STEP 2
1. What kind of gland that we discuss and also the function and explain it?
2. How is the umpanbalik mechanism ?
3. What kind of hormone we discuss based in the scenario and explain it?
4. Where is the location of hormone in our body and the clasification ? (universal)
5. How hormone can influence the target to produce another hormone ?
6. The general function of hormone?
7. The relation of hipothalamus-hipofisis and metabolism?
8. How hormone can effect the metabolism of our body?
9. How sintesis hormone and explain it?
10. Faktor yang mempengaruhi metabolisme hormon?
11. How the mechanism of secretion and ekskresi kelenjar?
12. Patofisiologi dari sekresi dan ekskresi kelenjar?
STEP 3
1. What kind of gland that we discuss and also the function and explain it?
Hormon hormon dari Hipotalamus ( pelepas dan penghambat) yang mengatur sekresi
Kelenjar hipofisis anterior
C. Korteks adrenal :
D. Kelenjar tiroid
F. Ovarium :
1. Esterogen : merangsang perkembangan organ kelamin wanita, payudara, dan berbagai sifat
kelamin sekunder
2. Progesteron : merangsang sekresi cairan uterus, membantu meningkatkan peningkatan
aparatus sekretorik payudara
G. Testis :
H. Kelelnjar parathiroid :
Peptida
Amin yaitu Katekolamin dan hormon tiroid
Steroid
Buku Fisiologi Kedokteran Guyton dan Hall edisi 11
4. What kind of hormone we discuss based in the scenario and explain it?
Hipotalamus gland : TRH, CRH, GNRH, GHRH, PRH, PIH, GNH ,mempengeruhi
kerja hipofisis anterior
Hipofisis gland : anterior -> mempengaruhi sel folikel tiroid seperti hati (prolaktin,
FSH, LH, ACTH, TSH) posterior -> mempengaruhi tubulus ginjal , uterus , dll ,
menimbulkan vasokonstriksi (oksitosin, ADH)
5. Where is the location of hormone in our body and the clasification ? (universal)
there are 3 clasification :
Peptida , Steroid , Amina ;
based on kelarutan molekul
ada 2 : 1)Lipofilik:larut dilemak 2)Hipofilik:larut diair
Berdasar seltarget :
1)endokrin : mempengaruhi sel target yang letaknya jauh
2)Parakrin the distance of the target is near disalurkan lewat lengkung pembuluh
darah
3)Justakrin : Kerja lewat jaringan ekstra sel (seperti matriks)
4)Autokrin : menghasilkan hormon suatu sel dan bekerja pada sel itu sendiri
a. Kelenjar hipofisis anterior dan posterior
Melekat di bagian dasar infundibulum (batang hipotalamus), terletak pada
lekukakan berbentuk pelana di tulang sfenoid (sella tursica) dan terbungkus dalam
perpanjangan dura mater.
b. Kelenjar tiroid
Terletak di anterior cartilago thyroidea di bawah laring setinggi vertebra cervicalis
5 sampai vertebra thorakalis 1.
c. Kelenjar paratiroid
Terletak di permukaan posterior kelenjar tiroid dan dipisahkan dari kelenjar tiroid
oleh kapsul-kapsul jaringan ikat.
d. Dua kelenjar adrenal
Berada di kutub atas ginjal.
g. Dua testis
testis terletak di luar tubuh, dihubungkan dengan tubulus spermatikus dan
terletak di dalam skrotum. diantara daerah inguinal atau supra pubis; di dalam
skrotum, sebuah kantung di antara lipatan paha atas.
h. Kelenjar pineal (epifisis serebri)
Terletak di langit-langit ventrikel ketiga otak.
i. Kelenjar timus
Terletak di bagian posterior toraks terhadap sternum dan melapisi bagian atas
jantung
(Sloane, Ethel. Anatomi dan fisiologi untuk pemula. EGC. 2003.)
Enzim yang berperan dalam oksidasi dan pengikatan iodida adalah thyroid
peroksidase. Senyawa yang terbentuk adalah monoiodotirosin (MIT) dan
diodotirosin (DIT). Dua molekul DIT kemudian mengalami suatu kondensasi
oksidatif membentuk tetraiodotironin (T4). Triiodotironin (T3) mungkin
terbentuk melalui kondensasi MIT dengan DIT. Sejumlah kecil reverse
triiodotironin (rT3) juga terbentuk, mungkin melalui kondensasi DIT dengan
MIT. Dalam thyroid manusia normal, distribusi rata-rata senyawa beriodium
adalah 23 % MIT, 33 % DIT, 35 % T4 dan 7 % T3. RT3 dan komponen lain
terdapat hanya dalam jumlah yang sangat sedikit.