Anda di halaman 1dari 8

Lex Administratum, Vol. IV/No.

4/Apr/2016

PERANAN PPATK (PUSAT PELAPORAN DAN hasil kejahatan diibaratkan seperti darah yang
ANALISIS TRANSAKSI KEUANGAN) DALAM memberi kehidupan dalam tubuh makhluk
MENCEGAH TINDAK PIDANA PENCUCIAN hidup, karena uang tersebut dialirkan kembali
UANG1 untuk bisnis kejahatan, sehingga bisnis
Oleh : Randy Andario2 kejahatan dapat berjalan terus selama dana
hasil kejahatan tersebut ada.3
ABSTRAK Pelaku kejahatan selalu berusaha
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menyelamatkan uang hasil kejahatannya
mengetahui apa dampak yang ditimbulkan melalui berbagai cara. Bahkan uang hasil
tindak pidana pencucian uang dan bagaimana kejahatan dari sebuah negara dapat
peranan PPATK dalam mencegah dan ditransfer ke negara lain dan di investasikan
memberantas tindak pidana pencucian uang. ke dalam berbagai bisnis yang sah. Kegiatan
Penelitian ini menggunakan metode penelitian ini disebut sebagai praktek pencucian uang
yuridis normatif dan disimpulkan: 1. Dampak (money laundering). Dengan cara ini, mereka
yang ditimbulkan oleh tindak pidana pencucian berusaha mengubah atau mencuci sesuatu
uang adalah sangat merugikan masyarakat, yang didapat secara haram (illegal) menjadi
karena kegiatan pencucian uang itu halal (legal). Pencucian uang ini umumnya
memungkinkan para penjual dan pengedar dilakukan terhadap uang hasil tindak
narkoba, penyelundup dan penjahat lainnya kejahatan perdagangan narkotika, korupsi,
dapat memperluas kegiatannya; pencucian penyelundupan senjata, perjudian,
uang akan merongrong masyarakat keuangan penggelapan pajak, dan insider trading
karena demikian besarnya jumlah uang haram dalam transakasi saham di pasar modal.
yang terlibat dan beredar dan peluang untuk Dengan pencucian uang ini, pelaku kejahatan
melakukan korupsi terbuka lebar; juga dapat menyembunyikan asal-usul yang
pencucian uang mengurangi pendapatan sebenarnya dana atau hasil kejahatan yang
pemerintah dari sektor pajak. 2. Tugas dan dilakukannya.4 Melalui kegiatan ini pula para
wewenang Pusat Pelaporan dan Analisis pelaku dapat menikmati dan menggunakan
Transaksi Keuangan (PPATK), terdapat dua (2) hasil kejahatannya secara bebas seolah-olah
tugas utama yang menonjol dalam kaitannya tampak sebagai hasil kegiatan yang legal.
dengan pencegahan dan pemberantasan tindak Money laundering berkaitan dengan
pidana pencucian uang, yaitu: mendeteksi kejahatan asal (predicate-crime) yang
terjadinya tindak pidana pencucian uang dilakukan oleh kejahatan yang terorganisasi
dengan melihat pada laporan yang dilakukan (organized crime), maka berkembangnya
oleh Pihak Pelapor yaitu Penyedia Jasa money laundering ini akan sangat
Keuangan (bank) tentang adanya Transaksi mempengaruhi tumbuh dan berkembangnya
Keuangan Mencurigakan (TKM); dan membantu berbagai tindak pidana pemicu money
penegakan hukum yang berkaitan dengan laundering seperti korupsi, perdagangan
pencucian uang dan tindak pidana yang gelap narkotika, penyelundupan dan illegal
melahirkannya (pridicate crimes). logging serta upaya memeranginya. Money
Kata kunci: Peranan PPATK, mencegah, laundering sebagai suatu kejahatan yang
pencucian uang. bentuknya semakin canggih dan sangat
terorganisasi, sangatlah sulit untuk di deteksi
PENDAHULUAN oleh aparat penegak hukum. Pelaku kejahatan
A. Latar Belakang money laundering selalu berusaha untuk
Kejahatan atau kegiatan ilegal yang menyelamatkan uang hasil kejahatannya
dilakukan secara terus menerus oleh melalui berbagai cara. Uang yang didapatnya
perorangan atau kelompok penjahat secara haram (dari hasil kejahatan) berusaha
menghasilkan uang yang tidak sedikit. Uang untuk diubah dan dicuci untuk menjadikannya

