untuk
RelayH RelayG
Backup Zona
forRela G
Angka6.19 Pemisahan karakteristik estafet oleh CTI.
dengan relay hilir ini dan proses berulang, selalu bekerja dengan pasang relay, kembali ke
sumber.
EXAMPLE6.5
Memperpanjang Contoh 6.4 untuk mengkoordinasikan relay G, H, dan R. Berikut data tambahan diberikan
untuk sistem Gambar 6.16.
SAYA. Beban.Masing-masing dari empat beban di bus G,H, R,dan garis radial dariRaku sbeban 3 MVA
dan diproyeksikan akan tumbuh 5 MVA. Setiap beban dilayani oleh 5 MVA langkah-down
transformator yang menyatu di sisi 34,5 kV. The 34,5 kV sekering memiliki karakteristik kliring
total ditunjukkan pada Tabel 6.10.
Hal ini dianggap cukup akurat untuk menghubungkan titik-titik ini dengan garis lurus. Relay di
G,H,
dan R semua harus berkoordinasi dengan jenis sekering ini.Tidak ada generasi di salah satu situs
beban.
233
TABEL 6.10Langkah-Down Transformer Fuse Karakteristik
Waktu (S) 500,0 10,0 1.0 0,1

Saat ini (A) 160 220 520 1600
2. Relay. Relay di G, H, dan Rsemua relay inverse-waktu dengan karakteristik yang ditunjukkan pada
Gambar30,17. Hal ini diperlukan bahwa MOCmenjadi dua kali maksimum diperkirakan arus beban. Hal
ini juga diperlukan bahwa masing-masing relay memiliki interval waktu koordinasi CTIdari0,3 detik
antara operasi dan bahwa dari relay yang berdekatan.
3. Arus transformer. Rasio trafo arus diberikan sebagai
G: 200/5 H: 200/5 R: 100/5
4. koordinasi cadangan.Relay di G harus berkoordinasi dengan relay pada sisi sumber dari G yang juga
jenis inverse-waktu (Gambar 3 0,17) dan dengan pengaturan sebagai berikut:
CT: 200/5 Tap: 8 TD: 4
benar-benar menentukanpengaturan estafet sehingga mereka saling berkoordinasi, dengan sekering beban
trafo, dan dengan relay cadangan sumber penularan. Plot solusi Anda di atas kertas log-log yang menunjukkan semua
data yang dibutuhkan, termasuk arus kritis dan koordinasi interval waktu.
Tabulasi hasil untuk masing-masing relay memberikan semua data yang bersangkutan dengan
cara yang jelas dan logis. Lakukan koordinasi ini hanya untuk relay fase.
Larutan
Kami mulai dengan koordinasi dua relay yang terjauh hilir, yaitu, relay di Rdan H.
Relav RSelalu mulai dengan relay terjauh hilir.
SAYA. MOC. Arus beban maksimum dihitung berdasarkan maksimum diperkirakan beban MVA.
5000 kVA
/Ldmax =M ; C: SOA
v3 (34,5 kV)
MOCR =2x 80=160 SEBUAH
2. tap Relay.CT rasio 100: 5 atauKembali = 20
Ir 160
TxR= - = - =8
Kembali
20
3. Kritis kesalahan arus. Arus gangguan kritis pada estafet R aku s tidak dikenal sejak
ulang ini
awam harus berkoordinasi dengansekering hilir. Koordinasi ini sebaiknya dilakukan secara grafis.
4. Relay pengaturan panggil waktu.Lihat untuk Gambar 3.17 untuk karakteristik kebalikan waktu relay.
Karena ini adalah estafet terakhir di radial, kita harus berkoordinasi hanya dengan sekering transformator.
Hal ini dilakukan grafis untuk menentukan bahwa waktu cepat harus ditetapkan pada 3 untuk memberikan
pemisahan yang diperlukan dari karakteristik sekering.
5. Periksa ulang. Ada tidak ada perangkat reclosing hilir sehingga persyaratan ini dibebaskan untuk relay
R.
6. kesalahan arus maksimum.Arus gangguan maksimum untuk relay ini ditemukan dalam Tabel 6.9
menjadi
742 A.
lvma 742
XpuRmax = x = --- = 4.6
--
--
TxvRcv 20 x 8
Kemudian dari Gambar 3.17. untuk TD=3 kita membaca sekitar
tRmax=1.3 S
Relay H
l. MOC. Total beban pada-Nya 160 A. Oleh karena itu

