AKUNTABILITAS KINERJA
16
2
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
3
terhadap 2 sasaran yang didukung oleh program pada tahun 2015. Adapun
analisa atas pencapaian sasaran stratejik tahun 2015 sebagai berikut:
MENINGKATKAN PERLINDUNGAN
TUJUAN 3 DARI MISI KEDUA
SOSIAL
Untuk mewujudkan tujuan Ketiga dari misi Kedua telah ditetapkan 1
sasaran strategis. Dalam tahun 2015 telah dilaksanakan upaya pencapaian 1
sasaran dengan tingkat pencapaian dijelaskan di bawah ini.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
4
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
5
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
6
Capaian Naik
No Indikator Kinerja Realisasi Ket
Satuan (Turun)
2015 2014
1 Tingkat Partisipasi Angkatan
% 72 73 (2) Turun
Kerja (TPAK)
2 Tingkat Pengangguran
% 2,04 2,4 0,1 Turun
Terbuka
3 Pencari Kerja yang
% 15 60 55 Naik
Ditempatkan
4 Angka Sengketa
Pengusaha Pekerja Kasus 10 20 10 Turun
Pertahun
Perbandingan capaian dan realisasi indikator kinerja dari kedua tabel di atas
dapat diuraikan sebagai berikut :
Capaian
Realisasi Target Capaian
No Indikator Kinerja Realisasi
Satuan s.d 2015 2016 %
2014 2015
1 Tingkat Partisipasi % 73 72 145 - 98,63
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
8
Angkatan Kerja
(TPAK)
2 Tingkat
Penganguran % 2,4 2,04 4,44 - 85,00
Terbuka
3 Pencari Kerja yang
% 60 15 75 - 66,67
Ditempatkan
4 Angka Sengketa
Pengusaha Kasus 20 10 30 - 133
Pekerja Pertahun
Penjelasan capaian indikator kinerja pada tahun 2015 dan target pada tahun
2016 adalah sebagai berikut :
1. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) dalam satu tahun terakhir
mengalami penurunan. Diharapkan pada tahun 2016, tingkat partisipasi
angkatan kerja di Kabupaten Musi Rawas dapat menurun, karena TPAK
menurut tingkat pendidikan tertinggi berada pada mereka yang
berjenjang pendidikan perguruan tinggi. Tingkat pendidikan yang
memadai merupakan modal yang penting untuk dapat melakukan
berbagai aktivitas ekonomi khususnya di sektor formal. Untuk dicermati
bahwa jenjang pendidikan SD/Sederajat memiliki TPAK yang cukup tinggi
dibandingkan jenjang SLTP/Sederajat maupun SLTA/Sederajat. Ini
dikarenakan selain umumnya mereka bekerja di sektor pertanian,
beberapa diantaranya memiliki harapan untuk bekerja di sektor-sektor
yang lainnya sehingga sektor-sektor yang ada di Kabupaten Musi Rawas
dapat dimanfaatkan secara maksimal dan target yang telah ditetapkan
dapat tercapai.
2. Tingkat Pengangguran Terbuka pada Kabupaten Musi Rawas
mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2015. Pada tahun 2016
diharapkan mengalami penurunan dan masih terus diusahakan
pencapain tingkat pengangguran terbuka dapat menurun dari tahun-
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
9
B. Realisasi Anggaran
1. Program dan Kegiatan Tahun 2015
DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
KABUPATEN MUSI RAWAS
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
10
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
11
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015
12
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Disnakertrans Kabupaten Musi Rawas Tahun 2015