1 3
Artikel Skripsi. Dosen Pembimbing : Meiske T. Sondakh, Ibid, hlm. 6
4
SH, MH; Doortje Turangan, SH, MH Philips Darwin, Money Laundering; Cara Memahami
2
Mahasiswa pada Fakultas Hukum Unsrat, NIM. Dengan tepat dan benar Soal Pencucian Uang, Sinar Ilmu,
110711197 2012, hlm. 9.

38
Lex Administratum, Vol. IV/No. 4/Apr/2016

sebagai uang yang halal (legal). Biasanya uang dimiliki oleh Indonesia masih memiliki
yang dicuci ini atau pencucian uang dilakukan banyak celah yang dapat ditembus oleh
terhadap uang hasil tindak kejahatan pelaku kejahatan pencuci uang ?
perdagangan narkotika, korupsi,
penyelundupan senjata, perjudian, B. Rumusan Masalah
penggelapan pajak, dan insider trading dalam 1. Apa dampak yang ditimbulkan Tindak
transaksi saham di pasar modal. Dengan Pidana Pencucian Uang?
pencucian uang ini pelaku kejahatan berusaha 2. Bagaimana peranan PPATK dalam
untuk menyembunyikan asal-usul yang mencegah dan memberantas Tindak
sebenarnya dari dana atau hasil kejahatan yang Pidana Pencucian Uang?
dilakukannya. Melalui kegiatan ini pula para
pelaku dapat menikmati dan menggunakan C. Metode Penelitian
hasil kejahatannya secara bebas seolah-olah Metode yang digunakan dalam
tampak sebagai hasil kegiatan yanglegal. penulisan Skripsi ini adalah metode
Indonesia merupakan salah satu negara pendekatan yuridis normatif, dimana
yang menjadi target dari para pelaku penelitian yang dilakukan adalah dengan
kejahatan kerah putih internasional untuk cara meneliti bahan-bahan kepustakaan yang
melakukan pencucian uang. Hal ini ada (library research), yang berhubungan
disebabkan para pelaku kejahatan melihat dengan judul Skripsi yang sedang diteliti.
banyaknya peluang bisnis yang sah yang Adapun bahan-bahan pustaka sebagai data
dapat mereka masuki. Apalagi dengan sekunder yang diteliti itu antara lain berupa
keterpurukan perekonomian Indonesia Undang-undang dalam hal ini UU No. 25
belakangan ini dan kebutuhan Indonesia Tahun 2003 yang diamandemen dengan UU
untuk mendatangkan investor asing telah No. 8 Tahun 2010 sebagai bahan hukum
menjadikan Indonesia sebagai negara yang primer, buku-buku literatur, dan tulisan-
menarik untuk dimasuki. tulisan yang ada kaitannya dengan Tindak
Dalam perspektif Indonesia, tentunya Pidana Pencucian Uang sebagai bahan hukum
Indonesia akan mendapatkan kesan yang sekunder, serta Kamus baik Kamus Hukum
buruk dimata dunia sebagai tempat subur maupun kamus yang dapat memberikan
untuk praktek pencucian uang. Bagi bantuan dalam menjelaskan pengertian-
Indonesia hal ini berdampak buruk karena pengertian yang terdapat dalam literatur
seolah-olah Indonesia adalah sorga (safe dan tulisan lainnya sebagai bahan hukum
heaven) untuk berinvestasi bagi para pelaku tertier. Bahan-bahan yang sudah terkumpul,
kejahatan internasional. Oleh karenanya kemudian di analisis secara kualitatif.
Indonesia perlu melakukan upaya-upaya di
tingkat nasional untuk memerangi praktek PEMBAHASAN
pencucian uang. Di samping itu Indonesia A. Dampak Dari Tindak Pidana Pencucian
mendapat desakan dari berbagai negara Uang
maju dan Lembaga Internasional agar Beberapa dampak negatif yang ditimbulkan
Indonesia melarang masuknya uang hasil oleh kegiatan money laundering terhadap
kejahatan. Negara maju menginginkan agar masyarakat dapat berupa:5
pelaku kejahatan internasional dipersempit 1. Money laundering memungkinkan para
peluangnya untuk memutar dan mencuci penjual dan pengedar narkoba, para
uang. penyelundup dan para penjahat lainnya
Indonesia sudah memiliki instrumen untuk dapat memperluas kegiatan
hukum pencegahan dan pemberantasan operasinya. Hal ini akan meningkatkan
kejahatan pencucian uang, yakni UU No. 25 biaya penegakan hukum untuk
Tahun 2003 yang diamandemen dengan UU memberantasnya dan biaya perawatan
No. 8 Tahun 2010 tetapi Indonesia tetap serta pengobatan kesehatan bagi para
ditengarai sebagai sorga pencucian uang. korban atau pencandu narkoba.
Mengapa hal demikian masih saja terjadi,
apakah instrumen hukum hukum yang
5
Philips Darwin, Op-Cit

