Anda di halaman 1dari 15

PENGARAHAN KEPADA PELAKSANA

UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT


Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
No Revisi :
Dinkes.Kab. SOP Tgl. Diberlaku : 2 januari 2017
UPT Puskesmas

Tanggamus Halaman :1/2 Rantau Tijang

Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM


Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

A Pengertian 1. Pengarahan kepada pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat adalah pemberian


arahan dan dukungan bagi pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat dalam
melaksanakan tugas dan tanggung jawab
2. Pengarahan kepada pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat dilakukan dalam
bentuk pembinaan, pendampingan, pertemuan maupun konsultasi dalam
pelaksanaan kegiatan upaya Kesehatan Masyarakat
3. Pengarahan kepada pelaksana dilaksanakan oleh Kepala Puskesmas, atau
Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat
4. Pengarahan kepada pelaksana dapat dilakukan pada saat minilokakarya
Puskesmas
B Tujuan Agar pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat mendapatkan arahan dan dukungan
dari penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat dalam melaksanakan tugas
dan tanggung jawab

C Kebijakan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat

D Referensi -

E Alat dan -
Bahan
F Prosedur 1. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat membuat rencana pertemuan
dengan pelaksana
2. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat menentukan jadwal waktu
pertemuan kepada pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat
3. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat menginformasikan jadwal
waktu pertemuan kepada pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat
4. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat dan pelaksana upaya
Kesehatan Masyarakat bertemu sesuai dengan jadwal
5. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat membuka pertemuan
6. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat memberikan penjelasan
tentang tujuan pertemuan kepada pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat
7. Pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat mencatat penjelasan yang diberikan
8. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat memberikan penjelasan
kepada pelaksana tentang tahapan pelaksana kegiatan upaya Kesehatan
Masyarakat
PENGARAHAN KEPADA PELAKSANA
UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
No Revisi :
Dinkes.Kab. SOP Tgl. Diberlaku : 2 Januari 2017 UPT Puskesmas
Halaman : 2/2 Rantau Tijang
Tanggamus

Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM


Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

9. Penanggung Jawab Upaya Kesehatan Masyarakat memberikan


penjelasan kepada pelaksana tentang teknis pelaksanaan kegiatan
upaya Kesehatan Masyarakat berdasarkan pedoman yang berlaku
10. Penanggung Jawab Upaya Kesehatan Masyarakat memberikan
kesempatan kepada pelaksana Upaya Kesehatan Masyarakat untuk
bertanya
11. Penanggung Jawab Upaya Kesehatan Masyarakat mencatat
pertanyaan dari pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat
12. Penanggung Jawab Upaya Kesehatan Masyarakat menjawab
pertanyaan dari pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat
13. Penanggung Jawab dan pelaksana Upaya Kesehatan Masyarakat
mendokumentasikan hasil pengarahan
14. Penanggung Jawab Upaya Kesehatan Masyarakat menutup pertemuan

G. Hal-hal yang
diperhatikan -

H. Unit terkait 1. Penanggung jawab Upaya


2. Pelaksana Upaya
I. Dokumen terkait 1. Rencana kegiatan Upaya
2. Catatan pengarahan kepada pelaksana

J. Rekaman histori
No. Halaman Yang diubah Isi perubahan Diberlakukan Tgl.
PERTEMUAN PENILAIAN KINERJA
UPAYA
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
No Revisi :
Dinkes.Kab. SOP Tgl. Diberlaku : 2 Januari 2017
UPT Puskesmas

Tanggamus Halaman : 1/2 Rantau Tijang

Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM


Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

A. Pengertian 1. Pertemuan penilaian kinerja adalah pertemuan Kepala Puskesmas dengan


penanggung jawab dan pelaksana upaya untuk melakukan penilaian terhadap
pencapaian kinerja secara periodik dan melakukan perbaikan jika hasil penilaian
kinerja tidak mencapai target yang diharapkan
2. Pertemuan penilaian kinerja dilakukan paling sedikit 2 kali setahun
3. Pertemuan kinerja dilakukan dalam rapat Kepala Puskesmas dengan penanggung
jawab dan pelaksana upaya
B. Tujuan Untuk membahas hasil kinerja pelaksanaan upaya