MOCH = 2x 160 =320A
2. tap Relay. CT rasio 200: 5 atau Re =40. Kemudian
320
TXH= - = 8
40
3. Kritis kesalahan saat ini. Untuk relay inverse, kesalahan saat kritis hampir selalu max imum saat
relay hilir. Maksimum saat R diketahui dari perhitungan estafet R menjadi 742 A (lihat Tabel 6.9).
le = RH 742 A
Kemudian
742
XPUH = - = 2.3
8x40
4. Pengaturan panggil waktu Relay. Untuk relay R, kami menemukan bahwa waktu operasi pada arus
maksimum adalah 1,3 detik.
tRmax =1.3
CTI = 0,3
tcsn 1.3 +0,3=1,6 S
Dari Gambar 3.17, kita memilih pengaturan cepat waktu yang akan memberikan waktu operasi
lebih besar dari
1,6 detik pada Xpu = 2.3. Kami pilih
TDH = 2
Sebenarnya, tampak dari Gambar 3 0,17 bahwa waktu cepat sekitar 1,5 atau lebih akan cukup, tapi
kami tidak akanmencobainterpolasi. Nilai yang dipilih adalah murah hati dan akhirnya aman.
5. Periksa ulang. Relay R tidak memiliki kemampuan reclosing, maka tidak perlu untuk memeriksa
ulang.
6. Maksimum kesalahan saat ini. Arus gangguan maksimum untuk relay H diambil dari Tabel 6.9.
lHmax =1564
SEBUAH
1564
XPUHmax = - = 4,9
8 x 40
tHmax =0,9S
Relay G
l. MOC.
MOCG = 2x240=480 A
2. tap Relay.
480
TXG =40- =12
3. Kritis kesalahan saat
ini.
lcso=1564
1564
XPUG =40 x 12
=3.26
4. Relay waktu
cepat.
tHmax =
0,9
tceo =0,9+0,3 =1.2 S
235
Dari Gambar 3.17, melebihi 1,2 detik di 3,26 Xpu, kita memerlukan pengaturan cepat
waktu
TDG = 2
5. Periksa ulang. Tidak dibutuhkan.

6. Maksimum kesalahan saat ini. Dari Tabel 6.9,
/ Gmax =3347
SEBUAH
3347
XPUG = --- 7.0
'40 x 12
IGmax=0,6S
Hasil dirangkum dalam Tabel 6. 11. Arus relay dan waktu operasi yang dibutuhkan untuk
merencanakan hasil ditunjukkan pada Tabel 6.12. Kelipatan pickup dan kali estafet diambil langsung dari
Gambar 3.17. Arus dihitung dari kelipatan pickup.
Kurva koordinasi, diplot dari Tabel 6.12, ditunjukkan pada Gambar 6.20.
TABLE6.11 Ringkasan Contoh 6.5 Parameter Koordinasi
Relay Parameter Relay R MenyampaikanH RelayG
Max arus beban, A 80 160 240

MOC, A 160 320 480
CTperbandingan 100/5 200/5 200/5
Relay tap 8 8 12
saat kritis,SEBUAH 742 1564
KritisXpu 2.3 3.26
Kritiswaktu 1,6 II
waktu panggil 3 2 2
kesalahan maksimum /, 742 1564 3347
SEBUAH
MaximumXPU 4.6 4.9 7.0
MaksimumXpuwaktu 1.3 0,8 0,6
TABLE6.12 Arus Relay Inverse dan Times untuk Contoh 6.5

MenyampaikanR RelayH RelayG
Menjemput
kelipatan sirip Sebuah kaleng / A kaleng / A kaleng
2.0 320 6.2 640 4.0 960 4.0

2,5 400 3.6 800 2.4 1200 2.4
3.0 480 2.6 960 1,65 1440 1,65
4.0 640 1,6 1280 1,05 1920 l.05
5.0 800 1,18 1600 0,77 2400 0,77
6.0 960 1.0 1920 0.65 2880 0.65
7.0 3360 0,58

8,0 3840 0,52
6.6.3 Prosedur untuk sesaat Relay Pengaturan
Praktek yang umum di relay adalah dengan memanfaatkan terpisah "seketika" estafet di
samping relay fase biasa untuk memberikan tersandung cepat untuk dekat-in kesalahan.
Sebenarnya, kemampuan seketika mungkin tersedia sebagai elemen kedua di fase relay, bukan
sebagai benar-benar
10
"'
'c l