39
Lex Administratum, Vol. IV/No. 4/Apr/2016

2. Kegiatan money laundering mempunyai 7. Menimbulkan rusaknya reputasi


potensi untuk merongrong masyarakat negara;
keuangan (financial community) 8. Menimbulkan biaya sosial yang tinggi.7
sebagai akibat demikian besarnya
jumlah uang yang terlibat dalam Dampak-dampak yang sudah disebutkan di
kegiatan tersebut. Potensi untuk atas akan dijelaskan satu persatu sebagai
melakukan korupsi meningkat berikut di bawah ini.8
bersamaan dengan peredaran jumlah 1. Merongrong sektor swasta yang sah.
uang haram yang sangat besar. Para pencuci uang sering menggunakan
3. Pencucian (laundering) mengurangi perusahaan-perusahaan (front companies)
pendapatan pemerintah dari pajak dan untuk mencampur uang sah dengan uang
secara tidak langsung merugikan para haram, dengan maksud untuk
pembayar pajak yang jujur dan menyembunyikan uang hasil kejahatannya.
mengurangi kesempatan kerja yang Perusahaan-perusahaan (front companies)
sah. tersebut memiliki akses kepada dana-dana
Selain itu, terdapat beberapa dampak haram besar jumlahnya, yang
makro ekonomis yang ditimbulkan oleh memungkinkan mereka mensubsidi barang-
pencucian uang yaitu dampak terhadap barang dan jasa-jasa yang dijual oleh
distribusi pendapatan dan juga dampak makro perusahaan tersebut agar dapat dijual jauh
ekonomi yang tidak langsung. Dampak di bawah harga pasar. Bahkan perusahaan-
terhadap distribusi pendapatan dapat dilihat perusahaan tersebut dapat menawarkan
pada perbuatan mengalihkan pendapatan dari barang-barang pada harga di bawah biaya
para penyimpan dana yang terbesar kepada produksi barang-barang tersebut. Dengan
penyimpan dana yang terendah, dari investasi demikian perusahaan-perusahaan tersebut
yang sehat pada investasi yang beresiko dan memiliki competitive advantage terhadap
berkualitas rendah. Sedangkan dampak perusahaan-perusahaan yang bekerja
terhadap makro ekonomi yang tidak langsung secara sah. Hal ini membuat bisnis yang sah
dimana terjadi transaksi yang ilegal. Transaksi kalah bersaing dengan perusahaan-
ini mencegah orang melakukan transaksi- perusahaan tersebut, sehingga dapat
transaksi yang melibatkan pihak-pihak luar mengakibatkan perusahaan-perusahaan
negeri meskipun sepenuhnya legal telah yang sah menjadi saingannya gulung tikar.
menjadi kurang diminati akibat pengaruh 2. Merongrong integritas pasar-pasar
pencucian uang.6 keuangan.
Dampak-dampak yang lain dari pencucian Lembaga-lembaga keuangan (financial
uang menurut John McDowell dan Gary Novis institutions) yang mengandalkan dana hasil
sebagaimana dikutip oleh Remmy Syahdeini kejahatan dapat menghadapi bahaya
adalah sebagai berikut: likuiditas. Misalnya, uang dalam jumlah
1. Merongrong sektor swasta yang sah; besar yang dicuci yang baru saja
2. Merongrong integritas pasar-pasar ditempatkan pada lembaga-lembaga
keuangan; tersebut tiba-tiba menghilang dari bank
3. Mengakibatkan hilangnya kendali tersebut tanpa pemberitahuan terlebih
pemerintah terhadap kebijakan dahulu, dipindahkan melalui wire transfer.
ekonominya; Hal ini dapat mengakibatkan masalah
4. Timbulnya distorsi dan ketidakstabilan likuiditas yang serius bagi lembaga
ekonomi; tersebut.
5. Hilangnya pendapatan negara dari 3. Mengakibatkan hilangnya kendali
sumber pembayaran pajak; pemerintah terhadap kebijakan ekonominya.
6. Membahayakan upaya-upaya Pencucian uang dapat pula menimbulkan
privatisasi perusahaan-perusahaan dampak yang tidak diharapkan terhadap
negara yang dilakukan oleh nilai mata uang dan tingkat suku bunga,
pemerintah;
7
Sutan Remy Syahdeini, Op-Cit, hlm 9.
6 8
Adrin Sutedi, Op-Cit, hlm. 130. Philips Darwin, Op-Cit.