C. Kebijakan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat

D. Referensi -

E. Alat dan -
Bahan
F. Prosedur 1. Kepala Puskesmas merencanakan pertemuan dengan penanggung jawab upaya
untuk penilaian kinerja upaya
2. Kepala Puskesmas menentukan jadwal pertemuan
3. Kepala TU menginformasikan kepada penanggung jawab dan pelaksana upaya
tentang jadwal pertemuan
4. Penanggung jawab dan pelaksana upaya mencatat jadwal waktu pertemuan
dalam buku catatan kegiatan
5. Kepala Puskesmas bertemu dengan penanggung jawab dan pelaksana upaya
Kesehatan Masyarakat
6. Kepala Puskesmas menyampaikan maksud dan tujuan pertemusan
7. Kepala Puskesmas menyampaikan maksud dan tujuan pertemuan
8. Penanggung jawab Upaya menunjuk pelaksana upaya untuk mencatat hasil
pertemuan
9. Penanggung jawab upaya menyampaikan hasil pencapaian kegiatan
10. Penanggung jawab upaya juga menyampaikan target kegiatan yang diharapkan
PERTEMUAN PENILAIAN KINERJA
UPAYA
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
No Revisi :
Dinkes.Kab. SOP Tgl. Diberlaku : 2 Januari 2017
UPT Puskesmas

Tanggamus Halaman : 2 /2 Rantau Tijang

Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM


Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

11. Kepala Puskesmas dan penanggung jawab upaya bersama-sama membahas


kegiatan-kegiatan yang tidak mecapai target
12. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab upaya membuat rencana tindak
lanjut
13. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab upaya menyepakati rencana tindak
lanjut
14. Penanggung jawab dan pelaksana upaya mendokumentasikan hasil pertemuan
15. Kepala Puskesmas menutup pertemuan
16. Penanggung jawab dan pelaksana upaya melaksanakan kegiatan sesuai dengan
tugas masing-masing
G. Hal-hal yang -
diperhatikan
H. Unit terkait 3. Penanggung jawab Upaya
4. Pelaksana Upaya
I. Dokumen 1. Hasil kegiatan Upaya
terkait
2. Target kegiatan
3. Catatan kegiatan Upaya

J. Rekaman histori
No. Halaman Yang diubah Isi perubahan Diberlakukan Tgl.
KERANGKA ACUAN

PENILAIAN KINERJA

I. Pendahuluan
Kepala puskesmas dan penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat melakukan pertemuan
penilaian kinerja secara periodik.

II. Latar Belakang


Kepala puskesmas bersama penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat perlu melakukan
penilaian terhadap kinerja paling sedikit 2 kali setahun. Penilaian kinerja dimaksudkan untuk
menunjukkan akuntabilitas dalam pengelolaan dan pelaksanaan upaya Kesehatan Masyarakat dan
melakukan perbaikan jika hasil penilaian kinerja tidak mencapai target yang diharapkan. Penilaian
dilakukan dalam rapat kepala puskesmas bersama dengan penanggung jawab upaya Kesehatan
Masyarakat dan pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat.