<J
1
(SAYA)
<J)
0,5
(SAYA)
8

0,1
4 56 78 3 46678 2
3
102 10
Arus di ampere
Angka 6.20Waktu-saat koordinasi untuk Contoh 6.5.
estafet terpisah. Logika relay, maka, adalah logika OR, yang berarti bahwa kesalahan akan terdeteksi
dan tersandung oleh salah relay fase atau elemen estafet seketika.
Sekarang, mendefinisikan arus berikut:
membiarkan=dekat di
saat kesalahan (6.37)
l kembali =jauh-end
kemudia kesalahan saat
n jika
LCIsaya:l.31FE
(6.38)
sesaat Selain perjalanan estafet mungkin akan bermanfaat. Jika (6.38) tidak puas, maka tidak ada cukup
perbedaan antara dekat dan kesalahan terpencil, dan itu akan sulit untuk mengkoordinasikan relay
sehingga relay seketika dapat melindungi sebagian kecil yang wajar dari panjang garis.
Untuk menyelidiki ide ini lebih lanjut, anggaplah bahwa relay melindungi garis di mana kita
dapat mendefinisikan
pengikut:
Es =Thevenin setara tegangan rangkaian terbuka

Z L = impedansi darigaris dilindungi (6.39)
ZsR=impedansi sumber thevenin di relay
Kemudian arus dekat dan jauh-end adalah sebagai berikut.
Es
biarkan = - (6.40)
ZsR
Es
IFE = --- (6.41)
ZsR + Zi
237
Sekarang mendefinisikan konstanta

kompleks
:
"r
t.
(6.42)
Kemudian kita bisa menghitung Zs:R

(6.43)
[Cl
[FE = --
--
)+-
KSR
Sekarang mari akhir ekstrim dari jangkauan relay sesaat didefinisikan dalam hal fraksi "h" dari
total panjang jalur untuk dilindungi oleh relay seketika, yaitu,
Ekstrim akhir jangkauan seketika=hZ1, (6.44)
Kesalahan saat ini untuk kesalahan pada akhir jangkauan (ER)
diberikan oleh
(6.45)
Es
[ER = ----
Z.rn +hZ1,
Sekarang
menentukan rasio IKsRI +l
K1 = -lhRI= ---- (6.46)
lhEI IK.rnl +h
dari mana kita menghitung fraksi dilindungi sebagai

IK.rnl (l - K1) +saya
h = ------ (6.47)
K,
Nilai yang direkomendasikan K1 aku s dari 1,15 ke L.3. Biasanya, adalah mungkin untuk
memiliki perlindungan sesaat untuk satu-setengah dari panjang garis, yaitu,h :::,.0,5, seperti yang
.;l.::J
ditunjukkan pada Gambar 6.21.
. Sebuah : : 1 ;==.L
Hai - --+--,,, =
=
= =
-= .: . .
=== ==
. =..= = . :- = ; r c
:
.8
070 _. :;r_--r: [_ }:]::; :J_::: c-;-

-e 0.60 - - K1 = 1.1 +--- ""'-c;. c
._.-._.._!:::.. :-.:::.
......... K1 =l.2 ' : - -' ' ;

0"0 K.
= 1.3. L..T ": ':_:L .saya._
.BJ - - -K. =l.4. :: : T--
0.40- + --+-, ..-- + -,saya- T'-;,, -.
.- .-r-----SAYA
0.0 00,1 0.2 0,3 0,4 0.5 0.6 0.7 0,8

0.9
sayaKsR saya sayan Per Unit
6.21 Fraksi garis dilindungiolehsegera satuan. 1.0
Kriteria untuk benar-benar menetapkan relay seketika biasanya fungsi baik arus beban
maksimum "dilihat" oleh relay atau arus gangguan maksimum pada bus hilir berikutnya. Secara
matematis, kriteria ini dapat dinyatakan sebagai berikut. Membiarkan
11PU =segera satuan pikap saat ini
:::,. 6 x arus beban maksimum (6.48)
:::,. 1,25 x max jauh berakhir 3PH kesalahan
saat
Untuk amannya, pilih yang lebih besar dari jumlah ini. Kedua kriteria diambil dari referensi 8 dan
12, masing-masing. Beberapa utilitas mengembangkan kriteria pengaturan mereka sendiri,
berdasarkan pengalaman mereka. Sebagai aturan umum, bagaimanapun, kriteria di atas harus
memuaskan.
CONTOH6.6
Mempertimbangkan sistem pada Gambar 6.16 dan Contoh 6.4, di mana impedansi berikut diberikan.
Sumber: Zs =0.0 +j0.5 (Max)
=0.0+jl.O (Min)
LineGH: ZL =0.247+j0.543 =0,597L65.5
GarisHR: ZL =0,494 +jl.086 = L.l93L65.5