40
Lex Administratum, Vol. IV/No. 4/Apr/2016

karena para pencuci uang menanamkan (financial crimes) yang dilakukan di negara
kembali dana-dana setelah pencucian uang yang bersangkutan. Rusaknya reputasi
tersebut bukan di negara-negara yang sebagai akibat kegiatan-kegiatan tersebut
dapat memberikan rates of return yang dapat mengakibatkan negara tersebut
lebih tinggi kepada mereka, tetapi kehilangan kesempatan-kesempatan global
diinvestasikan kembali di negara-negara yang sah sehingga hal tersebut dapat
dimana kegiatan mereka itu kecil sekali mengganggu pembangunan dan
kemungkinannya untuk dapat dideteksi. pertumbuhan ekonomi.
4. Timbulnya distorsi dan ketidakstabilan 8. Menimbulkan biaya sosial yang tinggi.
ekonomi. Pencucian uang menimbulkan biaya sosial
Para pencuci uang tidak tertarik untuk dan resiko. Pencucian uang adalah proses
memeperoleh keuntungan dari investasi- yang penting bagi organisasi-organisasi
investasi mereka, tetapi mereka lebih untuk dapat melaksanakan kegiatan-
tertarik untuk melindungi hasil kejahatan kegiatan kejahatan mereka. Pencucian uang
yang mereka lakukan (karena hasil memungkinkan mereka para penjual dan
keuntungan yang mereka peroleh dari pengedar narkoba (drug traffickers), para
kegiatan kriminal, sudah luar biasa penyelundup, dan penjahat-penjahat
besarnya). Karena itu mereka lebih tertarik lainnya untuk memperluas kegiatannya.
untuk menginvestasikan dana-dana Meluasnya kegiatan-kegiatan tersebut
mereka di kegiatan-kegiatan yang secara mengakibatkan tingginya biaya pemerintah
ekonomis tidak perlu bermanfaat bagi untuk meningkatkan upaya penegakan
negara dimana dana mereka ditempatkan. hukum dalam rangka memberantas
5. Hilangnya pendapatan negara dari sumber kejahatan-kejahatan itu dengan segala
pembayaran pajak. akibatnya.
Pencucian uang menghilangkan pendapatan N.H.T. Siahaan mengatakan bahwa praktek
pajak pemerintah dan dengan demikian pencucian uang itu sangat menimbulkan
secara tidak langsung merugikan para kerugian-kerugian walaupun tidak dapat
pembayar pajak yang jujur. Hal ini disangkal bahwa praktek pencucian uang itu,
mengakibatkan pengumpulan pajak oleh juga dapat memberikan kontribusi yang positif
pemerintah makin sulit. Hilangnya bagi perekonomian suatu negara.9
pendapatan tersebut pada umumnya Kerugian-kerugian yang ditimbulkan oleh
berarti tingkat pembayaran pajak menjadi kegiatan pencucian uang adalah sebagai
lebih tinggi daripada tingkat pembayaran berikut:
pajak yang normal. 1. Pencucian uang mengganggu berbagai
6. Membahayakan upaya-upaya privatisasi sistem ekonomi dan politik suatu
perusahaan-perusahaan negara yang negara;
dilakukan oleh pemerintah. 2. Penyelewengan pajak yang mengurangi
Pencucian uang mengancam upaya-upaya porsi pemdapatan negara, secara tidak
dari negara-negara yang sedang melakukan langsung dapat merugikan pembayar
reformasi ekonomi melalui privatisasi pajak yang setia dan jujur;
membeli saham-saham perusahaan- 3. Moral pejabat menjadi tidak terkontrol,
perusahaan negara yang diprivatisasi karena semakin tergiur untuk
dengan harga yang jauh lebih tinggi melakukan korupsi dan
daripada calon yang lain. penyalahgunaan jabatan;
7. Menimbulkan rusaknya reputasi negara. 4. Transaksi-transaksi yang ilegal yang
Tidak satupun negara di dunia ini, lebih- terjadi dapat mencegah pihak-pihak
lebih di era ekonomi global saat ini, yang tertentu melakukan transaksi-transaksi
bersedia kehilangan reputasinya sebagai yang legal karena kontaminasi;
akibat terkait dengan pencucian uang. 5. Praktek pencucian uang dapat
Kepercayaan pasar akan terkikis karena merongrong sistem keuangan
kegiatan-kegiatan pencucian uang dan
kejahatan-kejahatan di bidang keuangan
9
N.H.T. Siahaan, Op-Cit, hlm. 34.