III. Tujuan
A. Tujuan Umum
Untuk mengetahui hasil pencapaian kinerja upaya Kesehatan Masyarakat dan kinerja pelaksana
upaya Kesehatan Masyarakat.
B. Tujuan Khusus
1. Untuk menunjukkan akuntabilitas dalam pengelolaan dan pelaksanaan upaya Kesehatan
Masyarakat
2. Untuk mengetahui pencapaian target yang diharapkan

IV. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan


A. Kepala Puskesmas merencanakan pertemuan dengan penanggung jawab upaya Kesehatan
Masyarakat untuk melakukan penilaian kinerja upaya Kesehatan Masyarakat
B. Kepala puskesmas bertemu dengan penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat
C. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat menyampaikan hasil kegiatan pencapaian
kegiatan
D. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat menyampaikan target kegiatan yang
diharapkan
E. Kepala puskesmas dan penanggung jwab upaya Kesehatan Masyarakat membahas kegiatan-
kegiatan yang tidak mencapai target
F. Kepala puskesmas dan penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat membuat rencana
tindak lanjut
G. Penanggung jawab upaya Kesehatan Masyarakat mendokumentasikan pertemuan
H. Penanggung jawab dna pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat melaksanakan rencana tindak
lanjut sesuai dengan tugas masing-masing

V. Cara melaksanakan kegiatan

Pengarahan

VI. Sasaran
Penanggung jawab dan pelaksana upaya Kesehatan Masyarakat

VII. Jadwal pelaksanaan kegiatan


Bulan Desember 2016

VIII. Rencana pembiayaan


-
IX. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setahun sekali.
1. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan tiap 1 tahun sekali
2. Pelaksana kegiatan adalah kepala puskesmas dan penangguung jawab upaya Kesehatan
Masyarakat
3. Pelaporan dibuat setahun sekali ditujukan kepada Kepala Puskesmas

X. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan

Pencatatan dibuat dalam bentuk laporan tertulis dan harus diserahkan dalam kurun waktu 1 bulan
setelah kegiatan selesai.

Rantau Tijang, Januari 2017


Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas Tanggamus

Erman Susilo H. SKM.


NIP. 19770226 198202 1 001
PERATURAN JADWAL PERUBAHAN WAKTU DAN
TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
No Revisi :
Dinkes.Kab. SOP Tgl. Diberlaku : 2 januari 2017
UPT Puskesmas

Tanggamus Halaman : 1 /2 Rantau Tijang

Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM


Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

A. Pengertian 1. Peraturan jadwal perubahan waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan adalah:
a. Suatu pedoman yang digunakan sebagai dasar pelaksanaan kegiatan program
yang meliputi waktu, tempat, sasaran dan pelaksanaan kegiatan
b. Pengaturan perubahan jadwal waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan adalah
apabila pelaksanaan kegiatan tidak dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal
yang sudah ditetapkan/ disepakati
c. Perubahan jadwal dibuat berdasarkan kesepakatan antara pelaksana kegiatan
dan sasaran kegiatan
B. Tujuan Sebagai pedoman dalam peraturan jadwal perubahan waktu dan tempat
pelaksanaan kegiatan
C. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT No.100/038/SOP/UKM/I/2017 tentang mekanisme
komunikasi dan koordinasi upaya sebagai pedoman pelaksanaan peraturan jadwal
perubahan waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan
D. Referensi
E. Alat dan
-
Bahan
F. Prosedur 1. Penanggung jawab dan atau pelaksana upaya menerima informasi tentang
perubahan waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan
2. Penanggung jawab upaya mengundang pelaksana program
3. Penanggung jawab dan pelaksana upaya membahas tentang perubahan waktu
dan jadwal pelaksanaan kegiatan
4. Penanggung jawab dan pelaksana upaya menyepakati perubahan jadwal waktu
dan tempat pelaksanaan
5. Pelaksana upaya mendokumentasikan kesepakatan yang telah ditentukan
6. Penanggung jawab program menunjuk anggota pelaksana upaya untuk
menginformasikan penentuan perubahan jadwal
PERATURAN JADWAL PERUBAHAN WAKTU DAN
TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN
Nomor :100/038/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
No Revisi :
Dinkes.Kab. SOP Tgl. Diberlaku :
UPT Puskesmas

