BAB I
PENDAHULUAN
Zingiberaceae yang berbentuk semak dengan tinggi 1-3 m dan dikenal dengan
nama kecombrang atau dikenal juga dengan nama puwar kinjung. Spesies ini
disebut juga Phaemoeria speciosa atau ada pula yang menyebutnya Elletaria
speciosa. Daun, batang, bunga, dan rimpang Nicolaia speciosa Horan dilaporkan
ppm Klotrimazol untuk Trichophyton rubrum dan setara dengan 10,27 ppm untuk
terhadap bakteri makanan dan fungi dengan metode difusi disk dan dengan
Randomize Block Design memberikan zona hambat pada E.coli 0 mm, pada
(Bl.) Horan yaitu uji sitotoksisitas ekstrak etanol secara in-vitro terhadap sel
1
2
25,5939 ppm. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol rimpang
et.al., 2011)
ekstrak etanol rimpang Nicolaia speciosa Horan dengan hasil yang diperoleh yaitu
nilai IC50 sebesar 407,38 ppm (tokoferol sebagai kontrol positif) (Kojong et.al.,
2010).
Saat ini ditemukan bahwa radikal bebas berperan dalam terjadinya berbagai
penyakit. Hal ini dikarenakan radikal bebas sangat reaktif dan dapat mengoksidasi
protein, lemak, DNA, dan vitamin (Kojong et.al., 2010). Efek oksidatif radikal
bebas dapat menyebabkan peradangan dan penuaan dini. Tubuh manusia tidak
25% (Naufalin et.al., 2010). Kondisi ini mendukung untuk dapat memproduksi
antioksidan alami dan pengawet alami, dari bahan tumbuhan di Indonesia seperti
menyumbangkan satu atau lebih elektron kepada radikal bebas sehingga dapat
Adanya kekhawatiran akan kemungkinan efek samping yang belum diketahui dari
membahayakan kesehatan seperti BHA dan BHT yang pada konsentrasi tinggi
beberapa jenis metode pengujian aktivitas antioksidan yaitu uji kualitatif (dengan
metode kromatografi lapis tipis (Macek, 1972), metode Ferric Reducing Ability of
2004), metode CUPRAC (cupric ion reducing antioxidant capacity) dan uji
2002).
stabil yang berwarna ungu yang apabila dianalisis dengan spektrofotometer UV-
VIS memberikan serapan pada pada 520 nm. Ketika bereaksi dengan senyawa
yang dapat mendonorkan atom radikal hidrogen (.H) (suatu bahan yang berpotensi
antioksidan), maka warna ungu akan hilang seiring tereduksinya DPPH. Warna
Kontrol positif yang sering digunakan adalah tokoferol, BHT, atau vitamin C.
Kelebihan metode DPPH dibanding yang lain yaitu pengerjaan lebih cepat,
(membunuh fungi). Pada metode cakram kertas dibuktikan dengan adanya respon
dilakukan, tidak memerlukan peralatan khusus, dan relatif murah (Murray, 1997).
jamur secara nyata setelah diinkubasi selama waktu yang dikehendaki; fungi atau
Pada penelitian ini akan dilakukan ekstraksi rimpang Nicolaia speciosa (Bl.)
selanjutnya ditentukan sifat fisik yaitu nilai indeks bias dengan alat refraktometer
Abbe. Disamping itu terhadap ekstrak n-heksana ini juga akan dilakukan uji
metode difusi cakram dan pengenceran dalam tabung. Kedua jamur ini dipilih
Concentration).
5