41
Lex Administratum, Vol. IV/No. 4/Apr/2016

masyarakat, apalagi dengan melibatkan pengembalian Harta Kekayaan hasil tindak


jumlah dana yang makin besar; pidana.10
6. Pencucian uang akan merangsang para Pencucian uang adalah suatu upaya untuk
penjual dan pengedar narkotika dan menyembunyikan atau menyamarkan asal-usul
obat-obatan terlarang (narkoba), para harta kekayaan yang diperoleh dari tindak
penyelundup dan pelaku kejahatan pidana yang dilakukan di wilayah negara
lainnya melakukan kegiatannya, serta Republik Indonesia atau di luar wilayah negara
tidak jera-jeranya dengan tindakan Republik Indonesia.
hukum yang ada; Dalam rangka mencegah dan memberantas
7. Pencucian uang dapat mengurangi tindak pidana pencucian uang di Indonesia,
kepercayaan masyarakat terhadap maka ada dua (2) cara yang dapat dilakukan
perbankan dan selanjutnya akan yaitu:11
mengganggu sistem pembangunan 1. Pembentukan PPATK (Pusat Pelaporan
moneter; Analisis Transaksi Keuangan).
8. Bagi negara Indonesia khususnya, hal 2. Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah
demikian dapat mengurangi rasa (Know Your Customer Principle).
percaya negara-negara lain karena Sehubungan dengan judul Skripsi maka
tidak mampu mengatasi masalah yang akan dibahas adalah cara yang pertama
pencucian uang di negerinya; yaitu: Pembentukan PPATK (Pusat Pelaporan
9. Pencucian uang dapat menimbulkan Analisis Transaksi Keuangan) dalam rangka
ketidakpastian hukum dan keamanan. mencegah dan memberantas Tindak Pidana
Pencucian Uang. Dalam rangka mencegah dan
B. Peranan PPATK Dalam Mencegah Dan memberantas tindak pidana pencucian uang
Memberantas Tindak Pidana Pencucian termasuk berbagai tindak pidana yang
Uang menghasilkan harta kekayaan yang tidak sah,
Upaya pencegahan dan pemberantasan maka berdasarkan undang-undang tersebut di
kejahatan pencucian uang di Indonesia antara atas telah dibentuk Pusat Pelaporan dan
lain dilakukan dengan pengesahan undang- Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).12
undang yang melarang dan menghukum pelaku Pembentukan badan ini yaitu PPATK adalah
kejahatan tersebut sebagaimana tertuang penting, karena masalah-masalah kejahtaan
dalam undang-undanga tentang Tindak Pidana money laundering cukup berat, rumit dan
Pencucian Uang. berskala transnasional, yakni melewati batas-
Di dalam UU No. 8 Tahun 2010 tentang batas instansi atau lembaga, organisasi, dan
Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana batas-batas yurisdiksi negara atau bersifat
Pencucian Uang dalam konsiderans pada transnasional dan internasional.13
bagian Menimbang disebutkan bahwa Lembaga ini memiliki kelembagaan yang
pertimbangan dibuatnya dan diundangkannya bersifat independen, yang bebas dari campur
UU ini adalah karena tindak pidana pencucian tangan yang bersifat politik seperti Lembaga
uang tidak hanya mengancam stabilitas Negara, Penyelenggara Negara dan pihak lain,
perekonomian dan integritas sistem keuangan, dan dalam melaksanakan tugasnya wajib
tetapi juga dapat membahayakan sendi-sendi menolak campur tangan itu dari pihak
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan siapapun. Prinsip ini bisa ditafsirkan dari
bernegara berdasarkan Pancasila dan Undang- ketentuan Pasal 37 yang brbunyi sebagai
Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945. berikut:
Pencegahan dan pemberantasan tindak pidana (1). PPATK dalam melaksanakan tugas dan
pencucian uang, demikian lebih lanjut kewenangannya bersifat independen dan
dikemukakan dalam bagian menimbang,
memerlukan ladasan hukum yang kuat untuk
menjamin kepastian hukum, efektivitas 10
UU Tindak Pidana Pencucian Uang dan terorisme, Op-
penegakan hukum, serta penelusuran dan Cit, hlm. 3.
11
N.H.T. Siahaan, Op-Cit, hlm. 36.
12
Ibid.
13
N.H.T.Siahaan, Op-Cit, hlm. 107.