Tanggamus Halaman : 2 2 Rantau Tijang

Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM


Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan


7. Anggota pelaksanaan upaya yang ditunjuk menginformasikan kepada sasaran
membuat surat pemberitahuan tentang perubahan jadwal waktu dan tempat
pelaksanaan kegiatan yang ditandatangani oleh kepala puskesmas
8. Anggota pelaksana upaya menyampaikan surat kepada sasaran
9. Anggota pelaksana upaya yang ditunjuk meminta tanda bukti bahwa surat
telah sampai
10. Anggota pelaksana upaya melapor kepada penanggung jawab upaya bahwa
surat telah sampai kepada sasaran
11. Anggota pelaksana upaya mendokumentasikan hasil kegiatan
12. Bila masyarakat atau petugas menghendaki perubahan jadwal dan tempat 3
hari sebelumnya menyampaikan kepada kepala UPT Puskesmas Rantau
Tijang
13. Bila jadwal bertepatan dengan tanggal merah otomatis mundur ke tanggal
berikutnya
G. Hal-hal yang -
diperhatikan
H. Unit terkait 1. Penanggung jawab upaya
2. Pelaksanaan upaya
I. Dokumen -
terkait

J. Rekaman histori
No. Halaman Yang diubah Isi perubahan Diberlakukan Tgl.
CARA MENYEPAKATI WAKTU DAN TEMPAT
PELAKSANAAN KEGIATAN UPAYA KIA/KB DENGAN
LINTAS UPAYA DAN LINTAS SEKTOR
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
Dinkes.Kab. No Revisi : UPT Puskesmas
SOP Tgl. Diberlaku : 2 januari 2017
Tanggamus Rantau Tijang
Halaman : 1 /2
Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM
Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

1. Pengerti Cara menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan KIA/KB adalah:
an suatu cara yang digunakan untuk menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan
kegiatan KIA/KB dengan memperhatikan masukan dari lintas upaya dan lintas
sektor supaya kegiatan dapat dilaksanakan sesuai rencana
2. Tujuan Untuk menjamin kegiatan KIA/KB yang dilakukan dengan lintas upaya dan lintas
sektor tepat waktu dan tempat yang telah disepakati sehingga tidak terjadi konflik
antara penanggung jawab KIA/KB dengan lintas upaya dan lintas sector
3. Kebijaka Surat Keputusan Kepala UPT No.100/ /SOP/UKM/I/2017 tentang mekanisme
n komunikasi dan koordinasi upaya KIA/KB
4. Referens Pedoman Perencanaan Tingkat Puskesmas, Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat
i Depkes RI 2006
5. Alat dan
-
Bahan
6. Prosedur 1. Kepala Puskesmas membuat rencana pertemuan, mengundang penanggung
jawab KIA/KB untuk menyepakati rencana pertemuan denang lintas upaya dan
lintas sektor
2. Penanggungjawab KIA/KB menginformasikan kepada pelaksana KIA/KB
tentang rencana pertemuan dengan lintas upaya dan lintas sektor
3. Pelaksana KIA/KB yang ditunjuk membuat surat undangan, menyampaikan
surat undangan kepada lintas upaya dan lintas sektor
4. Kepala Puskesmas, penanggungjawab KIA/KB, pelaksana KIA/KB pada waktu
yang ditentukan bertemu dengan lintas upaya dan lintas sektor
5. Kepala Puskesmas membuka pertemuan dan menyampaikan maksud serta
tujuan pertemuan
6. Penanggungjawab KIA/KB menyampaikan rencana kegiatan upaya
Pelaksana KIA/KB yang ditunjuk mencatat hal-hal yang disampaikan dalam
pertemuan
CARA MENYEPAKATI WAKTU DAN TEMPAT
PELAKSANAAN KEGIATAN UPAYA KIA/KB DENGAN
LINTAS UPAYA DAN LINTAS SEKTOR
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
Dinkes.Kab. No Revisi : UPT Puskesmas
SOP Tgl. Diberlaku :
Tanggamus Rantau Tijang
Halaman : 2/2
Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM
Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan


