Anda di halaman 1dari 3

Gentamicin

Indikasi:
septikemia dan sepsis pada neonatus, meningitis dan infeksi SSP lainnya, infeksi bilier,
pielonefritis dan prostatitis akut, endokarditis karena Streptococcus
viridans atau Streptococcus faecalis (bersama penisilin), pneumonia nosokomial, terapi
tambahan pada meningitis karena listeria.

Efek Samping:
gangguan vestibuler dan pendengaran, nefrotoksisitas, hipomagnesemia pada
pemberian jangka panjang, kolitis karena antibiotik.

Berikut adalah beberapa efek samping gentamicin yang mungkin terjadi :

efek samping yang telah dilaporkan diantaranya adalah terjadinya kerusakan


pada aparatus vestibular dari telinga bagian dalam jika diberikan dalam dosis tinggi
dan dalam jangka waktu yang lama.
Juga menyebabkan efek toksisitas yang bervariasi antar pasien dengan ciri-ciri
yang sering terjadi adalah kehilangan keseimbangan, pandangan kabur dan dering
di telinga.
Antibiotik ini memiliki efek nefrotoksik yang akan meningkat oleh faktor resiko
yang dimiliki pasien seperti faktor usia, fungsi ginjal yang menurun, kehamilan,
hipotiroidisme, disfungsi hati, penggunaan bersamaan obat lain seperti :
vankomisin, NSAID, cisplatin, siklosporin, sefalosporin, dan diuretik.
gentamisin (gentamicin) berinteraksi dengan zat-zat lain yang bisa mengakibatkan
ototoksis dan nefrotoksis, diuretika poten, dan neuromuskular bloker.
gentamisin (gentamicin) diberikan dengan dosis berikut :

Dewasa : 3-5 mg/kg berat badan/hari.


Infeksi berat : dosis dinaikkan menjadi 5 mg/kg berat badan/hari.
Anak-anak : 6-7.5 mg/kg berat badan/hari.
Bayi : 7.5 mg/kg berat badan/hari.
Bayi prematur dan bayi berusia kurang dari 1 minggu : 5 mg/kg berat
badan/hari.

Amoksisilin
Mengobati infeksi yang disebabkan oleh kuman yang peka terhadap
amoksisilin (Amoxicillin) seperti otitis media akut, faringitis yang
disebabkan streptococcus, pneumonia, infeksi kulit, infeksi saluran kemih,
infeksi Salmonella, Lyme disease, dan infeksi klamidia.
amoksisilin (Amoxicillin) juga digunakan untuk mencegah endokarditis yang
disebabkan bakteri pada orang-orang berisiko tinggi saat perawatan gigi, untuk
mencegah infeksi oleh Streptococcus pneumoniae dan infeksi bakteri lainnya.
Selengkapnya lihat dosis.
berikut adalah beberapa efek samping amoxicillin yang umum terjadi :

kebanyakan efek samping amoksisilin (Amoxicillin) yang muncul adalah mual,


muntah, ruam, dan antibiotik kolitis.
kadang-kadang diare juga dapat terjadi.
Efek samping yang jarang seperti perubahan mental, sakit kepala ringan,
insomnia, kebingungan, kecemasan, kepekaan terhadap cahaya dan suara, dan
berpikir tidak jelas.
Perawatan medis harus segera diberikan jika tanda-tanda pertama dari efek
samping muncul karena jika seseorang mengalami reaksi hipersensitivitas (alergi)
terhadap obat ini, dapat mengalami shock anafilaktik yang bisa berakibat fatal.
Interaksi

Penggunaan bersamaan dengan probenesid dapat meningkatkan kadar


amoxicillin dalam darah.
Perpanjangan protrombin time secara tidak normal telah diketahui pada
penggunaan bersamaan dengan antikoagulan oral misalnya warfarin dan
dabigatran. Jika obat-obat antikoagulan diresepkan bersamaan dengan amoxicillin,
pemantauan yang ketat harus dilakukan. Jika diperlukan penyesuaian dosis
antikoagulan harus dilakukan.
Allopurinol meningkatkan potensi terjadinya ruam jika diberikan bersamaan
dengan amoxicillin.
Antibiotik amoxicillin bisa mempengaruhi flora usus, yang menyebabkan
penurunan kemampuan usus untuk reabsorpsi estrogen sehingga menurunkan
efektivitas obat kontrasepsi oral yang mengandung estrogen.
Antibiotik-antibiotik golongan kloramfenikol, makrolid, sulfonamid
dan tetracycline disinyalir menurunkan efektivitas antibiotik penicillin termasuk
amoxicillin.
Dosis lazim dewasa untuk infeksi saluran kemih :
250-500 mg 3 x sehari secara oral selama 3-7 hari.
Dosis lazim untuk infeksi saluran kemih :
Usia 4 minggu 3 bulan : 20-30 mg/kg berat badan/hari dalam 2-3 x dosis terbagi
setiap 12 jam.

Usia 4 bulan 12 tahun : 20-50 mg/kg berat badan/hari dalam 2-3 x dosis terbagi
setiap 8-12 jam.

gentamisin (gentamicin) adalah antibiotik golongan aminoglikosida yang digunakan


untuk mengobati infeksi-infeksi yang disebabkan terutama oleh bakteri gram negatif.
gentamisin (gentamicin) bekerja dengan cara mengikat secara reversibel terhadap
sub unit 30s dari ribosom bakteri sehingga menghambat sintesa protein yang pada
akhirnya menghambat pertumbuhan bakteri itu.

Amoksisilin (amoxicillin) adalah antibiotik yang digunakan untuk pengobatan infeksi


saluran pernafasan bagian atas dan bawah, infeksi saluran kemih, saluran cerna, kulit
dan jaringan lunak. Obat ini adalah antibiotik beta laktam yang termasuk keluarga
penicillin yang mempunyai spektrum sedang, aktif terhadap bakteri gram negatif
maupun gram positif. Antibiotik ini termasuk bakteriolitik yang bekerja dengan cara
menghambat sintesis dinding sel bakteri sehingga lintas hubungan antara rantai
polimer peptidoglikan linier yang membentuk komponen utama dari dinding sel
bakteri menjadi terganggu.

Anda mungkin juga menyukai