42
Lex Administratum, Vol. IV/No. 4/Apr/2016

bebas dari campur tangan dan pengaruh 1. Mencegah dan memberantas tindak
kekuasaan manapun. pidana pencucian uang.
(2). PPATK bertanggung jawab kepada Presiden. 2. Mengelola data dan informasi yang
(3). Setiap orang dilarang melakukan segala diperoleh PPATK.
bentuk campur tangan terhadap 3. Mengawasi kepatuhan pihak pelapor.15
pelaksanaan tugas dan kewenagan PPATK. PPATK adalah merupakan administrative
(4). PPATK wajib menolak dan/mengabaikan model yang merupakan lembaga independen
segala bentuk camput tangan dari pihak yang bertanggungjawab kepada Presiden.16
manapun dalam rangka pelaksanaan tugas Pembentukan PPATK tercantum dalam
dan kewenangannya.14 Pasal 18 ayat (1) UU No. 15 Tahun 2002 jo. UU
Penjelasan Pasal 37 menyatakan yang No. 25 tahun 2003 tentang Tindak Pidana
dimaksud dengan independen adalah bebas Pencucian Uang, yang bunyi lengkapnya adalah
dari intervensi dari pihak manapun. Supaya sebagai berikut:
lebih meyakinkan, UU ini menegaskan pula di (1). Dalam rangka mencegah dan
dalam ayat berikutnya bahwa lembaga ini yang memberantas tindak pidana
diwakili oleh kepala dan wakil kepalanya untuk pencucian uang, dengan Undang-
menolak campur tangan pihak lain. undang ini dibentuk Pusat Pelaporan
Jika membaca ketentuan Pasal 37 di atas, dan Analisis Transaksi Keuangan
jelas sekali bahwa PPATK adalah suatu (PPATK).
lemabaga yang otonom. Sebagai lembaga yang Tugas pokok PPATK adalah:
bersifat otonom, badan ini mempunyai membantu penegak hukum dalam
kapasitas yang penuh untuk mewakili dirinya mencegah dan memberantas tindak
baik di dalam maupun di luar pengadilan, hal ini pidana pencucian uang dan tindak pidana
tercantum dalam Pasal 28. Dalam masalah yang berat lainnya dengan cara menyediakan
berhubungan dengan kedudukan perdata atau informasi intelejen yang dihasilkan dari
kepentingan anggaran rumah tangga analisis terhadap laporan-laporan yang
instansinya, badan ini memiliki kedudukan disampaikan kepada PPATK.
penuh untuk mewakili dirinya, baik di Tugas PPATK ini dirinci dalam Pasal 40 UU
pengadilan atau dalan kepentingan lainnya. No. 8 Tahun 2010 tentang Undang-Undang
Sebagaimana dikatakan pada awal Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana
pembahasan tentang PPATK ini bahwa PPATK Pencucian Uang yang berbunyi sebagai berikut:
adalah merupakan suatu lembaga yang Dalam melaksanakan tugasnya, PPATK
bertujuan untuk mencegah dan memberantas mempunyai fungsi sebagai berikut:
tindak pidana pencucian uang, maka dapatlah a. Pencegahan dan pemberantasan tindak
dikatakan bahwa PPATK sebenarnya adalah pidana pencucian uang;
pemegang peranan kunci dari mekanisme b. Pengelolaan data dan informasi yang
pemberantasan tindak pidana pencucian uang diperoleh PPATK;
di Indonesia. c. Pengawasan terhadap kepatuhan pihak
Mengapa dikatakan bahwa PPATK sebagai Pelapor; dan
pemegang peranan kunci dari mekanisme d. Analisis atau pemeriksaan laporan dan
pemberantasan tindak pidana pencucian uang informasi Transaksi Keuangan yang
di Indonesia? Ini dikarenakan apabila PPATK berindikasi tindak pidana Pencucian
tidak menjalankan fungsinya, artinya bersikap Uang dan/atau tindak pidana lain
pasif, atau tidak menjalankan fungsinya dengan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2
benar, maka efektifitas dari pelaksanaan UU ini ayat (1).
tidak akan tercapai. PPATK ini dibentuk dengan
UU Tindak Pidana Pencucian Uang. PPATK
adalah lembaga independen di bawah Presiden
RI yang disahkan dalam UU NO. 8 Tahun 2010. 15
Philips Darwin, Op-Cit, hlm. 84.
Lembaga ini mempunyai fungsi: 16
Yunus Husein, PPATK: Tugas, Wewenang Dan
Peranannya Dalam Memberantas Tindak Pidana
14
UU Tindak Pidana Pencucian Uang dan Terorisme, Op- Pencucian Uang, Jurnal Hukum Bisnis, Vool.22 No. 3
Cit, hlm. 23. Tahun 2003, Jakarta, hlm. 25.