7. Penanggungjawab KIA/KB memberikan kesempatan kepada peserta
pertemuan untuk memberikan saran dan usul terkait dengan rencana kegiatan
KIA/KB
8. Peserta pertemuan membuat kesepakatan tentang waktu dan tempat
pelaksanaan kegiatan KIA/KB, pelaksana KIA/KB yang ditunjuk mencatat
kesepakatan dalam notulen
9. Kepala Puskesmas/penanggungjawab KIA/KB menutup pertemuan
10. Penanggungjawab KIA/KB menyampaikan hasil kesepakatan kepada
pelaksana upaya
11. Penanggungjawab dan pelaksana KIA/KB melaksanakan tugas sesuai dengan
hasil kesepakatan
7.Hal-
hal
yang -
diperh
atikan
8.Unit terkait 1. Penanggung jawab upaya
2. Pelaksanaan upaya
3. Lintas Upaya
4. Lintas Sektor
9. Dokumen -
terkait

J. Rekaman histori
No. Halaman Yang diubah Isi perubahan Diberlakukan Tgl.
MONITORING PELAKSANAAN
KEGIATAN UPAYA KIA/KB
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
No Revisi : UPT Puskesmas
Dinkes.Kab. SOP Tgl. Diberlaku : 2 Januari 2017
Tanggamus Halaman : 1 /2 Rantau Tijang

Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM


Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

A. Pengertian 1. Monitoring adalah suatu kegiatan melihat /mengamati secara langsung terhadap
pelaksanaan tugas/kegiatan atau pelayanan
2. Monitoring pelaksanaan kegiatan upaya adalah suatu pengamatan terhadap
pelaksanaan kegiatan upaya yang teklah dijadwalkan dan disepakati bersama
dengan memperhatikan mesukan dari sasaran apakah sudah tepat sasaran dan
tepat waktu
B. Tujuan Untuk mengetahui apakah pelaksana kegiatan upaya sudah dilaksanakan tepat
sasaran, tepat waktu dan tidak terjadi konflik diantara penanggung jawab,
pelaksanaa, sasaran upaya, lintas upaya dan lintas sektor terkait
C. Kebijakan Surat Keputusan No.100/ /SOP/UKM/I/2017 tentang monitoring pengelolaan
dan pelaksanaan upaya sebagai pedoman pelaksanaan monitoring kegiatan upaya
KIA/KB
D. Referensi
E. Alat dan
-
Bahan
F. Prosedur 1. Penanggung jawab upaya mengumpulkan informasi tentang ketepatan waktu
dan tempat kegiatan upaya yang diperoleh dari pelaksana upaya, lintas upaya
dan lintas sektor terkait
2. Penanggung jawab upaya merekap informasi
3. Penanggung jawab upaya menganalisa hasil rekapan informasi
4. Penanggung jawab upaya mengidentifikasi masalah
5. Penanggung jawab upaya melaporkan hasil identifikasi masalah kepada
kepala puskesmas
6. Kepala puskesmas memberikan arahan
7. Penanggung jawab upaya mencatat dalam buku konsultasi
8. Penanggung jawab upaya membuat rencana tindak lanjut untuk pemecah
masalah yang ada
MONITORING PELAKSANAAN
KEGIATAN UPAYA KIA/KB
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
No Revisi : UPT Puskesmas
Dinkes.Kab. SOP Tgl. Diberlaku : 2 Januari 2017
Tanggamus Halaman : 2 /2 Rantau Tijang

Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM


Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

9. Penanggung jawab upaya berkonsultasi kepada kepala puskesmas tentang


rencana tindak lanjut
10. Penanggung jawab upaya menyampaikan rencana tindak lanjut kepada
pelaksana, sasaran upaya, lintas upaya dan lintas sector memalui forum
pertemuan di desa, rapat mini lokakarya bulan di puskesmas, atau rapat
koordinasi tingkat kecamatan
11. Penanggung jawab upaya mandokumentasikan semua kegiatan
G. Hal-hal yang -
diperhatikan
H. Unit terkait 1. Penanggung jawab upaya
2. Pelaksana upaya
I. Dokumen -
terkait