Hitunglah fraksi garis dilindungi oleh elemen estafet seketika, menggunakan 1,15 sebagai kriteria untuk
rasio saat ini dan menentukan pengaturan dari relay seketika di G dan pada H.
Larutan
koordinasi dimulai pada relay hilir terjauh dan bekerja kembali hulu.
Untuk Relay H,
0.247 +jl.043 =l.072L76.7 (Max)
ZsR ={0.247+jl.543 =l.563L80.9 (Min)
l.072L76.7
=0.898Ll 1,2 (Max)
KSR=Z! _. !! _ =
l
l.l93L65.5
ZL l .563L80.9 .
l.l93L65.5 =l.279L15.4o (Mm)
Perhitungan di atas menunjukkan bahwa sudutKSRbiasanya kecil dan sering dapat dianggap nol. Dari nilai di
atas kita menghitung
h= 1 - O.l5KsR ={0,75 (Max)

1,15 0.70 (min)
Gunakan h = 0. 70 untuk menjadi aman. Untuk nilai ini h kita dapat menghitung arus gangguan yang
sebenarnya di ujung dari jangkauan relay, sebagai berikut.
hL =0,3458 +j0.7602
Maka urutan impedansi positif pada nilai ini dari jangkauan adalah
0,5928 +jl.8322 (Max)
Z1=ZsR +HZL ={0,5928 +j2.3032 (Min)
Kemudian arus kesalahan 3PH di estafet H untuk mencapai ini adalah
0,5193 pu = 869 A max
lsrn =:
{0,4205 pu=704 A min
Akhirnya, kita menghitung pengaturan dan melihat bagaimana mereka membandingkan dengan arus
kesalahan dihitung. Dari kriteria (6.48) kita menghitung
lldmax =2X 80=160
SEBUAH
(1) Liru = 6 x 160=960 A
(2) sebagai pengganti =1,25 x 742 927 A =
dimana 742 A arus gangguan maksimum diambil dari Tabel 6.9. Pengaturan harus sekitar 950 A, yang berarti
bahwa jangkauan akan hanya singkath= 0,7. Perhatikan bahwa kriteria pengaturan tidak menggunakan
nilai dihitung h, tapi solusinya adalah cukup dekat.
Untuk Relay G,
0,5193 pu=869 A (Max)
Ism = {
0,4205 pu=704 A (min)
0,839 (Max)
K - 1,687 (Min)
{ -
SR
239
Bagian 6,6 Relay Koordinasi Radial Garis
Kemudian
h=I - 0.15Ks = {0,76 (Max)

1,15 0.65 (min)
Gunakan nilai h=0,65 aman. Kemudian kita menghitung
HZ1. =0,1606
+j0.3530
dan kami siap menghitung arus kesalahan tiga fase sebagai
1,1522 pu=1928 Sebuah max

/, PH =
{0,7340 pu=1228 Sebuah min
/ id max =4X 80=32 ()

SEBUAH
(SAYA) lin) =6x 320=1920
SEBUAH
(2) l1ru =1,25 x 1564 =1955 SEBUAH
Dengan demikian, pengaturan dari sekitar 1940 A akan memberikan hampir persis jangkauan h = 0,65. Ini
melengkapi pengaturan elemen seketika.
Unsur seketika juga memodifikasi koordinasi relay fase sedikit, seperti yang ditunjukkan
pada Gambar 6.22. Karena koordinasi kritis sering pada akhir arus tinggi dari karakteristik waktu-
arus, dan elemen seketika menurunkan waktu di akhir ini, meningkatkan interval waktu koordinasi.
Dalam situasi ketat, ini akan sangat membantu.
-----, x- x
Beban
(1) -oi (2)
'":
x (x4)
Beban

beban Sumber
(3)
Minijnum : Maksimum:
kesala
han
Zona waktu untuk Relay H

Patahan minimum
LJ Zona Perlindungan seketika
Kesalahan maksimum Relay
Arus
H
InstantanZona Perlindungan eous
Zona waktu untuk RelayH MenyampaikanHKesalahan
minimum
Kesalahan
maksimum
Angka 6.22 Koordinasi bagian baris GH dengan seketika relay di G

Bab 1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Bab 1

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Perlindungan kesalahan

6.1 SISTEM DISTRIBUSI RADIAL

Angka6.1 Diagram Satu Baris darisirkuit distribusi [I].

