Anda di halaman 1dari 2

Tugas dan Wewenang : KPA, PPK,

Bendahara Pengeluaran & PPSPM


Posted on 24/12/2015 by admin No Comments

Tugas dan Wewenang masing-masing anggota Tim Pengelola Keuangan di suatu Kantor
Pemerintah bisa dibaca secara lengkap di PMK-190 Tahun 2012 :
http://www.jdih.kemenkeu.go.id/fullText/2012/190~PMK.05~2012Per.HTM

Berikut beberapa diantaranya

Tugas dan Wewenang KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) :

Menyusun DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran : Dokumen Pelaksanaan


Anggaran yang digunakan sebagai acuan Pengguna Anggaran dalam melaksanakan
kegiatan pemerintahan sebagai pelaksanaan APBN) Pasal 9 (1.a);
Menetapkan PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) dan PPSPM (Pejabat Penanda Tangan
Surat Perintah Membayar)(Pasal 9 b,c);
Menerbitkan Surat Keputusan Pengangkatan Bendahara Pengeluaran , pasal 22 (1), (2),
(3);
KPA dapat merangkap sebagai PPK atau sebagai PPSPM, pasal 6 (2);
Menyusun sistem pengawasan dan pengendalian agar proses penyelesaian tagihan atas
beban APBN dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan, pasal 10 (2) c;
Selengkapnya : PMK-190 Pasal 5 s.d. Pasal 11.

Tugas dan Wewenang PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) :

Membuat, menandatangani dan melaksanakan perjanjian/kontrak dengan Penyedia


Barang/Jasa (Pasal 13 c);
Dalam melaksanakan kewenangan KPA di bidang Belanja Pegawai, KPA mengangkat
PPABP untuk membantu PPK dalam mengelola administrasi Belanja Pegawai (Pasal 15);
Melaksanakan kegiatan swakelola;
membuat dan menandatangani SPP (Surat Permintaan Pembayaran);
Mengusulkan revisi POK (Petunjuk Operasional Kegiatan) / DIPA kepada KPA, Pasal
13;
PPK harus menyampaikan laporan bulanan terkait pelaksanaan tugas dan wewenang
kepada KPA;
Selengkapnya : PMK-190 Pasal 12 s.d. Pasal 15;
Tambahan : PPK dibantu oleh minimal 2 Staf Pengelola Keuangan, Selengkapnya
silahkan dicek pada PMK tentang Standar Biaya (Halaman Penjelasan) : Disini.
Tugas dan Wewenang Bendahara Pengeluaran :

Mengelola Uang Persediaan & LS Bendahara (Pasal 24 ayat 1, huruf a);


Menerima, menyimpan, menatausahakan, dan membukukan uang dalam pengelolaannya;
Melakukan pengujian dan pembayaran berdasarkan perintah PPK;
Menolak perintah pembayaran apabila tidak memenuhi persyaratan untuk dibayarkan;
Memungut Pajak dan menyetor Pajak ke Bank (Wajib Pajak Bendahara);
menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) kepada Kepala KPPN selaku kuasa
BUN;
Bendahara Pengeluaran bertanggung jawab secara pribadi atas uang/surat berharga yang
berada dalam pengelolaannya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24 ayat (1);
Bendahara Pengeluaran tidak dapat dirangkap oleh KPA, PPK atau PPSPM, Pasal 22 (5);
Dalam meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelaksanaan anggaran, Kepala Satker dapat
menunjuk beberapa BPP (Bendahara Pengeluaran Pembantu) sesuai kebutuhan, Pasal 25
(1);
Selengkapnya : PMK 190 Pasal 22 s.d. Pasal 27.

Tugas dan Wewenang PPSPM (Pejabat Penanda Tangan Surat Perintah Membayar)

Menguji kebenaran SPP beserta dokumen pendukung dari PPK;


Menolak dan mengembalikan SPP, apabila SPP tidak memenuhi persyaratan untuk
dibayarkan;
Menerbitkan SPM (Surat Perintah Membayar) ;
Menyimpan dan menjaga keutuhan seluruh dokumen hak tagih;
Melaporkan pelaksanaan pengujian dan perintah pembayaran kepada KPA;
Mencatat pagu, realisasi belanja, sisa pagu, dana UP (Uang Persediaan) /TUP
(Tambahan Uang Persediaan), dan sisa dana UP/TUP pada kartu pengawasan DIPA;
PPSPM harus menyampaikan laporan bulanan terkait pelaksanaan tugas dan wewenang
kepada KPA sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (1) huruf f yang paling sedikit
memuat: a. jumlah SPP yang diterima; b. jumlah SPM yang diterbitkan; dan c. jumlah
SPP yang tidak dapat diterbitkan SPM;
Selengkapnya : PMK 190 Pasal 16 s.d. Pasal 18.

Anda mungkin juga menyukai