J. Rekaman histori
No. Halaman Yang diubah Isi perubahan Diberlakukan Tgl.
EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN UPAYA KIA/KB
TEPAT WAKTU, TEPAT SASARAN DAN
SESUAI TEMPAT YANG DIRENCANAKAN
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
Dinkes.Kab. UPT Puskesmas
No Revisi :
Tanggamus
SOP Tgl. Diberlaku : 2 Januari 2017 Rantau Tijang
Halaman : 1/2
Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM
Puskesmas Rantau Tijang NIP.19610226 198202 1 001

A. Pengertian 1. Evaluasi pelaksanaan kegiatan upaya tepat waktu, tepat sasaran dan sesuai
tempat yang direncanakan adalah : penilaian terhadap pelaksanaan kegiatan
upaya dari ketepatan waktu, sasaran dan kesesuaian tempat yang direncanakan
2. Evaluasi pelaksanaan kegiatan upaya tepat waktu, sasaran dan kesesuaian
tempat yang direncanakan
3. Evaluasi pelaksanaan kegiatan upaya tepat waktu, sasaran dan kesesuaian
tempat yang direncanakan dilaksanakan setiap pelaksanaan kegiatan upaya.
B. Tujuan Untuk mengetahui apakah pelaksana kegiatan upaya sudah dilaksanakan tepat
sasaran, tepat waktu dan tidak terjadi konflik diantara penanggung jawab,
pelaksanaa, sasaran upaya, lintas upaya dan lintas sektor terkait
C. Kebijakan Surat Keputusan No.100/ /SOP/UKM/I/2017 tentang evaluasi kinerja upaya
sebagai pedoman pelaksanaan moitoring kegiatan upaya KIA/KB
D. Referensi

E. Alat dan -
Bahan
F. Prosedur 1. Penanggung jawab upaya menyiapkan bahan evaluasi
2. Penanggung jawab upaya mengevaluasi pelaksanaan kegiatan upaya dengan
waktu yang telah direncanakan
3. Penanggung jawab upaya mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dengan sasaran
yang telah direncanakan
4. Penanggung jawab upaya mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dengan tempat
yang telah direncanakan
5. Penanggung jawab upaya menganalisa hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan
upaya
6. Penanggung jawab upaya melaporkan hasil analisis kepada kepala puskesmas
EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN UPAYA
KIA/KB TEPAT WAKTU, TEPAT SASARAN DAN
SESUAI TEMPAT YANG DIRENCANAKAN
Nomor : 036/SOP/UKM/I/2017
Terbit Ke :
Dinkes.Kab. UPT Puskesmas
No Revisi :
Tanggamus
SOP Tgl. Diberlaku : 2 Januari 2017 Rantau Tijang
Halaman : 2/2
Ditetapkan Kepala UPT Erman Susilo Hadi,SKM
Puskesmas Rantau NIP.19610226 198202 1 001
Tijang

7. Penanggung jawab upaya menindak lanjuti dengan membuat rencana tindak


lanjut (RTL) sesuai arahan dari kepala puskesmas
8. RTL dikonsultasikan dan disahkan oleh kepala puskesmas
9. Penanggung jawab upaya menyampaikan rencana tindak lanjut kepada
pelaksana upaya
10. Penanggung jawab upaya mendokumentasikan semua kegiatan puskesmas
G. Hal-hal
yang -
diperhatika
n
H. Unit 1. Penanggung jawab upaya
terkait 2. Pelaksana upaya
I. Dokumen 1. Data hasil kegiatan
terkait 2. Format laporan

J. Rekaman histori
No. Halaman Yang diubah Isi perubahan Diberlakukan Tgl.

Anda mungkin juga menyukai