..l '\ r Sekering 0 Beban

Angka 6.2sirkuit distribusi dengan perangkat pelindung[2].

6.2 RADIAL DISTRIBUSI KOORDINASI

6.2.1 Sistem Informasi Pasokan

Besar Data sistem

Data sistem kecil

Data berikut mengenai langkah turun gardu harus diketahui.

1. Skema diagram yang menunjukkan transformator, koneksi, perangkat pelindung pada

TABEL 6.1 Allowable Waktu Singkat

Overload Waktu Waktu Rated Current

6.2.3 Distribusi Sistem Informasi

l. diagram sirkuit (peta) dari pengumpan dengan skala jarak.

6.2.4 Informasi Alat Pelindung

Berikut data untuk perangkat pelindung dimaksud harus tersedia.

TABLE6.2 Beban Penuh CurrentsHaif Ssayangle-Phase Daku stribution Transbekass [3]

kVA Circuit Voltage Nominal

TABLE6.3 Beban Penuh Arus HaifTiga-phase Daku stribution Transformers [3]

kVA sirkitV oltage

6.2.5 Langkah-Langkah Prosedur

1. Merakit data yang diperlukan dijelaskan di atas.

6.3.1 Pertimbangan Umum untuk Kesalahan

-fH-Tiga fase UtamaFeeder baris

Angkagardu 6.3 Distribusi dan pengumpan radial.

6.3.2 Kesalahan Main Line

dimana s= Panjang garis (Kii)

DEQ = Setara jarak di ft = (D12D23D3i) 1 13

D,= Diri GMO konduktor (ft) (dari tabel)

memberikan impedansiZLdi per unit

dimanaRFLT aku sf lengkungSebuahresistensi ult dalam ohm dan

6.3.2.2 Double Line-to-dasar (2LG) Kesalahan. Tahap Penunjukan menyalahkan danse

TABEL 6.4 Perkiraan Nilai dari ko

Bumi dan Ground Kondisi Kawat

6.3.2.5 Ringkasan Feeder Kesalahan Utama. Menggunakan persamaan yang diberikan

TABEL 6.5 Arus kesalahan pada Feeder Radial Low-Voltage

Kesalahan kesalahan saat Cabang

VF Delta atau Wye

j {jVF Deltaatau Wye

Angka 6.4 Sebuah jaringan enam-node [4].

1-6 0,123 + j0.518 0,492 +j 1,042

TABLE6.7 Positif-dan Zero-Urutan Z Matriks pada 100 MVA Base [4]

Urutan positif, perUnit Nol Urutan, per Unit

Bus Bus R x Bus Bus R x

panjang. bersamansistimahpergif 1 /0 SEBUAHCSR phase wires Sebuahnd #2 ACSR neUTRSebuahlwire,

z. =0.168 +j0.1567 Q/kft

Z1. =0.108 +j0.101

31.1 0,965 pu 30Q

Itunusdig the fHairmulSebuahs Table 6.5.with V r=10,0. kita computetheimpedSebuahnces

Lokasi >> Pada Gardu Pada Feeder End

Kesalahan Z&I ZF = O ZF = IO ZF = 30 ZF = O ZF: 10 ZF: 30

3PH Zrar 0.0083 0,3298 0,9729 0,1163 0,4379 1.0809

hAngka6.5 Perbandingan kesalahan besaran saat ini untuk kesalahan gardu.

Kesalahan maksimum adalah

di gardu: Saya=236A (3PH)

6.3.3 Kesalahan Cabang Baris

Angka6,7 Cabang konfigurasi kesalahan line.

Feeder utama c--.------

Zuu =r1.AT +j (xd +Xa)

Zlat = 4,005 + j2.58 Q Di

base station transformator, per unit impedansi lateral Zlat = 0,129 +

Zo12 = Z1 +Z2+ Zo = 2Zs+321 +(2 +ko) ZL