43
Lex Administratum, Vol. IV/No. 4/Apr/2016

Berkaitan dengan tugas-tugas PPATK kegiatan pencucian uang itu


sebagaimana sudah disebutkan di atas , maka memungkinkan para penjual dan
dalam Pasal 41 disebutkan wewenang dari pengedar narkoba, penyelundup dan
PPATK sebagai berikut:17 penjahat lainnya dapat memperluas
a. Meminta dan mendapatkan data dan kegiatannya; pencucian uang akan
informasi dari instansi pemerintah merongrong masyarakat keuangan
dan/atau lembaga swasta yang karena demikian besarnya jumlah uang
memiliki kewenangan mengelola data haram yang terlibat dan beredar dan
dan informasi, termsuk dari instansi peluang untuk melakukan korupsi
pemerintah dan atau lemabga swasta terbuka lebar; juga pencucian uang
yang menerima laporan dari Profesi mengurangi pendapatan pemerintah
tertentu. dari sektor pajak.
b. Menetapkan pedoman identifikasi 2. Bahwa dari tugas dan wewenang Pusat
Transaksi Keuangan mencurigakan. Pelaporan dan Analisis Transaksi
c. Mengoordinasikan upaya pencegahan Keuangan (PPATK), terdapat dua (2)
tindak pidana pencucian uang dengan tugas utama yang menonjol dalam
instansi terkait. kaitannya dengan pencegahan dan
d. Memberikan rekomendasi kepada pemberantasan tindak pidana
pemerintah mengenai upaya pencucian uang, yaitu: mendeteksi
pencegahan tindak pidana pencucian terjadinya tindak pidana pencucian
uang. uang dengan melihat pada laporan
e. Mewakili pemerintah Republik yang dilakukan oleh Pihak Pelapor yaitu
Indonesia dalam organisasi dan forum Penyedia Jasa Keuangan (bank) tentang
Internasional yang berkaitan dengan adanya Transaksi Keuangan
pencegahan dan pemebrantasan tindak Mencurigakan (TKM); dan membantu
pidana pencucian uang. penegakan hukum yang berkaitan
f. Menyelenggarakan progranm dengan pencucian uang dan tindak
pendidikan dan pelatihan anti pidana yang melahirkannya (pridicate
pencucian uang, dan crimes).
g. Menyelengarakan sosialisasi
pencegahan dan pemberantasan tindak B. Saran
pidana pencucian uang. Karena dampak yang ditimbulkan oleh
Saat ini berkembang pemahaman bahwa tindak pidana pencucian uang sangatlah
mencegah para pelaku tindak pidana merugikan masyarakat maka dalam rangka
mengubah dana hasil tindak pidana dari kotor mencegah bahkan memberantas tindak pidana
menjadi bersih dan menyita hasil tindak pidana pencucian uang, dan untuk penegakan hukum,
tersebut merupakan cara yang efektif untuk fungsi dari PPATK harus dioptimalkan dan
memerangi tindak pidana itu sendiri. Hal ini koordinasi antar lembaga seperti PPATK,
karena kekayaan hasil tindak pidana selain Kepolisian, Kejaksaan serta pihak lembaga jasa
merupakan darah yang menghidupi tindak keuangan bank dan non bank harus dilakukan
pidana (life blood of the crimes), juga seefektif mungkin.
merupakan mata rantai yang paling lemah dari
keseluruhan proses kegiatan tindak pidana.18
DAFTAR PUSTAKA
PENUTUP Arief, Barda, Nawawi., Sari Kuliah Perbandingan
A. Kesimpulan Hukum Pidana, Raja Grafindo Persada,
1. Bahwa dampak yang ditimbulkan oleh Jakarta, 2002.
tindak pidana pencucian uang adalah ..............., Kapita Selekta Hukum Pidana, Citra
sangat merugikan masyarakat, karena Aditya Bakti, Bandung, 2003.
Amrani, Hanafi, Hukum Pidana Pencucian Uang,
17
UU Tindak Pidana Pencucian Uang dan Terorisme, UII Press, Yogyakarta, 2015.
Op-Cit, hlm. 24-25.
18
Yunus Husein, Op-Cit, hlm. 26.

44
Lex Administratum, Vol. IV/No. 4/Apr/2016

Darwin, Philips, Money Laundering: Cara


Memahami Dengan Tepat dan Benar Soal
Pencucian Uang, Sinar Ilmu, Jakarta, 2012.
Husein, Yunus., PPATK: Tugas, Wewenang dan
Peranannya Dalam Memberantas Tindak
Pidana Pencucian Uang, Yayasan
Pengembangan Hukum Bisnis, Jakarta, 2003.
Moeljatno, Azas-Azas Hukum Pidana, Bina
Aksara, Jakarta, 1983.
Siahaan, N.H.T., Money Laundering: Pencucian
uang dan Kejahatan Perbankan, Pustaka
Sinar Harapan, Jakarta, 2002.
Sianturi. S.R., Azas-Azas Hukum Pidana di
Indonesia dan Penerapannya, Alumni AHM-
PTHM,Jakarta, 1989.
Syahdeini, Sutan, Remy., Seluk Beluk Tindak
Pidana Pencucian Uang dan Pembiayaan
Terorisme, PT Pustaka Utama Grafiti,
Jakarta, 2004.
Sutedi, Adrian, Tindak Pidana Pencucian Uang,
Citra Aditya Bakti, Bandung, 2008.
Tunggal, Amin Widjaja, Pencegahan Pencucian
Uang, Harvarindo, Jakarta, 2014.
Wiyono, R., Pembahasan UU Pencegahan dan
Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian
Uang, Sinar Grafika, Jakarta, 2014.
Wirjono Prodjodikoro, Asas-asas Hukum Pidana
di Indonesia, edisi ketiga, Refika
Aditama, Bandung, 2003
UU No. 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana
Pencucian Uang dan Terorisme. Fokus
Media, Bandung, 2012

45

Anda mungkin juga menyukai